Ahzaa.Net
Inilah Langkah- Langkah Pengelolaan Tugas dari Guru ke Siswa dengan Google Classroom Pada Kelas Kolaboratif Anda

Inilah Langkah- Langkah Pengelolaan Tugas dari Guru ke Siswa dengan Google Classroom Pada Kelas Kolaboratif Anda

Kelas kolaboratif saat ini masih menjadi sebuah terobosan baru dalam dunia pendidikan. Kelas kolaboratif memungkinkan terjadinya interaksi- interaksi yang terjadi antara guru dengan siswanya atau bahkan dengan orang tua siswa berdasarkan daring online. Kelas kolaboratif memang cocok diterapkan saat ini karena guru bisa mengaplikasikan dan mengintegrasikan teknologi ke dalam kelas tanpa mengurangi esensi dari pembelajaran itu sendiri. Bahkan, manfaat yang diperoleh bisa lebih banyak daripada kelas konvensional yang biasa kita terapkan. 

www.ahzaa.net
kelas kolaboratif
Berbicara mengenai kelas kolaboratif, hal yang pertama ada dalam benak kita adalah Google Classroom. Google Classroom merupakan salah satu produk Google untuk dunia pendidikan dengan tujuan untuk membantu guru dalam mengelola tugas- tugasnya, misalnya, membuat tugas siswa, membuat kelas virtual, memberikan pemberitahuan, berkomunikasi dengan anggota kelas mengenai tugas- tugas yang diberikan, menerima feedback, dan masih banyak lagi. 

Nah, salah satu hal yang menarik dan aplikatif melalui Google Classroom adalah pengelolaan tugas siswa. Berkaitan dengan itu, berikut ini langkah- langkah pengelolaan tugas dengan Google Classroom untuk kelas kolaboratif anda. 

#Langkah 1
Membuat Kelas Virtual dengan Google Classroom
Google Classroom memungkinkan kita membuat kelas virtual untuk pembelajaran kita. Dengan mudah kita dapat membagikan tugas- tugas kepada siswa, memberikan pengumuman, memberikan feedback atas tugas siswa yang sudah dikerjakan, diskusi kelompok atau individu dan banyak lagi. Bila kita memiliki banyak kelas, kita bisa memberikan kode- kode tersendiri. Dengan kode tersebut bisa digunakan siswa untuk masuk ke dalam kelompok kelas masing- masing. 

#Langkah 2
Integrasi Google Drive
Saat kita membuat Google Classroom, maka secara langsung kita akan terintegrasi dengan Google Drive. Hal itu akan memudahkan kita dalam membuat dan menyimpan tugas- tugas untuk siswa kita. Google Drive akan secara otomatis membuatkan folder tersendiri khusus untuk Classroom kita.

#Langkah 3
Pengelolaan tugas
Seperti dibahas sebelumnya, Google Classroom memungkinkan kita membuat dan memposting tugas kepada siswa. Anda dapat memberikan penugasan dengan klik tab tugas dan berikan nama untuk tugas tersebut, berilah deskripsi singkat dan tanggal jatuh tempo. Selain itu anda dapat menyematkan dokumen melalui unggahan PC atau laptop, dokumen Google docs, dan video YouTube dalam tugas anda.

1. Unggah Tugas
Saat anda mengunggah dokumen anda, ada tiga opsi Google yang ditawarkan yaitu, siswa dapat melihat file, siswa dapat mengedit file, dan terakhir memberikan izin Google Class untuk membuat salinan setiap siswa di kelas. Kemudian saat siswa masuk ke Kelas Google mereka, mereka akan dapat melihat tugas yang tertunda langsung dari layar utama mereka. Untuk membuka tugas, siswa dapat mengeklik judul tugas atau mengeklik tautan di sampingnya untuk membukanya langsung di Google Drive. Sebagai alternatif, siswa dapat menemukan tugas di Drive mereka di bawah subfolder yang dibuat secara otomatis untuk tugas di folder classroom.

2. Pengumpulan Tugas
Saat siswa selesai mengerjakan tugas mereka, mereka bisa mengklik tombol "turn in" untuk mengirimkan pekerjaan mereka. Mereka juga bisa memberi komentar di bawah tugas yang bisa dibaca oleh guru. Setelah tugas diserahkan, siswa diberikan pilihan untuk membatalkan tugas mereka dengan mengklik tombol "unsubmit". Hal ini akan memungkinkan mereka untuk mengedit karya mereka sebelum mengirimkannya kembali ke guru. Bahkan setelah pekerjaan telah diajukan, siswa dapat mengirim komentar di bawah tugas mereka tentang masalah atau kendala yang mereka hadapi saat pembuatan tugas mereka.

3. Penilaian Tugas
Setelah tugas diserahkan, guru masuk ke Google Classroom dan melihat rekap berapa jumlah siswa yang sudah dan belum mengumpulkan tugas. Guru juga dapat menilai siswa bekerja dengan benar di Google Classroom dengan memilih salah saGoogle Classroom.
tu nilai angka yang disediakan di sana atau dengan memberikan nilai yang dibuat. Maka, secara otomatis, nlai akan muncul di akun siswa di

Selamat Mencoba....
Mengapa TOEFL itu Sulit? Mungkin Ini Alasannya

Mengapa TOEFL itu Sulit? Mungkin Ini Alasannya

Meskipun bahasa Inggris bukan bahasa pertama kita, namun bahasa Inggris menjadi salah satu keterampilan yang penting kita kuasai. Tidak heran bila mapel bahasa Inggris diajarkan sejak kita bersekolah di sekolah dasar sampai dengan perguruan tinggi. Layaknya kemampuan lain, keterampilan bahasa Inggris  juga dipergunakan sebagai salah satu syarat mendaftar masuk ke perguruan tinggi, melamar pekerjaan, atau naik tingkatan jabatan. Biasanya kemampuan tersebut diukur dengan bentuk tes atau ujian, misalnya, TOEFL.
www.ahzaa.net
ilustrasi ujian

TOEFL, bagi sebagian orang, dianggap sebagai tes yang sulit. Bagaimana tidak, soal- soal TOEFL memang didesain untuk  mengukur kemampuan dalam menggunakan dan memahami bahasa Inggris dalam taraf lanjut. Setiap aspek yang diujikan dalam TOEFL seperti Reading, Listening, Speaking, dan Writing tidak seperti bahasa Inggris yang sering kita temui dan pelajari di sekolah tetapi lebih masuk ke level tingkat universitas. Maka banyak dari kita mendapatkan skor yang rendah ketika mengikuti tes ini meskipun sudah berkali- kali mencobanya dan menghabiskan uang yang tidak sedikit. 

Nah, sebenarnya apa sih yang membuat tes TOEFL itu "sulit", berikut ini akan kami coba uraikan beberapa faktor penyebabnya.

