Ahzaa.Net
Latihan Soal dan Jawab Mapel IPA Kelas 10 SMA/MA Semester 2 Bab 6 Keanekaragaman Makhluk Hidup, Interaksi dan Peranannya di Alam (Sub Bab 2 : Klasifikasi Makhluk Hidup)

Latihan Soal dan Jawab Mapel IPA Kelas 10 SMA/MA Semester 2 Bab 6 Keanekaragaman Makhluk Hidup, Interaksi dan Peranannya di Alam (Sub Bab 2 : Klasifikasi Makhluk Hidup)

Hai sahabat AhzaaNet, berjumpa kembali yaa di blog pembelajaran kami. Pada tulisan ini, kami masih akan meneruskan pembelajaran yang lalu untuk materi IPA Kelas 10 SMA/MA Semester 2 Bab 6 Keanekaragaman Makhluk Hidup, Interaksi dan Peranannya di Alam. 

Klasifikasi Makhluk Hidup


Sebelumnya, sudah kami bahas untuk materi sub bab pertama yaitu tentang keanekaragaman makhluk hidup. Buat teman- teman yang belum belajar materi tersebut, bisa cek kembali melalui tulisan yang lalu yaa...

Baca Juga : 

Untuk materi yang akan diulas pada sub bab di tulisan ini adalah tentang klasifikasi makhluk hidup. Ada 24 soal dan jawab yang merupakan rangkuman materi IPA Kelas 10 SMA/ MA Bab 6 Kurikulum Merdeka. Materi disarikan dari buku Paket IPA Kemendikbud edisi revisi tahun 2023. 

Baik, langsung saja yaa berikut soal dan jawab materi sub bab klasifikasi makhluk hidup mapel IPA Kelas 10 SMA/ MA Bab 6  Keanekaragaman Makhluk Hidup, Interaksi dan Peranannya di Alam. 

Selamat belajar....

Latihan Soal dan Jawab Mapel IPA Kelas 10 SMA/MA Semester 2 Bab 6 Keanekaragaman Makhluk Hidup, Interaksi dan Peranannya di Alam (Sub Bab 2 : Klasifikasi Makhluk Hidup)

1. Skema yang digunakan oleh ahli taksonomi dalam pengelompokan makhluk hidup adalah ....
klasifikasi buatan dan alami 

2. Persamaan skema klasifikasi buatan dan alami dalam pengelompokan makhluk hidup adalah ....
sama- sama menggunakan ciri- ciri yang menonjol sebagai dasar klasifikasi 

3. Klasifikasi buatan dan alami dalam pengelompokan makhluk hidup memiliki perbedaan dalam hal ....
cara penetapan ciri- ciri makhluk hidup 

4. Prinsip klasifikasi buatan dalam pengelompokan makhluk hidup adalah ....
memilih secara bebas pemersatu 
mengelompokkan organisme yang sesuai 

5. Kelebihan dan kelemahan klasifikasi buatan dalam pengelompokan makhluk hidup adalah ....
kelebihan : mudah untuk dikembangkan dan tidak mudah berubah
kelemahan : pengelompokannya tidak menunjuk kan hubungan evolusioner

6. Prinsip kerja klasifikasi alami dalam pengelompokan makhluk hidup adalah ....
dilakukan pengelompokan makhluk hidup berdasar kemiripan
Identifikasi ciri- ciri yang dimiliki satu dengan yang lain 

7. Kelemahan klasifikasi alami adalah ....
berubahnya pengelompokan ketika ditemukan informasi baru, misalnya, 
pengelompokan gorila, orang utan, dan simpanse yang sebelumnya digolongkan pada famili pongidae, sekarang digolongkan ke dalam famili hominidae
pengelompokan alga yang sebelumnya kingdom plantae, sekarang dikelompokkan pada kingdom protista

8. Klasifikasi filogenetik adalah ....
klasifikasi yang digunakan untuk membedakan organisme berdasar genetika

9. Ciri- ciri monera sebagai sebuah organisme adalah ....
merupakan organisme mikroskopis
memiliki tipe sel prokariotik
dikenal sebagai bakteri 
berada di mana- mana seperti rongga mulut, saluran pencernaan maupun daerah yang ekstrim dimana makhluk hidup lain tak bisa hidup 

10. Penyakit yang dapat disebabkan oleh monera adalah ....
TBC dengan Mycobacterium tuberculose-nya 
tifus dengan Salmonella thyposa

11. Tidak semua monera merugikan, namun ada pula yang menguntungkan. Contoh monera yang menguntungkan adalah ....
Lactobacillus casei dalam pembuatan yogurt

12. Protista merupakan salah satu organisme yang memiliki ciri- ciri ....
belum memiliki jaringan yang terdiferensiasi 
ukurannya mikroskopis tetapi ada pula yang makroskopis 

13. Beberapa jenis protista merugikan manusia. Contoh dari protista yang merugikan adalah ....
Entamoeba histolytica penyebab diare
Plasmodium yang menyebabkan penyakit malaria

14. Meskipun beberapa protista merugikan, nmaun ada juga yang menguntungkan manusia. Contoh protista yang menguntungkan adalah ....
Chlorella sebagai bahan dasar pembuatan PST (protein sel tunggal)
Gellidium sebagai bahan dasar
pembuatan agar-agar

15. Ciri- ciri dari jamur tempe adalah ....
termasuk organisme eukariotik  bersel tunggal 
dinding sel tersusun atas kitin 

16. Contoh jamur yang bermanfaat bagi kehidupan manusia adalah ....
Rhizopus stolonifera yang berperan dalam pembuatan tempe
Penicillium notatum
yang menghasilkan antibiotik

17. Contoh jamur yang merugikan manusia adalah ....
Microsporum sp. menyebabkan kurap atau panu
Candinda albicans yang menginfeksi vagina.

