Ahzaa.Net
Latihan Soal Ulangan Harian/ Ujian Sekolah (US)/ Asesmen Sekolah IPA  SD/ MI Materi Pesawat Sederhana

Latihan Soal Ulangan Harian/ Ujian Sekolah (US)/ Asesmen Sekolah IPA SD/ MI Materi Pesawat Sederhana

Hai sahabat Ahzaa, selamat datang kembali di AhzaaNet. Pada kesempatan ini kita akan berlatih soal tentang Pesawat Sederhana pada materi Ujian Sekolah (US) SD/ MI. Materi Pesawat Sederhana merupakan materi pada jenjang SD/ MI khususnya untuk menghadapi ulangan harian, ujian sekolah (US) atau asesmen sekolah (AS) mendatang. 

Alat pengangkat pada peti kemas pelabuhan
sumber foto : Gambar oleh Alfred Derks dari Pixabay

Latihan soal ini adalah lanjutan dari pembahasan tentang Pesawat Sederhana yang sudah saya post sebelumnya pada materi Pesawat sederhana dan penerapannya pada kehidupan sehari- hari. Teman- teman dapat berlatih pada post tersebut, Pesawat Sederhana dan penerapannya pada kehidupan sehari- hari . 


Latihan soal Pesawat sederhana Materi Ujian Sekolah (US) SD/ MI berjumlah 205 soal pilihan ganda lengkap dengan kunci jawabannya. Semoga dengan latihan soal ini dapat menambah pengetahuan tentang materi pesawat sederhana khususnya untuk jenjang SD/ MI. 

Baik, langsung saja yaa, berikut latihan soalnya....

Semoga Bermanfaat.

Salam.
======================================================================================
Latihan Soal Pesawat Sederhana Materi Ulangan/ Ujian Sekolah (US)/ Asesmen Sekolah SD/ MI

1. Berikut ini yang termasuk contoh pesawat sederhana adalah ....
a. mesin cuci
b. mobil
c. pesawat 
d. gerobak dorong


2. Gunting merupakan contoh pesawat sederhana jenis pengungkit golongan ....
a. I
b. II
c. III
d. IV


3. Titik tumpu berada diantara titik kuasa (F) dan titik beban (B) merupakan prinsip pesawat sederhana jenis pengungkit kelas ....
a. I
b. II
c. III
d. IV


4. Tuas atau pengungkit yang memiliki titik beban berada diantara titik kuasa (F) dan titik tumpu (T) dan bebannya diletakkan diantara titik tumpu dan titik kuasa adalah termasuk tipe ....
a. I
b. II
c. III
d. IV


5. Tuas atau pengungkit yang memiliki letak titik kuasa (K) yang berada diantara titik beban (B) dan titik tumpu (T) termasuk dalam golongan kelas ....
a. I
b. II
c. III
d. IV


6. Di bawah ini yang termasuk contoh kelompok tuas atau pengungkit golongan pertama adalah ....
a. gerobak dorong, pembuka botol, pemecah biji kemiri
b. palu, jungkat jungkit, linggis
c. pinset, stapler, alat pancing
d. pemecah kemiri, pinset, gunting


7. Contoh kelompok tuas atau pengungkit golongan kedua adalah ....
a. gerobak dorong, pembuka botol, pemecah biji kemiri
b. palu, jungkat jungkit, linggis
c. pinset, stapler, alat pancing
d. pemecah kemiri, pinset, gunting 


8. Contoh kelompok tuas atau pengungkit golongan ketiga adalah ....
a. gerobak dorong, pembuka botol, pemecah biji kemiri
b. palu, jungkat jungkit, linggis
c. pinset, stapler, alat pancing
d. pemecah kemiri, pinset, gunting


9. Keuntungan yang diperoleh dari pesawat sederhana disebut ....
a. keuntungan
b. keuntungan mekanik
c. keuntungan pesawat
d. keuntungan sistematis


10. Untuk mengangkat drum ke atas truk, maka pesawat sederhana yang cocok digunakan ....
a. tuas
b. katrol
c. bidang miring
d. roda berporos


11. Jalan yang berkelok pada daerah pegunungan memanfaatkan prinsip pesawat sederhana ....
a. tuas
b. katrol
c. bidang miring
d. roda berporos


12. Orang membelah kayu dengan kapak. Prinsip kerja pesawat sederhana yang digunakan adalah ....
a. tuas
b. katrol
c. bidang miring
d. roda berporos


13. Perhatikan gambar berikut ini. 
Letak beban, titik tumpu, dan kuasa yang tepat adalah ....
a. a-b-c 
b. a-c-b 
c. c-b-a
d. b-c-a 


14. Perhatikan gambar berikut ini,
tiang bendera

Jenis katrol yang dipasang seperti pada gambar adalah ....
a. katrol majemuk
b. katrol tetap
c. bidang bebas
d. roda tetap dan majemuk


15. Pemanfaatan katrol bebas terdapat pada alat ....
a. timba sumur
b. pengerek bendera
c. alat pengangkat peti kemas
d. mobil derek


16. Alat penajam pisau termasuk dalam penerapan prinsip pesawats ederhana jenis ....
a. bidang miring
b. pengungkit
c. roda berporos
d. katrol


17. Peralatan panjat tebing menggunakan jenis  ....
a. katrol majemuk
b. katrol tetap
c. bidang bebas
d. roda tetap dan majemuk


18. Berikut iin pernyataan yang tepat tentang katrol tetap adalah ....
a. titik tumpu sebuah katrol tetap terletak pada sumbu katrolnya
b. posisi atau kedudukan katrol tetap berubah ketika digunakan
c. pada katrol tetap panjang lengan kuasa sama dengan dua kali panjang beban
d. katrol tetap tidak ditempatkan di tempat tertentu


19. Pernyataan yang tepat tentang katrol majemuk adalah ....
a. katrol majemuk dipasang dalam posisi yang tetap
b. katrol majemuk merupakan perpaduan katrol tetap dan katrol bebas
c. katrol majemuk posisinya berubah saat digunakan
d. katrol majemuk dipasang ditempat yang kdudukannya tidak tetap


20. Prinsip kerja roda berporos dapat ditemukan pada ....
a. kemudi mobil
b. sekrup
c. obeng
d. pahat

Latihan Soal Ulangan Harian/ Ujian Sekolah (US)/ Asesmen Sekolah IPA  SD/ MI Materi Siklus Air/ Siklus Hidrologi

Latihan Soal Ulangan Harian/ Ujian Sekolah (US)/ Asesmen Sekolah IPA SD/ MI Materi Siklus Air/ Siklus Hidrologi

Hai sahabat Ahzaa, selamat datang kembali di AhzaaNet. Hari ini kita akan berlatih soal tentang Tahapan Siklus Air atau Siklus Hidrologi pada materi Ujian Sekolah (US) IPA SD/ MI. Materi Tahapan Siklus Air atau Siklus Hidrologi merupakan materi pada jenjang SD/ MI khususnya untuk menghadapi ujian sekolah (US) atau asesmen sekolah (AS) IPA mendatang. 