Melibatkan banyak skill
TOEFL menguji keterampilan bahasa yang disesuaikan dengan bidang akademik dan profesi. Soal- soal TOEFL biasanya dibagi menjadi beberapa bagian yaitu Reading, Listening, Speaking, dan Writing. Untuk mendapatkan skor atau nilai yang tinggi, keempat keterampilan tersebut mesti kita kuasai karena aspek-aspek tersebut merupakan bagian yang saling terintegrasi. Sebut saja, dalam bagian listening, anda akan mendengarkan percakapan atau pidato dalam bahasa Inggris kemudian menjawab respon yang tepat. Tentu, pemahaman bahasa lisan menjadi hal yang penting, dengan membiasakan diri mendengarkan bahasa Inggris lisan, anda akan terbiasa. Tapi pemahaman struktur bahasa juga tidak dapat dilupakan begitu saja karena semua kalimat dalam bagian lisan ini menggunakan pola atau tata bahasa yang benar secara grammatikalnya. Selain keterampilan mendengarkan, kemampuan tata bahasa juga menjadi hal yang tidak kalah pentingnya. 

Informasi detail dalam teks
Seperti dibahas sebelumnya, soal TOEFL dibuat dan didesain dalam taraf kemampuan lanjut. Pertanyaan TOEFL membutuhkan pemahaman, interpretasi, dan analisis sebagai poin utama. Setiap informasi secara detail bisa menjadi hal yang penting dalam menjawab soal. Salah satu contoh pada bentuk soal reading. Secara teori ada berbagai macam teknik dalam reading, tapi tidak semua teknik membaca misalnya skimming bisa kita terapkan secara tepat. Teknik skimming banyak dipakai dalam reading untuk mencari informasi yang dibutuhkan saja dalam teks dengan melewati kata atau frasa yang tidak diperlukan saat membaca. Dalam TOEFL, membaca melewati kata atau frasa tertentu bisa merupakan sebuah kesalahan yang fatal, karena kata atau frasa tertentu tersebut bisa saja memberikan informasi atau bahkan sebagai jawaban yang kita perlukan. 

Kosakata yang sulit
Adalah sebuah rahasia umum bahwa TOEFL menyajikan soal khususnya dalam sesi reading dengan kosakata yang lumayan membuat kita mengernyitkan dahi. Topik soal reading TOEFL mengaplikasikan teks- teks akademik, yang mana akan membuat kita menemukan kosakata- kosakata baru yang tidak pernah kita jumpai dalam teks yang sering kita baca sehari- hari. Frekuensi latihan bisa membantu mengatasi masalah kosakata ini.

Durasi waktu tes yang panjang
Bisa dibayangkan selama empat jam berkutat dengan soal- soal bahasa Inggris yang membutuhkan pemahaman dan analisis soal tingkat lanjut, tentu membutuhkan kesiapan mental dan fisik yang matang. Saat kondisi pikiran dan fisik yang sudah mulai lelah, menjumpai soal yang mudah sekalipun akan terasa sulit. Durasi waktu yang lumayan panjang, banyak menguras pikiran kita, khususnya saat mengerjakan soal pada sesi- sesi terakhir.

Beberapa alasan diatas mungkin hanya sebagian kecil dari apa yang kita rasakan saat mengerjakan TOEFL. Pada intinya, TOEFL membutuhkan persiapan latihan yang matang untuk mendapatkan hasil dan skor yang maksimal. Didukung lagi sekarang ini banyak lembaga - lembaga yang membuka kursus persiapan mengikuti TOEFL dan banyak buku- buku  referensi yang bisa kita pelajari untuk meraih skor atau pencapaian tinggi dalam TOEFL.

Semoga mengetahui kelemahan kita menjadi motivasi kita untuk belajar, berlatih dan bekerja lebih baik lagi. Selamat berjuang.
Salam.
Langkah Mudah Membuat Website Kelas dengan Google Sites

Langkah Mudah Membuat Website Kelas dengan Google Sites

Website kelas tidak hanya difungsikan sebagai sarana berkomunikasi antar anggota kelas namun juga sebagai salah satu cara untuk menerapkan dan mengedepankan teknologi dalam kelas. Website kelas akan memudahkan kita, sebagai guru, untuk berkonsolidasi dengan anggota kelas khususnya siswa- siswa kita seperti pembuatan tugas, kalendar kegiatan, pengumuman- pengumuman dan kegunaan yang lainnya.
Google Sites
Nah, pada tulisan kali ini, saya akan membahas mengenai pembuatan website kelas. Ada berbagai penyedia layanan pembuatan website untuk kelas, salah satunya Google dengan Google sites-nya. Google sites dipandang sebagai media yang tepat untuk pembuatan karena fitur- fitur yang mudah, menarik dan sesuai dengan kebutuhan kita di kelas. Namun sebelum membuatnya, anda harus terlebih dahulu memiliki akun Google dan Masuk ke Google Sites

Pada bagian kanan bawah, Pilih tombol berbentuk lingkaran dan buat sites baru

Akan tampil halaman sites baru anda. lalu silahkan berikan nama sites kelas anda.

Tambahkan halaman pada website anda dengan memilih menu Pages di bagian setting menu bagian kanan halaman, dan add page.
Anda bisa mengganti tema sesuai dengan yang anda inginkan dengan memilih Themes pada setting menu bagian kanan.
Tambahkan konten pada website Google anda dengan memilih menu insert pada menu bagian kanan.
Anda bisa mengisikan konten dengan menggunakan text box, images, link URL, Video (You Tube), Google Docs, atau dokumen anda sendiri di dalam komputer. Sebagai contoh disini saya ingin memasukkan dokumen di Google Docs saya, yaitu dengan memilih Docs.
Nah, sebelum di publish, lebih baik anda melihat terlebih dahulu dengan tombol preview di menu atas.
Anda juga bisa mengundang editor lain untuk website anda, dengan memilih tombol add editors, undang editor dengan link atau email lalu pilih done.


