Ahzaa.Net
Pengalaman Ikut  Seleksi Akademik PPG Dalam Jabatan 2023, Ternyata Tipe Soal Ini yang Diujikan!

Pengalaman Ikut Seleksi Akademik PPG Dalam Jabatan 2023, Ternyata Tipe Soal Ini yang Diujikan!

Perhelatan ujian seleksi akademik PPG dalam jabatan (daljab) tahun 2023 mulai digelar 22 Juli  hingga 23 Juli 2023. Pada pelaksanaan seleksi akademik PPG Dalam Jabatan (Daljab) 2023,  ada kendala kecil yang terjadi terkait penjadwalan ulang bagi peserta yang melaksanakan seleksi pada tanggal 22 Juli 2023. 

Pelaksanaan seleksi akademik yang sejatinya dijadwalkan pada tanggal 22 Juli 2023 ternyata tidak dapat dilaksanakan sesuai jadwal dikarenakan adanya kendala teknis pada sistem. Oleh karenanya, pelaksanaan seleksi akademik dengan moda daring yang terjadwal pada tanggal 22 Juli 2023 untuk Sesi Pertama dan Sesi Kedua dijadwalkan ulang pada tanggal 24 Juli 2023, sesuai pembagian sesi sebelumnya di Tempat Uji Kompetensi (TUK) yang telah ditentukan.


Berkaitan dengan pelaksanaan seleksi akademik PPG Dalam Jabatan 2023, ada yang menarik nih teman- teman, bersumber dari pengalaman pribadi dan juga beberapa rekan yang mengikuti seleksi akademik pada 23 Juli 2023 yang lalu, khususnya tentang soal yang diujikan dalam tes. 

Alur Konten, Literasi dan Numerasi, Pedagogik
Seleksi akadamik PPG Dalam Jabatan (Daljab) tahun 2023 mengujikan tiga tahapan atau alur tes yaitu konten, literasi dan numerasi, serta pedagogik. 

Alur Konten
Alur tes pertama, yaitu konten mengujikan materi- materi yang berkaitan dengan kompetensi masing- masing peserta. Soal dalam alur konten terdiri atas 70 soal dengan waktu pengerjaan 120 menit. 

Sebagai contoh, peserta yang memiliki kompetensi bahasa Inggris, maka akan menemui soal- soal reading dalam tahap pertama ujian seleksi akademik PPG Dalam jabatan 2023 tersebut. Teman- teman, sebagian besar soal- soal bahasa Inggris yang muncul merupakan soal reading yang materinya berasal dari teks- teks bacaan TOEFL maupun IELTS. Jenis teks pun bervariasi, mulai descriptive text, report text hingga exposition text dengan pertanyaan- pertanyaan seputar topik, simpulan, informasi tersirat maupun tersurat banyak menghiasi soal- soal reading tersebut. 

Jadi, bersiaplah buat teman- teman yang akan melaksanakan ujian seleksi akademik PPG Dalam jabatan di masa mendatang, mulailah untuk belajar kembali soal- soal reading TOEFL atau IELTS dan juga teks- teks yang berjenis descriptive, report maupun exposition.

Alur Literasi dan Numerasi
Alur tes kedua adalah soal literasi dan numerasi. Soal- soal literasi dan numerasi merupakan soal- soal yang saat ini sedang gencar- gencarnya diterapkan dalam berbagai jenjang pendidikan, baik dalam asesmen nasional maupun soal- soal untuk masuk ke perguruan tinggi negeri.  

Pada seleksi akademik PPG Daljab 2023, khususnya pada alur kedua ujian, soal literasi dan numerasi berjumlah 30 soal yang mewajibkan peserta mengerjakannya dalam 40 menit. Soal- soal literasi sendiri berbentuk soal bacaan. Pada soal lietrasi tersebut, terdapat beberapa konteks bacaan, seperti dongeng, cerita pendek, teks prosedur maupun bacaan deskripsi sesuatu. Para peserta tes harus dapat menjawab pernyataan yang berkaitan dengan bacaan tersebut. Tentu saja, peserta tes dapat memilih jawaban lebih dari satu apabila memungkinkan ada lebih dari satu jawaban. 

