Ahzaa.Net: Kuliah
Yukk Lebih Dekat Mengenal Program Studi S1 Ilmu Hukum Undip Semarang

Yukk Lebih Dekat Mengenal Program Studi S1 Ilmu Hukum Undip Semarang

Hai sahabat Ahzaa, siapa sih yang tidak tahu dengan kampus keren dan sudah berkembang menjadi salah satu Universitas terkemuka di Indonesia ini? Universitas Diponegoro atau biasa disebut UNDIP, yang beralamat di jalan Prof. Sudarto No 13 Tembalang, Kecamatan Tembalang Kota Semarang. Saat ini UNDIP telah mengalami perkembangan yang pesat dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, diantaranya melalui pengembangan visi menuju universitas riset dan pengembangan pembelajaran untuk menghasilkan lulusan yang Communicator, Profesional, Leader, Enterpreneur, Thinker, dan Educator atau jika disingkat menjadi (COMPLETE).

Gambar oleh Fathromi Ramdlon dari Pixabay

Pada saat ini Universitas Diponegoro ini memiliki 11 Fakultas, Sekolah Vakasi dan Sekolah Pascasarjana yang meliputi 5 Program Diploma III, 11 Program Diploma IV, 52 Program Sarjana S1, 39 Program Magister (S2) dan 16 Program Doktor (S3). Buat teman-teman calon mahasiswa jangan resah iya karena di sini kami akan mengupas tuntas dan tentunya mengurangi kegalauan teman-teman dalam memilih jurusan atau program studi mana yang akan kalian ambil. Nah.... tentunya kali ini kami akan memberi informasi mengenai salah satu Program Studi yang dimiliki oleh UNDIP, yaitu Program Studi S1 Ilmu Hukum. Teman-teman sudah tidak asing lagi dong dengan jurusan atau program studi satu ini, Ilmu Hukum menjadi salah satu jurusan terfavorit lohh.

Program Studi S1 Ilmu Hukum UNDIP tentunya sudah memegang Akreditasi A berdasarkan Ban-PT No. 1074/SK/BAN-PT/Akred/S/IX/2015, terbukti kan bahwa Program Studi S1 Ilmu Hukum UNDIP ini tentunya bisa dijadikan salah satu refrensi teman-teman untuk memilih jurusan di UNDIP. Gelar lulusan pada Program Studi Ilmu Hukum yaitu Sarjana Hukum (SH), sangat keren bukan jika di nama belakang kalian terdapat gelar SH. Tujuan dari program pendidikan ini adalah terselenggaranya proses pendidikan hukum yang berkualitas dan menghasilkan lulusan yang profesional, berkompeten, berintegritas dan progresif berdasarkan nilai-nilai pancasila.

Materi Kuliah
Teman-teman juga akan mendapatkan materi meliputi MPK (Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian) yaitu mata kuliah yang bertujuan untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Kemudian MKK (Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan) sebagai kelompok mata kuliah yang bertujuan memberikan landasan penguasaan ilmu hukum dan ketrampilan hukum tertentu,  MKB (Mata Kuliah Keahlian Berkarya) yang merupakan kelompok mata kuliah yang bertujuan untuk menghasilkan tenaga ahli hukum dengan kekaryaan berdasarkan dasar ilmu hukum dan ketrampilan,  MPB (Mata Kuliah Perilaku Berkarya) yaitu kelompok mata kuliah yang bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku menurut keadilan berdasarkan dasar ilmu hukum dan ketrampilan hukum dan MBB (Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat) sebagai kelompok mata kuliah yang bertujuan untuk memahami kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian hukum dalam berkarya.

Profil Lulusan
Yukk kita intip profil lulusan pada Program Studi S1 Ilmu Hukum UNDIP. Lulusan Studi S1 Ilmu Hukum UNDIP memiliki kemampuan membuat peraturan perundang-undangan, mampu menyelesaikan problem hukum yang ada di masyarakat, mampu menjadi pemikir pembaharuan hukum, memiliki kemampuan memimpin atau mempunyai jiwa kepemimpinan di dalam masyarakat, dan memiliki jiwa entrepreneur yang tidak hanya bergantung pada job seeker melainkan sebagai job creator. Metode pembelajaran dan asesmennya yaitu tutorial, Student Center Learning (SCL), berbagai asesmen melalui UTS, UAS, Peradilan semu, laboratorium litigasi dan laboratorium nin litigasi.

Sedikit banyaknya, tentu teman-teman calon mahasiswa sudah tahu dong mengenai Program Studi S1 Ilmu Hukum UNDIP? Tentunya kampus UNDIP juga sudah memadai sarana prasana untuk mahasiswa agar belajar dengan nyaman lohh, diantaranya yaitu ruang kelas yang memadai dengan suasana kelas yang sangat nyaman, ruang dosen representatif sehingga memungkinkan memberikan pelayanan yang memadai bagi mahasiswa, ruang kantor yang sangat baik sehingga mampu memberikan pelayanan yang baik kepada mahasiswa, ruang perpustakaan yang luas, ruang untuk pusat kegiatan mahasiswa, ruang laboratorium dan ruang seminar serta fasilitas lainnya yang memadai dan tentunya sangat lengkap.

Alur Masuk
Bagaimana sih... kebijakan dan prasyarat admisi di Program Studi S1 Ilmu Hukum UNDIP? Teman-teman bisa melalui SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) atau jalur Undangan Berdasarkan Penjaringan Prestasi Akademik, selain itu juga dapat melalui SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri), Seleksi Bibit Unggul Berprestasi  ( SBUB), dan bisa juga melalui jalur SM (Seleksi Mandiri)

Penutup
Itulah sedikit banyaknya informasi tentang Program Studi S1 Ilmu Hukum UNDIP. Mau tahu informasi-informasi jurusan lainnya? Simak terus yukk di artikel atau tulisan berikutnya iyaa teman-teman... jangan lupa selalu pentengin iya, agar tidak ketinggalan informasi. Boleh juga loh dishare ke teman-teman lainnya, waahh tentunya menjadi pahala tersendiri dong sudah memberikan informasi penting, itung-itung mengurangi beban keresahan dan kegalauan karena pusing mau pilih jurusan.

Semoga Bermanfaat....
Informasi Penerimaan Taruna Baru (PTB) STMKG 2019

Informasi Penerimaan Taruna Baru (PTB) STMKG 2019

Penerimaan Taruna Baru Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (PTB STMKG) dibuka sebentar lagi. Pemerintah baru saja mengumumkan pendaftaran serentak dengan 7 sekolah kedinasan lain di bawah Kementrian/Lembaga. Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika merupakan sekolah ikatan dinas di bawah Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Pada tahun 2019 ini STMKG membuka kuota penerimaan calon taruna/taruni sebanyak 250 orang. 

Dilansir dari pengumuman website resminya, program studi yang dibuka oleh STMKG tahun 2019 ini adalah Meteorologi dengan 63 taruna dan 7 taruni, Klimatologi dengan 27 taruna dan 3 taruni, Geofisika yaitu 27 taruna dan  taruni serta Instrumentasi- MKG dengan 120 taruna. 

Adapun persyaratan calon taruna, terdiri dari persyaratan umum dan khusus. Dalam persyaratan umum misalnya, meliputi syarat status kewarganegaraan, kesehatan, usia, status menikah, bebas narkoba sampai dengan tinggi badan calon taruna. Sedangkan persyaratan khusus meliputi syarat spesifik dalam lulusan misalnya kriteria lulusan baik SMA maupun SMK serta syarat pertimbangan nilai rapor atau nilai ijazah. 

Note : Dijelaskan juga untuk lulusan siswa SMK, diberikan kesempatan hanya bisa memilih atau mendaftar pada program studi Instrumentasi- MKG dan hanya untuk beberapa kompetensi keahlian SMK seperti Teknik Mekatronika, Teknik Elektronika Industri, Teknik Jaringan Akses, Teknik Transmisi Telekomunikasi, Rekayasa Perangkat Lunak dan Teknik Komputer dan Jaringan yang bisa mendaftar.  
Informasi secara lengkap  bisa melihat pada pengumuman penerimaan taruna baru STMKG berikut ini, 




Ingat ya...Pendaftaran serentak calon taruna secara online akan dimulai pada tanggal 9-30 April 2019. Mengenai tata cara pendaftaran dan informasi lengkapnya bisa mengakses melalui website resminya stmkg.ac.id serta akun media sosial resmi STMKG melalui Instagram stmkgofficial

Selain syarat- syarat teknis diatas, tentu adik- adik harus mempersiapkan lebih dini baik fisik, mental maupun kemampuan mengingat ujian atau tes yang akan berlangsung secara maraton. Persiapkan materi tes STMKG sejak sekarang. Nah, bagi adik- adik yang membutuhkan tips dan trik sukses diterima menjadi taruna STMKG bisa melihat pada tulisan saya sebelumnya, Tips Sukses Diterima Masuk STMKG.

Semoga informasi ini bermanfaat dan selalu sukses.

Salam.

Kiat- Kiat Sebelum Mendaftar SBMPTN 2018

Kiat- Kiat Sebelum Mendaftar SBMPTN 2018

Ada tiga cara untuk diterima di perguruan tinggi negeri, yaitu melalui seleksi SNMPTN, SBMPTN, dan Ujian Mandiri. Seleksi SNMPTN dilaksanakan dengan berbagai pertimbangan salah satunya nilai dari semester satu sampai dengan semester lima. Bagi adik- adik yang tidak diterima masuk PTN melalui jalur SNMPTN, masih ada kesempatan untuk diterima di PTN yaitu melalui jalur SBMPTN. 

Ujian SBMPTN
Gambar Ilustrasi
Jalur SBMPTN dipandang lebih susah daripada dua jalur lainnya karena sistem dan bentuk soal serta banyaknya persaingan antar pendaftar jurusan.

Pendaftaran SBMPTN 2018 akan dimulai pada 5 April 2018 sampai dengan 27 April 2018 dan tes Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun 2018 akan dilaksanakan pada tanggal 8 Mei 2018 mendatang.

Persiapan yang matang memang harus dilakukan untuk sukses dalam SBMPTN mumpung waktunya masih menyisakan beberapa bulan lagi.

Nah, apa saja yang mesti dipersiapkan menjelang pendaftaran SBMPTN tahun 2018, berikut kiat- kiatnya.

1. Cari Informasi SBMPTN
Hal pertama sebelum mendaftar SBMPTN adalah dengan mencari informasi pendaftarannya secara lengkap. Website yang relevan untuk pendaftaran SBMPTN adalah melalui http://sbmptn.ac.id. melalui website tersebut, adik- adik bisa mencermati semua informasi baik syarat dan ketentuan, prosedur pendaftaran, jenis ujian, biaya, jadwal seleksi dan sebagainya.

2. Cermati Jurusan yang akan diambil
Ada banyak mahasiswa yang ternyata mengalami kesan "salah jurusan" saat mereka sudah diterima di perguruan tinggi negeri impiannya. Kebanyakan dari siswa memilih jurusan yang "asal", sehingga saat mereka diterima, ternyata jurusan yang mereka pilih ternyata tidak sesuai dengan minatnya.  Untuk menghindari hal tersebut terjadi, tidak ada salahnya untuk cermati kembali pilihan jurusan apa yang akan diambil sesuai dengan bakat dan  keinginannya.