Gambar oleh Sourabh yadav dari Pixabay

Latihan soal ini adalah lanjutan dari post saya sebelumnya untuk materi Tahapan Siklus Air atau Siklus Hidrologi. Teman- teman dapat berlatih pada post tersebut, Tahapan Siklus Air atau Siklus Hidrologi. 


Latihan soal ahapan Siklus Air atau Siklus Hidrologi Materi Ujian Sekolah (US) SD/ MI berjumlah 15 soal pilihan ganda lengkap dengan kunci jawabannya. Semoga dengan latihan soal ini dapat menambah pengetahuan tentang materi siklus air khususnya untuk jenjang SD/ MI. 

Baik, langsung saja yaa, berikut latihan soalnya....

Semoga Bermanfaat.

Salam.
======================================================================================
Latihan Soal Ulangan Harian/ Ujian Sekolah (US)/ Asesmen Sekolah IPA  SD/ MI Materi Siklus Air/ Siklus Hidrologi 

1. Perputaran air secara terus menerus dan berulang- ulang disebut ....
a. siklus udara
b. siklus air
c. siklus awan
d. siklus hujan


2. Unsur yang paling berperan dalam siklus air adalah ....
a. udara
b. tanah
c. matahari
d. oksigen


3. Proses penguapan air sungai, danau, laut karena pengaruh panas sinar matahari yang kemudian berkumpul membentuk gumpalan- gumpalan air dikenal dengan proses siklus air ....
a. kondensasi
b. evaporasi
c. transpirasi
d. presipitasi


4. Awan yang berkumpul kemudian mencair membentuk titik - titik hujan yang turun ke permukaan bumi dalam bentuk air maupun salju pada siklus air terjadi pada proses ....
a. kondensasi
b. evaporasi
c. transpirasi
d. presipitasi


5. Saat uap air mengalami pendinginan, kemudian berubah menjadi titik- titik air yang akan membentuk awan merupakan proses siklus air ....
a. kondensasi
b. evaporasi
c. transpirasi
d. presipitasi


6. Jatuhnya titik- titik dari atmosfer ke permukaan bumi dalam berbagai bentuk seperti bentuk cair berupa air hujan atau  padatan yaitu salju. Hal tersebut dipengaruhi oleh ....
a. kualitas awan
b. suhu udara
c. musim
d. panas sinar matahari


7. Titik- titik hujan yang turun ke bumi sebagian ada yang langsung mengalir melalui sungai menuju laut, maupun danau tetapi sebagian lainnya akan terserap menuju ke dalam perut bumi. Proses tersebut dikenal dengan ....
a. kondensasi
b. evaporasi
c. transpirasi
d. infiltrasi


8. Proses penguapan dapat berasal dari makhluk hidup khususnya tumbuhan dan hewan yang dikenal dengan proses ....
a. kondensasi
b. evaporasi
c. transpirasi
d. infiltrasi


9. Air laut menguap melalui proses kondensasi berubah menjadi awan yang selanjutnya jatuh menjadi hujan dan jatuh ke danau, sungai atau laut dan melanjutkan prosesnya secara berulang- ulang. Peristiwa tersebut termasuk dalam jenis siklus air ....
a. siklus pendek
b. siklus sedang
c. siklus panjang
d. siklus tinggi


10. Air laut menguap dibawa oleh angin menuju daratan dan melalui proses kondensasi berubah menjadi awan selanjutnya jatuh sebagai hujan di daratan. Selanjutnya air yang jatuh di daratan kemudian meresap ke dalam tanah dan kembali ke laut melalui sungai atau saluran air dan siklus air akan berlangsung berulang- ulang. Peristiwa tersebut termasuk dalam jenis siklus air ....
a. siklus pendek
b. siklus sedang
c. siklus panjang
d. siklus tinggi


11. Air laut menguap kemudian melalui proses kondensasi berubah menjadi awan. Awan terbawa oleh angin menuju dataran tinggi di daratan dan terjadilah hujan salju atau es di daerah tersebut. Bongkahan es mengendap di puncak gunung dan karena gaya beratnya, es tersebut meluncur ke tempat yang lebih rendah, kemudian mencair membentuk gletser dan mengalir ke sungai- sungai yang bermuara ke laut. 
Peristiwa tersebut termasuk dalam jenis siklus air ....
a. siklus pendek
b. siklus sedang
c. siklus panjang
d. siklus tinggi


12. Uap air dapat berubah menjadi titik - titik air pada proses kondensasi sehingga membentuk ....
a. hujan
b. awan
c. salju
d. gumpalan es


13. Di bawah ini contoh kegiatan manusia yang dapat memengaruhi siklus air adalah ....
a. penanaman hutan yang gundul
b. pembangunan pemukiman pada daerah resapan air
c. penggunaan pestisida alami sebagai pembasmi hama pada tanaman
d. sistem tebang pilih pada pemanfaatan hasil hutan


14. Asap kendaraan bermotor dan pabrik menghasilkan senyawa sulfur dioksida dan nitrogen oksida ke udara. Kedua senyawa tersebut sangat berdampak dalam siklus air yang menyebabkan ....
a. hilangnya kemampuan tanah mengikat air
b. menghambat laju kondensasi
c. hujan asam yang berbahaya
d. laju evaporasi yang terhambat


15. Kegiatan alih fungsi hutan menjadi lahan pemukiman dan pertanian berdampak dalam siklus air khususnya dalam hal ....
a. penguapan air ke atmosfer
b. hambatan dalam infiltrasi air ke dalam tanah
c. proses evaporasi
d. proses presipitasi 

 Latihan Soal Ulangan Harian/ Ujian Sekolah (US)/ Asesmen Sekolah IPA  SD/ MI Materi Sifat- Sifat Cahaya dan Pemanfaatannya

Latihan Soal Ulangan Harian/ Ujian Sekolah (US)/ Asesmen Sekolah IPA SD/ MI Materi Sifat- Sifat Cahaya dan Pemanfaatannya

Hai sahabat Ahzaa, selamat datang kembali di AhzaaNet. Hari ini kita akan berlatih soal tentang sifat- sifat cahaya dalam kehidupan sehari- hari pada materi Ujian Sekolah (US) SD/ MI. Materi cahaya dan pemanfaatannya merupakan materi pada jenjang SD/ MI. 