18. Pengertian dari plantae atau tumbuhan adalah ....
organisme yang mampu melakukan fotosintesis

19. Suatu organisme dapat melakukan proses fotosintesis karena memiliki ....
kloroplas 

20. Pembagian plantae berdasarkan kelompknya adalah ....
lumut 
paku 
tanaman berbiji 

21. Manfaat tumbuhan bagi kehidupan manusia adalah ....
bahan pangan
sandang
papan
obat-obatan
kecantikan
estetika

22. Pengertian dari animalia atau hewan adalah ....
kelompok organisme multiseluler yang sifatnya heterotof 

23. Pada kingdom animalia, sel hewan berupa ....
sel eukariotik yang tidak memiliki dinding sel 

24. Contoh spesies animalia adalah ....
porifera, coelenterata, platyhelminthes, nemathelminthes, annelida, arthropoda, moluska, echinodermata, dan chordata

Demikian Latihan Soal dan Jawab Mapel IPA Kelas 10 SMA/MA Semester 2 Bab 6 Keanekaragaman Makhluk Hidup, Interaksi dan Peranannya di Alam (Sub Bab 2 : Klasifikasi Makhluk Hidup). Kita masih akan belajar untuk sub bab berikutnya, jadi, tetap di AhzaaNet yaa...

Next Post : 

Semoga Bermanfaat 

Salam. 
Latihan Soal dan Jawab Mapel IPA Kelas 10 SMA/MA Semester 2 Bab 6 Keanekaragaman Makhluk Hidup, Interaksi dan Peranannya di Alam (Sub Bab 1 : Keanekaragaman Hayati)

Latihan Soal dan Jawab Mapel IPA Kelas 10 SMA/MA Semester 2 Bab 6 Keanekaragaman Makhluk Hidup, Interaksi dan Peranannya di Alam (Sub Bab 1 : Keanekaragaman Hayati)

Halo sahabat AhzaaNet, melanjutkan posting yang lalu, yaitu tentang soal dan jawaban untuk mapel IPA kelas 10 SMA/ MA semester 2 Bab 5, Bab  V  Kimia Hijau dalam Pembangunan Berkelanjutan 2030, pada kesempatan ini, kita akan teruskan belajar untuk materi berikutnya, yaitu IPA Kelas 10 SMA/ MA Semester 2 Bab 6 tentang Keanekaragaman Makhluk Hidup, Interaksi dan Peranannya di Alam. 

IPA SMA Kelas 10 Bab 6 Keanekaragaman Makhluk Hidup


Baca Juga : 

Masih dengan format yang sama, yaitu soal dan jawab materi IPA, seputar keanekaragaman makhluk hidup, interaksi dan peranannya di alam, materi belajar ini dapat dijadikan salah satu referensi dalam belajar teman- teman yang sedang menghadapi asesmen baik penilaian harian maupun tengah semester atau penilaian IPA di kelas 10 SMA/ MA. 

Format sengaja kami buat dengan resume materi yang dipadukan dengan soal dan jawab untuk memudahkan dalam belajar. 

Oya, Materi IPA bab 6 tentang Keanekaragaman Makhluk Hidup, Interaksi dan Peranannya di Alam ini memiliki 5 (lima) sub bab materi. Setiap sub bab satu dengan lainnya memiliki korelasi, namun, untuk memudahkan dalam belajar, semua sub bab materi akan kami pisah menjadi beberapa postingan. 

Untuk postingan di tulisan ini, akan membahas tentang sub bab pertama lebih dahulu, kemudian dilanjutkan pada posting berikutnya untuk sub bab kedua dan seterusnya. 

Baik, langsung saja yaa... berikut latihan soal dan jawab IPA Kelas 10 SMA/ MA Bab 6 Keanekaragaman Makhluk Hidup, Interaksi dan Peranannya di Alam.

Selamat belajar...

Latihan Soal dan Jawab Mapel IPA Kelas 10 SMA/MA Semester 2 Bab 6 Keanekaragaman Makhluk Hidup, Interaksi dan Peranannya di Alam

1. Pengertian yang tepat dari keanekaragaman hayati adalah ....
keanekaragaman pada makhluk hidup 

2. Keanekaragaman pada makhluk hidup dapat ditemukan pada ....
  • tingkatan gen 
  • spesies 
  • ekosistem 

3. Faktor yang memengaruhi keanekaragaman pada makhluk hidup adalah ....
  • genetik atau keturunan 
  • perbedaan faktor lingkungan 

4. Keanekaragaman hayati tingkat gen adalah ....
keanekaragaman yang terjadi pada satu spesies 

5. Contoh dari keanekaragaman hayati tingkat gen adalah ....
berbagai macam varietas pisang, misalnya pisang susu dan pisang tanduk yang memiliki bentuk, ukuran dan rasa pisang berbeda 

6. Pengertian keanekaragaman hayati tingkat jenis adalah ....
keanekaragaman hayati yang terjadi antarspesies

7. keanekaragaman hayati yang terjadi antarekosistem disebut ....
keanekaragaman hayati tingkat ekosistem 

8. Contoh keanekaragaman hayati tingkat ekosistem adalah ....
Perbedaan jenis tanaman, hewan, keadaan tanah, intensitas cahaya matahari, dan curah hujan pada ekosistem hutan hujan tropis, bakau dan sabana. 
- Pada ekosistem hutan hujan tropis, tredapat beraneka ragam hewan 
- Pada ekosistem hutan bakau, terletak di rawa atau pinggir pantai, tumbuhan yang hidup adalah tanaman mangrove dan hewan yang hidup adalah beraneka jenis ikan dan burung laut. 
- Pada ekosistem sabana, tanaman yang mendominasi adalah jenis rumput dan hewan yang hidup merupakan mamalia kecil dan burung 

9. Iklim tropis di Indonesia dipengaruhi letak astronomis Indonesia yaitu ....
6° LU sampai 11°LS dan 95°BT sampai 141°BT 

10. Ciri- ciri iklim tropis di Indonesia adalah ....
  • memiliki curah hujan yang tinggi 
  • cahaya matahari sepanjang tahun 

11. Indonesia memiliki keanekaragaman fauna yang sangat tinggi. Ada tiga pembagian wilayah fauna di Indonesia yaitu ....
  • wilayah barat meliputi Sumatra, Kalimantan, Jawa dan pulau- pulau kecil di sekitarnya 
  • wilayah tengah mencakup Sulawesi dan Nusa Tenggara 
  • wilayah timur meliputi Papua dan pulau- pulau sekitarnya 