3. Belajar lebih awal materi SBMPTN
Meski bulan - bulan ini disibukkan dengan pelbagai kegiatan seperti Try Out dan simulai UNBK, sempatkanlah sesekali waktu untuk menilik materi- materi SBMPTN. Tidak ada salahnya bagi adik- adik untuk belajar materi materi yang diujikan. Pelajarilah materi- materi yang dianggap terlalu sulit dan kuasailah beberapa trik cepat dalam mengerjakan soal khususnya soal- soal eksak. Adik- adik bisa meminta bantuan baik melalui bimbingan belajar, teman ataupun orang yang dianggap mampu menyelesaikan soal.

4. Berdoa
Berdoa adalah hal terakhir yang sangat penting, karena dengan berdoa, kita meminta pada Tuhan agar diberikan petunjuk pada SBMPTN 2018.  

Demikian beberapa kiat sebelum tes SBMPTN 2018 yang bisa adik- adik lakukan, semoga tulisan bermanfaat bagi semua yang sedang mempersiapkan SBMPTN tahun 2018. Jangan lupa tuliskan komentar dibawah mengenai tulisan diatas.

Semoga sukses.

Inilah Informasi Umum Pendaftaran SBMPTN 2018

Inilah Informasi Umum Pendaftaran SBMPTN 2018

SBMPTN merupakan seleksi masuk perguruan tinggi yang dilakukan oleh PTN pada lingkungan Kemenristekdikti dan Kemenag secara bersama dengan koordinasi Panitia Pusat. Seleksi SBMPTN 2018 dilakukan berdasarkan hasil dari UTBC (Ujian Tulis Berbasis Cetak), UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer), atau kombinasi keduanya serta ujian keterampilan calon mahasiswa. 

UTBC dan UTBK menggunakan soal-soal ujian yang dirancang sesuai aturan akademik pengembangan tes. Ujian tulis SBMPTN dirancang untuk mengukur kemampuan dasar yang dapat memprediksi keberhasilan calon mahasiswa di semua program studi, yakni kemampuan penalaran tingkat tinggi (higher order thinking), yang meliputi potensi akademik, penguasaan bidang studi dasar, bidang sains dan teknologi (saintek), serta bidang sosial dan humaniora (soshum). Selain dengan UTBC atau UTBK, peserta yang memilih program studi tertentu seperti Ilmu Seni dan/atau Keolahragaan diwajibkan mengikuti ujian keterampilan (UK).

Untuk mendaftar, calon peserta harus memenuhi syarat berikut ini yaitu 
  • Lulusan SMA/SMK/MA atau sederajat atau Paket C tahun 2016 dan 2017 serta harus memiliki ijazah.
  • Lulusan SMA/SMK/MA atau sederajat atau Paket C tahun 2018 minimal harus memiliki Surat Keterangan Lulus (SKL) yang sekurang-kurangnya memuat informasi jati diri dan foto terbaru dengan dibubuhi cap/stempel yang sah.
  • Peserta seleksi memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran pembelajaran di program studinya.

Pendaftaran dan cara pendaftaran secara lengkap dapat dilakukan dan dilihat  secara online melalui laman http://pendaftaran.sbmptn.ac.id yang akan dimulai pada tanggal 5 April 2018 pukul 08.00 WIB sampai dengan 27 April 2018 pukul 22.00 WIB. Bila kuota pendaftar telah terlampui, maka pendaftaran online UTBK akan ditutup. Oleh sebab itu penting kiranya untuk bisa me-manage waktu yang tepat untuk mendaftar.

SBMPTN 2018 dilaksanakan dengan sistem UTBC (Ujian Tulis Berbasis Cetak), UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer) serta Ujian Keterampilan (UK). Materi pada Ujian Tulis meliputi :
  • Tes Kemampuan dan Potensi Akademik (TKPA) terdiri atas mata uji Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, TPA Verbal, TPA Numerikal, dan TPA Figural.
  • Tes Kemampuan Dasar Sains dan Teknologi (TKD Saintek) terdiri atas mata uji Matematika IPA, Biologi, Kimia, dan Fisika.
  • Tes Kemampuan Dasar Sosial dan Humaniora (TKD Soshum) terdiri atas mata uji Sosiologi, Sejarah, Geografi, dan Ekonomi.
Sedangkan pada Ujian Keterampilan (UK) yang diperuntukkan pada program jurusan bidang seni dan keolahragaan, meliputi :

  • UK Seni Rupa, Kriya, dan Desain berupa Tes Menggambar, serta Tes Pengetahuan dan Wawasan. Soal tes dibedakan dalam 3 (tiga) kategori sesuai bidang studi yaitu UK Seni Rupa, UK Kriya, dan UK Desain. 
  • UK Tari berupa Tes Tari Bentuk, Tes Kreativitas, Imitasi Gerak, serta Tes Pengetahuan dan Wawasan (dalam bentuk wawancara).
  • UK Musik, Seni Karawitan dan Etnomusikologi berupa Tes Musikalitas, Tes Praktik Instrumen, serta Tes Pengetahuan dan Wawasan (dalam bentuk wawancara). Soal tes dibedakan dalam 2 (dua) kategori sesuai bidang studi yaitu UK Musik atau UK Seni Karawitan dan Etnomusikologi.
  • UK Teater dan Seni Pertunjukan berupa Tes Praktik Monolog, Tes Pantomim/Baca Puisi, serta Tes Pengetahuan dan Wawasan (dalam bentuk wawancara)
  • UK Fotografi berupa Tes Praktik Fotografi serta Tes Pengetahuan dan Wawasan (dalam bentuk wawancara).
  • UK Film dan Televisi berupa Tes Praktik Membuat Storyboard serta Tes Pengetahuan dan Wawasan (dalam bentuk wawancara).
  • UK Olahraga berupa Tes Kesehatan dan Tes Keterampilan Motorik.
Dalam ujian keterampilan, peserta wajib mengikuti ujian keterampilan di PTN pilihan, tidak diperkenankan mengikuti ujian di PTN yang bukan menjadi PTN tujuan dan peserta wajib mengikuti jenis ujian keterampilan sesuai dengan ketentuan prodi pilihannya. 

Pada kelompok ujian tulis dibagi menjadi tiga jenis yaitu,
  1. Kelompok Ujian Sains dan Teknologi (Saintek) dengan materi ujian TKPA dan TKD Saintek.
  2. Kelompok Ujian Sosial dan Humaniora (Soshum) dengan materi ujian TKPA dan TKD Soshum.
  3. Kelompok Ujian Campuran dengan materi ujian TKPA, TKD Saintek, dan TKD Soshum.
Untuk mendapatkan info update tentang SBMPTN 2018, Jangan lupa untuk selalu memantau laman resminya melalui  http://pendaftaran.sbmptn.ac.id. 

Nah, untuk memperoleh hasil yang memuaskan dan diterima di perguruan tinggi impian, persiapkan mulai sejak sekarang materi- materi soal pada ujian tulis SBMPTN. 

Semoga sukses.
Tips- Tips Sukses SNMPTN Tahun 2018

Tips- Tips Sukses SNMPTN Tahun 2018

Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) merupakan sebagai salah satu cara untuk masuk ke perguruan tinggi negeri. Proses SNMPTN dianggap lebih mudah dari seleksi masuk lainnya karena mempertimbangkan aspek penilaian rapor sekolah melalui entry data PDSS.   

Ada dua tahapan dalam proses SNMPTN yaitu, entry data melalui PDSS dan verfikasi siwa. Proses PDSS merupakan kewenangan sekolah untuk memasukkan data siswa dan nilai rapor semester 1 (satu) sampai dengan semester 5 (lima) bagi siswa SMA atau SMK program 3 tahun dan semester 1 satu sampai semester 7 bagi siswa SMK program 4 tahun. 



Sedang pada tahap verifikasi, siswa akan mendapatkan username yang berupa NISN dan password kemudian digunakan untuk login verifikasi. Tahap verifikasi ini ditujukan untuk memverikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang sudah diisikan oleh pihak sekolah pada tahap entry data PDSS. 

Saat adik- adik mendaftar SNMPTN, tentu harus mempunyai strategi jitu untuk bisa diterima salah satunya dengan pemilihan jurusan. Kesalahan dalam pemilihan jurusan dan pilihan prodi akan membuat adik- adik terdepak dari proses SNMPTN.  

Nah, berikut ada beberapa tips untuk adik- adik dalam memilih program studi (prodi) SNMPTN tahun 2018 agar peluangnya bisa diterima dengan sukses.

Cermat memilih Prodi
Saat mendaftar SNMPTN tentu banyak dari adik- adik yang sedikit bingung tentang langkah apa yang harus diambil dalam memilih prodi pada PTN. Jadi solusinya pilihlah prodi yang sekiranya sesuai dengan kemampuan, artinya harus disesuaikan dengan hasil nilai rapor semester.  Perlu diketahui bahwa persaingan dalam SNMPTN 2018 saat ini sedemikian ketat, jadi pilihlah jurusan yang pas sesuai kemampuan. Sangat tidak disarankan juga bagi adik- adik memilih jurusan berbeda dengan jurusan sekolahnya, misalnya, jurusan IPA memilih ke jurusan IPS. Bisa jadi, peluang untuk diterima juga akan semakin tipis.

Tentukan PTN
Setelah memilih prodi yang sesuai dengan kemampuan, tentukanlah PTN secara bijak. Carilah informasi sebanyak- banyaknya mengenai prodi pada perguruan tinggi negeri yang dipilih. Informasi tersebut misalnya seperti rekam jejak pendaftaran SNMPTN tahun sebelumnya baik jumlah pendaftar dan jumlah yang diterima.

Selain itu faktor alumni biasanya juga menentukan pertimbangan dalam penerimaan SNMPTN. Pihak perguruan tinggi juga akan melihat track record prestasi alumni lulusan dari sekolah adik- adik yang sudah diterima pada tahun- tahun sebelumnya. Prestasi yang baik atas kakak kelas di perguruan tinggi tersebut akan membuka peluang bagus untuk diterima saat mendaftar.

Cerdas menempatkan pilihan Prodi
Dalam pendaftaran SNMPTN biasanya setiap PTN memiliki persyaratan selain yang ditentukan oleh panitia SNMPTN. Ada beberapa PTN yang mungkin saja tidak menerima calon mahasiswa yang saat pendaftarannya menjadikan prodinya sebagai pilihan kedua. Oleh karena itu, rajin- rajinlah membuka website perguruan tinggi negeri yang dipilih untuk menggali informasi tentang syarat dan kondisi yang ditentukan.

Demikian tips- tips sukses SNMPTN tahun 2018 tetapi hal yang paling penting dan harus dilakukan adalah berdoa pada Tuhan YME, karena atas kuasa-Nya lah kita mendapatkan jalan yang terbaik untuk kelangsungan hidup kita.

Semoga sukses dan diterima.

Sebelum Mendaftar SNMPTN 2018, Alangkah Baiknya Perhatikan Hal Berikut Ini

Sebelum Mendaftar SNMPTN 2018, Alangkah Baiknya Perhatikan Hal Berikut Ini

Info SNMPTN 2018- Salah satu jalur penerimaan masuk perguruan tinggi negeri adalah melalui jalur SNMPTN. Jalur ini dipandang lebih aman dan mudah daripada seleksi yang lainnya karena sistem penerimaan seleksinya tidak didasarkan pada seleksi ujian melainkan melalui nilai rapor dan prestasi-prestasi akademik lainnya yang relevan dengan program studi yang dipilih.