Mudah bukan?
Nah, kini saatnya kreasikan kreatifitas anda untuk membuat website kelas anda  semenarik mungkin. Semoga tulisan ini bermanfaat untuk menerapkan teknologi pembelajaran di kelas. Nantikan beberapa tips lainnya untuk mempercantik website kelas anda berikutnya.
Salam.     
Tanggal 25 November yang Selalu Diperingati Sebagai Hari Guru Nasional

Tanggal 25 November yang Selalu Diperingati Sebagai Hari Guru Nasional

Apabila dimunculkan sebuah pertanyaan, apakah profesi yang terhebat yang ada di muka bumi ini, pastilah setuju bila jawabannya adalah guru. Lalu, apakah profesi atau pekerjaan yang lain bukanlah yang terhebat? Menjadi polisi, pengacara, dokter, perawat, penulis, atau bahkan presiden sekalipun. Tentu saja profesi - profesi itu juga hebat, tapi sekali lagi guru itu lebih hebat karena dari tangannya lah orang- orang dengan profesi tersebut tercetak.
Ilustrasi guru zaman now
Orang hebat bisa melahirkan karya yang bermutu, namun guru dapat melahirkan ribuan orang-orang hebat. 
Guru mengalami sejarah yang panjang sejak zaman penjajahan sampai dengan zaman reformasi sekarang ini, bila meminjam istilah anak sekarang yaitu, sejak zaman old sampai zaman now. Diawali dengan didirikannya organisasi  guru- guru pribumi pada zaman belanda sampai dengan lahirnya Persatuan Guru Republik Indonesia pada 25 November 1945 menunjukkan semangat guru yang tidak pernah padam untuk memajukan pendidikan dan mencerdaskan demi kehidupan bangsa Indonesia yang lebih baik. Bapak Pendidikan nasional, Ki Hajar Dewantara, yang tanggal lahirnya diperingati sebagai hari pendidikan nasional, adalah salah satu tokoh pelopor pendidikan di Indonesia. Beliaulah yang mengkumandangkan pendidikan sebagai sebuah alat untuk menggapai kemerdekaan meskipun banyak sekali tantangannya. Hal yang pasti kita ingat adalah semboyan hidupnya yang ditahbiskan dalam dunia pendidikan sampai sekarang ini. 

Ing Ngarso Sung Tuladha, di depan menjadi teladan
Ing Ngarso Mangun Karsa, Di tengah memberi semangat
Tut Wuri handayani, dari belakang memberi dorongan 

Yap, Benar sekali, guru adalah sang pemberi teladan, pemberi contoh yang baik, pemberi semangat dan dorongan bagi siswa- siswanya untuk menumbuhkan semangat belajar, mencerdaskannya dalam menggapai cita- cita kemerdekaan dengan tanpa pamrih dan tulus. Tanpa tangan guru, pastilah kita tidak bisa membaca dan menulis, tanpa tuntunannya, kita tidak akan mungkin membuka cakrawala dunia, dan tanpa pelitannya, dunia akan gelap oleh kebodohan. Oleh karena itu, begitu besar andilnya, kemajuan suatu bangsa pun juga terletak pada pundaknya. Bisa dikatakan perubahan- perubahan yang terjadi pada suatu bangsa sangat tergantung pada peran guru di dalamnya.

Tapi, begitu besarnya tugas dan tanggung jawab seorang guru ternyata belum bisa diimbangi oleh penghargaan yang diberikan kepadanya. Masih banyak permasalahan yang dihadapi para guru saat ini. Kita lihat saja kondisi para guru honorer dan swasta yang mengajar bertahun- tahun tanpa kecukupan ekonomi yang layak atau mereka yang mengajar dengan tulus di pedalaman dengan kondisi yang seadanya, begitu miris melihatnya. Kemajuan zaman tidak serta merta merubah nasib guru khususnya guru honorer dan swasta di daerah berubah menjadi lebih baik. Meskipun ada sebuah pendapat yang mengatakan, bila ingin menjadi kaya, jangan menjadi seorang guru, jadilah seorang pedagang. Kita semua pasti sepakat, guru memang tidak menuntut untuk menjadi kaya, namun hanya berhak untuk hidup secara layak dan sejahtera. Berbagai kebijakan pemerintah yang selalu silih berganti belum bisa menyelesaikan persoalan ini dan seakan- akan kebijakan tersebut masih saja berkutat pada program dan program yang seakan berjalan ditempat. 

Ditambah lagi belum adanya undang- undang yang pas untuk melindungi guru dalam mengajar semakin menambah daftar permasalahan guru. Akhir- akhir ini banyak kejadian yang viral melalui media seperti kekerasan oknum guru terhadap siswa atau kekerasan siswa terhadap gurunya. Tidak sedikit guru yang harus menghadapi proses hukum atau bahkan masuk penjara gara- gara melakukan tindakan yang agak melebihi batas dalam menjalankan profesinya tersebut. Semua harus dipandang secara menyeluruh, melihat akar permasalahannya, tidak memandang sepihak menyalahkan guru dalam memberikan tindakan meskipun kekerasan dalam bentuk apapun tidak dibenarkan dalam lingkup pendidikan. 

Perkembangan zaman menuntut kepekaan dari semua pihak dalam tanggung jawab pendidikan, tidak hanya guru namun juga pemerintah dan orang tua, agar tercipta keseimbangan dalam pendidikan. Guru sekarang pun harus melek dengan teknologi supaya tidak tertinggal dengan kemajuan zaman yang semakin ke depan, agar tidak tercipta istilah "siswa abad ke-21, gurunya masih abad ke-20",sedih kan? Nah, Dengan tugas- tugas dan tantangan yang maha berat semoga guru bisa tetap menjalankannya dengan setulus hati. 
Selamat Hari Guru, 25 November.
Langkah Mudah  Menerapkan Tes Formatif dengan Aplikasi Plickers

Langkah Mudah Menerapkan Tes Formatif dengan Aplikasi Plickers

Setiap guru pasti tahu bahwa pemahaman siswa akan materi yang diajarkan menjadi hal yang utama dalam proses belajar. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk mengukur pemahaman siswa, salah satunya dengan memberikan tes atau ulangan. Nah, berbicara mengenai tes atau ulangan, ada sebuah web tool untuk tes atau ujian formatif yang sangat menarik untuk diterapkan di kelas kita yaitu dengan Plickers.
ilustrasi/ source : Plicker Image

Plickers merupakan sebuah alat penilaian untuk memberikan pengujian secara cepat akan pengetahuan siswa anda melalui soal berbentuk pilihan ganda, .pernyataan benar atau salah, poling dan masih banyak lagi. Plickers memungkinkan kita membuat kelas interaktif khususnya dalam memberikan penilaian ke siswa. Untuk menerapkannya di kelas, caranya cukup mudah, siswa menjawab pertanyaan yang diberikan guru dengan tidak membutuhkan alat atau gawai, namun hanya perlu kertas atau kartu dengan gambar kode tertentu mirip seperti QR Code kemudian akan digunakan untuk menjawab setiap pertanyaan yang diberikan. Guru akan mengecek jawaban dengan gawai yang sudah terinstal Plickers App di dalamnya. Anda bisa menggunakan smartphone atau tablet baik dengan IOS maupun Android.

Untuk menerapkan Plickers di kelas anda, berikut langkah- langkahnya. 