Lain  halnya dengan soal numerasi yang memungkinkan peserta tes untuk berpikir lebih matang tentang menghitung dan menerjemahkan bacaan berbasis data yang berisi angka. Soal- soal numerasi dapat dianggap  lumayan menguras pikiran dan waktu.

Soal literasi dan numerasi sifatnya sama untuk semua kompetensi. Untuk menaklukkan soal literasi dan numerasi, ada baiknya teman- teman belajar materi uji SNBT khususnya untuk soal literasi dan numerasi. 

Alur Pedagogik
Alur ketiga, yaitu soal pedagogik yang mengujikan kemampuan pedagogik guru dalam mengajar. Ada 20 soal pedagogik yang mesti dikerjakan dalam waktu 30 menit. Soal- soal pedagogik disesuaikan dengan kompetensi masing- masing peserta. Bagi peserta yang memiliki kompetensi bahasa Inggris, maka soal pedagogik pun akan diujikan dalam bahasa Inggris. 

Materi Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) banyak dimunculkan dalam soal pedagogik ujian PPG Dalam Jabatan 2023. Selain itu juga terdapat materi terkait sistem pembelajaran discovery learning, inquiry learning, sistem penilaian, dan lain- lainnya. Soal- soal pedagogik lebih ke tipe soal penalaran dengan contoh yang konkrit, jadi, aplikasi dari teori lebih banyak dimunculkan. 

Sistem Pelaksanaan PPG Daljab 2023
Pelaksanaan ujian seleksi akademik PPG Dalam Jabatan (Daljab) dilaksanakan secara luring dengan tempat uji kompetensi yang sudah ditentukan. Para peserta ujian dapat mencetak kartu ujian pada akun SIMPKB masing- masing. 

Selain kartu ujian, tanda pengenal harus di bawa saat mengikuti ujian. Saat presensi, petugas akan memberikan kartu yang berisikan data nama, username dan password login. Setelah login berhasil, maka petugas akan memberikan token kepada peserta untuk mulai mengerjakan ujian. 

Alur ujian yang satu dengan lainnya memiliki rentang waktu satu menit setelah alur selesai  dikonfirmasi. Pada tahapan akhir, peserta dapat mengisikan survei tentang pelaksanaan ujian melalui tautan atau kode QR yang diberikan petugas. 

Itulah pengalaman mengikuti seleksi akademik PPG Dalam Jabatan 2023, buat teman- teman yang akan menghadapi ujian, semoga pengalaman ini memberikan gambaran tentang pelaksanaan tes. Bagi teman- teman yang sudah melaksanakan ujian, dan membaca tulisan ini, silahkan isikan pengalamannya pada kolom komentar yaa...

Terima kasih...

Semoga Bermanfaat. 
Link Kisi- Kisi Seleksi Akademik PPG Daljab Tahun 2023 Lengkap Semua Mapel

Link Kisi- Kisi Seleksi Akademik PPG Daljab Tahun 2023 Lengkap Semua Mapel

Pelaksanaan Seleksi Akademik Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan Tahun 2023 akan dihelat mulai tanggal 22 hingga 23 Juli 2023 mendatang. Seleksi akademik merupakan tahapan lanjutan dari seleksi administrasi yang digelar sebelumnya. 

Nah, bagi peserta yang lolos tahap administrasi, dapat membuka akun SIMPKB masing- masing untuk dapat mengunduh dan mencetak kartu ujian mulai tangal 19 sampai 23 Juli 2023.

Pelaksanaan ujian dilakukan secara luring pada aplikasi CAT ANBK di tempat uji kompetensi (TUK) yang ditentukan. Para peserta dapat melihat Tempat Uji Kompetensi (TUK) pada kartu ujian masing- masing. 