12. Ciri- ciri dari hewan atau fauna di wilayah barat Indonesia adalah ....
  • memiliki ciri- ciri yang sama dengan hewan di benua Asia (Asiatis) 
  • hewan mamalia dalam ukuran yang besar

13. Contoh hewan yang termasuk di wilayah barat Indonesia adalah ....
gajah, badak, orang utan dan burung 

14. Ciri- ciri dari hewan atau fauna di wilayah timur Indonesia adalah ....
  • memiliki ciri- ciri seperti hewan di benua Australia (australis)
  • hewan berupa mamalia yang kecil seperti Kuskus, hewan berkantung seperti walabi dan burung berbulu indah seperti cendrawasih 

15. Contoh hewan dari wilayah Indonesia timur adalah ....
kuskus, walabi, cendrawasih 

16. Karakteristik dari hewan di wilayah tengah adalah ....
hewan memiliki ciri peralihan antara hewan asiatis dengan hewan australis

17. Contoh hewan yang termasuk di wilayah tengah adalah ....
komodo, maleo, anoa 

18. Manfaat dari keanekaragaman hayati adalah ....
  • mempertahankan keberlangsungan ekosistem
  • memberikan manfaat langsung pada manusia sebagai sumber pangan, sandang, papan, obat- obatan, bahan kecantikan dan ekonomi 
  • Sumber ilmu pengetahuan dan plasma nuftah dalam pengembangan varietas unggul dari sebuah spesies 

19. Hal yang melatarbelakangi penurunan dalam keanekaragaman hayati adalah ....
  • faktor alam, seperti bencana alam
  • aktivitas manusia seperti alih fungsi lahan dari hutan hujan tropis menjadi perkebunan, pertanian, dan perumahan serta penangkapan satwa untuk diperjualbelikan 

20. Langkah dan upaya yang dapat dilakukan agar kelestarian keanekaragaman hayati dapat terjaga adalah ....
  • pengelolaan hutan lindung, cagar alam, dan taman
  • nasional
  • perbanyakan kultur jaringan untuk kelangkaan tanaman 
  • teknologi kloning untuk mengatasi kelangkaan hewan 

Demikian Latihan Soal dan Jawab Mapel IPA Kelas 10 SMA/MA Semester 2 Bab 6 Keanekaragaman Makhluk Hidup, Interaksi dan Peranannya di Alam. Lanjutan untuk sub bab kedua akan saya posting di tulisan berikutnya

Next Post : 

Semoga Bermanfaat 

Salam. 

Perangkat Pembelajaran Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kurikulum Merdeka Jenjang SMA Lengkap Tahun 2025 - 2026, Yuk Cek Disini

Perangkat Pembelajaran Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kurikulum Merdeka Jenjang SMA Lengkap Tahun 2025 - 2026, Yuk Cek Disini

Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) merupakan salah satu mapel yang  mengakomodir permasalahan praktis dalam kehidupan sehari- hari. Melalui produk yang dapat dihasilkan, maka pengetahuan, keterampilan dan jiwa kewirausahaan dapat ditumbuhkembangkan. Adapun produk yang dihasilkan dibuat dengan memanfaatkan potensi sumber daya dan kearifan lokal yang ada di sekitar. 

Perangkat Pembelajaran Prakarya dan KWU


Mapel Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) di jenjang SMA/ MA meliputi empat aspek diantaranya kerajinan, rekayasa, budidaya dan pengolahan. Aspek rekayasa, misalnya cenderung mengaplikasikan ilmu pengetahuan untuk menjawab berbagai persoalan terkait permaslaahan praktis untuk kebutuhan komersial atau industri. Melalui prakarya rekayasa tersebut, berbagai produk rekayasa sederhana dapat digunakan untuk membantu dalam memenuhi kebutuhan manusia. Sedangkan aspek budidaya, berkaitan dengan kegiatan dalam memelihara tanaman atau hewan agar memeroleh manfaat demi memenuhi kebutuhan manusia. 

Nah, buat teman- teman guru yang saat ini ditugaskan mengampu mata pelajaran ini, salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan mempersiapkan segala sesuatunya agar dapat tercapai capaian pembelajaran dengan baik. Persiapan dapat dilakukan secara teknis maupun administratif. Secara administratif, teman- teman dapat mempersiapkan perangkat pembelajaran yang digunakan sebagai rencana mengajar satu tahun ke depan. 

Perangkat pembelajaran guru untuk mapel Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) untuk jenjang SMA/ MA dapat dipenuhi dengan mengkompile beberapa komponen diantaranya Alur Tujuan Pembelajaran (ATP), Program Tahunan (Prota), Program Semester (Promes), dan Modul ajar (MA). 

Berkaitan dengan hal- hal tersebut, pada kesempatan ini, saya akan memberikan contoh kepada teman- teman semua tentang perangkat ajar apa saja yang dibutuhkan oleh guru Prakarya dan Kewirausahaan SMA/ MA. Perangkat Pembelajaran Prakarya dan Kewirausahaan untuk SMA/ MA Kurikulum Merdeka dapat digunakan untuk melengkapi kebutuhan administrasi teman- teman guru yang mengampu mapel tersebut. 

Sebagai contoh, berikut ini beberapa dokumen perangkat pembelajaran Prakarya dan Kewirausahaan SMA/ MA Kurikulum Merdeka semua fase jenjang kelas 10, 11 dan 12. 

Oya, untuk Prakarya dan Kewirausahaan untuk kelas 10 dan 11 SMA/ MA mencakup aspek Budidaya dan Rekayasa sementara untuk kelas 12 SMA/ MA terdiri atas aspek Budidaya, Kerajinan, Pengolahan dan Rekayasa. Untuk perangkat pembelajarannya, dapat teman- teman pilih sesuai dengan kebutuhan di sekolah masing- masing. 