Bagian I
Masuk ke website Plickers, lalu sign up atau daftar akun. Anda bisa mendaftar menggunakan akun Google anda.
Setelah sukses pendaftarannya, akan ada dua pilihan yaitu Demo dan Add New Class, disini saya memilih "add new class"
Isikan nama kelas, tingkatan kelas sampai dengan warna untuk masing- masing kelas lalu klik save.
Tuliskan nama siswa, misalnya saja Rudi Hartanto, lalu enter. Berikutya tambahkan nama siswa yang lain sampai selesai dengan langkah yang sama. Sebagai contoh saya mengisikan tiga nama siswa.
Masuk ke menu library
Tambahkan soal dengan memilih "new question"
Pada halaman New Question, pilih jenis pertanyaan, apakah bentuk multiple choice atau true/ false lalu isikan soal pada kolom yang tersedia, centang juga jawaban yang benar. Klik save and create new.
Akan tampil soal dalam library anda yang sudah dibuat sebelumnya.
Kemudian pilih menu cards, pada tampilan berikut, saya memilih kartu standar, karena kita memilih versi gratis.
Selamat, kartu Plickers anda sudah dapat di download. Cetak kartu dan perhatikan kode kecil yang ada di sekeliling kartu.

Bagian II

  • Install smartphone atau tablet anda dengan Plickers App melalui Playstore ( bila menggunakan OS android) lalu sign in dengan akun yang sudah dibuat.
  • Berikan pertanyaan ke siswa, siswa akan mengangkat kartu plicker mereka untuk menjawab pertanyaan anda, kemudian dengan aplikasi plicker, pilih pertanyaan yang ingin anda gunakan dan pindai ruangan dengan memilih tombol kamera yang akan muncul di bagian bawah layar. Anda akan melihat nama anak dan jawaban masing-masing untuk setiap pertanyaan yang dipilih di bagian atas layar di smartphone saat respons mereka dipindai. 
  • Bila anda memakai proyektor, anda dapat menampilkan grafik batang untuk melihat keseluruhan data grup dan jumlah siswa yang telah menanggapi. 
Nah, untuk lebih menarik lagi, anda bisa berkreasi dengan menambahkan gambar atau image pada soal anda. Semoga bahasan ini bisa memberikan manfaat bagi kita semuanya.
Selamat Mencoba...
Pembahasan Singkat Tentang Rumus, Bentuk, dan Contoh  Exclamatory Sentence

Pembahasan Singkat Tentang Rumus, Bentuk, dan Contoh Exclamatory Sentence

Dalam kehidupan sehari- hari, kadang kita meluapkan suatu perasaan secara spontan akan sesuatu misalnya rasa kagum, terkejut, sedih dan sebagainya. Tentu bentuk luapan perasaan tersebut kita ungkapkan dalam sebuah kalimat, yang dalam bahasa Inggris disebut dengan Exclamatory Sentence

Exclamatory Sentence digunakan untuk menyatakan seruan, ucapan dengan spontanitas, kekaguman akan sesuatu, keterkejutan dan sebagainya. Dalam sebuah kalimat biasanya ditandai dengan pemakaian tanda seru.
www.ahzaa.net
Ilustrasi

Ada dua aturan dalam membentuk exclamatory sentence dalam bahasa Inggris yaitu dengan what dan how. Keduanya memiliki perbedaan dalam penerapan, yaitu dideskripsikan melalui penjelasan berikut ini.

A. Penggunaan "What"

What + Noun (Phrase) + Subject + Verb

*** What + .... digunakan dengan noun/ noun phrase yang bersifat jamak (plural) dan benda yang tidak dapat dihitung (uncountable noun)

Contoh :
  • What smart students (they are)! (alangkah rajinnya siswa- siswa tersebut)
  • What beautiful hair (she has)! (alangkah indahnya rambutnya)


What a + noun (phrase)

*** What a + .... hanya digunakan dengan noun atau noun phrase yang bersifat tunggal ( singular countable noun).

Contoh :
  • What a beautiful dress it is! (alangkah indah gaun itu)
  • What a nice car you have! (alangkah bagus mobilnya)


B. Penggunaan "How"
Penggunaan "how" dalam exclamatory sentence diikuti dengan adjective atau adjective phrase atau adverb (phrase)

Contoh :
  • How beautiful she is! (Alangkah cantiknya dia)
  • How fast he runs! (alangkah cepat larinya)
  • How simple it is! (alangkah mudahnya)
Demikian pembahasan singkat mengenai rumus, bentuk, dan contoh exclamatory sentence dalam bahasa Inggris. Semoga bermanfaat.
Tips Mengerjakan Soal  Bentuk Kalimat Langsung dan Kalimat Tak langsung dalam Bahasa Inggris

Tips Mengerjakan Soal Bentuk Kalimat Langsung dan Kalimat Tak langsung dalam Bahasa Inggris

Dalam sebuah kalimat, untuk merubah bentuk kalimat langsung menjadi tak langsung, maka hal pertama yang kita lakukan adalah mengenali jenis  kalimat yang dalam hal ini dapat berupa;

  1. Pernyataan (Statement)
  2. Perintah ( Imperative/ request)
  3. Pertanyaan ( Questions)
English Grammar


A. Indirect Speech Statement (pernyataan)
Contoh :

  • Ali says,”I am a student.”
  • Ali says that he is  a student.

Kalimat yang tercetak tebal diatas bisa di masukkan menjadi jenis kalimat pernyataan/Statement. Untuk kalimat pernyataan/ statement, maka bisa menambahkan kata “that”. Pada kalimat pernyataan, pernyataan langsung ( Direct speech)  yang akan diubah menjadi kalimat tak langsung ( Indirect speech) tidak akan mengalami perubahan tenses jika induk kalimatnya memakai bentuk:

  1. Present Tense
  2. Present perfect Tense
  3. Future tense.

Hal itu bisa dilihat dari bentuk introductory verb -nya yaitu kata “say”. Kata tersebut menunjukkan bentuk present tense sehingga tidak akan ada perubahan tenses. 

  • She said,” They are working.”
  • === She said that they were working.

Jika induk kalimat langsung ( Direct speech) dalam bentuk past tense, maka kalimat tak langsung  ( Indirect Speech) akan mengalami perubahan tenses.

  • Rindu said,” He will study hard tomorrow.”
  • === Rindu said that he would study hard the following day.
  • He told me,” I have written a letter.”
  • === He told me that he had written a letter.
  • He told me,” I would go there if I were you.”
  • === He told me that he would have gone there if he had been me



B. Indirect Speech Imperative/ Request ( perintah/ permohonan)
Ada beberapa ketentuan untuk mengungkapkan suatu perintah atau permohonan dalam kalimat tak langsung.

  1. Menggunakan kata kerja bentuk I ( to infinitive)
  2. Tambahan kata please  untuk perintah atau permintaan yang lebih sopan.
  3. Menggunakan not + to infinitive untuk larangan
  4. Biasanya menggunakan introductory verb seperti told, ordered, asked, atau commanded

Contoh:

  • He asked me,” Open the window!”
  • === He asked me to open the window.
  • He told me,” write quickly.”
  • === He told me to write quickly.
  • She asked me,” bring my bag.”
  • === She asked me to bring her bag.


C. Indirect Speech Questions ( Pertanyaan)

a. Pertanyaan diawali dengan menggunakan kata tanya : who, what, when, where, etc.