Berkaitan dengan pelaksanaan ujian seleksi akademik PPG Dalam jabatan tahun 2023, berikut ini kami sampaikan kisi- kisi akademik PPG Dalam Jabatan (Daljab). Kisi- kisi ini merupakan kisi-kisi tahun 2022 lalu, yang kemungkinannya masih sama dengan kisi- kisi tahun 2023 ini. 

Dalam kompilasi kisi- kisi akadmeik PPG Daljab tahun 2023 ini terdapat 83 mapel yang diujikan. Nah, buat teman- teman yang membutuhkan kisi- kisi akadmeik PPG Daljab, dapat mengunduh melalui tautan berikut sesuai dengan mapel yang diteskan. 


Pada tahun 2023 in, seleksi akademik PPG Dalam Jabatan Tahap II diikuti oleh 193.633 peserta di 38 Provinsi se-Indonesia. Peserta terbanyak berasal dari Jawa barat disusul Jawa Timur dan Nusa Tenggara Timur.  

Semoga dengan kisi- kisi di atas, teman- teman dapat memiliki gambaran soal yang akan dimunculkan pada tes atau seleksi akademik PPG Dalam jabatan tahun 2023 yang digelar pada 22 hingga 23 Juli 2023 mendatang.

Selamat belajar dan semoga sukses. 
Panduan Pembelajaran dan Asesmen Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pendidikan Dasar, dan Menengah

Panduan Pembelajaran dan Asesmen Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pendidikan Dasar, dan Menengah

Pembelajaran dan asesmen merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan, dan keduanya sebaiknya diintegrasikan secara harmonis. Penting bagi pendidik dan peserta didik untuk memahami kompetensi yang ingin dicapai sehingga seluruh proses pembelajaran dapat difokuskan untuk mencapainya. 

Gambar oleh Hermann Traub dari Pixabay

Hubungan antara pembelajaran dan asesmen dapat diilustrasikan dengan menggambarkan tahap-tahap berikut:
Tahap Perencanaan Asesmen dan Pembelajaran
Pendidik merencanakan asesmen yang akan dilaksanakan pada awal, saat, dan akhir pembelajaran. Perencanaan asesmen awal penting untuk mengidentifikasi kebutuhan belajar peserta didik, dan hasilnya digunakan untuk merancang pembelajaran yang sesuai dengan tingkat capaian mereka.

Tahap Perencanaan Pembelajaran
Tujuan pembelajaran disusun berdasarkan Capaian Pembelajaran, yang mempertimbangkan kekhasan dan karakteristik Satuan Pendidikan serta kebutuhan peserta didik. Pendidik juga harus memastikan tujuan pembelajaran sudah sesuai dengan tahapan dan kebutuhan peserta didik.

Tahap Pelaksanaan Pembelajaran
Pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang berkualitas, interaktif, dan kontekstual. Pendidik diharapkan menyelenggarakan pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, dan dapat memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif. Selain itu, memberi ruang yang cukup bagi kreativitas, kemandirian, serta potensi fisik dan psikologis peserta didik. Selama proses pembelajaran, pendidik dapat melakukan asesmen formatif untuk menilai sejauh mana tujuan pembelajaran telah dicapai oleh peserta didik.

Tahap Proses Asesmen Pembelajaran:
Asesmen pembelajaran diharapkan dapat mengukur aspek yang relevan secara holistik. Asesmen dapat bersifat formatif dan sumatif. Asesmen formatif pada awal pembelajaran digunakan untuk mendukung pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik. Asesmen formatif selama pembelajaran dapat menjadi dasar untuk merefleksi proses belajar dan dapat digunakan untuk perencanaan dan revisi pembelajaran jika diperlukan.