Baik, langsung saja yaa... berikut Perangkat Pembelajaran Prakarya dan Kewirausahaan (PKWU) kelas 10, 11, dan 12 SMA/ MA Kurikulum Merdeka Tahun 2025 - 2026. Semoga Bermanfaat. 
=====================================================================

Perangkat Ajar Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kurikulum Merdeka SMA/ MA Semester 1 (Ganjil) : Kerajinan

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 10 SMA/ MA Semester 1 : Kerajinan  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 11 SMA/ MA Semester 1 : Kerajinan  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 12 SMA/ MA Semester 1 : Kerajinan  


Perangkat Ajar Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kurikulum Merdeka SMA/ MA Semester 2 (Genap) : Kerajinan

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 10 SMA/ MA Semester 2 : Kerajinan  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 11 SMA/ MA Semester 2 : Kerajinan  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 12 SMA/ MA Semester 2 : Kerajinan  


=====================================================================

Perangkat Ajar Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kurikulum Merdeka SMA/ MA Semester 1 (Ganjil) : Budidaya

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 10 SMA/ MA Semester 1 : Budidaya  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 11 SMA/ MA Semester 1 : Budidaya  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 12 SMA/ MA Semester 1 : Budidaya  


Perangkat Ajar Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kurikulum Merdeka SMA/ MA Semester 2 (Genap) : Budidaya

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 10 SMA/ MA Semester 2 : Budidaya  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 11 SMA/ MA Semester 2 :  Budidaya  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 12 SMA/ MA Semester 2 : Budidaya  


=====================================================================
Perangkat Ajar Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kurikulum Merdeka SMA/ MA Semester 1 (Ganjil) : Pengolahan
 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 10 SMA/ MA Semester 1 : Pengolahan  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 11 SMA/ MA Semester 1 : Pengolahan  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 12 SMA/ MA Semester 1 : Pengolahan  


Perangkat Ajar Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kurikulum Merdeka SMA/ MA Semester 2 (Genap) : Pengolahan

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 10 SMA/ MA Semester 2 : Pengolahan  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 11 SMA/ MA Semester 2 :  Pengolahan  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 12 SMA/ MA Semester 2 : Pengolahan  


=====================================================================
Perangkat Ajar Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kurikulum Merdeka SMA/ MA Semester 1 (Ganjil) : Rekayasa

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 10 SMA/ MA Semester 1 : Rekayasa  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 11 SMA/ MA Semester 1 : Rekayasa  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 12 SMA/ MA Semester 1 : Rekayasa  


Perangkat Ajar Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kurikulum Merdeka SMA/ MA Semester 2 (Genap) : Pengolahan

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 10 SMA/ MA Semester 2 : Rekayasa  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 11 SMA/ MA Semester 2 :  Rekayasa  

 Perangkat Prakarya dan Kewirausahaan (KWU) Kelas 12 SMA/ MA Semester 2 : Rekayasa  



Jangan lupa share ke teman- teman guru lainnya yaa bila postingan di atas dapat memberikan manfaat. Terima Kasih
Salam. 
Program Pertukaran Guru Indonesia - Korea Tahun 2025 Dibuka, Inilah Kriteria dan Syaratnya

Program Pertukaran Guru Indonesia - Korea Tahun 2025 Dibuka, Inilah Kriteria dan Syaratnya

Buat teman- teman guru yang ingin meningkatkan kompetensi global maupun berbagi pengetahuan dan keterampilan pedagogis, program dari Kemendikdasmen ini dapat menjadi pilihan. 

Program Pertukaran Guru Indonesia - Korea Tahun 2025

Program bertajuk Pertukaran Guru Indonesia- Korea yang akan menjembatani hal tersebut sudah mulai dibuka per tanggal 17 Februari 2025 yang lalu. Saat ini, kesempatan masih terbuka lebar. Pasalnya, program tersebut akan masih digelar pendaftarannya hingga 18 Maret 2025 mendatang. 

Apa Saja Kriteria Pesertanya?
Kriteria Program Pertukaran Guru Indonesia - Korea
Source : Instagram ditjen.gtk.kemdikbud

Program ini ditujukan untuk para guru yang berstatus ASN maupun guru tetap yayasan dengan memenuhi beberapa kriteria diantaranya Berusia antara 30 hingga 45 tahun dan berpengalaman dalam mengajar minimal lima tahun di jenjang SD/ SMP/ SMA maupun SMK non - kejuruan.

Selain itu, pendaftar juga harus memiliki kemampuan dalam berbahasa Inggris baik lisan dan tulisan serta mempunyai kemampuan interpersonal yang baik dan aktif dalam komunitas guru. 

Kriteria lain yang dipersyaratkan, peserta memiliki prestasi dan atau menguasai keterampilan dalam bidang seni tradisional Indonesia. 

Bagi guru yang berprestasi atau guru inovatif dan sejenisnya juga merupakan nilai tambah yang dipersyaratkan. Selain itu, guru pendaftar juga memiliki wawasan yang luas dan berpengalaman dalam forum internasional. 

Selain kriteria di atas, hal yang terpenting bahwa guru pendaftar harus idiizinkan oleh pimpinan satuan pendidikan untuk mengikuti program hingga selesai. 

Syarat Administratif yang diperlukan Apa Saja?

syarat administratif program pertukaran guru Indonesia Korea 2025
Source : SS Instagram ditjen.gtk.kemdikbud


Persyaratan administratif yang diperlukan untuk mendaftar program ini adalah sebagai berikut :
  • KTP
  • SK ASN PPPK/ PNS atau SK terakhir PNS/ GTY 
  • SK mengajar lima tahun terakhir 
  • Sertifikat TOEFL atau IELTS dengan minimal skor 450 atau setara dua tahun terakhir 
  • SK keangotaan komunitas guru lima tahun terakhir seperti KKG, Kombel, MGMP, MGBK dan sejenisnya. 
  • Sertifikat keterampilan atau kursus seni lima tahun terakhir 
  • Sertifikat guru berprestasi atau inovatif lima tahun terakhir 
  • Surat keterangan sehat dari dokter 
  • Sertifikat konferensi internasional 
  • Surat pernyataan komitmen 
  • Surat izin kepala sekolah atau ketua yayasan 
  • CV atau Biodata
  • Foto berwarna terbaru dengan ukuran 4 X 6 sebanyak satu lembar  