Tidak lama lagi pendaftaran Seleksi nasional Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) akan resmi dibuka mulai tanggal 21 Februari 2018 sampai dengan 6 Maret 2018. Pada proses pendaftarannya, para siswa harus teregristrasi dan terverifikasi terlebih dahulu melalui Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) sebelum mendaftar melalui laman www.web.snmptn.ac.id.

Nah, bagi adik- adik yang sedang merencanakan mendaftar SNMPTN, berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum anda mendaftar SNMPTN.

1. Baca informasi secara cermat mengenai seleksi penerimaan SNMPTN.
Membaca informasi merupakan langkah yang sangat penting karena dengan adanya informasi yang lengkap mengenai SNMPTN, adik- adik bisa mencermati semua informasi dari proses dan tahapan SNMPTN yang sedang berlangsung melalui  laman www.snmptn.ac.id dan bila ada pertanyaan mengenai informasi lebih lanjut tentang informasi tersebut, adik- adik bisa melihatnya melalui laman www.halo.snmptn.ac.id.

2. Tentukan pilihan program studi dan urutannya
Ketika mendaftar SNMPTN tentunya adik- adik harus sudah mempunyai gambaran tentang jurusan yang akan adik- adik pilih sesuai dengan minat dan kemampuan karena hal tersebut akan menentukan karir ketika proses perkuliahan atau setelah lulus nanti. Jadi jangan sampai memilih jurusan yang tidak sesuai dengan minat dan bakat adik- adik semua. Jangan lupa untuk mengurutkan program studi karena peletakan program studi adalah hal yang penting dalam strategi untuk diterima atau tidak.

3. Perhatikan nilai program studi.
Nilai program studi berhubungan nilai rapor semester satu sampai lima yang diinputkan melalui Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Dari nilai rapor tersebut maka akan dibuat pemeringkatan berdasarkan mapel- mapel tertentu yang diujikan dalam Ujian Nasional (UN). Pemeringkatan sangat penting karena akan menentukan daya saing siswa yang mendaftar melalui jurusan yang sama dalam satu sekolah.

4. Perhatikan beberapa hal mengenai prediksi penilaian SNMPTN berikut ini.
Nilai Ujian Nasional tahun 2018 ditetapkan bukan sebagai penentu SNMPTN. Namun kita bisa melakukan prediksi penilaian akan SNMPTN berdasarkan diskusi dan pengalaman dari berbagai pihak untuk bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam seleksi penerimaan yang mana disebutkan sebagai berikut :
  • Jenis kelas dan akreditasi sekolah 
  • Nilai rapor semester satu sampai lima 
  • Peringkat parallel siswa
  • Prestasi siswa yang pernah dicapai
  • Rasio alumni yang diterima
  • Rasio alumni yang diterima atau yang mendaftar pada perguruan tinggi negeri tujuan siswa
  • Tren IPK alumni pada perguruan tinggi negeri
  • Track record sekolah  

5. Pesaing program studi yang sama di satu PTN dalam sekolah yang sama
Dalam hal ini anda harus jeli melihat adanya pesaing yang sama yang mendaftar program studi yang sama di satu PTN. Namun seperti dijelaskan pada poin nomor tiga tadi bahwa kemungkinan diterima bila adik- adik mempunyai pesaing yang mendaftar program studi yang sama adalah dengan pemeringkatan mapel tertentu sesuai dengan program studi yang dipilih.

6. Simulasi penerimaan SNMPTN pada bimbingan belajar
Menjelang musim penerimaan siswa di perguruan tinggi, beberapa bimbingan belajar pasti menggunakan kesempatan untuk bisa menggaet calon siswa. Mereka akan berlomba memberikan pelayanan yang terbaik, salah satunya dengan menyediakan fasilitas simulasi penerimaan mahasiswa di perguruan tinggi negeri untuk seleksi SNMPTN. Oleh karena itu, tidak ada salahnya bila adik- adik mengikuti simulasi yang sering diselenggarakan beberapa bimbingan belajar tertentu di kota terdekat karena dengan hal tersebut bisa mengetahui gambaran kemungkinan adik- adik diterima sesuai dengan program studi yang anda pilih.

Demikian informasi dari kami tentang hal- hal yang mesti diperhatikan sebelum mendaftar SNMPTN tahun 2018 ini. Semoga bisa bermanfaat dan membantu anda dalam memilih dan mendaftar SNMPTN. Semoga sukses.

Rekruitmen Khusus Program D3 Kerjasama PLN - UNDIP tahun 2018, Berikut Informasinya

Rekruitmen Khusus Program D3 Kerjasama PLN - UNDIP tahun 2018, Berikut Informasinya

Bekerja di sebuah lembaga BUMN yang bergengsi seperti PT.PLN (Persero) adalah sesuatu yang begitu diimpi-impikan. Dengan sistem kerja yang profesional, kesejahteraan yang memadai dan jenjang karir yang terjamin membuat perusahaan tersebut menjadi primadona bagi para pencari kerja. Sebuah pemandangan yang biasa saat lowongan kerja  BUMN plat merah ini dibuka, berbondong- bondong ribuan bahkan puluhan ribu orang bersaing untuk memperebutkan posisi untuk bergabung di dalamnya. Pada intinya, hanyalah orang- orang yang terpilih dan mampu saja yang bisa menempati posisi kerja bergabung dengan perusahaan tersebut.  
www.ahzaa.net
Ilustrasi menggapai impian

Nah, kabar gembira bagi adik- adik siswa lulusan SMA/ MA jurusan IPA dan SMK memiliki peluang untuk bisa bekerja di PT. PLN (Persero) dengan menempuh kuliah terlebih dahulu di perguruan tinggi. Keuntungannya, mahasiswa yang lulus pendidikan dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh PT. PLN (Persero) akan langsung diterima menjadi pegawai PT PLN (Persero). salah satu perguruan tinggi yang bekerja dengan PT. PLN (Persero) adalah Universitas Diponegoro (UNDIP). 

Pada tahun 2018 ini,  Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro bekerjasama dengan PT. PLN (Persero) memberikan kesempatan kepada lulusan SMA/MA jurusan IPA/yang sederajat dan SMK setara IPA untuk melanjutkan studi di Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro.

Adapun ketentuan program kerjasama ini adalah sebagai berikut:
  1. Program pendidikan jenjang Diploma III dengan pilihan program studi Teknik Elektro (akan menangani sistem kontrol, distribusi, transmisi, gardu induk, dll). Jumlah mahasiswa yang diterima 50 orang.
  2. Pendidikan dilaksanakan maksimal 7 semester dengan sistem gugur, evaluasi dilaksanakan secara periodik.
  3. Bagi mahasiswa yang tidak lulus evaluasi dinyatakan gugur haknya sebagai mahasiswa program kerjasama dan dapat disertakan di kelas/perkuliahan reguler dengan ketentuan tidak ada pengembalian biaya pendidikan yang telah dibayarkan.
  4. Mahasiswa wajib melaksanakan praktek kerja (OJT) di instalasi milik PT. PLN (Persero) maksimal selama 6 bulan dengan memperoleh uang saku Rp.850.000,- per bulan.
  5. Biaya seluruh program pendidikan ditanggung oleh mahasiswa.
  6. Diberikan Beasiswa dan bantuan penyusunan Tugas Akhir untuk Mahasiswa berprestasi.
  7. Mahasiswa program ini setelah lulus pendidikan, langsung DITERIMA SEBAGAI PEGAWAI PT.PLN (Persero) dengan jabatan Junior Engineer / Operator di seluruh unit PT. PLN seluruh indonesia setelah memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh PT. PLN (Lolos tes kesehatan, IPK lebih besar atau sama dengan 2,75 dan lain-lain) serta menjalani Diklat Prajabatan.

Sedangkan persyaratan yang harus dipenuhi mencakup :
  1. Lulusan SMA/MA jurusan IPA dan SMK setara IPA tahun 2017 atau yang akan lulus pada tahun 2018.
  2. Tahun kelahiran tahun 1998 dan sesudahnya sesuai dengan Akte Kelahiran.
  3. Belum menikah dan sanggup tidak menikah selama pendidikan
  4. Sehat jasmani dan rohani, tidak buta warna total maupun sebagian dan bebas narkoba.
Tahapan seleksi yang akan dilaksanakan meliputi tes akademik (Matematika, Fisika, Bahasa Inggris) oleh Undip, Tes Psikotest oleh PT PLN, Tes Fisik oleh PT PLN, Tes Kesehatan dan Wawancara oleh PT PLN.

Jadwal kegiatan pendaftaran dimulai tanggal 6 Maret sampai dengan 16 April 2018 secara online dan tes akademik tanggal 21 April 2018 serta pengumuman hasil akademik tanggal 2 Mei 2018. Setelah itu akan dilanjutkan oleh tes selanjutnya yang diselenggarakan oleh PT. PLN (Persero) yaitu 
  • Ujian Seleksi Psikotest
  • Pengumuman Tes Psikotest
  • Tes Fisik
  • Pengumuman Tes Fisik
  • Tes Laboratorium dan Penunjang
  • Pengumuman Tes Lab dan Penunjang
  • Wawancara
  • Pengumuman Hasil Wawancara


***Jadwal kegiatan pendaftaran bisa saja berubah sewaktu- waktu, untuk lebih jelasnya bisa memantau di laman resminya di https://um.undip.ac.id/informasi-umum-d3-pln 

Demikian informasi rekruitmen khusus program D3 Kerjasama PLN - UNDIP tahun 2018, semoga memberikan manfaat bagi adik- adik semua yang berminat untuk berkuliah di UNDIP sekaligus setelah lulus bisa langsung bekerja di PT. PLN (Persero).
Penerimaan Seleksi Siswa Berpotensi (PSSB) Program Vokasi UNDIP untuk Siswa SMK Tahun 2018 Sudah Mulai Dibuka, Inilah Info Lengkapnya

Penerimaan Seleksi Siswa Berpotensi (PSSB) Program Vokasi UNDIP untuk Siswa SMK Tahun 2018 Sudah Mulai Dibuka, Inilah Info Lengkapnya

Siapa yang bilang bahwa anak SMK tidak bisa melanjutkan kuliah, atau anak SMK hanya terbatas diarahkan untuk bekerja saja. Itulah anggapan klasik yang berkembang di masyarakat tentang anak SMK. Pada kenyataannya SMK merupakan sekolah vokasi, yang tentu saja mendidik dan mengarahkan siswa- siswinya untuk memiliki bekal keterampilan sesuai dengan jurusan yang diambil. Oleh karena itu, tidaklah mengherankan bila sebagian besar dari lulusan SMK lebih banyak yang bekerja daripada melanjutkan kuliah. Tetapi zaman telah berganti, siswa SMK juga memiliki kesempatan yang sama seperti halnya siswa SMA yaitu bisa mengecap bangku perguruan tinggi negeri. Cuma untuk sistem penilaiannya agak berbeda dengan siswa SMA saat melalui proses seleksi masuknya. 
www.ahzaa.net
Foto praktik siswa SMK/ Dok Ahzaa

Jalur Penerimaan Seleksi Siswa Berpotensi (PSSB) merupakan jalur yang memberikan peluang anak SMK untuk masuk ke perguruan tinggi negeri dan salah satu perguruan Tinggi Negeri yang saat ini membuka penerimaan mahasiswa baru melalui program vokasi adalah Universitas Diponegoro (UNDIP).  Program untuk jenjang Diploma III tersebut dibuka melalui seleksi tanpa tes. Proses seleksi calon mahasiswa baru untuk program vokasi dilakukan berdasarkan prestasi akademik nilai rapor dari semester 1 sampai 5 dan prestasi lain yang mendukung. 