Setelah peserta didik mencapai tujuan pembelajaran, pendidik dapat melanjutkan ke tujuan berikutnya. Namun, jika tujuan belum tercapai, pendidik perlu memberikan penguatan sebelum melakukan asesmen sumatif untuk memastikan ketercapaian keseluruhan tujuan pembelajaran.

Proses ini akan terus berlanjut dalam bentuk siklus, dan refleksi dapat dilakukan oleh pendidik baik secara pribadi maupun melibatkan kolega pendidik, kepala satuan pendidikan, atau pengawas sekolah. Dengan demikian, proses pembelajaran dan asesmen harus diintegrasikan dengan baik untuk mendukung kesuksesan peserta didik di dalam kelas.

Nah, lebih lanjut tentang Prinsip Pembelajaran dan Prinsip Asesmen, teman- teman dapat baca panduan melalui dokumen berikut ini, 


Demikian Panduan Pembelajaran dan Asesmen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Menengah. Semoga bermanfaat buat teman- teman guru yang membutuhkan panduan ini. 

Salam. 
Panduan Penguatan Projek Profil Pancasila, Berikut Tautan Link-nya

Panduan Penguatan Projek Profil Pancasila, Berikut Tautan Link-nya

Profil Pelajar Pancasila merupakan visi mengenai karakter dan kemampuan pelajar Indonesia yang dirancang berdasarkan konstitusi terkait tujuan, peran, dan fungsi pendidikan nasional. Undang-Undang Dasar NKRI 1945, Pancasila, standar lulusan, serta amanat para tokoh pendidikan Indonesia menjadi rujukan utama dalam merumuskan Profil Pelajar Pancasila. 

source : https://bpip.go.id/

6 Elemen Profil Pelajar Pancasila
Ada enam elemen atau karakter utama dalam profil Pelajar Pancasila yaitu beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, berkebinekaan global, mandiri, bergotong royong, bernalar kritis, dan kreatif. 

Adapun elemen- elemen kunci dari beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia dijabarkan sebagai berikut ini,
  • akhlak beragama;
  • akhlak pribadi;
  • akhlak kepada manusia;
  • akhlak kepada alam;
  • akhlak bernegara.

Sementara itu, elemen berkebhinekaan global dijabarkan dalam hal sebagai berikut :
  • mengenal dan menghargai budaya
  • kemampuan komunikasi interkultural dalam berinteraksi dengan sesama 
  • refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalaman kebinekaan.

Karakter kunci mandiri terdiri atas kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi serta regulasi diri.

Pada karakter gotong royong, Pelajar Indonesia memiliki kemampuan bergotong-royong, yaitu kemampuan untuk melakukan kegiatan secara bersama-sama dengan suka rela agar kegiatan yang dikerjakan dapat berjalan lancar, mudah dan ringan. Elemen-elemen dari bergotong royong mencakup kolaborasi, kepedulian, dan berbagi.

Pelajar yang bernalar kritis mampu secara objektif memproses informasi baik kualitatif maupun kuantitatif, membangun keterkaitan antara berbagai informasi, menganalisis informasi, mengevaluasi dan menyimpulkannya. Adapun elemen-elemen dari bernalar kritis adalah sebagai berikut :
  • memperoleh dan memproses informasi dan gagasan,
  • menganalisis dan mengevaluasi penalaran,
  • merefleksikan pemikiran dan proses berpikir, dan
  • mengambil keputusan.

Pelajar yang kreatif mampu memodifikasi dan menghasilkan sesuatu yang orisinal, bermakna, bermanfaat, dan berdampak. Elemen kunci dari kreatif terdiri dari menghasilkan gagasan yang orisinal, serta menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal.

Itulah Elemen Profil Pelajar Pancasila, lebih lengkap tentang Profil Pancasila beserta Panduannya, teman- teman dapat membaca melalui dokumen berikut,


Semoga Bermanfaat. 