Gambar oleh Reimund Bertrams dari Pixabay 

Latihan soal ini adalah lanjutan dari post saya sebelumnya untuk materi Mengenal Sifat- Sifat Cahaya dan Pemanfaatannya dalam Kehidupan Sehari- hari. Pada post tersebut, terdapat materi lengkap tentang cahaya dan contoh serta pemanfaatannya. 


Latihan soal berjumlah 20 soal pilihan ganda lengkap dengan kunci jawabannya. Semoga dengan latihan soal ini dapat menambah pengetahuan tentang materi cahaya khususnya untuk jenjang SD/ MI. 

Baik, langsung saja yaa, berikut latihan soalnya....

Semoga Bermanfaat.

Salam.
======================================================================================
  Latihan Soal Ulangan Harian/ Ujian Sekolah (US)/ Asesmen Sekolah IPA  SD/ MI Materi Sifat- Sifat Cahaya dan Pemanfaatannya


1. Semua benda yang dapat memancarkan cahaya disebut ....
a. sumber cahaya
b. benda cahaya
c. gelombang cahaya
d. benda gelap


2. Di bawah ini yang termasuk dalam kelompok benda sumber cahaya adalah ....
a. batu, kertas, kayu
b. matahari, lampu, bintang
c. lampu, kayu, kertas
d. bintang, matahari, batu


3. Cahaya termasuk dalam gelombang elektromagnetik, artinya ....
a. dapat merambat dengan perantara
b. tidak membutuhkan perantara untuk merambat
c. arah getarannya bergerak tegak lurus dengan arah yang rambat
d. bergerak secara parallel atau bertepatan terhadap arah rambat


4. Cahaya matahari dapat menerobos masuk melalui genteng. Hal tersebut membuktikan bahwa cahaya ....
a. menembus benda bening
b. dapat dibiaskan
c. merambat lurus
d. dapat dipantulkan


5. Pembuatan lampu senter dan lampu kendaraan bermotor merupakan pemanfaatan manusia dari sifat cahaya ....
a. menembus benda bening
b. dapat dibiaskan
c. merambat lurus
d. dapat dipantulkan


6. Kita dapat melihat isi dari kolam yang jernih. Hal ini membuktikan bahwa cahaya ....
a. menembus benda bening
b. dapat dibiaskan
c. merambat lurus
d. dapat dipantulkan


7. Beberapa benda dapat menersukan sebagian cahaya yang datang dan menyebarkan sebagian cahaya yang lainnya. Contoh benda - benda tersebut adalah ....
a. kayu, batu, tembok
b. plastik warna, kertas tipis, kain
c. kaca bening, air jernih, kayu
d. kayu, batu, air jernih


8. Pensil yang dicelupkan kedalam air akan tampak bengkok atau patah. Hal ini menunjukkan bahwa cahaya ....
a. menembus benda bening
b. dapat dibiaskan
c. merambat lurus
d. dapat dipantulkan


9. Saat beraktifitas di luar khususnya di cuaca yang panas, kita dianjurkan memakai pakaian yang terang dan tidak disarankan memakai pakaian berwarna hitam. Hal ini disebabkan ....
a. warna hitam lebih mudah memantulkan panas
b. warna hitam lebih mudah menyerap panas
c. warna terang lebih mudah menyerap panas
d. warna terang lebih mudah menangkap panas


10. Kolam yang jernih akan tampak lebih dangkal kedalamannya saat dilihat dibandingkan kedalaman sesungguhnya. Hal ini menunjukkan bahwa cahaya ....
a. menembus benda bening
b. dapat dibiaskan
c. merambat lurus
d. dapat dipantulkan


11. Pelangi yang muncul sehabis hujan akan menunjukkan macam- macam warna yang indah seperti merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu. Peristiwa tersebut membuktikan bahwa cahaya ....
a. dapat diserap
b. dapat dipantulkan
c. dapat dibiaskan
d. dapat diuraikan


12. Fatamorgana sering terjadi di gurun pasir yang menunjukkan   ....
a. penguraian dan pembiasan cahaya
b. penguraian cahaya
c. pemantulan dan pembiasan cahaya
d. perambatan lurus cahaya


13. Jenis cermin yang digunakan untuk spion motor atau mobil adalah ....
a. cermin cekung
b. cermin cembung
c. cermin datar
d. cermin prisma


14. Mata dapat melihat suatu bnda karena faktor ....
a. warna benda
b. udara
c. cahaya
d. jenis benda


15. Adanya bayangan di cermin menunjukkan bahwa cahaya ....
a. dapat diserap
b. dapat dipantulkan
c. dapat dibiaskan
d. dapat diuraikan


16. Lup merupakan salah satu alat yang memanfaatkan sifat cahaya difungsikan untuk ....
a. melihat benda- benda yang sifatnya mikroskopis
b. melihat objek kecil agar nampak besar dan jelas
c. mengamati permukaan laut pada kapal selam
d. membentuk gambar suatu objek


17. Alat yang memiliki prinsip kerja menangkap cahaya dari atas permukaan laut kemudian dipantulkan menuju kepada pengamat yang ada di kapal selam adalah ....
a. periskop
b. mikroskop 
c. lup
d. kamera


18. Alat yang digunakan untuk membentuk gambar suatu objek adalah ....
a. periskop
b. mikroskop 
c. lup
d. kamera


19. Alat yang digunakan untuk melihat benda- benda yang kecil dan tidak dapat dilihat melalui mata seperti bakteri
a. periskop
b. mikroskop 
c. lup
d. kamera


20. Teropong merupakan alat yang memanfaatkan sifat cahaya dengan prinsip kerja ....
a. mengumpulkan bayangan objek ke satu titik
b. membiaskan cahaya melalui lensa sehingga objek yang jauh jaraknya terlihat sangat dekat
c. memantulkan cahaya yang ditangkap oleh cermin kepada pengamat
d. menangkap cahaya untuk membentuk gambar pada film

Sifat- Sifat dan Perubahan Wujud pada Benda Padat, Cair, dan Gas

Sifat- Sifat dan Perubahan Wujud pada Benda Padat, Cair, dan Gas

Di sekeliling kita ada berbagai macam bentuk benda. Benda- benda tersebut memiliki sifat- sifat yang berbeda pula. Berdasarkan wujudnya benda diklasifikasikan menjadi tiga yaitu benda padat, benda cair dan benda gas. 