Adapun ketentuan pendaftarannya adalah :
  • Calon peserta seleksi adalah yang sedang menempuh kelas XII dan akan lulus dari SMK tahun 2018 ini. Pada saat registrasi setelah pengumuman penerimaan, siswa yang dinyatakan diterima harus menunjukkan ijazah kelulusan.
  • Calon peserta tidak pernah tinggal kelas
  • Calon peserta seleksi memiliki prestasi dengan masuk ranking 75% besar di kelasnya pada semester I kelas XII.
  • Calon peserta seleksi melakukan pendaftaran online
  • Calon peserta bisa memilih program studi sesuai dengan asal jurusan pada waktu SMK. 
Program studi yang bisa dipilih berdasarkan program keahlian SMK adalah sebagai berikut :



Pendaftaran dilakukan secara online melalui laman um.undip.ac.id dengan jadwal pendaftaran PSSB jalur diploma III akan dibuka mulai 15 Januari sampai dengan 9 April 2018 

Mekanisme pendaftaran :

Yang dilakukan oleh Siswa Calon Peserta
  1. Calon peserta yang bisa mendaftar adalah calon peserta yang memenuhi syarat. PSSB D-III menerima calon mahasiswa baru yang memiliki potensi secara akademik. Persyaratan PSSB D-III adalah : a) termasuk 75% terbaik di kelas XII b) berasal dari SMA/SMK/MA atau yang sederajat negeri ataupun swasta yang memiliki minimal akreditasi B c) tidak buta warna untuk beberapa program studi tertentu.
  2. Calon Peserta mengambil PIN dari menu get PIN . PIN yang didapat digunakan untuk kunci pembayaran  biaya pendaftaran di Bank-bank yang ditunjuk oleh UNDIP. Biaya Pendaftaran PSSB DIII adalah Rp. 250.000,-. Ada 3 Bank yang melayani pendaftaran Online ini, yaitu Bank BNI ’46 (melalui teller dan ATM ), Bank BTN (melalui Teller) dan Bank Mandiri (Melalui Teller, ATM, dan Internet Banking). 
  3. Calon peserta yang sudah membayar biaya pendaftaran dipersilahkan login untuk mengisi formulir dengan menggunakan PIN dan passwordnya. Menu-menu formulir pendaftaran akan muncul jika biaya pendaftaran sudah dibayar. Menu login / isi formulir klik disini.
  4. Calon peserta mengisi semua data secara lengkap dan kemudian mencetak hasil isian formulir. Hasil isian formulir ini adalah form d3-1 dan form d3-2. Dua formulir ini di fotokopi dimana salah satunya untuk backup peserta dan yang asli dikirim ke panitia. Pengisian formulir harus teliti dan hati-hati, panitia tidak bertanggung jawab atas pengisian data, dan pengisian data yang salah dan tidak sesuai akan berakibat pada pembatalan menjadi peserta seleksi PSSB Diploma III Undip tahun 2018.
  5. Calon peserta kemudian wajib mengirimkan syarat-syarat berkas yang akan dijadikan bahan verifikasi oleh panitia. Berkas-berkas ini harus dikelola dan dikumpulkan oleh sekolah untuk dikirimkan ke panitia PSSB. 
  6. Berkas-berkas yang dikirimkan diantaranya:  
  • Form d3-1 dan form d3-2 hasil pengisian formulir. Jangan lupa peserta harus memiliki fotokopinya untuk backup dan yang asli bisa dikirimkan.
  • Foto kopi rapor dari kelas X sampai dengan kelas XII semester pertama yang dilegalisir oleh sekolah. Untuk kurikulum 2013, peserta seleksi harus mengirimkan 2 jenis rapor dengan nilai menggunakan skala 4 (0-4) dan skala 100 (0-100). Nilai rapor dalam skala 100 (0-100) wajib diisikan ke dalam sistem pendaftaran online.
  • Foto kopi bukti diri atau kartu tanda siswa.
  • Pas foto 4×6 sebanyak 3 lembar.
  • Foto kopi bukti-bukti lain seperti sertifikat prestasi yang didaftarkan dan lain-lain.
  • Lima berkas diatas di masukkan kedalam Map kemudian di berikan ke pihak sekolah untuk dikirimkan secara bersama dengan calon peserta lain yang satu sekolah secara kolektif. Warna map calon peserta adalah IPA berwarna merah, IPS berwarna kuning, dan bahasa berwarna biru. Bagian luar map ditempeli lembar alamat pelamar yang bisa di download disini.

Yang Dilakukan oleh Sekolah :
  1. Sekolah yang bisa mengikuti pendaftaran adalah sekolah-sekolah negeri  atau sekolah swasta yang terakreditasi minimal B.
  2. Sekolah mengkoordinir siswa yang memenuhi syarat untuk mendaftar pada program PSSB D-III.
  3. Sekolah membantu dan memonitor siswa calon peserta seleksi PSSB D-III dalam pengisian formulir.
  4. Sekolah mengumpulkan semua berkas dan syarat-syarat dari setiap calon peserta (yang sudah dalam map berwarna) menjadikannya satu bendel untuk kemudian dikirimkan ke panitia PSSB Undip secara kolektif.
  5. Sekolah mengisi formulir d3-3 tentang daftar peringkat dikelas tempat masing-masing calon peserta. formulir d3-3 bisa didownload disini.
  6. Sekolah memasukkan formulir d3-3 dan fotokopi akreditasi sekolah minimal B (untuk sekolah swasta) kemudian memasukkannya ke dalam map warna hijau. Map tersebut diluarnya ditempeli lembar tempel untuk sekolah. lembar tempel untuk sekolah bisa didownload disini.
  7. Pihak sekolah kemudian mengkolektif semua berkas pendaftaran calon peserta untuk dikirimkan secara kolektif ke panitia PSSB D-III Undip 2018.
Untuk lebih lengkap dan jelas berkenaan dengan pendaftarannya, bisa berkunjung ke laman resminya di https://um.undip.ac.id. Semoga tulisan ini bermanfaat dan ditunggu kunjungannya kembali untuk informasi kuliah lainnya.

Sumber Info :
https://um.undip.ac.id/info-pssb-d3
Yuk Perhatikan, Inilah Info Terbaru dalam Pengumuman Penerimaan Calon Siswa- Siswi Sekolah Kedinasan Tahun 2017

Yuk Perhatikan, Inilah Info Terbaru dalam Pengumuman Penerimaan Calon Siswa- Siswi Sekolah Kedinasan Tahun 2017

Halo sahabat Ahzaa, ada info tebaru nih bagi kamu yang ingin mendaftar ke sekolah kedinasan pada lembaga pendidikan kedinasan tahun 2017 yaitu mengenai perubahan tentang ralat pengumuman penerimaan calon  siswa - siswi yang dikeluarkan sebelumnya. 

Pada pengumuman yang terbaru yang dikeluarkan oleh pihak Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi  nomor 132/S.SM.01.00/2017 tertanggal 3 Maret 2017 disebutkan bahwa ada perubahan mengenai jumlah kuota pada instansi atau lembaga pendidikan kedinasan. Adapun instansi/ lembaga pendidikan kedinasan yang mengalami perubahan kuota adalah instansi kementrian dengan pendidikan lembaga kedinasan PKN STAN. Jumlah kuota pada pengumuman sebelumnya dinyatakan bahwa kuota PKN STAN menerima calon siswa- siswi sebanyak 4920 orang, maka pada pengumuman ralat yang terbaru ini, jumlah kuota untuk lembaga pendidikan kedinasan tersebut menjadi 6961 orang. Untuk kuota jumlah lembaga pendidikan kedinasan lainnya seperti STIS, IPDN, STTD, POLTEKIP dan POLTEKIM, STIN, STMKG, dan STSN tidak ada perubahan pada jumlah kuota atau tetap.

Untuk waktu pendaftaran masih tetap sama seperti pada pengumuman sebelumnya yaitu dimulai pada 9 Maret sampai dengan 31 Maret 2017 secara online melalui laman www.panselnas.id 

Sebagai tambahan informasi bahwa peserta hanya diberikan kesempatan mendaftar satu lembaga pendidikan kedinasan atau bila mendaftar lebih dari satu, maka peserta akan dinyatakan gugur. Sistem CAT (Computer Assisted Test) juga akan digunakan dalam tahapan untuk seleksi SKD ( seleksi kompetensi dasar) yang dilakukan oleh masing- masing kementrian atau lembaga. 

Untuk mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) menggunakan sistem CAT, sesuai dengan pengumuman Panselnas, Pemerintah memungut biaya sebesar Rp 50.000 per peserta. Selain itu, ada beberapa Sekolah Kedinasan yang memungut biaya pendaftaran selain biaya tes SKD, yakni PKN STAN (Kemenkeu), STTD (Kemenhub), STIS (BPS) dan STMKG (BMKG) dimana pengaturan biaya pendaftaran lain dilakukan oleh masing-masing kementerian/lembaga.

Semoga Bermanfaat
Pengumuman Penerimaan Calon Siswa- Siswi Lembaga Pendidikan Kedinasan Tahun 2017

Pengumuman Penerimaan Calon Siswa- Siswi Lembaga Pendidikan Kedinasan Tahun 2017

Halo sahabat Ahzaa, Bisa melanjutkan ke perguruan tinggi setelah lulus SMA nanti menjadi impian setiap siswa, apalagi bisa meneruskan ke sekolah tinggi kedinasan. Tidaklah mengherankan bila jumlah pendaftar sekolah kedinasan di Indonesia semakin bertambah setiap tahunnya. Selain mutu yang bagus, hal itu mungkin saja disebabkan karena beberapa sekolah kedinasan menjamin kerja bagi lulusannya.

Nah, di awal bulan Maret 2017 kemarin, Kementrian Pendayagunaan dan Aparatur Negara memberikan pengumuman mengenai penerimaan calon siswa pada kementrian atau lembaga kementrian yang mempunyai lembaga pendidikan kedinasan. Tentu saja ini menjadi berita baik bagi adik- adik yang ingin melanjutkan pendidikannya di sekolah kedinasan.

Adapun kementrian atau lembaga yang memiliki pendidikan kedinasan antara lain  Kemenkeu dengan PKN STAN, Kemendagri/ IPDN, Kemenhub/ STTD, Kemenkumham/POLTEKIP dan POLTEKIM, BIN/ STIN, BPS/ STIS, BMKG/STMKG, dan Lemsaneg/ STSN.

Dari delapan lembaga kementrian tersebut, kuota jumlah siswa yang disediakan berdasarkan jumlah terbanyak adalah STAN, sejumlah 4920 orang, IPDN sejumlah 1689 orang, STIS sejumlah 600 orang, POLTEKIP dan POLTEKIM sejumlah 500 orang, STMKG sejumlah 250 orang, STTD sejumlah 165 orang, STIN sejumlah 124 orang dan terakhir STSN sejumlah 100 orang.

Waktu pendaftaran semua lembaga pendidikan kedinasan serentak akan dimulai pada tanggal 9 sampai 31 Maret 2017 mendatang. Adik- adik bisa melakukan pendaftaran sesuai dengan tanggal tersebut melalui laman resmi panselnas di www.panselnas.id.

Semoga sukses.