Salam 
Capaian Pembelajaran (CP) Lengkap untuk Semua Mata Pelajaran (Mapel)  SD, SMP, SMA Kurikulum Merdeka, Inilah Link Unduhannya

Capaian Pembelajaran (CP) Lengkap untuk Semua Mata Pelajaran (Mapel) SD, SMP, SMA Kurikulum Merdeka, Inilah Link Unduhannya

Capaian Pembelajaran (CP) merupakan target kompetensi yang harus dipenuhi oleh peserta didik pada setiap tahap perkembangan, dimulai dari tahap Fondasi di PAUD. CP mencakup serangkaian kompetensi dan materi yang disusun secara komprehensif dalam bentuk narasi. CP berisi kumpulan kompetensi dan materi yang tersusun secara menyeluruh dalam bentuk penjelasan tertulis.




Untuk PAUD, CP terdiri dari satu tahap, yaitu tahap Fondasi. Sementara itu, untuk pendidikan dasar dan menengah, CP terdiri dari enam tahap (A-F) yang mencakup semua jenjang pendidikan dasar dan menengah (SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SMK/MAK, SDLB, SMPLB, SMALB, Paket A, Paket B, dan Paket C). CP untuk pendidikan dasar dan menengah juga tersedia untuk setiap mata pelajaran.

Fase dan Jenjang/Kelas
Fase A: Kelas 1-2 SD/MI/SDLB/Paket A
Fase B: Kelas 3-4 SD/MI/SDLB/Paket A
Fase C: Kelas 5-6 SD/MI/SDLB/Paket A
Fase D: Kelas 7-9 SMP/MTs/SMPLB/Paket B
Fase E: Kelas 10 SMA/MA/SMALB/Paket C, SMK/MAK
Fase F: Kelas 11-12 SMA/MA/SMALB/Paket C, SMK/MAK

Peserta didik dengan kebutuhan khusus yang memiliki hambatan intelektual dapat menggunakan CP pendidikan khusus. Sementara itu, peserta didik dengan kebutuhan khusus tanpa hambatan intelektual dapat menggunakan CP umum dengan penerapan prinsip modifikasi kurikulum.

Sementara itu, tujuan pembelajaran merupakan gambaran pencapaian tiga aspek kompetensi, yaitu pengetahuan, keterampilan, dan sikap, yang diperoleh peserta didik melalui satu atau lebih kegiatan pembelajaran. Tujuan pembelajaran dirumuskan dengan mempertimbangkan bukti atau indikator yang dapat diamati dan diukur pada peserta didik, sehingga dapat dipastikan bahwa peserta didik telah mencapai tujuan pembelajaran.

Penyusunan tujuan pembelajaran sebaiknya mencakup dua komponen utama, yaitu kompetensi dan lingkup materi. 

Kompetensi
Kompetensi merupakan kemampuan yang harus ditunjukkan oleh peserta didik sebagai bukti bahwa mereka telah berhasil mencapai tujuan pembelajaran. 

Adapun pertanyaan yang dapat menjadi panduan bagi guru dalam menyusun tujuan pembelajaran, antara lain:
  • Secara spesifik, kemampuan apa yang perlu ditunjukkan oleh peserta didik?
  • Tahapan berpikir apa yang perlu ditunjukkan oleh peserta didik?

Lingkup Materi
Lingkup materi mencakup konten dan konsep utama yang harus dipahami oleh peserta didik pada akhir satu unit pembelajaran. Pertanyaan yang dapat menjadi panduan bagi guru dalam menyusun tujuan pembelajaran, antara lain:
  • Apa saja hal yang perlu dipelajari oleh peserta didik dari suatu konsep besar yang dijelaskan dalam Capaian Pembelajaran (CP)?
  • Apakah lingkungan sekitar dan kehidupan sehari-hari peserta didik dapat digunakan sebagai konteks untuk mempelajari konten dalam Capaian Pembelajaran? 
Dengan demikian, tujuan pembelajaran dirumuskan dengan jelas untuk memandu proses pembelajaran dan menentukan pencapaian yang diharapkan bagi peserta didik.