  1. Kata tanya tetap dipakai dalam pertanyaan tak langsung
  2. Susunan kalimat dengan menggunakan kalimat pernyataan, bukan kalimat pertanyaan.
  3. Perubahan tenses tergantung dari bentuk introductory verbs nya.

Contoh:

  • Rendra said to Ani,” where are you going?”
  • === Rendra said to Ani where she was going.
  • Maria asked me,” where is your bike?”
  • === Maria asked me where my bike was.
  • He wanted to know,” How did you do this?”
  • === He wanted to know how I had done that.


b. Pertanyaan tanpa menggunakan kata tanya

  1. Penggunaan if atau whether dalam pernyataan tak langsung.
  2. Susunan pertanyaan menggunakan susunan kalimat pernyataan ( statement)

Contoh:

  • John asked me,” can you help me?”
  • === John asked me if ( whether) I could help him.
  • She asked me,” Do you have an idea?”
  • === She asked me if( whether)  I had an idea.
  • He asked me, “ are you very busy?”
  • === He asked me if ( whether)  was very busy.



D. Exclamation and Yes and No Answer

a. Exclamation ( seruan, heran, kagum) harus menjadi suatu pernyataan dalam indirect speech.
Contoh: 

  • He said,” what a beautiful hair she has!”
  • === He said that she had a beautiful hair.
  • She said,” how wonderful you are!”
  • === She said that you were wonderful.
  • She said,” what a dreadful thing!”
  • === She said that it was a dreadful thing.


Namun ada beberapa pengecualian.

  • He said, “ thank you.”
  • He thanked me.
  • He said,” congratulations!”
  • He congratulated me.


Yes and No dinyatakan dalam indirect speech dengan :
Subject + auxiliary verb ( modal)
Contoh:

  • He said,” Can you swim?”
  • === He asked me if  I could swim and I said that I couldn’t.
  • He said,” will you have time to do it?” and I said ,”Yes.”
  • === He said if I would have time to do it and I said that I would.


E. Offers ( menawarkan)
Contoh :

  • “Shall I bring you some tea?”
  • === He offered me to bring some tea.
  • “Would you like to accompany me to go to the cinema?”
  • === She offered me to accompany her to go to the cinema.


F. Let’s
Let’s biasanya menyatakan suatu ajakan dan kemudian menjadi suatu saran dalam indirect speech.
Contoh:

  • He said,” let’s leave the case at the station.”
  • === He suggested leaving the case at the station.
  • He suggested that they/ we should leave the case at the station.
  • === He said,” let’s stop now and finish it later.”
  • He suggested stopping then and finish it later.
  • === He suggested that they/ we should stop then and finish it later.

Selamat belajar dan semoga bermanfaat.
Inilah Aplikasi untuk Mengasah Keterampilan Menulis (Writing Skill) Siswa

Inilah Aplikasi untuk Mengasah Keterampilan Menulis (Writing Skill) Siswa

Ada banyak cara untuk meningkatkan kemampuan menulis (writing) bahasa Inggris, salah satunya dengan menulis beberapa baris kalimat setiap harinya. Kita bisa tuangkan berbagai macam ide, hasil pemikiran atau pendapat kita mengenai hal- hal tertentu dalam kehidupan sehari- hari melalui goresan tulisan kita. Pada awal- awal menulis, sebagian besar kesalahan pasti terletak pada bentuk tata bahasa atau grammar yang digunakan. 
Quill

Sebagai guru, saat mengajar, kita pun pasti akan memasukkan materi grammar terlebih dahulu sebagai bahan dasar untuk belajar menulis siswa. Kita bisa merangsang keterampilan mereka dengan memberikan latihan latihan seperti membuat kalimat sederhana, menggabungkan dua kalimat, membuat kalimat kompleks dan menghubungkannya ke dalam penggunaan grammar atau tata bahasa yang tepat. 

Nah, berhubungan dengan mengasah keterampilan menulis (writing) siswa, ada satu alat yang tepat berhubungan dengan pembelajaran menulis (writing) dalam bahasa Inggris yaitu dengan menggunakan Quill. Quill merupakan sebuah platform untuk membantu para siswa mengasah kemampuan menulis mereka. Kita akan menemukan beberapa fitur yang tersedia oleh Quill seperti latihan menulis disertai dengan aktifitas grammar yang lengkap. Kita bisa menerapkannya untuk berbagai tingkatan siswa misalnya tingkatan sekolah dasar sampai dengan SMA. Penggunaannya mudah, cukup dengan menge-set kelas dalam Quill kemudian kita undang siswa- siswa dalam kelompok belajar kita untuk masuk di dalamnya dengan memberikan nomor kode unik kepada mereka. 

Beberapa fitur yang disediakan oleh Quill antara lain:

Quill Connect
Quill Connect
Fitur ini membantu siswa untuk membuat kalimat kompleks dengan melatih siswa menggunakan konjungsi untuk menggabungkan beberapa gagasan menjadi sebuah kalimat yang kompleks.

Quill Lesson
Quill Lesson
Quill Lesson memungkinkan guru untuk mengatur kelas dan membuat instruksi- instruksi tugas yang diberikan dalam kelas tersebut. Selain itu guru juga dapat menyediakan rencana pelajaran, topik penulisan serta rencana tindak lanjut tugas siswa.

Quill Diagnostic
Quill Diagnostic
Fitur ini memberikan data kepada siswa tentang keterampilan yang harus mereka kuasai dan pelajari dengan pertanyaan diagnostik yang disediakan.

Quill Proofreader
Quill Proofreader
Dengan fitur ini, siswa dapat belajar merevisi tulisan bahasa Inggris dalam segia grammatikal error pada bentuk- bentuk teks yang tersedia. Ada lebih dari 100 macam teks ekspositori yang bisa digunakan sebagai latihan.

Quill Grammar
Quill Grammar
Dalam fitur ini, siswa akan berlatih penggunaan grammar yang tepat dari penggunaan tanda baca sampai dengan bentuk struktur yang kompleks.  Terdapat lebih dari 150 kegiatan latihan menulis kalimat untuk membantu siswa. 

Nah, sahabat Ahzaa, semoga aplikasi ini bisa berguna bagi rekan- rekan guru khususnya guru bahasa Inggris untuk membantu siswa- siswanya mengasah keterampilan "writing" mereka. Untuk lebih lengkapnya, bisa lanjut ke site Quill.
Semoga bermanfaat dan jangan lupa tuliskan kesan anda terhadap tulisan ini di kolom komentar ya..