Inilah yang Mesti Kamu Persiapkan Saat Mendaftar SNMPTN 2017

Inilah yang Mesti Kamu Persiapkan Saat Mendaftar SNMPTN 2017

Pendaftaran SNMPTN 2017 sudah dimulai sejak 21 Februari 2017 kemarin, artinya, mulai tanggal tersebut sampai dengan 6 Maret 2017 nanti, setiap siswa yang memenuhi syarat diberikan kesempatan untuk mendaftar SNMPTN 2017. Adapun kriteria siswa yang diberikan kesempatan ditentukan oleh panitia pusat berdasarkan kriteria pemeringkatan prestasi akademisnya.

gbr ilustrasi

Bagi kamu yang diberi kesempatan untuk mendaftar SNMPTN 2017, seperti dikutip dari laman resmi SNMPTN, ada empat tahapan yang harus dilalui yaitu,

Pertama, login dengan menggunakan NISN dan password yang sama dengan password untuk verifikasi nilai pada PDSS
Kedua, pendaftaran SNMPTN, yang mencakup: pemilihan PTN dan program studi, unggahan foto, pengisian form pendaftaran, unggahan bukti prestasi (bila ada), dan unggahan portofolio (bila memilih program studi Seni dan/atau Olahraga)
Ketiga, finalisasi pendaftaran SNMPTN , dan
Keempat, Unduhan dan pencetakan kartu tanda peserta dengan terlebih dahulu mengisikan nomor peserta UN

Nah, supaya tahapan demi tahapan tadi bisa lancar dan tidak ada yang terlewati, maka hal- hal berikut ini mesti kamu persiapkan terlebih dahulu.

NISN dan password
Saat kamu membuka website pendaftaran SNMPTN, kamu akan dibawa menuju halaman Login. saat Login untuk mendaftar, gunakanlah NISN dan password dari sekolah. Password yang digunakan adalah password yang sama dengan password sistem PDSS. Setelah berhasil untuk Login pertama kali, password-mu juga akan diminta untuk diganti. Catatlah password yang baru dan jangan beritahukan siapapun untuk kerahasiaannya. karena dengan password itulah, kamu akan bisa mengakses data akunmu.

Pilihan Prodi
Pilihan Prodi menjadi faktor yang sangat penting dalam pendaftaran SNMPTN. Sebelum kamu mendaftar SNMPTN, seyogyanya kamu sudah mencari informasi secara lengkap tentang prodi yang ingin kamu pilih. Ingat ya, urutan PTN dan program studi menentukan prioritas pilihan. Kamu akan diseleksi dari proritas pertama (PTN pilihan 1 dan program studi pilihan 1). Oleh karena itu bila tidak lolos seleksi, maka siswa akan diseleksi untuk pilihan berikutnya.

Dokumen  Penting
Dokumen - dokumen pendukung yang mesti dipersiapkan saat mendaftar SNMPTN 2017 adalah seperti Kartu Keluarga dan  KTP. Dalam pengisian formulir pendaftaran, kamu tidak hanya akan mengisi data lengkap kamu saja namun juga data orang tua misalnya NIK, Nama orang tua, alamat pekerjaan, pendidikan, bahkan data keluarga yang meliputi jumlah saudara baik kakak maupun adik. Oleh sebab itu persiapkan data diri kamu dan data orang tua kamu sebelumnya.

Foto
Saat kamu mengisi formulir pendaftaran, ada satu hal yang tidak boleh terlewatkan yaitu upload foto. Usahakan bahwa kamu sudah persiapkan fotomu sebelumnya. Foto harus sudah bentuk soft copy ya, jadi sudah kamu scan atau masukkan ke dalam media penyimpananmu. Adapun persyaratan untuk foto kamu yaitu wajah siswa terlihat jelas, pakaian rapi, rasio foto 4 banding 6 dengan ukuran minimum 400 (lebar) x 600(tinggi) pixel, format JPEG (.jpg), dan ukuran file tidak lebih dari 1 MB. Foto dengan ukuran lebih dari 1 MB biasanya tidak akan bisa terupload dengan baik, maka kamu bisa mengecilkan ukuran fotomu sehingga bisa terupload. Sebagai tambahan, jangan gunakan foto- foto yang alay atau foto selfi ya, karena sama saja kamu dianggap tidak serius dalam pendaftaran SNMPTN ini.

Piagam
Bila kamu memiliki prestasi yang sudah pernah kamu raih sebelumnya, kamu bisa mengupload piagam yang kamu punya. Persiapkan bentuk soft dari piagam yang kamu miliki kemudian minimalkan ukuran file-nya agar bisa terupload dengan baik.

Oke, bila sudah kamu persiapkan semua "perangkat" pendaftaran seperti diatas, maka tahapan selanjutnya adalah kamu bisa memulai untuk proses pendaftaran dari Login sampai dengan Finalisasi pendaftaran. Namun perlu diingat bahwa setelah finalisasi maka kamu tidak akan bisa merubah data lagi. Oleh karena itu bila masih ragu- ragu, kamu bisa memilih Tunda Finalisasi. Dan jangan lupa setelah kamu mantap segera melakukan finalisasi  sebelum masa pendaftaran berakhir.

Semoga sukses,


Berikut Ini Tips Sukses Daftar SNMPTN Tahun 2017

Berikut Ini Tips Sukses Daftar SNMPTN Tahun 2017

Rangkaian proses pendaftaran SNMPTN tahun 2017 saat ini (saat posting ini ditulis) masih dalam proses peng-entry-an data pada PDSS. Periode ini merupakan kewenangan sekolah untuk memasukkan data siswa dan nilai rapor semester 1 (satu) sampai dengan semester 5 (lima) bagi siswa SMA atau SMK program 3 tahun dan semester 1 satu sampai semester 7 bagi siswa SMK program 4 tahun. Adapun langkah berikutnya adalah tahap verifikasi dan tahap pendaftaran. 



Pada tahap verifikasi, siswa akan mendapatkan username yang berupa NISN dan password kemudian digunakan untuk login verifikasi. Tahap verifikasi ini ditujukan untuk memverikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang sudah diisikan oleh pihak sekolah pada tahap entry data PDSS. 

Setelah verifikasi berakhir selanjutnya adalah tahapan pendaftaran, siswa yang sudah dinyatakan memenuhi kriteria seperti pemeringkatan, maka dinyatakan bahwa siswa tersebut berhak untuk melakukan pendaftaran SNMPTN. Tahapan ini paling krusial karena adik- adik harus mempunyai strategi jitu untuk bisa diterima pada perguruan tinggi negeri melalui jalur SNMPTN ini. Pemilihan jurusan yang salah dan pilihan prodi yang tidak sesuai akan membuat adik- adik tidak terseleksi SNMPTN.  

Dan untuk menanggulangi hal- hal tersebut, berikut ada beberapa tips untuk adik- adik dalam memilih program studi (prodi) SNMPTN tahun 2017 agar peluangnya bisa diterima dengan sukses.

Cermat memilih Prodi
Saat mendaftar SNMPTN tentu banyak dari adik- adik yang sedikit bingung tentang langkah apa yang harus diambil dalam memilih prodi pada PTN. Jadi solusinya pilihlah prodi yang sekiranya sesuai dengan kemampuan, artinya harus disesuaikan dengan hasil nilai rapor semester.  Perlu diketahui bahwa persaingan dalam SNMPTN 2017 saat ini sedemikian ketat, jadi pilihlah jurusan yang pas sesuai kemampuan. Sangat tidak disarankan juga bagi adik- adik memilih jurusan berbeda dengan jurusan sekolahnya, misalnya, jurusan IPA memilih ke jurusan IPS. Bisa jadi, peluang untuk diterima juga akan semakin tipis.

Tentukan PTN
Setelah memilih prodi yang sesuai dengan kemampuan, tentukanlah PTN secara bijak. Carilah informasi sebanyak- banyaknya mengenai prodi pada perguruan tinggi negeri yang dipilih. Informasi tersebut misalnya seperti rekam jejak pendaftaran SNMPTN tahun sebelumnya baik jumlah pendaftar dan jumlah yang diterima.
Selain itu faktor alumni biasanya juga menentukan pertimbangan dalam penerimaan SNMPTN. Pihak perguruan tinggi juga akan melihat track record prestasi alumni lulusan dari sekolah adik- adik yang sudah diterima pada tahun- tahun sebelumnya. Prestasi yang baik atas kakak kelas di perguruan tinggi tersebut akan membuka peluang bagus untuk diterima saat mendaftar.

Cerdas menempatkan pilihan Prodi
Dalam pendaftaran SNMPTN biasanya setiap PTN memiliki persyaratan selain yang ditentukan oleh panitia SNMPTN. Ada beberapa PTN yang mungkin saja tidak menerima calon mahasiswa yang saat pendaftarannya menjadikan prodinya sebagai pilihan kedua. Oleh karena itu, rajin- rajinlah membuka website perguruan tinggi negeri yang dipilih untuk menggali informasi tentang syarat dan kondisi yang ditentukan.

Oke, selain hal- hal diatas, yang paling penting dan harus dilakukan adalah berikhtiar, berpasrah diri dan berdoa pada Tuhan YME, karena atas kuasa-Nya lah kita mendapatkan jalan yang terbaik dalam penerimaan SNMPTN tahun ini.

Semoga Sukses.

Inilah Hal- Hal yang Mesti Diketahui Saat Daftar SNMPTN 2017

Inilah Hal- Hal yang Mesti Diketahui Saat Daftar SNMPTN 2017

Halo sahabat Ahzaa, selamat bertemu lagi di blog Ahzaa Net. Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) untuk tingkat SMA atau sederajat sebentar lagi akan dimulai. Bagi adik- adik yang ingin melanjutkan studinya, rancangan pilihan daftar perguruan tinggi negeri pasti sudah mulai dibidik dari sekarang, ya kan? 
Nah, ngomong- ngomong tentang masuk ke perguruan tinggi negeri, ternyata ada tiga cara untuk masuk perguruan tinggi negeri (PTN) yaitu melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Jalur Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan melalui Jalur Seleksi Mandiri. 
ilustrasi tes

Pada masa ini, jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) merupakan salah satu jalur yang sudah dimulai proses pendaftarannya. Rangkaian pendaftaran SNMPTN tahun 2017 ini akan berlangsung dari bulan Januari sampai dengan April 2017. Untuk lebih jelasnya silahkan dilihat pada jadwal rangkaian penddaftaran SNMPTN berikut ini.


Sebagian dari kita menyebut bahwa SNMPTN adalah jalur undangan dan merupakan jalur masuk perguruan tinggi negeri yang paling diminati oleh para siswa. Mengapa begitu? Karena jalur SNMPTN merupakan jalur penelusuran prestasi akademik siswa selama sekolah yaitu melalui rapor semester satu sampai dengan semester lima atau tujuh ( bagi siswa yang menempuh pendidikannya selama 4 tahun). Oleh karena itu jalur ini dianggap lebih mudah dibanding dua jalur lainnya yaitu jalur SBMPTN maupun seleksi mandiri. Disamping itu, jalur SNMPTN relatif "free" atau gratis, karena semua biaya ditanggung oleh Pemerintah, sehingga siswa pendaftar tidak dipungut biaya apapun. Oke, untuk lebih lengkap mengenai SNMPTN, berikut informasinya.

Apakah jalur SNMPTN itu?
Jalur SNMPTN merupakan jalur masuk perguruan tinggi negeri bagi siswa SMA atau sederajat menggunakan penelusuran prestasi akademik siswa dengan menggunakan rapor. Untuk siswa SMA yang menempuh pendidikannya 3 (tiga) tahun, maka rapor yang digunakan adalah mulai semester 1 (satu) sampai dengan semester 5 (lima). Bagi siswa SMK yang menempuh pendidikannya selama empat tahun, maka penelusurannya menggunakan nilai rapor dari semester 1 (satu) sampai dengan semester 7 (tujuh). 