Daerah Sasaran Program Pertukaran Guru Indonesia - Korea 2025
Tidak semua wilayah menjadi sasaran untuk program pertukaran guru Indonesia - Korea Tahun 2025. Adapun beberapa wilayah yang menjadi sasaran program tahun 2025 ini adalah sebagai berikut : 
  1. Provinsi Bengkulu 
  2. Provinsi Riau 
  3. Provinsi Kepulauan Riau 
  4. Provinsi Jambi 
  5. Provinsi Lampung 
  6. Provinsi Aceh 
  7. Provinsi Kalimantan Selatan 
  8. Provinsi Kalimantan Utara 
  9. Provinsi Kalimantan Tengah 
  10. Provinsi Kalimantan Barat 
  11. Provinsi Sulawesi Tengah 
  12. Provinsi Sulawesi Barat 
  13. Provinsi Maluku 
  14. Provinsi Papua 
  15. Provinsi Papua Barat 
  16. Provinsi Papua Barat Daya 
  17. Provinsi Papua Tengah 
  18. Provinsi Papua Selatan 
  19. Provinsi Papua Pegunungan 

Lini Masa Seleksi Peserta Program Pertukaran Guru Indonesia - Korea Tahun 2025 
  • Februari - Maret : Pembukaan Pendaftaran 
  • Akhir Maret : seleksi Administrasi 
  • April : Tes Tulis 
  • April : Unjuk Seni Budaya 
  • April : Tes Psikologi 
  • April : Seleksi Wawancara 
  • Awal Mei : Pengumuman Hasil 

Untuk mendaftar program pertukaran guru Indonesia - Korea, teman- teman dapat menuju laman https://gtk.dikdasmen.go.id/ikte/ 

Ingat yaa.. pendaftaran ditutup pada 18 Maret 2025. Bagi yang sudah memenuhi kriteria dan syarat di atas, yuk segera daftar.. Kesempatan terbatas yaa,,,

Semoga Bermanfaat 

Salam. 
Link Download Dokumen Terbaru Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka Mapel Pendidikan Agama Islam (PAI) Kelas 10, 11, dan 12 SMA Tahun Ajaran 2025/ 2026, Yuk Cek Disini

Link Download Dokumen Terbaru Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka Mapel Pendidikan Agama Islam (PAI) Kelas 10, 11, dan 12 SMA Tahun Ajaran 2025/ 2026, Yuk Cek Disini

Menyusun perangkat pembelajaran merupakan salah satu aktivitas rutin yang dilakukan oleh guru setiap menjelang pergantian tahun ajaran. Perangkat pembelajaran terdiri atas komponen- komponen yang menjadi gambaran atau rancangan pembelajaran selama setahun ke depan. 

Nah, untuk membantu teman- teman yang saat ini mengajar Pendidikan Agama Islam (PAI) di jenjang SMA/ SMK, contoh dari perangkat pembelajaran berikut ini dapat dijadikan sebagai salah satu referensi dalam menyusun perangkat pembelajaran teman- teman semuanya. 

Perangkat Pembelajaran PAI SMA/ SMK Kurikulum Merdeka


Ada beberapa komponen yang terdapat pada perangkat pembelajaran PAI diantaranya Alur Tujuan Pembelajaran (ATP),  Program Tahunan (Prota), Program Semester (Promes) dan Modul Ajar (MA). 


Sebagai sampel salah satu komponen perangkat pembelajaran, berikut ini aspek capaian pembelajaran pada ATP PAI kelas 10, 11 dan 12 SMA/ SMK. 

Capaian Pembelajaran PAI Kelas 10 SMA/ SMK:
1. Al-Qur’an dan Hadis
Peserta didik mampu menganalisis ayat Al-Qur’an dan hadis tentang perintah untuk berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja serta larangan pergaulan bebas dan zina; dapat membaca Al-Qur’an dengan tartil, menghafal dengan fasih dan lancar ayat Al-Qur’an serta Hadis tentang perintah untuk berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja serta bahaya dari pergaulan bebas dan zina; dapat menyajikan konten dan paparan tentang perintah untuk berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja serta larangan pergaulan bebas dan zina; meyakini bahwa sikap kompetitif dalam kebaikan dan etos kerja serta menghindari pergaulan bebas dan perbuatan zina adalah perintah agama; dan   membiasakan sikap kompetitif dalam kebaikan dan etos kerja serta menghindari pergaulan bebas dan perbuatan zina dengan lebih berhati-hati dan menjaga kehormatan diri.

2. Akidah
Peserta didik menganalisis makna syu‘ab al-īmān (cabang-cabang iman), pengertian, dalil, macam dan manfaatnya; mempresentasikan makna syu‘ab al-īmān (cabang-cabang iman), pengertian, dalil, macam dan manfaatnya; meyakini bahwa dalam iman terdapat banyak cabang-cabangnya; serta menerapkan beberapa sikap dan karakter sebagai cerminan cabang iman dalam kehidupan.

3. Akhlak
Peserta didik menganalisis manfaat menghindari akhlak mażmūmah; membuat karya yang mengandung konten manfaat menghindari sikap mażmūmah; meyakini bahwa akhlak mażmūmah adalah larangan dan akhlak maḥmūdah adalah perintah agama; serta membiasakan diri untuk menghindari akhlak mażmūmah dan menampilkan akhlak maḥmūdah dalam kehidupan sehari-hari.

4. Fikih
Peserta didik memahami sumber hukum Islam. Peserta didik mampu menganalisis implementasi fikih mu‘āmalah dan al-kulliyyāt al-khamsah (lima prinsip dasar hukum Islam; menyajikan paparan tentang fikih mu‘āmalah dan al-kulliyyāt al-khamsah meyakini bahwa ketentuan fikih mu‘āmalah dan al-kulliyyāt al-khamsah adalah ajaran agama; serta menumbuhkan jiwa kewirausahaan, kepedulian, dan kepekaan sosial.