Nah, bagi teman- teman yang membutuhkan Capaian Pembelajaran (CP) khususnya untuk mapel- mapel di SD hingga SMA, teman- teman dapat mengunduh CP semua mapel SD, SMP, SMA melalui kompilasi dokumen berikut ini, 


Demikian Capaian Pembelajaran (CP) Lengkap untuk Semua Mata Pelajaran (Mapel)  SD, SMP, SMA Kurikulum Merdeka. Semoga Bermanfaat buat teman- teman guru semuanya. 

Salam. 
Capaian Pembelajaran (CP) Lengkap Semua Mata Pelajaran (Mapel)  SMK/ MAK Kurikulum Merdeka, Berikut Link Downloadnya

Capaian Pembelajaran (CP) Lengkap Semua Mata Pelajaran (Mapel) SMK/ MAK Kurikulum Merdeka, Berikut Link Downloadnya

Halo sahabat Ahzaa, selamat datang kembali di AhzaaNet. Pada kesempatan ini kami akan membagikan Capaian Pembelajaran (CP) SMK/ MAK untuk semua mata pelajaran (Mapel) Kurikulum Merdeka. Pada CP yang akan dibagikan ini, terdapat 183 CP Mata Pelajaran dari berbagai bidang keahlian di SMK/ MAK Kurikulum Merdeka. Dimulai dari CP Projek Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial Fase F jenjang SMK/ MAK hingga CP Mata Pelajaran Praktik Kerja Lapangan. 


source : pixabay

Namun sebelum beranjak ke dalam CP semua mapel di SMK/ MAK Kurikulum Merdeka, ada baiknya kita ketahui lebih dahulu apa itu CP, dan peranannya dalam setiap mata pelajaran. Berikut penjelasannya, 

Memahami CP adalah langkah pertama dalam perencanaan pembelajaran dan asesmen. Capaian Pembelajaran (CP) merupakan kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap fase dan dalam hal ini Capaian Pembelajaran menjadi acuan untuk pembelajaran intrakurikuler. Sementara itu, kegiatan projek penguatan profil pelajar Pancasila tidak perlu merujuk pada Capaian Pembelajaran (CP), pasalnya, pada kegiatan projek penguatan profil pelajar Pancasila tersebut lebih diutamakan untuk mengembangkan dimensi-dimensi profil pelajar Pancasila yang diatur dalam Keputusan Kepala BSKAP tentang Dimensi, Elemen, dan Subelemen Profil Pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka. 

Oleh karena itu, Capaian Pembelajaran (CP) digunakan untuk intrakurikuler, sementara dimensi profil pelajar Pancasila untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila. Sebagai acuan untuk pembelajaran intrakurikuler, CP dirancang dan ditetapkan dengan berpijak pada Standar Nasional Pendidikan terutama Standar Isi.

Untuk Pendidikan dasar dan menengah, CP disusun untuk setiap mata pelajaran dan khusus bagi peserta didik berkebutuhan khusus dengan hambatan intelektual dapat menggunakan CP pendidikan khusus. Peserta didik berkebutuhan khusus tanpa hambatan intelektual menggunakan CP reguler dengan menerapkan prinsip modifikasi kurikulum dan pembelajaran.

Pemerintah menetapkan Capaian Pembelajaran (CP) sebagai kompetensi yang ditargetkan. Namun demikian, sebagai kebijakan tentang target pembelajaran yang perlu dicapai setiap peserta didik, CP tidak cukup konkret untuk memandu kegiatan pembelajaran sehari-hari. Oleh karena itu pengembang kurikulum operasional ataupun pendidik perlu menyusun dokumen yang lebih operasional yang dapat memandu proses pembelajaran intrakurikuler, yang dikenal dengan istilah alur tujuan pembelajaran. 