Syarat- syarat bagi siswa yang ingin ikut SNMPTN apa ya?
Nah, bagi adik- adik yang ingin ikut jalur SNMPTN ini, maka syarat- syarat yang mesti dipenuhi adalah bahwa adik- adik harus memiliki "prestasi unggul" artinya adik- adik mesti  masuk peringkat terbaik di sekolah. Adapun peringkat terbaik disekolah didasarkan pada akreditasi sekolah dengan ketentuan sebagai berikut,  sekolah dengan akreditasi A, maka kesempatan adalah 50% terbaik di sekolahnya; akreditasi B, maka 30% terbaik di sekolahnya; dan akreditasi C, maka 10% terbaik di sekolahnya. Bila sekolah adik- adik belum terakreditasi, maka kesempatannya adalah 5% terbaik di sekolahnya. Sedangkan untuk pemeringkatan itu sendiri dilakukan oleh Panitia Pusat. 

Selain itu, yang tidak kalah pentingnya, adik- adik harus punya Nomor Induk Sekolah Nasional (NISN) juga. Namun untuk NISN, saya kira setiap sekolah pasti sudah mengusahakan peserta didiknya memiliki NISN, apalagi NISN juga dibutuhkan untuk data UN.

Sebagai tambahan,  adik- adik haruslah rajin membuka laman perguruan tinggi negeri yang dituju, karena biasanya setiap perguruan tinggi akan menetapkan dan menerapkan syarat dan ketentuan tambahan yang berbeda antara satu dengan lainnya.

Verifikasi Siswa melalui PDSS
Seperti yang saya uraikan sebelumnya, SNMPTN adalah jalur penelusuran prestasi siswa melalui rapor semester. Nah, dalam hal ini penelusuran data adalah melalui rapor semester melalui laman PDSS. Dalam tahapan ini, adik- adik tidak perlu risau, hehehe... karena yang menginputkan data dan rekam jejak adalah dari pihak sekolah masing- masing.  

Siswa akan mendapatkan username yang berupa NISN dan password sebagai syarat untuk login verifikasi. Verifikasi ini ditujukan untuk memverikasi data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang sudah diisikan oleh pihak sekolah. Bila siswa tidak melakukan verifikasi, maka setelah waktu verifikasi berakhir, data rekam jejak prestasi akademik (nilai rapor) yang diisikan oleh Kepala Sekolah atau yang ditugaskan oleh Kepala Sekolah dianggap benar dan tidak dapat diubah.

Bagaimana Pemeringkatan Siswa untuk SNMPTN?
Hal yang tidak kalah penting untuk diperhatikan saat mendaftar SNMPTN adalah tentang pemeringkatan. Dalam hal ini panitia pusat melalui sistem membuat pemeringkatan siswa berdasarkan nilai mata pelajaran. Adapun mapel akan dibedakan per-jurusan dengan rincian sebagai berikut.
  • Jurusan IPA: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia, Fisika, dan Biologi.
  • Jurusan IPS: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi.
  • Jurusan Bahasa: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sastra Indonesia, Antropologi, dan salah satu Bahasa Asing.
  • SMK: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Kompetensi Keahlian (Teori Kejuruan dan Praktek Kejuruan).

Berdasarkan  pemeringkatan prestasi akademik oleh panitia pusat, maka hanya siswa yang memenuhi syarat yang diijinkan untuk mendaftar SNMPTN 2017.

Nah, setelah beberapa syarat diatas oke dan berdasarkan kriteria pemeringkatan dinyatakan MEMENUHI, maka "selamat ya..." berarti adik- adik sudah berhasil ditahapan yang pertama pendaftaran SNMPTN. 

Pendaftaran SNMPTN
Untuk tahapan berikutnya, bila adik- adik dinyatakan memenuhi keriteria pemeringkatan,  silahkan lakukan pendaftaran dengan login melalui laman http://www.snmptn.ac.id. Gunakan NISN dan password untuk login. Setelah berhasil login, isikan biodata, pilihan PTN, dan pilihan program studi, serta unggah (upload) pasfoto resmi terbaru dan dokumen prestasi tambahan (jika ada). Adik- adik juga harus membaca dan memahami seluruh ketentuan yang berlaku pada PTN yang akan dipilih. 

Sebagai tambahan informasi saat mendaftar, adik- adik dapat memilih sebanyak-banyaknya 2 (dua) PTN. Namun bila adik- adik memilih 2 (dua) PTN, maka salah satu PTN harus berada di provinsi yang sama dengan SMA asalnya. Dan apabila memilih satu PTN, maka PTN yang dipilih dapat berada di provinsi mana pun.

Adik- adik juga dapat memilih sebanyak-banyaknya 3 (tiga) program studi dengan ketentuan 1 (satu) perguruan tinggi negeri maksimal 2 (dua) program studi. Dan perhatikan pula bahwa urutan pilihan PTN dan program studi akan menyatakan prioritas pilihan.

Sedangkan untuk adik- adik siswa SMK, maka hanya diizinkan memilih program studi yang relevan dan ditentukan oleh masing-masing PTN. So, rajin- rajinlah melihat atau membuka website perguruan tinggi negeri pilihan adik- adik untuk info terbaru. 

Jangan lupa setelah semua proses selesai, cetak Kartu Bukti Pendaftaran sebagai tanda bukti peserta SNMPTN.

Tahapan yang terakhir adalah tunggu tahapan seleksinya. Inilah yang paling menentukan adik- adikm diterima atau tidak. Perlu diketahui tahapan seleksinya berdasarkan urutan pilihan program studi, yaitu pendaftar diseleksi di PTN pilihan pertama berdasarkan urutan pilihan program studi, Sedangkan pendaftar yang memilih program studi di dua PTN, jika tidak lulus di PTN 1 maka akan diseleksi di PTN 2 berdasar urutan prodi dan ketersediaan daya tampung.

Oke, Demikian informasi mengenai pendaftaran SNMPTN tahun 2017. Semoga informasi ini bermanfaat bagi adik- adik yang sedang mencari informasi SNMPTN 2017. 

Jangan lupa berdoa untuk keberhasilan adik- adik masuk perguruan tinggi negeri melalui jalur SNMPTN ini.

Semoga berhasil.


Sumber Informasi : 
http://snmptn.ac.id 
Inilah Sepuluh Fakultas Terfavorit Perguruan Tinggi yang Peminatnya Paling Banyak

Inilah Sepuluh Fakultas Terfavorit Perguruan Tinggi yang Peminatnya Paling Banyak

Bisa melanjutkan ke perguruan tinggi merupakan impian setiap siswa SMA yang ingin melanjutkan  sekolahnya. Dengan berkuliah secara otomatis terjadi peningkatan keterampilan dan kemampuan serta bisa mengimbangi tuntutan karir di masa mendatang. Tentunya pemilihan jurusan harus menjadi prioritas utama dalam menapaki jenjang kuliah sehingga jangan sampai salah jurusan yang tentu akan menghambat perkembangan kemampuan sendiri. Di awal pendaftaran tentu banyak calon mahasiswa bingung dalam menentukan pilihan tentang jurusan apa yang akan diambil. Nah, pada tulisan berikut akan saya coba paparkan jurusan apa saja yang merupakan favorit calon mahasiswa untuk dimasuki beberapa tahun terakhir ini.
Ilustrasi gambar/ source : dok. ahzaa
.
1. Teknologi Informasi/Ilmu Komputer
Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, fakultas teknologi informatika menjadi salah satu fakultas yang begitu banyak diminati sekarang ini. Prospek kerja yang  luas dan menjanjikan membuat fakultas ini menjadi pilihan siswa SMA untuk melanjutkan studinya. Setelah lulus mereka dapat bekerja di BUMN maupun swasta. Mereka dapat berkarir menjadi seorang  Programmer, Software Engineer, IT Consultant, Web Engineer, Database Administrator serta Game Developer.
Adapun kampus perguruan tinggi negeri paling favorit dalam pilihan pendaftaran seleksi masuk perguruan tinggi negeri adalah ITB, UGM, UI, dan ITS.  

2. Akuntansi
Akuntansi bisa dibilang sebagai jurusan yang paling banyak peminatnya. Hal itu bisa dilihat dari data seleksi pendaftaran mahasiswa baru di berbagai perguruan tinggi yang menunjukkan banyaknya minat calon mahasiswa mendaftar jurusan ini. Prospek kerja jurusan ini juga lumayan luas meliputi pekerjaan akuntan pada sebuah perusahaan, konsultan, bidang bisnis, ekonomi bahkan bidang yang luas lainnya seperti bidang hukum.
Perguruan Tinggi Negeri (PTN)  terfavorit  dengan jurusan akuntansi adalah UGM, Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN, UI, Universitas Airlangga (Surabaya), Universitas Brawijaya (Malang), Universitas Padjadjaran (Bandung), Universitas Diponegoro Semarang, Universitas Hasanudin, Universitas Andalas, dan Universitas Sumatera Utara.

3. Hukum
Fakultas hukum menjadi sebuah pilihan yang menarik bagi calon mahasiswa baru. Prospek kerja lulusan hukum juga luas. Mereka dapat bekerja menjadi seorang pengacara, pegawai negeri sipil (PNS) atau menjadi seorang notaris. Beberapa universitas dengan fakultas hukum yang banyak diminati adalah Universitas  Indonesia (UI), UGM, Universitas Padjadjaran, Unair, Undip, Unibraw, Unhas, USU, Unand dan Unsri.

4. Kedokteran Umum
Bisa dikatakan kedokteran umum menjadi sebuah pilihan favorit bagi calon pendaftarnya baik ke perguruan tinggi negeri (PTN) maupun Perguruan tinggi swasta (PTS). Salah satu alasan mengapa kedokteran begitu favorit adalah prospek kerja menjadi seorang dokter, Profesi dokter dipandang sebagai profesi yang mulia, membanggakan, bahkan keren, maka tidak heran pendaftar jurusan ini masih begitu banyaknya. PTN yang terfavorit untuk kedokteran umum di Indonesia adalah dan UGM selanjutnya Unpad, Unair, Undip dan Unibraw, USU, Unhas, Unand, dan Unsri. 

5. Psikologi
Psikologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang perilaku kejiwaan manusia. Dengan permasalahan kehidupan yang kompleks yang menyangkut kejiwaan manusia membuat jurusan ini begitu banyak diminati. Prospek atau peluang kerja bagi mereka yang lulus kuliah, mereka dapat bekerja di perusahaan sebagai HRD, Psikolog, konselor atau guru BK sekalipun. PTN terfavorit untuk bidang psikologi adalah UGM. UI, Unpad, Undip, Unair, Unibraw, USU, Unnes, dan Universitas Negeri Surabaya. 

6. Manajemen
Banyak yang bilang bahwa jurusan manajemen menjadi jurusan yang paling banyak mahasiswanya dibandingkan dengan jurusan yang lain. UI dan UGM menjadi dua kampus negeri terfavorit untuk program studi manajemen. Selain itu   Unpad, Unair, Undip, Unibraw, Unhas, Unand, USU, dan Universitas Jenderal Soedirman menjadi kampus dengan jurusan manajemen populer lainnya. Ilmu manajemen sebenarnya merupakan disiplin ilmu yang merambah semua bidang khususnya dalam bidang bisnis dan ekonomi. Dengan prospek kerja yang menjanjikan, calon mahasiswa akan memilih jurusan ini dalam pemilihan jurusan perkuliahannya.