5. Sejarah Peradaban Islam
Peserta didik mampu menganalisis sejarah dan peran tokoh ulama penyebar ajaran Islam di Indonesia; dapat membuat bagan timeline sejarah tokoh ulama penyebar ajaran Islam di Indonesia dan memaparkannya; meyakini bahwa perkembangan peradaban di Indonesia adalah sunatullah dan metode dakwah yang santun, moderat, bi al-ḥikmah wa al-mau‘iẓat al-ḥasanah adalah  perintah Allah Swt.;  membiasakan sikap kesederhanaan dan kesungguhan mencari ilmu, tekun, damai, serta semangat menghargai adat istiadat dan perbedaan keyakinan orang lain.

Capaian Pembelajaran PAI kelas 11 SMA/ SMK:
1. Al-Qur’an dan Hadis
Peserta didik dapat menganalisis Al-Qur’an dan Hadis tentang berfikir kritis, ilmu pengetahuan dan teknologi, toleransi, memelihara kehidupan manusia, musibah, ujian, cinta tanah air dan moderasi beragama; mempresentasikan pesan-pesan Al-Qur’an dan Hadis tentang pentingnya berfikir kritis (critical thinking), ilmu pengetahuan dan teknologi, toleransi, memelihara kehidupan manusia, musibah, ujian, cinta tanah air dan moderasi beragama; membiasakan membaca Al-Qur’an dengan meyakini bahwa berfikir kritis, ilmu pengetahuan dan teknologi, toleransi, memelihara kehidupan manusia, musibah, ujian, cinta tanah air dan moderasi beragama adalah ajaran agama; membiasakan sikap rasa ingin tahu, berfikir kritis, kreatif, dan adaptif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, dan teknologi, toleransi, peduli sosial, cinta damai, semangat kebangsaan, dan tanggung jawab, sabar, tabah, pantang menyerah, tawakal, dan selalu berprasangka baik kepada Allah Swt. dalam menghadapi ujian dan musibah, cinta tanah air, dan moderasi dalam beragama.

2. Akidah
Peserta didik menganalisis cabang-cabang iman, keterkaitan antara iman, Islam dan ihsan, serta dasar-dasar, tujuan dan manfaat ilmu kalam; mempresentasikan tentang cabang-cabang iman, dasar-dasar, tujuan dan manfaat ilmu kalam; meyakini bahwa cabang-cabang iman, keterkaitan antara iman, Islam dan ihsan, serta dasar-dasar, tujuan dan manfaat ilmu kalam adalah ajaran agama;membiasakan sikap tanggung jawab, memenuhi janji, menyukuri nikmat, memelihara lisan, menutup aib orang lain, jujur, peduli sosial, ramah, konsisten, cinta damai, rasa ingin tahu dan pembelajar sepanjang hayat.
3. Akhlak
Peserta didik dapat memecahkan masalah perkelahian antarpelajar, minuman keras (miras), dan narkoba dalam Islam; menganalisis adab menggunakan media sosial dalam Islam, menganalisis dampak negatif sikap munafik, keras hati, dan keras kepala dalam kehidupan sehari hari, sikap inovatif dan etika berorganisasi; mempresentasikan cara memecahkan masalah perkelahian antarpelajar dan dampak pengiringnya, minuman keras (miras), dan narkoba; menganalisis adab menggunakan media sosial dalam Islam, dampak negatif sikap munafik, keras hati, dan keras kepala dalam kehidupan sehari hari; meyakini bahwa agama melarang melakukan perkelahian antarpelajar, minuman keras, dan narkoba, munafik, keras hati, dan keras kepala, meyakini bahwa adab menggunakan media sosial dalam Islam dapat memberi keselamatan bagi individu dan masyarakat dan meyakini bahwa sikap inovatif dan etika berorganisasi merupakan perintah agama; membiasakan sikap taat pada aturan, peduli sosial, tanggung jawab, cinta damai, santun, saling menghormati, semangat kebangsaan, jujur, inovatif, dan rendah hati.

4. Fikih
Peserta didik mampu menganalisis ketentuan pelaksanaan khutbah, tablig dan dakwah, ketentuan pernikahan dalam Islam, mawaris, dan konsep ijtihad; mempresentasikan tentang ketentuan pelaksanaan khutbah, tablig dan dakwah, ketentuan pernikahan dalam Islam, mawaris, dan konsep ijtihad; menerapkan ketentuan khutbah, tabligh, dan dakwah, ketentuan pernikahan dalam Islam, mawaris, dan meyakini bahwa ijtihad merupakan salah satu sumber hukum Islam; membiasakan sikap menebarkan Islam raḥmat li al-ālamīn, komitmen, bertanggung jawab, menepati janji, adil, amanah, terbuka terhadap ilmu pengetahuan, dan menghargai perbedaan pendapat.

5. Sejarah Peradaban Islam
Peserta didik mampu menganalisis peran dan keteladanan tokoh ulama penyebar ajaran Islam di Indonesia, perkembangan peradaban Islam di dunia, dan peran organisasi-organisasi Islam di Indonesia; mempresentasikan peran dan keteladanan tokoh ulama penyebar ajaran Islam di Indonesia, perkembangan peradaban Islam di dunia, dan peran ormas (organisasi masyarakat) Islam di Indonesia; mengakui keteladanan tokoh ulama Islam di Indonesia, meyakini kebenaran perkembangan peradaban Islam pada masa modern, peradaban Islam di dunia, meyakini pemikiran dan pergerakan organisasi-organisasi Islam berdasarkan ajaran agama; membiasakan sikap gemar membaca, menulis, berprestasi, dan kerja keras, tanggung jawab, bernalar kritis, semangat kebangsaan, berkebinekaan global, menebarkan Islam raḥmat li al-ālamīn, rukun, damai, dan saling bekerja sama.