Referensi tulisan :
https://www.blog.google/topics/machine-learning/quillorg-better-writing-machine-learning



Tips Sukses Menghadapi Tes Bahasa Inggris USM PKN STAN

Tips Sukses Menghadapi Tes Bahasa Inggris USM PKN STAN

Setiap tahunnya ada ribuan bahkan puluhan ribu calon pendaftar bersaing untuk bisa diterima di sekolah tinggi kedinasan naungan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan, Kementerian Keuangan Republik Indonesia, yang tidak lain adalah Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN STAN). Data pada tahun 2017 dengan sebanyak 6.961 kuota yang ditetapkan, telah disesaki oleh sejumlah 166.315 total pendaftar yang saling bersaing. Dari data tersebut bisa kita bayangkan dan hitung berapa peluang untuk dapat diterima bagi setiap calon pendaftar. Memang tidak dapat dipungkiri minat calon pendaftar khususnya siswa- siswa SMA dan sederajat beberapa tahun terakhir ini sangat tinggi untuk melanjutkan studinya ke PKN STAN. 
masuk universitas

Untuk bisa diterima, calon pendaftar harus melewati berbagai tahapan seleksi, salah satunya adalah tes bahasa Inggris. Tes bahasa Inggris biasanya terdapat pada tahapan seleksi awal disamping tes potensi akademik. Oleh karena itu tes bahasa Inggris bisa menjadi nilai tambah bagi tes lainnya agar supaya lolos ke tahapan seleksi berikutnya. 

Nah, bagi sahabat Ahzaa yang sedang mencari kiat- kiat atau usaha yang tepat sukses dalam  tes bahasa Inggris USM PKN STAN, berikut ini beberapa tips sukses yang bisa dicoba dan diterapkan antara lain,

A. Kenali Bentuk Soal dan Materi
Soal bahasa Inggris merupakan bagian kedua dalam tahapan seleksi awal Ujian Seleksi Masuk PKN STAN. Dengan jumlah soal sebanyak 60 soal, tes bahasa Inggris dibagi menjadi empat bagian utama yaitu structure and written expression biasanya sejumlah 20 soal, Cloze Question sejumlah 10 soal, Error Recognition sejumlah 10 soal dan Reading Comprehension dengan 20 soal. 

Structure and Written Expression
Bentuk soal structure and written expression membutuhkan penguasaan grammar yang baik. Soal structure and written expression ditujukan untuk menge-tes kemampuan anda dalam mengenali formal written English. Seperti yang kita ketahui, bahwa beberapa hal  dapat diterima dalam bahasa Inggris lisan (spoken English), namun tidak dapat diterima dalam bahasa Inggris tertulis (formal written English). Soal tipe seperti ini mengharuskan kita untuk memilih cara yang tepat dalam setiap kalimat yang dinyatakan dalam setiap pertanyaan. Adapun topik yang harus dikuasai adalah tentang Gerund, Parallel Construction, Direct and Indirect Speech, Concord atau agreement, Degree of Comparison, Tenses, Participle, Clause, Causative, Subjunctive, Conditional Sentence, Elliptical sentence, Question Tag, dan materi grammar lainnya. (Baca juga : Latihan Tes Bahasa Inggris USM PKN STAN Tahun 2018 materi structure and written expression)  Berikut contoh soal structure and written expression USM PKN STAN,

I would rather ... a movie alone than work with you.
A. being watched
B. watch
C. watched
D. watching
Cloze Question
Jenis teks ini disebut juga tes rumpang dimana ada sebuah teks atau paragraf yang terdapat rumpang yang harus dilengkapi dengan kata, frase, klausa atau bahkan kalimat yang terdapat pada opsi atau pilihan jawaban. Sekali lagi, penguasaan kosakata dan grammar menjadi poin utama menyelesaikan soal- soal dengan tipe ini. Ruang lingkup Cloze question adalah sebagai berikut :
  • Conjunction- Untuk mengetahui konjungsi yang tepat sesuai dengan konteks kalimat, yaitu mengetahui kedua kalimat atau frase yang digabungkan kemudian pilihlah konjungsi yang tepat. Pelajari juga kelompok konjungsi yang memiliki kesamaan arti, pola penggunaan dalam kalimat dan fungsinya. 
  • Word order - Word order merupakan susunan kata, biasanya berupa Noun Phrase 
  • Derivation - Derivation merupakan bentukan kata. Untuk mengetahui jenis kata tertentu diperlukan pengetahuan tentang imbuhan baik (affixes) yang terdiri atas prefix dan suffix.
  • Phrase Construction - Phrase construction merupakan hubungan antar kata tertentu dengan rangkaian preposisi yang biasa mengikutinya. Pelajarilah materi materi yang berkaitan dengan ini seputar participle, gerund, infinitive, Dependent clause, conditional sentence, dangling modifier, dan sebagainya.
  • Related word- related word biasanya berupa kata tertentu yang ditentukan oleh konteks kalimat atau bacaan. 
Berikut contoh soal Cloze Question yang mencakup materi conjunction, participle, dan gerund dalam soal USM PKN STAN tahun 2016,
Mosses and lichens are often confused, in part because many common names for lichens include the word “moss.” ____(141), the two organisms are radically different and are not even in the same kingdom. Both are fascinating organisms, often overlooked because they are small and not very showy. They grow all over the world and are used for dyes, animal fodder, ornamentation, medicines, and religious practices.
Lichens are perhaps the most amazing living things on Earth, because they represent a symbiotic relationship between a fungus and ____ (142) algae or cyanobacteria. The symbiotic nature of lichen was not fully understood until the 19th century, when the idea was first proposed. They form a fascinating example of cooperative relationships in nature, with the fungus using the algae or bacteria to produce energy, while the algae or bacteria enjoys the protection the fungus provides.
These organisms reproduce in several ways. Many produce spores that attempt ____ (143) partner algae or bacteria, while ___ (144)  reproduce through fragments of the lichen that break off and scatter. They can grow almost anywhere in the world, from extremely acidic soil to freezing arctic conditions, and are found ___ (145) on trees, rocks, and everything in between. Contrary to popular belief, the lichens that colonize trees, such as members of the Usnia family, are not harmful to their hosts, and in fact, they often capture valuable nutrients.                                                                                                                                                                            source : http://www.wisegeek.org
141.  (A) moreover     (B) hence       (C) in fact       (D) accordingly
142.  (A) either          (B) neither      (C) both         (D) also
143.  (A) capturing    (B) captured   (C) captures   (D) to capture
144.  (A) others         (B) the other   (C) another     (D) the others
145. (A) grown         (B) to grow     (C) grew         (D) growing

Error Recognition
Hampir sama dengan tipe structure and written expression, penyelesaian soal- soal Error Recognition membutuhkan kemampuan dalam penguasaan grammar dan juga ketelitian dalam membaca kalimat yang mengandung satu unsur kata atau frase yang salah. 
Aturan dalam mengerjakan soal Error Recognition adalah peserta diminta memilih kata atau frase yang digarisbawahi dengan pilihan jawaban A,B, C, atau D. Untuk topik grammar yang dikuasai, sama dengan topik pada structure and written expression.