Gambar oleh Michaela dari Pixabay

A. Sifat- sifat benda padat, cair dan gas
1. Benda Padat
a. Sifat- sifat benda padat
  • Bentuk dan volume yang tetap. Hal ini disebabkan partikel-partikel pada benda padat sangat teratur dan memiliki ikatan yang sangat kuat antara satu partikel dan partikel lainnya.
  • Tidak memiliki tekanan. Partikel-partikel dalam benda padat sangat rapat, tidak ada jarak sama sekali sehingga tidak dapat ditekan.
  • Memiliki massa
  • Dapat diubah bentuknya dengan menggunakan cara tertentu. Benda padat dapat diubah bentuknya dengan menerapkan perlakuan tertentu atau gaya tertentu. Kertas yang sobek, serpihan dari gelas yang jatuh, dan plastisin yang dibentuk merupakan contoh- contoh dari sifat benda padat tersebut.
b. Contoh benda padat : batu, kayu, besi

Image by Freepik


2. Benda Cair
a. Sifat- sifat benda cair
  • Bentuk berubah- ubah sesuai dengan wadahnya. Hal ini disebabkan partikel-partikel dalam zat cair memiliki jarak sehingga partikel-partikel ini dapat bergerak sehingga cairan memiliki volume yang tetap, bisa mengalir dan berubah bentuk sesuai wadahnya.
  • Memiliki massa
  • Menempati ruangan
  • Meresap melalui celah- celah yang kecil. Peristiwa meresapnya air melalui celah- celah kecil disebut kapilaritas. Peristiwa ini dapat dilihat pada pemakaian kompor minyak dengan sumbu dan lampu minyak. 
  • Mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah. Aliran sungai pasti mengalir dari tempat yang posisinya tinggi (hulu) menuju tempat yang posisinya lebih rendah (hilir).
  • Memiliki tekanan ke segala arah. 
  • Bentuk permukaan benda cair yang selalu tenang dan tetap datar
b. Contoh benda cair : air, minyak

3. Benda gas
a. Sifat- sifat benda gas
  • Mengisi ruangan yang ditempatinya. 
  • Bentuk sesuai dengan ruangan yang ditempati. Partikel pada benda gas bergerak acak, renggang, berikatan sangat lemah, dapat menyebar dengan bebas
  • Memiliki massa
  • Memiliki tekanan ke segala arah
  • Tidak dapat dilihat namun dapat dirasakan
  • Pada umumnya tidak berwarna
b. Contoh benda gas : asap, udara, nitrogen, helium

B. Perubahan Wujud Benda Padat, Cair, dan Gas

1. Mencair (melebur)
Mencair ( melebur) merupakan perubahan wujud benda dari padat menjadi cair. Peristiwa mencair atau melebur terjadi apabila panas dari lingkungan sekitar membuat partikel-partikel dalam zat padat bergetar lebih cepat sehingga terbentuk sedikit ruang antara partikel. Dengan panas yang terus diberikan, maka ikatan antara partikel lama kelamaan akan berkurang kekuatannya sehingga terbentuklah zat cair.

Contoh peristiwa mencair adalah lilin yang meleleh, es batu yang mencair, es krim yang meleleh. 

2. Membeku
Membeku merupakan peristiwa perubahan wujud dari air ke padat. Peristiwa membeku terjadi ketika air kehilangan energi panas karena didinginkan yang berarti panas dari air keluar kepada udara dingin di sekitarnya, maka partikel-partikel air bergerak lebih lambat dan saling mendekat sampai terbentuk ikatan yang lebih kuat antara partikel dan partikel tidak dapat bergerak lagi dan hanya bergetar saja sehingga  air tersebut berubah menjadi es. 

Contoh peristiwa membeku adalah air yang menjadi es saat dimasukkan ke dalam freezer, agar- agar yang memadat setelah dingin

3. Menguap
Menguap merupakan perubahan wujud dari cair menjadi gas. Contoh dari peristiwa menguap adalah air yang menguap saat mendidih, minyak parfum yang menguap dan berkurang isinya apabila disimpan dalam kondisi terbuka.

4. Mengembun
Mengembun merupakan perubahan wujud dari gas menjadi cair. Pada proses mengembun, panas dari gas yang terbentuk berpindah ke udara di sekitarnya sehingga  kehilangan energi panas, dan gas berubah menjadi zat cair.
Contoh peristiwa mengembun adalah tetesan embun di dedaunan saat pagi, titik - titik air pada tutup panci saat memasak.

5. Menyublim
Menyublim merupakan perubahan wujud padat menjadi gas. Contoh dari peristiwa menyublim adalah kapur barus yang digunakan untuk pengharum kamar mandi atau lemari, efek asap atau kabut saat pertunjukan musik dengan menggunakan es kering (dry ice).

6. Mengkristal
Mengkristal merupakan perubahan wujud dari gas menjadi padat.  Contoh peristiwa mengkristal adalah kristal belerng pada dinding kawah.

C. Faktor- faktor yang Menyebabkan Perubahan Benda
Ada beberapa faktor yang menyebabkan perubahan benda diantaranya pemanasan, pembakaran, pembusukan, perkaratan dan pemasakan.

1. Pemanasan
Pemanasan dapat menybabkan perubahan wujud benda seperti pada peristiwa mencairnya es, melelehnya cokelat yang dipanaskan, 

2. Pembakaran
Pembakaran akan menyebabkan perubahan pada benda dalam hal bentuk, warna, bau, maupun tekstur. Contoh : kertas yang dibakar menjadi abu, kayu yang dibakar menjadi arang.

3. Pembusukan
Sama seperti proses pembakaran, dalam proses pembusukan akan terjadi perubahan baik dalam bentuk, warna, bau, maupun tekstur. Contoh : buah- buahan yang membusuk, sayur- sayuran yang membusuk.

4. Perkaratan
Benda akan berubah dalam warna maupun kekerasannya apabila mengalami perkaratan. Contoh : perkaratan besi

5. Pemasakan
Pemasakan akan menyebabkan perubahan pada benda dalam hal bentuk, warna, bau, maupun kekerasan atau kelenturannya. Contoh : Kentang yang direbus menjadi lembek, nasi yang ditanak menjadi lebih lembek

Dalam hal perubahan bentuk, terdapat jenis benda yang dapat kembali ke dalam wujud semua, namun juga ada yang tidak. Air yang membeku menjadi es akan dapat kembali ke wujud semula yaitu air. Tetapi tidak demikian dengan kertas yang dibakar menjadi abu, yang tidak dapat kembali ke dalam wujud semula.

Demikian Sifat- Sifat dan Perubahan Wujud pada Benda Padat, Cair, dan Gas. Semoga Tulisan di atas bermanfaat buat sahabat Ahzaa semuanya. Baca juga tulisan- tulisan menarik lainnya, hanya di AhzaaNet.

Salam.