Aspek- aspek dalam capaian pembelajaran tersebut merupakan tujuan yang kemudian dapat disusun menjadi Modul Ajar mapel. Lebih lengkap dokumen perangkat pembelajaran untuk mapel PAI Kelas 10, 11, dan 12 SMA/ SMK Kurikulum Merdeka terbaru tahun ajaran 2025/ 2026, dapat teman- teman baca melalui dokumen berikut ini, 

Perangkat Ajar PAI SMA/ MA Semester 1 (Ganjil)

 Perangkat PAI Kelas 10 SMA/ MA Semester 1  

 Perangkat PAI Kelas 11 SMA/ MA Semester 1  

 Perangkat PAI Kelas 12 SMA/ MA Semester 1  


Perangkat Ajar PAI SMA/ MA Semester 2 (Genap)

 Perangkat PAI Kelas 10 SMA/ MA Semester 2  

 Perangkat PAI Kelas 11 SMA/ MA Semester 2  

 Perangkat PAI Kelas 12 SMA/ MA Semester 2  


Demikian perangkat pembelajaran PAI SMA/ MA Tahun 2025- 2026. Semoga bermanfaat buat semuanya, dan jangan lupa untuk share kepada teman- teman lainnya. 

Salam.
Contoh Perangkat Pembelajaran Bahasa Jawa SMA/ MA/ SMK Kelas 10, 11 dan 12 Terbaru Tahun Ajaran 2025/2026 Lengkap, Yuk Cek Dokumennya Disini

Contoh Perangkat Pembelajaran Bahasa Jawa SMA/ MA/ SMK Kelas 10, 11 dan 12 Terbaru Tahun Ajaran 2025/2026 Lengkap, Yuk Cek Dokumennya Disini

Buat teman- teman yang mengajar Bahasa Jawa di jenjang SMA/ MA/ SMK, tentunya menyiapkan perangkat pembelajaran menjadi sebuah agenda rutin yang dilakukan setiap tahunnya, apalagi menjelang pergantian tahun ajaran baru. 

Nah, untuk sedikit membantu teman- teman yang mengampu mapel Bahasa Jawa pada kesempatan ini saya akan memberikan contoh perangkat yang dibutuhkan oleh kalian saat ini. Hal ini tentu saja untuk mengefektifkan waktu dalam mengerjakan tugas administratif guru. 

Perangkat Pembelajaran Bahasa Jawa SMA/ MA/ SMK


Perangkat pembelajaran atau perangkat ajar untuk mapel Bahasa Jawa SMA/ MA/ SMK Kurikulum Merdeka terdiri atas beberapa komponen, diantaranya Alur Tujuan Pembelajaran (ATP), Program Tahunan (Prota), Program semester (Promes), maupun Modul Ajar. 


Baik, sebelum teman- teman mengecek dokumen lengkap perangkat pembelajaran untuk mapel Bahasa Jawa SMA/ MA/ SMK, berikut ini akan saya berikan sampel untuk salah satu komponen dalam perangkat pembelajaran yaitu ATP,

Berikut contohnya, 

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)
Satuan Pendidikan : SMA/SMK
Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/Semester  : X/1
Capaian Pembelajaran:
1. Menyimak
Peserta didik mampu mengapresiasi dan memahami informasi berupa arahan atau pesan yang akurat dari menyimak teks sastra dalam bentuk cerita wayang (mahabharata). 

2. Membaca
Peserta didik mampu memahami kaidah penulisan teks aksara jawa melalui kegiatan membaca teks aksara jawa (misalnya:nglegena-pasangan/sandhangan/angka/swara/murda/rekan/lainnya). Peserta didik mampu mengevaluasi informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan dari berbagai jenis teks nonsastra (misalnya deskripsi/narasi/eksposisi/argumentasi atau lainnya) untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat. Peserta didik mampu memahami dan mengevaluasi informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan dari teks sastra berupa geguritan untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat. Peserta didik mampu mengidentifikasi penggunaan Bahasa Jawa sesuai dengan kaidah kebahasaan (paramasastra) dan unggah-ungguh basa untuk berbagai tujuan secara logis, kritis, dan kreatif. 

3. Berbicara
Peserta didik mampu menggunakan Bahasa Jawa sesuai dengan kaidah kebahasaan (paramasastra) dan unggah-ungguh basa untuk menyampaikan informasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari teks nonsastra (misalnya:pawarta/reportase/lainnya). 

4. Menulis
Peserta didik mampu menulis gagasan dan pikiran dalam bentuk teks aksara jawa dengan memperhatikan kaidah penulisan aksara Jawa. 
Peserta didik mampu menulis gagasan, pikiran, pandangan, arahan dalam bentuk teks sastra geguritan. Peserta didik mampu menulis gagasan, pikiran, pandangan, arahan dalam berbagai jenis teks nonsastra  (misalnya:deskripsi/narasi/eksposisi/argumentasi/lainnya) untuk berbagai tujuan secara logis, kritis, dan kreatif. 
Peserta didik mampu mengolah dan menyajikan secara lisan berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat melalui teks nonsastra dalam bentuk pawarta. 

Sedangkan untuk kelas 11 SMA/ MA/ SMK, berikut contohnya, 

Satuan Pendidikan : SMA/SMK
Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/Semester : XI/1
Capaian Pembelajaran:
1. Menyimak
Peserta didik mampu mengevaluasi, mengapresiasi dan mengkreasi informasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari menyimak berbagai tipe teks nonsastra dalam bentuk sesorah, untuk menanggapi teks yang disimak. Peserta didik mampu mengapresiasi, mengevaluasi, dan mengkreasi informasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari menyimak teks sastra dalam bentuk sandiwara untuk menanggapi teks yang disimak. 

2. Membaca
Peserta didik mampu membaca lancar dan memahami informasi yang terdapat dalam teks aksara jawa (misalnya: nglegena-pasangan/sandhangan/angka/swara/murda/rekan/lainnya). Peserta didik mampu memahami dan mengevaluasi informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan dari teks sastra piwulang (misalnya: wedhatama/wulangreh/wulang sunu/wulang putri/tripama/lainnya) untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat. Peserta didik mampu membaca untuk memahami dan mengevaluasi informasi dan pesan (tersirat/tersurat) dari teks sastra novel. 