Berikut link untuk Capaian Pembelajaran (CP) semua mata pelajaran (mapel) SMK/ MAK Kurikulum Merdeka. 


Demikian Capaian Pembelajaran (CP) Semua Mata Pelajaran (Mapel)  SMK/ MAK Kurikulum Merdeka. Semoga CP di atas dapat membantu teman- teman dalam membuat perangkat pembelajaran khususnya di SMK/ MAK berupa ATP maupun MA. 

Semoga Bermanfaat. 

Salam. 
Tes IELTS Digunakan sebagai Syarat Beasiswa, Inilah Bedanya dengan TOEFL

Tes IELTS Digunakan sebagai Syarat Beasiswa, Inilah Bedanya dengan TOEFL

IELTS dan TOEFL merupakan dua ujian yang lazim digunakan untuk mengukur kemampuan Bahasa Inggris. Keduanya saat ini menjadi tes yang paling populer dan banyak digunakan dalam berbagai kepentingan seperti studi ke luar negeri. 

Baik TOEFL maupun IELTS memiliki tingkat kredibilitas dan pengakuan oleh lembaga yang ingin menilai kemampuan bahasa Inggris seseorang. Meskipun sama- sama mengujikan keterampilan membaca, menulis, berbicara dan mendengarkan, namun keduanya, baik TOEFL maupun IELTS memiliki berbagai perbedaan. 

Gambar oleh Gerd Altmann dari Pixabay

Nah, lebih lanjut, akan saya bahas melalui tulisan di bawah ini. 

Negara Asal
TOEFL ( Test of English as a Foreign language) merupakan produk tes bahasa Inggris yang dikeluarkan oleh ETS (Education Test Service) yang berbasis di Amerika Serikat. Maka tidak heran apabila tes ini cenderung dipakai oleh institusi Amerika seperti sekolah dan universitas disana. Meskipun lebih berkaitan dengan institusi di Amerika, namun beberaoa negara dan universitas di luar negara tersebut juga menerima tes tersebut seperti Australia dan Inggris. 

Sementara itu IELTS (International English Language Testing System) merupakan bentuk ujian yang dimiliki oleh IDP Australia, The British Council dan Cambridge. Oleh karena itu, IELTS banyak digunakan sebagai syarat belajar, bekerja, maupun bermigrasi ke negara- negara berbahasa Inggris asli seperti Inggris, Australia, kanada, Selandia Baru dan Amerika Serikat. 

TOEFL secara khusus menetapkan untuk pengujian kemampuan bahasa Inggris untuk lingkungan akademik seperti di sekolah maupun universitas sedangkan IELTS banyak diujikan dalam pengaturan akademik dan pelatihan umum untuk syarat kerja dan imigrasi umum. 

Skor TOEFL dan IELTS
Dalam hal penskoran, TOEFL memiliki rentang antara 0 - 120 dengan kisaran 0 - 30 untuk setiap keterampilan membaca, mendengarkan, menulis dan berbicara. IELTS sendiri menilai pada sistem skor band (band score) yang memiliki rentang 0 - 9. 

Format Tes 
TOEFL memiliki dua format tes yang populer yaitu Paper-Based Test (pBT) internet-Based Test (iBT). Diantara keduanya, TOEFL dalam format iBT lebih banyak diminati oleh para peserta tes saat ini. 

Berikut simulasi format tes TOEFL 

Format Tes TOEFL iBT (3 jam)
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Membaca
3–4 bagian dari teks jenis akademik

masing-masing 700 kata
masing-masing sekitar 20 menit
soal tipe pilihan ganda
10 pertanyaan untuk setiap bagian
Total: 54–72 menit
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Mendengarkan
3–4 kuliah

  • 3-5 menit per kuliah
  • 6 pertanyaan pada masing-masing

2–3 percakapan

  • 3 menit per percakapan
  • 5 pertanyaan pada masing-masing

Total: 41–57 menit

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Menulis (2 tugas)
Tugas terintegrasi
  • tanggapan tertulis untuk membaca dan mendengarkan singkat
  • Durasi 20 menit