Mengenal Jenis- Jenis Sumber Energi Alternatif, Pemanfaatan, Kelebihan dan Kelemahannya

Mengenal Jenis- Jenis Sumber Energi Alternatif, Pemanfaatan, Kelebihan dan Kelemahannya

Sumber energi alternatif merupakan sumber energi yang berasal dari sumber daya alam yang dapat diperbarui. Sumber energi alternatif dirasakan mampu menggantikan sumber energi fosil yang jumlahnya kian terbatas. Hal ini disebabkan ketersediaan sumber energi alternatif yang tidak terbatas, dapat digunakan terus menerus dan ramah lingkungan. 

Untuk menggantikan sumber energi fosil, beberapa sumber energi alternatif dapat dimanfaatkan. Berikut contoh sumber - sumber energi alternatif dan pemanfaatannya dalam menggantikan sumber energi fosil.

Designed by pch.vector/ Freepik


Jenis- Jenis Sumber Energi Alternatif
1. Air

Designed by macrovector / Freepik

Air merupakan salah satu sumber energi alternatif yang tidak akan habis. Selama siklus air berjalan dengan baik, maka ketersediaan air akan tetap dan mencukupi. Sumber daya air skala besar banyak dimanfaatkan dalam pembangkit listrik tenaga air (PLTA) yang prinsip kerjanya memanfaatkan turbin air dengan generator listrik dalam mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Selain untuk keperluan pembangkit listrik, air juga dimanfaatkan dalam membantu irigasi pertanian dan transportasi. 

2. Angin
Designed by macrovector / Freepik

Angin adalah udara yang bergerak dari tekanan tinggi ke tekanan rendah atau dari suhu udara rendah ke suhu udara tinggi yang terjadi akibat pemanasan matahari terhadap atmosfir dan permukaan bumi. Angin merupakan salah satu bentuk energi alternatif yang tersedia di alam untuk menghasilkan listrik melalui konversi energi kinetik. Energi dari angin diubah menjadi energi kinetik atau energi listrik. Pemanfaatan angin sebagai energi listrik di Indonesia dikenal dengan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB). Prinsip kerja dari energi angin adalah memanfaatkan angin yang memutar kincir kemudian diteruskan untuk memutar baling-baling pada generator di bagian belakang kincir angin, sehingga menghasilkan energi listrik.

3. Panas Bumi

Designed by macrovector / Freepik

Panas bumi merupakan sumber energi panas yang tersimpan di bawah permukaan bumi. Di Indonesia, pembangkit listrik tenaga panas bumi dikenal dengan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP). Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) adalah tenaga listrik yang dihasilkan dari gerak turbina yang digerakkan oleh panas bumi. Langkah pemanfaatannya adalah dengan membuat sumur yang kedalamannya mencapai titik panas bumi, lalu panas tersebut dialirkan ke lokasi turbin untuk menggerakkan turbin. 

4. Matahari 

Designed by macrovector / Freepik

Matahari merupakan sumber energi panas terbesar yang bisa dimanfaatkan secara langsung maupun tidak langsung dengan mengubah terlebih dahulu ke bentuk energi lainnya. Pemanfaatan energi matahari dilakukan dengan mengubah sinar matahari menjadi energi panas atau listrik untuk memenuhi kebutuhan energi manusia. Pemanfaatan tenaga surya dilakukan dengan mengubah sinar matahari secara langsung menjadi panas atau energi listrik. 

Bahan dasar untuk menangkap sinar matahari dan mengubahnya menjadi energi adalah bahan semi konduktor. Umumnya bahan yang digunakan adalah bahan silikon yang berwarna hitam (panel surya). Prinsip kerja panel surya adalah kaca-kaca silikon besar mengkonsentrasikan cahaya matahari ke satu garis atau titik. Konsentrasi cahaya matahari tersebut akan menghasilkan panas. Lalu, panas yang dihasilkan digunakan untuk menghasilkan uap panas. Panasnya tekanan uap digunakan untuk menjalankan turbin yang kemudian menghasilkan listrik.

5. Gelombang Laut

Designed by macrovector / Freepik

Energi pada gelombang laut dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik. Indonesia yang sebagian besar wilayahnya berupa laut dapat memanfaatkan energi laut yang dihasilkan dari gerakan dan perbedaan suhu lapisan laut atau samudera seperti energi pasang surut, energi gelombang, energi arus laut, dan energi perbedaan suhu lapisan laut.

6. Energi Tidal

Designed by macrovector / Freepik

Energi tidal (pasang surut) adalah energi yang dihasilkan dari pergerakan air laut akibat perbedaan pasang surut. Energi tidal merupakan salah satu dari potensi energi samudra yang dapat menghasilkan listrik selain energi gelombang laut. 

7. Biodiesel
Designed by macrovector / Freepik

Biodiesel adalah bahan bakar nabati yang berasal dari minyak nabati tumbuhan atau lemak hewani yang untuk aplikasi motor atau mesin diesel. Biodiesel menggunakan bahan baku minyak sawit mentah (Crude Palm Oil), minyak nyamplung, minyak jarak, minyak kelapa, Palm Fatty Acid Distillate (PFAD), dan minyak ikan. Bodiesel dapat digunakan pada mesin diesel tanpa modifikasi.

8. Biogas
Energi biogas merupakan energi yang dihasilkan dari limbah organik seperti kotoran ternak, atau limbah dapur yang sudah digunakan. Limbah-limbah tersebut akan diuraikan melalui ruang kedap udara dalam proses anaerobik digester. Komponen utama dari energi biogas ini adalah gas metana (CH4) dan karbondioksida (CO2). Kedua gas tersebut dapat dibakar atau dioksidasi dan melepas energi, dan energi tersebutlah yang dapat dimanfaatkan manusia untuk kebutuhan sehari-hari. Besarnya komponen gas tersebut tergantung pada proses anaerobik dan komposisi dari bahan dasar pembuatan energi biogas. Semakin besar kandungan metana dari energi biogas, maka akan semakin besar juga energi yang bisa dihasilkan dari biogas tersebut.

Design by Freepik

Biogas bisa dimanfaatkan masyarakat sebagai energi alternatif pengganti LPG untuk memasak dan bahan bakar generator untuk menghasilkan listrik. Disamping itu, biogas dinilai lebih aman untuk bumi karena pembakaran biogas mampu mengurangi emisi gas kaca. Biogas juga dapat mengurangi bau, serangga, dan patogen yang berasal dari timbunan kotoran tradisional.