Berikut contoh soal error recognition pada tes USM PKN STAN


The actor was captured (A)after he confessed that(B) he and two others(C) suspects threatened the victim with a stun gun (D)
Reading Comprehension
Soal teks untuk reading comprehension dalam soal- soal USM PKN STAN biasanya diambil dari berbagai sumber baik website maupun sumber lain misalnya jurnal ilmiah. Strategi menyelesaikannya sama dengan soal- soal reading lainnya yang mencakup :

1. Topik
Beberapa ciri soal yang menyatakan topik adalah sebagai berikut :

  • What is the topic of the text?
  • The topic of the test is ....
  • The text is about....
  • The text tells us about ....
  • What is the main information of the text?
  • What does the text mainly discuss?


Cara penyelesaiannya adalah sebagai berikut,

  • Cari kata atau frase yang paling sering muncul di bacaan, kemudian pilihlah jawaban yang sesuai.
  • Baca kalimat pertama dan kedua setiap paragraf, kemudian simpulkan intisarinya dan pilihlah jawaban yang sesuai. 

2. Title
Beberapa tipe soal yang menanyakan "title " atau judul bacaan adalah "What is the best title of the text above?"
Cara menyelesaikan soal- soal yang menanyakan title atau judul adalah dengan mencari pilihan jawaban (A-D) yang paling sesuai dengan jawaban.

3. Main Idea/ main  information (pikiran utama/ kalimat utama dalam paragraf)
Main idea adalah pengembangan topik bacaan, strategi menyelesaikannya adalah dengan memilih jawaban (A-D) yang sesuai dengan topik bacaan. Bila main idea bersifat tersirat, maka mencarinya dengan :

  • Untuk paragraf deduktif (umum - khusus) yaitu dengan membaca kalimat pertama, kedua dalam paragraf dan kemudian pilihlah jawaban yang sesuai.
  • Untuk paragraf induktif (khusus- umum) dengan membaca kalimat terakhir paragraf yang biasanya berupa kesimpulan, kemudian pilihlah jawaban yang sesuai.

4. Aim/ purpose the writer (tujuan utama penulis)
Untuk mengetahui tujuan utama penulis biasanya diketahui dengan membaca intisari gagasan paragraf pertama ( biasanya dinyatakan dalam kalimat 1,2) ataupun bisa dari kesimpulan bacaan (paragraf terakhir)

5. Reference (pronoun + refers to)
Kata ganti (pronoun) selalu menjelaskan kata benda yang telah disebut sebelumnya, sehingga cara mencarinya dengan membaca kata/ frase/ kalimat sebelum "pronoun" yang ditanyakan.

6. Comprehensive question ( 5W + 1 H)
Pertanyaan dengan "Comprehensive Question" biasanya mencari informasi yang sesuai dengan kata kunci dalam setiap pertanyaan. Ada beberapa penanda dalam comprehensive questions seperti pemakaian what (apa) untuk menanyakan benda, who (siapa) untuk menanyakan orang, where (dimana) untuk menanyakan tempat, when (kapan) untuk menanyakan waktu, why (mengapa) untuk menanyakan alasan, dan how (bagaimana) untuk menanayakan cara / keadaan.

7 True/ false statement
Pahamilah pilihan jawaban (A-E) satu persatu, cari pernyataan di dalam teks yang sesuai untuk mengetahui apakah pilihan jawaban tersebut benar atau salah.

8. Vocabulary.

Untuk mencari jawaban pertanyaan vocabulary (kosakata), yang pertama adalah kuasailah kosakata kemudian cocokkan kosakata tersebut yang sesuai dengan konteks kalimat pada bacaan. Biasanya pertanyaan vocabulary memiliki ciri- ciri : meaning, synonym,antonym, and word definition.

Berikut contoh soal reading comprehension dengan tipe soal reference dan mencari ide utama pada USM PKN STAN tahun 2016,

How do you stop disease-carrying mosquitoes from multiplying? That’s the question plaguing the Brazilian government, which has been sending army soldiers door to door on a mission to fight Zika—the virus suspected of causing microcephaly in infants born to infected mothers. “They are giving leaflets saying you have to keep your backyard clean from rubbish,” says photographer Tomás Munita, who has been documenting Recife, a northeastern state capital with a population of 3.7 million. Any stray items left outside, even a bottle cap, can collect rainwater and become a breeding ground for the Aedes aegypti mosquitoes that are thought to be the main carriers of Zika.
But in Brazil’s favelas, or poor neighborhoods, Munita says it’s hard to imagine that the government’s information campaign will have much effect.
“It’s almost impossible to control something like that in that kind of place,” he says. Many houses in the favelas are makeshift shacks of cardboard and discarded sheet metal. With limited access to clean water and garbage collection, trash piles up and collects water, creating a perfect breeding ground for mosquitoes.
The mosquito scourge goes far beyond these tight-packed neighborhoods. Aedes aegypti has been incredibly hard to kill since it arrived in Latin America with the slave trade from Africa. Huge eradication programs in the 1950s stamped out the mosquito in some countries, only to have them surge back in the 1970s and ‘80s.
A soldier distributes leaflets in a favela. The city of Recife has a population of 3.7 million people and is home to one of Brazil's largest concentrations of favelas. Even the country’s health minister, Marcelo Castro, has been quoted as saying that Brazil is “badly losing the battle” against mosquitoes, which aren’t just a threat because they could carry Zika. In Recife, Munita says that some people who aren’t pregnant fear catching chikungunya and dengue from mosquitoes more than Zika, since those diseases cause more severe illness.

1. The word "they" in line 4 refers to ....
A. government
B. Photographers
C. Soldiers
D. Mother
2. What is the main idea of the first paragraph?
A. The massive spreading of Zika in Brazil
B. The question on how to stop Zika is remain unanswered
C. Brazilian government campaign to fight Zika
D. Steps to stop the spreading of Zika in Brazil

B. Memilih Sumber Belajar yang tepat
Setelah kita mengenali bentuk soal dan materi yang sering keluar pada soal- soal USM PKN STAN tahun- tahun sebelumnya pada pembahasan diatas, maka hal yang tidak kalah penting selanjutnya adalah referensi buku sumber belajar. Perlu diingat bahwa bentuk - bentuk soal yang muncul kebanyakan tentang materi Grammar misalnya pada bentuk structure and written expressions, cloze test maupun error analysis, oleh karena itu beberapa buku Grammar bisa menjadi acuan untuk belajar. Berdasarkan pengalaman, biasanya beberapa buku grammar yang bisa dijadikan referensi adalah sebagai berikut,

1. Modern English, exercises for non- native speakers part II, sentences and complex structures by Marcella Frank.
Buku ini merupakan versi pelengkap dari buku Modern English : A Practical Reference Guide pengarang yang sama, berisikan latihan- latihan beberapa materi yang sering keluar dalam soal. 