7. Hubungan Internasional
Mempelajari situasi terkini berkaitan dengan keadaan politik, ekonomi, sosial dan budaya antar negara merupakan topik yang sangat menarik untuk dipelajari saat ini dengan berbagai isu yang berkembang di dalamnya.  Salah satu jurusan yang mewadahi semua hal tersebut adalah jurusan hubungan internasional dalam perkuliahan. Dengan prospek kerja yang luas dan menjanjikan seperti diplomat, konsultan, politisi, jurnalis, akademisi dan sebagainya membuat jurusan hubungan internasional menjadi salah satu jurusan favorit bagi calon mahasiswa. Universitas negeri dengan jurusan hubungan internasional yang paling terfavorit adalah UI peringkat pertama lalu disusul oleh UGM, Unair, Unpad, Undip, Unibraw, Unhas, Unand, Universitas Negeri Makassar, serta UNS.

8. Teknik Sipil
Bila membahas tentang teknik sipil tentunya tidak jauh- jauh dari sistem perancangan, pembangunan, pemeliharaan, renovasi bangunan , dan fasilitas umum. Cakupan lulusan jurusan ini lumayan luas mulai dari bekerja di BUMN, pegawai negeri di kementrian pekerjaan umum, konsultan atau kontraktor dan sebagainya. Perguruan tinggi yang menjadi favorit adalah ITB, UGM, UI, ITS, Undip, Unhas, Unibraw, USU, Unud, dan Unand.

9. Teknik Industri
Perkembangan teknologi industri yang begitu pesatnya saat ini mendorong kebutuhan akan ahli dalam bidang industri meningkat. Peluang kerja yang luas membuat jurusan ini menjadi salah satu jurusan yang banyak diminati. ITB masih terfavorit para pendaftar. Kemudian diikuti oleh UGM, UI, ITS, Undip, USU, Unhas, UNS, Unud, dan Unand.
10. Teknik Mesin
Jurusan teknik mesin memang menjadi salah satu jurusan favorit. Bagi yang suka dengan permesinan, jurusan ini sangat cocok untuk dimasuki. Peluang kerja yang luas dan banyaknya kebutuhan akan ahli permesinan membuat jurusan ini banyak diminati bahkan meningkat dari tahun ke tahun. ITB masih menjadi terfavorit bagi calon mahasiswa yang berminat untuk melanjutkan kuliah ke jurusan teknik mesin. Selain ITB, ada juga UGM, UI, ITS, Undip, dan Unibraw, USU, Unhas, Universitas Negeri Medan,dan  Unsri.

Demikian sepuluh fakultas terfavorit perguruan tinggi yang banyak peminatnya. Tentu masih banyak lagi jurusan- jurusan lainnya yang belum bisa saya bahas pada tulisan ini. Semoga tulisan ini bisa membantu dan menambah pengetahuan bagi adik- adik yang akan melanjutkan pendidikannya. Terima kasih.


Inilah Tes yang Mesti Dipersiapkan untuk Bisa Lolos dalam Seleksi Masuk Sekolah Tinggi Kedinasan

Inilah Tes yang Mesti Dipersiapkan untuk Bisa Lolos dalam Seleksi Masuk Sekolah Tinggi Kedinasan

Setelah lulus SMA, melanjutkan ke perguruan tinggi kedinasan menjadi salah satu tujuan yang difavoritkan oleh sebagian besar siswa. Selain dengan biaya yang relatif lebih murah karena umumnya disubsidi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), sekolah kedinasan juga banyak yang memberikan kesempatan lulusannya untuk diangkat langsung menjadi pegawai negeri sipil dalam suatu instansi. 
Di Indonesia, beberapa perguruan tinggi kedinasan yang sangat banyak peminatnya diantaranya adalah Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS), Sekolah Tinggi Sandi Negara (Lemsaneg), Sekolah Penjaga Lapas dan Imigrasi (Kementerian Hukum dan HAM), Politeknik Keuangan Negara STAN (Kementerian Keuangan), sekolah Pengamat Gunung Berapi (BMKG), dan Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) (Kemendagri).
Ilustrasi foto : PKN STAN

Namun, bagi adik- adik SMA yang bermaksud melanjutkan ke sekolah tinggi kedinasan,  untuk bisa masuk ke sekolah tinggi kedinasan tersebut tentunya bukanlah hal yang mudah. Ketatnya persaingan para pendaftar serta rangkaian ujian yang bisa dibilang sulit dari kebanyakan ujian pada umumnya membuat masuk ke sekolah tinggi kedinasan menjadi sebuah kesulitan bagi pendaftarnya. 
Tentu saja lolos dalam seleksi bukanlah hal yang tidak mungkin lagi bila jauh- jauh hari sudah mengetahui pola dan persiapan apa yang mesti dilakukan. Sebagian besar siswa yang lolos dalam seleksi memang sudah mempersiapkan ujian seleksi masuk lama sebelum pelaksanaan, bahkan ketika mereka masih bersekolah di SMA.
Nah, bagi adik- adik yang saat ini masih bersekolah di SMA dan  bercita- cita ingin masuk ke sekolah kedinasan, tidak ada salahnya saat ini mengetahui tentang apa saja sih yang sebenarnya tes yang harus dihadapi dan dipersiapkan untuk bisa lolos dan keterima di sekolah tinggi kedinasan. 
Dan berikut persiapan beberapa tes atau ujian seleksi masuk sekolah kedinasan
 
1. Tes Administrasi
Dalam tes administrasi, mungkin bisa dilengkapi menjelang pelaksanaan pendaftaran, namun tidak ada salahnya tahu apa yang dipersiapkan dalam tes administrasi tersebut. Usahakanlah nilai rata-rata adik- adik diatas  7,0. Oleh karena itu, sebelum terlambat, belajarlah lebih rajin dan giat lagi. Selain nilai, syarat yang lain adalah usia yaitu minimal 17 tahun dan maksimal 20 tahun per tanggal 1 Desember 2016. Kemudian  lengkapi dengan Fotocopy KTP, Fotocopy Akte kelahiran, Fotocopy Ijazah / STTB (legalisir), Surat Keterangan Berbadan Sehat, Surat Pernyataan belum pernah menikah, Pasfoto, dan tidak cacat badan, bebas dari narkoba, psikotropika dan zat adiktif lainnya.

2. Tes Kesehatan
Lakukan pemeriksaan kesehatan berupa tes mata, buta warna, gigi dan mulut, tekanan darah, rontgen paru-paru, detak jantung, tinggi dan berat badan. Hal ini untuk mengantisipasi jika ada penyakit-penyakit yang dapat menggugurka saat tes kesehatan

3. Tes Kesamaptaan
Tes kesamaptaan menuntut kemampuan fisik adik- adik, maka rajinlah berolahraga, tidak merokok dan kurangi atau hilangkan mengkonsumsi minuman suplemen penambah energi

4. Tes Psikotest
Tes psikotest biasanya mudah tetapi sulit, maka sebelum tes, pelajarilah materi tes psikotest dengan banyaknya latihan.

5. Tes Wawancara
Tes wawancara biasanya dilakukan bila tes sebelumnya lolos. gambaran dalam tes wawancara ini adalah pertanyaan seputar sekolah kedinasan yang akan dimasuki. Keterampilan dalam wawancara akan membuat adik- adik lolos dalam tahapan tes ini. Banyaklah berlatih dalam berbicara yang baik dan sopan, banyak baca buku untuk memperluas wawasan.

6. Tes Akademis
Tes akaademis akan menguji adik- adik dalam kemampuan uji akademik. hal yang tepat dilakukan adalah dengan mempelajari materi dan contoh soal dari tahun-tahun sebelumnya, umumnya mereka mempunyai pola yang sama, soal sejenis akan diujikan kembali. Perlu diingat bahwa materi yang muncul dalam soal- soal tes akademis bisa berbeda dengan materi yang pernah diajarkan di sekolah, maka lebih baiknya berlatihlah mulai dari sekarang untuk mendapatkan hasil yang terbaik.

Demikian beberapa tes yang mesti dipersiapkan untuk bisa lolos dalam seleksi masuk sekolah kedinasan. Tentunya setiap sekolah tinggi kedinasan mempunyai tes yang berbeda antara satu dengan yang lainnya, namun tidak ada salahnya mengetahui jenis tes apa yang diujikan secara umum pada seleksi sekolah tinggi kedinasan. Semoga bermanfaat.
Berikut Sepuluh Istilah dalam Perkuliahan yang Mesti Diketahui

Berikut Sepuluh Istilah dalam Perkuliahan yang Mesti Diketahui

Hai sahabat Ahzaa, menjelang awal perkuliahan seperti sekarang ini menjadi saat yang paling mendebarkan bagi adik- adik mahasiswa baru. Selain mempersiapkan kuliah, adik - adik juga harus bersiap- siap menghadapi lingkungan yang baru juga. Sebagai informasi kuliah adik- adik, admin akan membagikan sedikit informasi tentang istilah- istilah yang sangat familiar dalam perkuliahan. Dan apa saja istilah- istilah tersebut, simak ya sepuluh istilah perkuliahan ini.
sumber gambar :https://www.theodysseyonline.com

1. KRS (Kartu Rencana Studi)
Sebelum mahasiswa menempuh mata kuliah dalam satu semester, maka adik- adik harus mengisikan Kartu Rencana Studi (KRS) terlebih dahulu. KRS digunakan untuk memilih mata kuliah yang akan diambil dalam satu semester ke depan. Pengisian KRS bisa dilakukan baik melalui sistem manual atau online. Dengan sistem manual, adik- adik akan mengisikan rencana mata kuliah yang akan diambil dalam sebuah form yang diberikan dari pihak kampus kemudian diajukan untuk mendapat tanda tangan dari dosen wali. Namun dengan teknologi yang berkembang sekarang ini pengisian KRS lebih mudah dan efisien dilakukan dengan melalui sistem online dimana adik- adik hanya membuka akun kemahasiswaan yang telah dimiliki kemudian mengisikan mata kuliah yang akan diambil dalam satu semester. Bagi mahasiswa baru , biasanya jumlah mata kuliah sudah ditentukan.

2. Dosen Wali
Dosen wali atau dosen pembimbing pada prinsipnya hampir sama seperti wali kelas saat kita sekolah di SMA. Tugas dari dosen wali adalah memberikan bimbingan dan arahan kepada mahasiswa dalam memberikan pertimbangan mengenai mata kuliah yang akan diambil untuk pengisian KRS.

3. Satuan Kredit Semester (SKS)
Dalam perkuliahan mahasiswa bisa memilih mata kuliah yang akan diambil dalam sistem SKS. SKS sendiri dijadikan sebagai ukuran besarnya beban studi mahasiswa dan berhubungan dengan mata kuliah yang diambil. Syarat seorang mahasiswa lulusan S-1 biasanya harus sudah menyelesaikan kira- kira 144 sampai dengan 160 SKS, sedangkan untuk mahasiswa D-3 harus sudah menyelesaikan sekitar 110 sampai 120 SKS. Setiap mata kuliah memiliki bobot SKS yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Bobot SKS bisa berkisar antara 2, 3 , 4 bahkan 6 tergantung dengan mata kuliah dan kegiatan kuliah yang ditempuh seperti mata kuliah biasa, praktikum, seminar, maupun skripsi. Pada semester awal, mahasiswa baru biasanya mengambil mata kuliah yang sudah ditentukan dengan maksimal 24 sks. 

4. Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS)
Hampir sama seperti di SMA, Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester merupakan salah satu bentuk evaluasi yang juga digunakan di perkuliahan. UTS dilaksanakan tiga bulan setelah awal perkuliahan dan UAS dilaksanakan menjelang akhir semester perkuliahan. Nilai UTS dan nilai UAS biasanya digunakan sebagai salah satu pertimbangan dosen dalam penilaian selain tugas, presentasi, makalah, dan lain- lain.

5. Kartu Hasil Studi (KHS)
Seperti halnya saat di SMA setiap akhir semester kita selalu menerima rapor atau laporan hasil belajar. Saat kuliah setiap akhir semester, kita juga akan menerima hasil belajar kita, namun bukan dalam bentuk buku, tetapi selembar kertas yang berisikan hasil belajar selama satu semester terakhir. Nah, itulah yang dinamakan Kartu hasil studi (KHS). KHS berisikan mata kuliah, jumlah SKS, nilai- nilai mata kuliah, dan Indeks prestasi (IP). Nilai- nilai dalam mata kuliah berupa rentang nilai huruf dari yang tertinggi yaitu A sampai dengan nilai terendah yaitu E. Mahasiswa bisa dinyatakan tidak lulus dalam mata kuliah tertentu bila mendapatkan nilai D atau E. Dari hasil penjumlahan nilai mata kuliah tersebut, akan diukur jumlah Indeks Prestasi (IP) dengan rentang nilai dari terendah 1.00 sampai dengan yang tertinggi yaitu 4.00.

6. Transkrip Nilai
Transkrip nilai adalah adalah hasil penilaian setiap mata kuliah dari semester awal sampai dengan semester akhir. IPK pada prinsipnya hampir sama dengan IP semester namun IPK dihitung dari nilai semua mata kuliah dari semester awal sampai akhir sedangkan IP semester hanya menghitung nilai mata kuliah dalam satu semester. transkrip nilai biasanya diberikan pada saat wisuda tetapi mahasiswa semester atas juga bisa mengajukan permohonan untuk transkrip nilai sementara misalnya untuk keperluan pekerjaan.

7. Semester Pendek (SP)
Semester Pendek (SP) adalah masa perkuliahan yang diselenggarakan selama masa libur antar semester. Biasanya pada masa semester pendek tersebut, mahasiswa mengikuti program remediasi dan akselerasi. Program remediasi sendiri adalah program dimana mahasiswa bisa memperbaiki nilai akhir pada mata kuliah yang sudah ditempuh khususnya mahasiswa yang memiliki nilai C,D, atau E. Sementara itu, semester pendek juga bisa digunakan untuk sistem akselerasi. Sistem akselerasi memungkinkan mahasiswa mengambil mata kuliah yang ditempatkan pada semester diatasnya. Dengan sistem akselerasi, mahasiswa dapat mempersingkat masa studinya. Namun sistem akselerasi tidak bisa diikuti oleh semua mahasiswa, artinya ada syarat tertentu yang harus terpenuhi misalnya Indeks Prestasi yang harus dimiliki adalah minimal 3.35 atau yang ditetapkan oleh kebijakan kampus. Namun tidak semua kampus menerapkan sistem akselerasi ini pada semester pendek (SP).

8. Praktik Kerja Lapangan (PKL)
Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah kegiatan mahasiswa yang bertujuan untuk memberi kesempatan kepada mahasiswa memperoleh pengalaman praktik dalam dunia kerja. Dengan PKL, mahasiswa akan memperoleh pengetahuan, informasi,  dan pemahaman terhadap permasalahan tertentu dalam membandingkan antara teori yang didapat dengan praktik di lapangan.

9. Kuliah Kerja Nyata (KKN)
KKN merupakan salah satu kegiatan perkuliahan untuk memperoleh pengalaman belajar dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat secara langsung. Biasanya mahasiswa akan ditempatkan untuk tinggal di daerah tertentu selama satu bulan atau lebih dalam bentuk pengabdian terhadap masyarakat.

10. Skripsi
Skripsi merupakan tahap akhir dari proses kuliah dan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan gelar sarjana S-1. Skripsi berupa karya tulis ilmiah melalui berbagai penelitian, pengamatan dan percobaan oleh mahasiswa sesuai dengan bidang ilmu yang dimilikinya. Dalam skripsi, mahasiswa akan dibimbing oleh dosen pembimbing dengan tahapan penyelesaian secara bertahap misalnya dari pengajuan judul, proposal, kemudian masuk ke bab skripsi dari awal sampai akhir. Setelah penulisan dianggap selesai, maka mahasiswa diharuskan mempresentasikan hasil karya ilmiahnya melalui sidang skripsi.

Demikian istilah- istilah dalam dunia perkuliahan yang perlu diketahui. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi adik- adik mahasiswa baru yang sedang mempersiapkan menjalani hari pertama kuliahnya. Tentu masih banyak lagi istilah - istilah lain dalam perkuliahan dan alangkah baiknya bila sahabat Ahzaa bisa berbagi melalui kolom komentar di bawah ini. Sekian. Semoga sukses dan lancar.
Salam.

Inilah Perbedaan Masa SMA dan Kuliah yang Perlu Diketahui

Inilah Perbedaan Masa SMA dan Kuliah yang Perlu Diketahui

Masa SMA memasuki masa kuliah merupakan masa transisi bagi mahasiswa baru. Mereka akan menghadapi masa yang berbeda dengan masa yang mereka alami ketika masih bersekolah di SMA. Saat mereka melangkah pertama kalinya di kehidupan kampus atau kuliah mereka harus menghadapi lingkungan, teman, kehidupan, pembelajaran yang baru. Tentunya mahasiswa baru harus bisa beradaptasi dengan situasi dan lingkungan baru disekitarnya untuk keberlangsungan dan kesuksesan belajar selama menempuh kuliah di perguruan tinggi.

Biasanya setiap mahasiswa baru akan mengalami sebuah "kejutan" dengan kehidupan yang berbeda antara ketika sekolah di SMA dan kuliah. Nah, apa saja perbedaan antara kehidupan dan lingkungan saat belajar di SMA dan kuliah, berikut ini akan kami bahas satu persatu.
Ilustrasi Mahasiswa

Tempat tinggal - saat masih SMA, sebagian dari kamu pasti tinggal dengan orang tua dan merasakan kenyamanan yang diberikan orang tua pada kamu. Hal itu mesti berbanding terbalik saat kuliah khususnya bagi kamu yang khususnya mengambil kuliah diluar kota, oleh karenanya kamu harus tinggal nge-kos. Kamu akan merasakan hidup mandiri yang serba jauh dari orang tua, artinya segala sesuatu harus kamu putuskan dan lakukan sendiri.

Lingkungan - Saat SMA , teman- teman kamu biasanya terdiri dari orang yang tinggalnya berdekatan dengan sekolahmu, artinya budaya mereka hampir sama dengan budayamu. Setiap hari selama tiga tahun kamu bersekolah di SMA pasti membuatmu akrab antara satu sama lain karena seringnya bertemu dengan lingkungan yang sama.
Saat berada di perkuliahan, kamu akan merasakan hal yang berbeda dari ketika masih di SMA, teman- teman yang berasal dari luar kota dengan budaya yang berbeda tentunya membuatmu harus bisa beradaptasi dengan lingkungan barumu. Oleh karena itu tidaklah mengherankan bila kamu akan menemui berbagai bahasa dan logat teman- temanmu yang dirasa "aneh" dan "lucu" bagimu. Sebenarnya nilai tambah dari lingkungan yang heterogen semacam ini yaitu kita akan lebih mengenal banyaknya budaya yang ada di lingkungan kita, jadi kita lebih kaya akan pengetahuan terhadap budaya teman kita yang berbeda. 


Sistem Belajar - Bila di SMA, kita akan dihadapkan pada sistem pembelajaran yang runtut dari kelas X sampai dengan kelas XII. Baik buku maupun literatur pelajaran di SMA juga masih terbatas dari yang sekolah atau guru rekomendasikan sesuai dengan kurikulum.
Sedangkan di perkuliahan, mahasiswa bisa mengambil mata kuliah dengan mengisikan Kartu Rencana Studi (KRS) dengan beban satuan kredit semester (SKS). Untuk menyelesaikan perkuliahannya, seorang mahasiswa S-1 harus menyelesaikan 144 - 160 SKS dan untuk D-3 mahasiswa harus menyelesaikan 110 - 120 SKS.
Pengisian KRS menentukan jumlah mata kuliah yang diambil dalam satu semester, jadi biasanya semakin keatas semesternya, mata kuliah akan semakin sedikit dan tentunya satuan kredit semester (SKS) juga semakin sedikit pula.

Penilaian - Saat di SMA, penilaian berdasarkan nilai tugas, ulangan, ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester. Sistem evaluasi akan diberikan di akhir semester dengan penerimaan rapor. Di akhir tahun pelajaran, siswa akan mengalami proses kenaikan kelas. Siswa yang tidak bisa memenuhi kriteria kenaikan misalnya beberapa nilai dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) maka akan dinyatakan tidak naik.
Penilaian dalam sistem perkuliahan menggunakan rentang nilai A sampai dengan E, dan bila mahasiswa tidak lulus dalam satu mata kuliah, maka dapat mengulangi mata kuliah yang tidak lulus tersebut dengan semester pendek atau mengulang mata kuliah pada semester depannya lagi. Oleh karena itu, dalam perkuliahan sangatlah familiar melihat mahasiswa semester atas mengikuti kuliah di semester bawah.

Pengajar -  Di SMA, guru lebih cenderung sebagai pembimbing, fasilitator, yang selalu peduli terhadap siswanya, dan murid lebih serasa "dimanjakan" dengan pembelajaran yang ada di kelas.
Namun berbeda dengan kuliah, kamu tidak akan menemui dosen yang "memanjakan" mahasiswanya. Seorang mahasiswa harus bersifat aktif dalam perkuliahan baik dalam literatur, pembelajaran dan tugas- tugasnya.

Kelulusan - Kelulusan di SMA ditentukan dengan berdasarkan keputusan dari satuan pendidikan berdasarkan nilai selama pembelajaran semester satu sampai dengan lima serta pertimbangan nilai ujian nasional (meskipun sekarang ini ujian nasional bukan penentu kelulusan). Saat lulus siswa SMA akan mendapatkan ijazah dan Sertifikat Hasil Ujian Nasional (SHUN).
Berbeda halnya dengan SMA, mahasiswa harus membuat tugas akhir bagi D-3 dan skripsi bagi mahasiswa S-1 sebagai syarat lulus. Biasanya mahasiswa akan melewati bimbingan dari dosen pembimbing sebelum masuk ke tahap pamungkasnya yaitu sidang skripsi. Tahapan ini adalah proses yang membutuhkan kesabaran dan tidak jarang dalam tahapan ini banyak mahasiswa mengalami putus asa dan akhirnya menyerah meneruskan kuliahnya. Mahasiswa yang dinyatakan lulus akan mendapatkan ijazah dan transkrip nilai dengan angka yang menunjukkan prestasi atau keberhasilan studi mahasiswa dari semester pertama sampai dengan semester terakhir yang disebut dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK).

Demikian sekilas mengenai perbedaan masa SMA dan masa perkuliahan. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi sahabat Ahzaa yang sedang menghadapi masa awal perkuliahan. Bila ada tanggapan mengenai tulisan diatas, silahkan isikan pada kolom komentar. Mohon maaf bila ada kekurangan, Semoga sukses.
Salam.

Formulir Kontak