Kelebihan dan Kelemahannya
Sebagai energi terbarukan, energi alternatif memiliki beberapa kelebihan dibandingkan energi fosil, diantaranya adalah sebagai berikut ini,

1. Ramah lingkungan
Energi alternatif termasuk dalam energi yang ramah lingkungan. Sisa pembakaran dari energi alternatif lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan energi fosil

2. Energi terbarukan
Energi alternatif merupakan energi yang tidak akan pernah habis meskipun digunakan terus menerus.

3. Persediaan melimpah
Indonesia memiliki persediaan energi alternatif yang melimpah. Sumber daya alam Indonesia yang banyak seperti sinar matahari, panas bumi, gelombang laut, air, angin dan lainnya merupakan potensi sumber energi alternatif yang besar dan dapat dimanfaatkan.

4. Dapat diperoleh secara gratis
Beberapa sumber energi alternatif dapat diperoleh secara gratis atau tanpa perlu dibeli seperti sinar matahari, gelombang laut, dan angin.

5. Hasil energi yang besar
Pemanfaatan sumber energi alternatif dalam skala besar akan meningkatkan jumlah energi yang dihasilkan seperti pada pembangkit tenaga listrik yang dapat bermanfaat bagi seluruh aspek kehidupan manusia.

Selain memiliki beberapa keunggulan, energi alternatif juga memiliki beberapa kelemahan. dapun kelemahan- kelemahan tersebut adalah sebagai berikut,

1. Memerlukan biaya besar untuk pemanfaatannya
Pemanfaatan energi alternatif memerlukan biaya yang tidak sedikit misalnya dalam hal pembangunan pembangkit tenaga listrik, pengembangan dari produk energi alternatif maupun alat- alat yang digunakan.

2. Memerlukan teknologi tinggi dalam pemanfaatnnya
Teknologi tinggi diperlukan dalam memanfaatkan energi alternatif. 

3. Belum efisien untuk diterapkan
Energi alternatif saat ini dipandang masih belum seefisien energi fosil, artinya belum cukup mampu untuk menggantikan keberadaan energi fosil meskipun pengembangan masih dilakukan untuk mengalihkan energi fosil menjadi energi alternatif. 

Demikian jenis- jenis sumber energi alternatif, pemanfaatan, kelebihan dan kelemahannya. Semoga tulisan ini bermanfaat buat sahabat Ahzaa semuanya. 

Salam. 
Mengenal Magnet, Sifat Magnet, dan Pemanfaatan Magnet dalam Kehidupan Sehari- hari

Mengenal Magnet, Sifat Magnet, dan Pemanfaatan Magnet dalam Kehidupan Sehari- hari

Magnet merupakan benda yang memiliki kemampuan untuk menarik logam tertentu. Gaya yang dihasilkan oleh magnet disebut gaya magnet. magnet mampu menarik benda- benda yang terbuat dari logam seperti besi, jarum, paku. Benda- benda tersebut dapat ditarik oleh magnet apabila benda- benda tersebut masih berada dalam medan magnet atau daerah yang masih terpengaruh oleh gaya magnet. Gaya magnet berasal dari adanya interaksi antara kutub-kutub magnet yang ditimbulkan oleh gerakan muatan listrik (elektron) pada benda.

magnet
Source : Freepik
Sifat- Sifat Magnet
A. Magnet selalu memiliki dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan. Kutub-kutub magnet yang senama bila didekatkan akan tolak menolak, sedangkan kutub-kutub magnet yang berbeda nama bila didekatkan akan tarik-menarik. Kutub-kutub ini selalu ada pada setiap magnet walaupun magnet tersebut dipotong menjadi potongan magnet kecil.

edited image by AhzaaNet
Original Image by brgfx on Freepik



B. Magnet dapat menarik benda tertentu.
Berdasarkan sifat interaksi bahan terhadap magnet, benda diklasifikasikan menjadi tiga  kelompok, yaitu feromagnetik, diamagnetik, dan paramagnetik. 

1. Benda Feromagnetik
Benda Feromagnetik merupakan benda yang dapat ditarik kuat oleh magnet. Benda- benda yang termasuk golongan feromagnetik adalah besi, baja, kobalt, dan nikel. 

2. Benda Paramagnetik
Benda paramagnetik merupakan benda-benda yang ditarik lemah oleh magnet. Contoh Benda- benda bparamagnetik adalah magnesium, aluminium, dan lithium. 

3. Benda Diamagnetik
Benda diamagnetik merupakan benda-benda yang tidak dapat ditarik oleh magnet. Contoh benda- benda diamagnetik adalah perak, emas, tembaga, kayu, kertas, dan plastik.

C. Memiliki medan magnet.
Medan magnet merupakan daerah di sekitar magnet yang dapat memengaruhi magnet atau benda feromagnetik. Medan magnet terbesar terletak pada ujung-ujung kutub magnet.

Pembuatan Magnet
Magnet tidak hanya dapat ditemukan di alam sebagai magnet alami, tetapi ada juga benda yang dapat dibuat menjadi bersifat magnet.

a. Menggosok
membuat magnet dengan menggosok


Baja dan besi dapat dijadikan magnet dengan cara menggosoknya dengan arah yang tetap, agar magnet elementer dapat diatur untuk menuju ke satu arah saja. 

b. Induksi
membuat magnet dengan induksi


Baja dan besi dapat dijadikan magnet dengan cara menginduksi atau mendekatkannya dengan magnet selama beberapa waktu.

c. Elektromagnet
membuat magnet dengan elektromagnet


Magnet juga dapat dibuat dengan cara meliliti besi atau baja dengan kawat penghantar yang dialiri arus DC. Arus DC dipilih karena arus tersebut dapat menyamakan arah magnet elementer pada besi atau baja.

Menghilangkan Sifat Magnet
Sifat kemagnetan bahan dapat dihilangkan dengan cara 
1. Memukul- mukul
memukul- mukul magnet


2. Memanaskan
memanaskan magnet


3. Meliliti magnet dengan arus bolak balik atau AC. 
mengalirkan arus AC

Pemanfaatan Magnet

Gambar oleh Sara Torda dari Pixabay 

Sifat- sifat magnet dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari- hari. Berikut ini adalah pemanfaatan sifat- sifat magnet,
1. Magnet pada kompas sebagai penunjuk arah
2. Sifat magnet dapat dimanfaatkan pada alat- alat seperti speaker, bel litrik, sakelar, dan telepon kabel
3. Sifat magnet dapat diterapkan pada pekerjaan alat berat seperti alat pengangkat peti kemas di pelabuhan

Demikian Materi tentang Magnet, Sifat Magnet, dan Pemanfaatan Magnet dalam Kehidupan Sehari- hari. Semoga tulisan di atas bermanfaat dalam memahami materi tentang Magnet. Nantikan pembahasan- pembahasan materi lainnya hanya di AhzaaNet. 