2. Cliffs TOEFL, Preparation Guide by Michael  A Pyle, M.A  and Mary Ellen Munoz Page, M.A.
Meskipun buku ini merupakan buku untuk persiapan TOEFL, namun materi- materi, rumus praktis dan latihan dalam soal ini relevan dengan materi- materi yang sering muncul dalam soal. 

3.  Longman Complete Course for the TOEFL Test by Deborah Philips
Hampir sama dengan buku sebelumnya, buku ini juga buku persiapan untuk TOEFL. Buku ini sangat lengkap membahas tips tips mengerjakan soal, bentuk- bentuk latihan soal dan penyelesaian khususnya soal grammar baik tipe structure and written expression maupun tipe error analysis.

4. Understanding and Using English Grammar by Betty Schrampfer Azar
Buku ini sangat lengkap membahas grammar, disertai dengan rumus yang praktis serta latihan- latihan yang lengkap tentang materi Grammar. Untuk saat ini juga tersedia versi terbitan bahasa Indonesia sehingga memudahkan untuk belajar.
Buku TOEFL Longman

Selain keempat buku diatas, masih banyak lagi buku- buku yang bisa dijadikan referensi untuk belajar grammar dalam menghadapi soal- soal USM PKN STAN. Bila sahabat ahzaa memiliki referensi lain, bisa berbagi pada kita semua melalui kolom komentar dibawah.

Demikian tips sukses menghadapi tes bahasa Inggris USM PKN STAN, semoga tulisan ini bisa memberikan manfaat bagi kita semua dan setiap usaha yang kita lakukan membawa kebaikan dan hasil yang positif bagi kehidupan kita semua. 
Selamat berjuang dan semoga sukses.
Salam.
Penerapan Appositive Phrase dalam Kalimat dan Soal Bahasa Inggris

Penerapan Appositive Phrase dalam Kalimat dan Soal Bahasa Inggris

Appositive Phrase merupakan salah satu bentuk phrase yang sering kita temui pada kalimat bahasa Inggris dan soal- soal tes bahasa Inggris baik TOEFL maupun tes bahasa Inggris lain misalnya pada soal masuk sekolah tinggi negeri. 
gambar ilustrasi
Dalam soal bentuk structure, bentuk appositive sering mengecoh karena bentuk subjectnya. Nah, sebelum masuk ke dalam pembahasan mengenai appositive, berikut ini contoh soal appositive yang kami sitat dari soal USM PKN STAN Tahun 2016 dan soal dalam buku TOEFL Longman Complete Course for The TOEFL Test.

Soal Materi Appositive Phrase Bahasa Inggris USM PKN STAN 2016

The Canadian, ..., is a train trip fom Toronto to Vancouver with best scenery of forests and rivers.
A. is one of the iconic train trips in the world.
B. was one of the iconic train trips in the world
C. One of the iconic train trips in the world
D. which is one of the iconic train trips in the world 

dan 

Pada contoh soal TOEFL,

..., Sarah rarely misses her basketball shots.
A. An excellent basketball player
B. An Excellent basketball player is
C. sarah is an excellent basketball player
D. Her Excellent basketball play

Dua contoh diatas menunjukkan penerapan appositive dalam soal bahasa Inggris. memang sekilas agak membingungkan karena bentuk dari subject-nya. Adapun pembahasan dari dua soal diatas akan saya bahas pada bagian akhir tulisan ini. 

Appositive Phrase merupakan sekelompok kata yang berfungsi memberikan keterangan tambahan kepada subject dan object. Appositive Phrase dapat berupa noun, adjective, adverb, atau prepositional phrase, berikut contohnya.

1. Sebagai Noun
=== He had asked Mr, Ardi, a prominent lawyer, to represent him in court.
2. Sebagai adjective
=== The professor, unaware that many of his students were asleep, went right on lecturing.
3. Sebagai adverb
=== The gentlemen over there by door is our accountant.
4. Prepositional phrase
=== Mr Rudi, in a hurry to get home, took a taxi from the airport.

Susunan kalimat dengan Appositive Phrases.
1. Perubahan adjective Clause menjadi Appositive Phrases.
Adjective clause dengan bentuk BE dapat disingkat menjadi bentuk appositive phrase dengan menyisakan pelengkap (complement) sesudah bentuk BE, contoh :

Contoh 1
=== Jim, who is a really good mechanic, is fixing the car.
menjadi 
=== Jim, a really good mechanic, is fixing the car.

Contoh 2
=== The person who is responsible for the damage will have o pay for it.
=== The person responsible for the damage will have to pay for it.

2. Letak appositive Phrase dalam kalimat
Biasanya appositive phrase terletak sesuadh noun yang diterangkan dan diantara dua tanda koma.
Contoh :
  • Andre, eager to get ahead in his career, worked hard day and night.
  • The man, aware that he had mad a mistake, tried to correct it.
  • The high-powered computer machine, the most powerful of its type, was finally readied for use.
  • The new tile pattern, yellow flowers on a white background, really brightens up the room.


Namun, appositive phrase juga bisa diletakkan pada awal atau akhir kalimat, dengan catatan mengacu pada subject main verb-nya.
Contoh :
  • His uncle refuse all help that was offered him, a proud and unbending man.
  • Andre worked hard day and night, eager to get ahead in his career.

Nah, setelah mempelajari penjelasan diatas, kita bisa menjawab contoh soal yang sebelumnya saya kemukakan sebelumnya.

Soal Materi Appositive Phrase Bahasa Inggris USM PKN STAN 2016

The Canadian, ..., is a train trip fom Toronto to Vancouver with best scenery of forests and rivers.
A. is one of the iconic train trips in the world.
B. was one of the iconic train trips in the world
C. One of the iconic train trips in the world
D. which is one of the iconic train trips in the world 

Dalam kalimat tersebut, The Canadian merupakan subject dari kalimat, dan rumpang yang harus diisi merupakan bentuk appositive. Maka, kita harus mencari bentuk kelompok kata (frase) yang berfungsi memberikan keterangan tambahan kepada subject tersebut. Pilihan C (One of the iconic train trips in the world), sebagai pilihan yang tepat, karena berfungsi memberikan keterangan pada subject (The Canadian).
Contoh soal TOEFL,

..., Sarah rarely misses her basketball shots.
A. An excellent basketball player
B. An Excellent basketball player is
C. sarah is an excellent basketball player
D. Her Excellent basketball play

Dalam contoh diatas, sarah merupakan subject dan kata misses adalah kata kerja (verb) karena tidak ada koma yang memisahkannya. maka, jawaban A merupakan pilihan yang tepat untuk isian tersebut.

Demikian pembahasan mengenai Penerapan Appositive Phrase dalam Kalimat dan Soal Bahasa Inggris, semoga membantu bagi anda yang sedang belajar atau mempersiapkan tes bahasa Inggris. 
Semoga bermanfaat.

Formulir Kontak