3. Berbicara
Peserta didik mampu menggunakan bahasa Jawa sesuai dengan kaidah kebahasaan (paramasastra) dan undha-usuk basa untuk berkomunikasi dengan guru, teman sebaya dan orang lain dalam berbagai macam situasi dan tujuan. Peserta didik mampu mengolah dan menyajikan secara lisan berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat melalui teks nonsastra dalam bentuk sesorah. Peserta didik mampu menyajikan teks nonsastra berupa iklan (pariwara, broadcast) dalam bentuk visual dan atau audio visual untuk berbagai tujuan secara logis, kritis, dan kreatif. Peserta didik mampu menyajikan teks sastra sandiwara dalam bentuk audio visual untuk berbagai tujuan secara logis, kritis, dan kreatif. Peserta didik mampu mengolah dan menyajikan secara lisan berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat  melalui teks nonsastra dalam bentuk panatacara. 

4. Menulis
    Peserta didik mampu menulis gagasan dan pikiran dalam bentuk teks aksara jawa yang memuat (misalnya: nglegena-pasangan/sandhangan/angka/swara/murda/rekan/lainnya) untuk mencapai tujuan yang berbeda-beda secara logis, kritis dan kreatif. Peserta didik mampu menulis gagasan, pikiran, pandangan, arahan dalam bentuk teks nonsastra berupa teks artikel budaya Jawa (tangible maupun intangible) untuk berbagai tujuan secara logis, kritis dan kreatif. Peserta didik mampu menulis teks nonsastra berupa iklan (pariwara, broadcast) untuk berbagai tujuan secara logis, kritis dan kreatif. Peserta didik mampu menulis gagasan dan pikiran dalam bentuk teks sastra tembang macapat. Peserta didik mampu menulis gagasan dan pikiran dalam bentuk teks sastra cerkak untuk mencapai tujuan yang berbeda-beda. 

Terakhir, berikut contoh ATP Bahasa Jawa Kelas 12 SMA/ MA/ SMK

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)
Satuan Pendidikan : SMA/SMK
Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/Semester : XII/1
Capaian Pembelajaran:
1. Menyimak
Peserta didik mampu mengevaluasi, mengapresiasi dan mengkreasi informasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari menyimak berbagai tipe teks nonsastra dalam bentuk sesorah, untuk menanggapi teks yang disimak. Peserta didik mampu mengapresiasi, mengevaluasi, dan mengkreasi informasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari menyimak teks sastra dalam bentuk sandiwara untuk menanggapi teks yang disimak. 

2. Membaca
Peserta didik mampu membaca lancar dan memahami informasi yang terdapat dalam teks aksara jawa (misalnya: nglegena-pasangan/sandhangan/angka/swara/murda/rekan/lainnya). Peserta didik mampu memahami dan mengevaluasi informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan dari teks sastra piwulang (misalnya: wedhatama/wulangreh/wulang sunu/wulang putri/tripama/lainnya) untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat. Peserta didik mampu membaca untuk memahami dan mengevaluasi informasi dan pesan (tersirat/tersurat) dari teks sastra novel. 

3. Berbicara
Peserta didik mampu menggunakan bahasa Jawa sesuai dengan kaidah kebahasaan (paramasastra) dan undha-usuk basa untuk berkomunikasi dengan guru, teman sebaya dan orang lain dalam berbagai macam situasi dan tujuan. Peserta didik mampu mengolah dan menyajikan secara lisan berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat melalui teks nonsastra dalam bentuk sesorah. Peserta didik mampu menyajikan teks nonsastra berupa iklan (pariwara, broadcast) dalam bentuk visual dan atau audio visual untuk berbagai tujuan secara logis, kritis, dan kreatif. Peserta didik mampu menyajikan teks sastra sandiwara dalam bentuk audio visual untuk berbagai tujuan secara logis, kritis, dan kreatif. Peserta didik mampu mengolah dan menyajikan secara lisan berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat  melalui teks nonsastra dalam bentuk panatacara. 

4. Menulis
Peserta didik mampu menulis gagasan dan pikiran dalam bentuk teks aksara jawa yang memuat (misalnya: nglegena-pasangan/sandhangan/angka/swara/murda/rekan/lainnya) untuk mencapai tujuan yang berbeda-beda secara logis, kritis dan kreatif. Peserta didik mampu menulis gagasan, pikiran, pandangan, arahan dalam bentuk teks nonsastra berupa teks artikel budaya Jawa (tangible maupun intangible) untuk berbagai tujuan secara logis, kritis dan kreatif. Peserta didik mampu menulis teks nonsastra berupa iklan (pariwara, broadcast) untuk berbagai tujuan secara logis, kritis dan kreatif. Peserta didik mampu menulis gagasan dan pikiran dalam bentuk teks sastra tembang macapat. Peserta didik mampu menulis gagasan dan pikiran dalam bentuk teks sastra cerkak untuk mencapai tujuan yang berbeda-beda. 

Dokumen yang lebih lengkap Perangkat Pembelajaran Bahasa Jawa SMA/ MA/ SMK Lengkap kelas 10, 11, 12 Kurikulum Merdeka Terbaru Tahun ajaran 2025/ 2026, dapat teman- teman cek melalui tabel berikut ini, 

Perangkat Ajar Bahasa Jawa SMA/ MA Semester 1 (Ganjil)

 Perangkat Bahasa Jawa Kelas 10 SMA/ MA Semester 1  

 Perangkat Bahasa Jawa Kelas 11 SMA/ MA Semester 1  

 Perangkat Bahasa Jawa Kelas 12 SMA/ MA Semester 1  


Perangkat Ajar Bahasa Jawa SMA/ MA Semester 2 (Genap)

 Perangkat Bahasa Jawa Kelas 10 SMA/ MA Semester 2  

 Perangkat Bahasa Jawa Kelas 11 SMA/ MA Semester 2  

 Perangkat Bahasa Jawa Kelas 12 SMA/ MA Semester 2  


Demikian perangkat pembelajaran Bahasa Jawa SMA/ MA Tahun 2025- 2026. Semoga bermanfaat buat semuanya, dan jangan lupa untuk share kepada teman- teman lainnya. 

Salam.  


Formulir Kontak