Salam. 
Pengaruh Suhu Terhadap Perubahan Benda dan Perpindahan Kalor dalam Kehidupan Sehari- Hari

Pengaruh Suhu Terhadap Perubahan Benda dan Perpindahan Kalor dalam Kehidupan Sehari- Hari

Dalam ilmu fisika, suhu merupakan ukuran derajat panas atau dinginnya suatu benda atau zat. Sementara  kalor disebut juga sebagai energi panas. Kalor dan suhu dapat mengubah ukuran, bentuk, dan wujud benda. 

Gambar oleh Gerd Altmann dari Pixabay

Pengaruh Suhu Terhadap Perubahan Benda
Perubahan suhu terhadap benda dapat dilihat pada peristiwa pemuaian dan penyusutan benda. Pemuaian adalah bertambahnya ukuran dan volume benda ketika terjadi perubahan suhu. Sedangkan penyusutan adalah berkurangnya ukuran dan volume benda ketika terjadi perubahan suhu.

Dalam kehidupan sehari- hari, terdapat contoh peristiwa pemuaian dan penyusutan pada benda diantaranya adalah sebagai berikut,

a. Pemuaian dan penyusutan rel kereta api

Gambar oleh Malachi M dari Pixabay


Rel kereta api yang terkena panas sinar matahari dalam jangka waktu yang lama akan mengalami pemuaian. Demikian juga rel kereta api juga akan menyusut pada saat suhu normal terutama di malam hari. Rel kereta api yang memuai rawan terjadi pembengkokan antarsambungannya dan akan membahayakan kereta yang melewatinya. Cara mengatasi situasi ini adalah ujung kedua rel kereta api yang dibuat renggang atau dipasang bercelah agar menghindari pembengkokan saat rel memuai. 

b. Pemuaian dan penyusutan kabel listrik

Gambar oleh Gordon Johnson dari Pixabay

Kabel listrik juga akan memuai dan menyusut sehingga dipasang dalam posisi kendur agar tidak putus saat menyusut pada malam hari.

c. Kaca jendela yang dipasang longgar pada bingkai
Gambar oleh OpenClipart-Vectors dari Pixabay

Kaca jendela dipasang longgar pada bingkai dengan tujuan agar tidak mengalami pecah saat memuai terkena panas. 

d. Pemuaian udara dalam ban sepeda
Ban sepeda yang penuh dengan udara dapat meletus apabila terus menerus dipanaskan di bawah terik matahari. Hal ini disebabkan udara yang memuai akibat panas yang tinggi

e. Pemuaian dan penyusutan pada air raksa pengisi termometer

Pixabay

Air raksa dalam termometer akan memuai jika terkena suhu tubuh sehingga mendorong angka pencatat termometer

Pengaruh Kalor terhadap Benda

a. Pengaruh kalor terhadap suhu benda
Kalor merupakan energi yang diterima atau dilepaskan suatu benda. Kalor yang diterima suatu benda dapat mengubah suhu benda. Sebagai contohnya saat kalor diberikan pada air, maka suhu air akan bertambah. Semakin banyak kalor yang diberikan maka akan semakin banyak perubahan pada suhu air. Jika kalor terus diberikan maka akan air akan semakin mendidih. Kalor juga dapat dilepaskan seperti pada gelas yang berisikan air panas. Jika didiamkan maka suhu air dalam gelas akan turun dan lama- lama akan dingin karena air panas tersebut melepaskan kalor. 

b. Pengaruh kalor terhadap wujud benda
Kalor dapat mengubah wujud benda seperti pada es batu yang meleleh apabila diletakkan di tempat terbuka. Hal ini dapat dilihat juga pada cokelat yang meleleh saat dipanaskan. Contoh lain adalah peristiwa melelehnya lilin yang sedang menyala. 

Perpindahan Kalor
Kalor dapat berpindah dari tempat atau bagian benda yang bersuhu tinggi ke tempat atau bagian benda yang bersuhu rendah. Perpindahan kalor dapat terjadi melalui tiga cara yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi. 

Perpindahan kalor 
Source : Freepik


1. Konduksi
Konduksi merupakan perpindahan panas melalui zat perantara tanpa diikuti perpindahan zat partikel zat perantaranya. Contoh dari konduksi adalah 
- sendok akan terasa panas saat digunakan mengaduk minuman yang hangat
- gelas akan terasa panas saat diisi oleh air panas
- semua permukaan panci akan panas saat dipanaskan di atas kompor

2. Konveksi
Konveksi merupakan perpindahan panas melalui zat perantara dan diikuti oleh perpindahan partikel zat perantaranya. Contoh dari konveksi adalah sebagai berikut,
- kacang hijau yang bergerak naik dan turun saat direbus dalam air yang mendidih
- peristiwa angin darat dan angin laut yang terjadi akibat adanya perbedaan sifat antara daratan dan lautan dalam menyerap serta melepaskan energi Matahari. 
-  arus konveksi pada air yang sedang mendidih
- asap yang keluar dari cerobong asap

3. Radiasi
Radiasi merupakan perpindahan kalor tanpa memerlukan perantara. Contoh dari radiasi adalah sebagai berikut,
- panas dari matahari sampai ke bumi meskipun melewati ruang hampa udara
- tubuh akan terasa hangat saat berada di dekat perapian
- tangan yang akan terasa hangat saat didekatkan pada lampu yang menyala

Demikian Materi tentang Pengaruh Suhu Terhadap Benda dan Perpindahan Kalor dalam Kehidupan Sehari- Hari. Semoga tulisan di atas bermanfaat dalam memahami materi tentang Suhu dan Kalor. Nantikan pembahasan- pembahasan materi lainnya hanya di AhzaaNet. 

Salam. 
Mengenal Bunyi, Jenis Bunyi, Sifat Bunyi dan Pemanfaatan Sifat Bunyi dalam Kehidupan Sehari- Hari

Mengenal Bunyi, Jenis Bunyi, Sifat Bunyi dan Pemanfaatan Sifat Bunyi dalam Kehidupan Sehari- Hari

Bunyi merupakan segala sesuatu yang dapat didengar oleh telinga. Bunyi dihasilkan oleh benda yang bergetar dan sumber bunyi adalah benda yang dapat menghasilkan bunyi. Contoh sumber bunyi adalah orang bernyanyi, orang bertepuk tangan, gitar yang dipetik, drum yang dipukul, biola yang dimainkan, seruling yang ditiup, dan sebagainya. 

Gambar oleh Martine dari Pixabay


Keras- lemahnya bumi tergantung pada amplitudo (simpangan terjauh) sumber bunyi dengan pengamat, artinya jarak sumber bunyi dengan pengamat menentukan kuat dan lemah bunyi yang dihasilkan. 
Semakin dekat sumber bunyi dari pengamat, maka bunyi akan semakin keras terdengar, begitupun sebaliknya semakin jauh sumber bunyi dari pengamat, maka bunyi akan terdengar semakin lemah. 
Tinggi rendah bunyi tergantung pada frekuensi. Frekuensi merupakan jumlah getaran yang terjadi dalam waktu 1 detik. Nada adalah bunyi yang frekuensinya teratur sedangkan bunyi yang frekensinya tidak teratur disebut desau (desah). Contoh bunyi desah adalah gemuruh angin, air hujan, bisik-bisik manusia, keramaian pasar, dan sebagainya.

Jenis Bunyi
Berdasar frekuensi, bunyi dibedakan menjadi tiga jenis yaitu infrasonik, audiosonik dan ultrasonik. Berikut uraiannya,

a. Bunyi Infrasonik
Bunyi infrasonik merupakan bunyi yang memiliki frekuensi kurang dari 20 Hz. Bunyi infrasonik hanya dapat didengar oleh hewan tertentu seperti anjing dan jangkrik.

b. Bunyi Audiosonik
Bunyi audiosonik merupakan bunyi yang memiliki frekuensi antara 20 - 20.000 Hz. Bunyi audiosonik merupakan bunyi yang dapat didengar oleh telinga manusia.

c. Bunyi Ultrasonik
Bunyi ultrasonik merupakan bunyi yang memiliki frekuensi lebih dari 20.000 Hz. Bunyi audiosonik hanya dapat didengar oleh hewan tertentu seperti kelelawar dan lumba- lumba. Bunyi ultrasonik dapat dimanfaatkan dalam berbagai kebutuhan manusia seperti mengukur kedalaman laut, mendeteksi kedalaman goa dan mengukur ketebalan logam tertentu.

Sifat Bunyi
1. Bunyi dapat merambat melalui medium
Bunyi membutuhkan medium atau zat perantara untuk merambat. Perambatan bunyi melalui medium dapat berupa zat padat, benda cair, maupun benda gas. Dalam merambat, kecepatan perambatan bunyi berbeda tergantung dengan jenis perantaranya. Cepat lambat bunyi melalui perantara bergantung pada jarak antara sumber bunyi dengan pengamat dan waktu yang dibutuhkan bunyi untuk merambat dari sumber bunyi menuju pengamat. 

Cepat rambat bunyi adalah jarak yang ditempuh sumber bunyi menuju pengamat tiap satuan waktu

a. Perambatan bunyi melalui benda padat

Pixabay

Bunyi dapat merambat melalui benda padat seperti besi, kayu, batu, alumunium, dan sebagainya.  Contoh perambatan bunyi melalui benda padat adalah sebagai berikut,

- Permainan telepon kaleng yang dihubungkan dengan benang, maka suara akan terdengar di ujung kaleng satunya. 
- Bunyi kereta api dapat didengar oleh orang yang menempelkan telinganya pada rel kereta api, walaupun posisinya masih jauh

b. Perambatan bunyi melalui benda cair

Gambar oleh Arek Socha dari Pixabay

Bunyi dapat merambat melalui benda cair seperti air. Contoh perambatan bunyi melalui benda cair adalah  sebagai berikut,

- terdengarnya suara air pada saat kita berenang
- terdengarnya suara benturan batu saat kita membenturkan dua buah batu di dalam kolam.

c. Perambatan bunyi melalui benda gas
Bunyi dapat merambat melalui benda gas. Hal ini dapat dilihat dari contoh berikut,

- suara gemuruh angin 
- suara yang dihasilkan gitar yang dipetik

Urutan perambatan bunyi dari yang paling cepat sampai dengan paling lambat adalah perambatan melalui medium benda padat - benda cair dan benda gas

2. Bunyi dapat dipantulkan
Bunyi dapat dipantulkan apabila terdapat benda- benda yang permukaannya keras menghalangi proses perambatannya. Contoh benda- benda yang permukaannya keras tersebut adalah kayu, batu, besi,  kaca dan sebagainya. Pemantulan bunyi pada benda- benda tersebut dapat mengakibatkan terbentuknya bunyi pantul seperti gema dan gaung.

a. Gema
Gema merupakan bunyi pantul yang muncul setelah bunyi asli selesai dibunyikan. Contoh gema adalah bunyi yang terdengar sesaat setelah seseorang berteriak di daerah bukit, gua, maupun lembah. Biasanya setelah seseorang berteriak di tempat- tempat tesebut, akan terdengar bunyi yang menirukannya setelah bunyi dari teriakan tersebut berhenti. Gema yang terjadi disebabkan jarak yang jauh antara sumber teriakan dengan dinding. 

b. Gaung
Gaung merupakan bunyi pantul yang muncul bersamaan dengan bunyi asli. Bunyi gaung biasanya terdengar samar karena bunyi yang terdengar bercampur dengan bunyi asli pada saat yang hampir bersamaan. Contoh gaung adalah bunyi yang terdengar seolah- olah menirukan seseorang yang berbicara dalam sebuah ruangan gedung. Penyebabnya adalah adanya bunyi yang dihasilkan seseorang tersebut memantul dinding sehingga terdapat bunyi yang mengiringi suara asli. 

3. Bunyi dapat diserap
Penyerapan bunyi dapat terjadi apabila dalam proses perambatannya, bunyi mengenai benda- benda yang memiliki permukaan lunak dan lembut. Permukaan benda yang lunak dan lembut tersebut bersifat meredam bunyi. Contoh benda yang dapat meredam bunyi adalah kapas, kain, busa, karet, wol dan sebagainya. Peredam bunyi dapat mudah ditemukan di bioskop, studio musik, dan gedung pertemuan untuk meredam bunyi yang dihasilkan. 

Pemanfaatan Sifat Bunyi dalam Kehidupan Sehari- Hari
Sifat- sifat bunyi dapat diterapkan dan dimanfaatkan dalam kehidupan sehari hari, diantaranya  adalah sebagai berikut,

1. Mengukur kedalaman laut  dengan memanfaatkan sonar
2. Penggunaan Ultrasonografi (USG) dalam bidang medis
3. Lubang resonansi pada gitar untuk mengeraskan suara gitar
4. Mendeteksi keretakan pada logam dengan gelombang ultrasonik
5. Mengukur ketebalan logam dengan gelombang ultrasonik

Demikian Materi tentang Bunyi, Jenis Bunyi, Sifat Bunyi dan Pemanfaatan Sifat Bunyi dalam Kehidupan Sehari- Hari. Semoga tulisan di atas bermanfaat dalam memahami materi tentang Gaya. Nantikan pembahasan- pembahasan materi lainnya hanya di AhzaaNet. 

Salam. 

Formulir Kontak