Tugas mandiri
  • Tanggapan tertulis (esai) untuk mendukung pendapat tentang suatu topik
  • Durasi 30 menit

Total: 50 menit

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Berbicara (2 tugas)
Tugas independen (x1)

  • memberikan pendapat tentang topik sehari-hari
  • diucapkan ke mikrofon

Tugas terintegrasi (x3)
  • melakukan pembacaan singkat dan mendengarkan
  • memberikan pendapat tentang hal ini
  • hingga satu menit untuk merespons
  • diucapkan ke mikrofon
Total: 17 menit
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

IELTS, seperti halnya TOEFL juga memiliki bentuk format tes yang sama yaitu IELTS berbasis kertas dan IELTS berbasis komputer. IELTS dan TOEFL memiliki perbedaan yang jelas yaitu ketiadaan modul dalam IELTS yang melibatkan keterampilan integrasi, seperti , aspek berbicara yang tidak didasarkan pada bacaan, namun hanya didasarkan pada pertanyaan yang diajukan oleh penguji sehingga setiap keterampilan dinilai secara mandiri. 

Selain itu, dalam IELTS, tes berbicara dilakukan dengan penguji yang mengajukan pertanyaan, bahkan dalam tes yang berbasis komputer dimana tes berbicara dapat dilakukan sebelum maupun sesudah ujian. Untuk lebih jelasnya, berikut format dari IELTS, 

Format Tes IELTS (3 jam)

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Membaca
Tes Akademik:

  • 3 bacaan gaya akademik
  • Masing-masing 700-800 kata
  • campuran jenis pertanyaan ( misalnya pilihan ganda; mengisi celah; jawaban singkat )
Total 40 pertanyaan
Total: 60 menit

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Pelatihan umum:

3 bacaan gaya non-akademik ( iklan; manual; artikel majalah dll )
panjang kata yang bervariasi
campuran jenis pertanyaan ( misalnya pilihan ganda; mengisi celah; jawaban singkat )
Total 40 pertanyaan
Total: 60 menit

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Mendengarkan
  • 4 bagian
  • 40 pertanyaan
  • Bagian 1-3: percakapan
  • Bagian 4: ceramah/ceramah
  • topik berdasarkan pengaturan sosial, pekerjaan, dan pendidikan
  • campuran jenis pertanyaan ( misalnya pilihan ganda; mengisi celah; jawaban singkat )
Total: 40 menit

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Menulis (2 tugas)
Akademik:

Tugas 1

  • Menggambarkan grafik, bagan, tabel, diagram, proses atau peta
  • 20 menit
  • Setidaknya 150 kata

Tugas 2

  • Tulis esai akademik tentang topik tertentu
  • 40 menit
  • Setidaknya 250 kata
Total: 60 menit

Pelatihan umum:

Tugas 1
  • Menulis surat berdasarkan prompt
  • Bisa surat formal, semi formal atau informal
  • 20 menit
  • Setidaknya 150 kata
Tugas 2

  • Tulis esai akademik tentang topik tertentu
  • 40 menit
  • Setidaknya 250 kata
Total: 60 menit

Berbicara
Wawancara dengan seorang penguji

  • 3 bagian
  • bagian 1: pertanyaan tentang topik yang sudah dikenal (misalnya pekerjaan; hobi)
  • bagian 2: berbicara selama 2 menit tentang topik tertentu
  • bagian 3: diskusi dengan penguji tentang topik yang lebih kompleks
Total: 11-14 menit

Aksen Bahasa Inggris
Tes TOEFL dan IELTS memiliki perbedaan dalam hal aksen. Pada tes TOEFL, maka peserta tes hanya akan mendengar aksen Amerika Utara sedangkan pada tes IELTS, terdapat aksen campuran. 

Itulah perbedaan antara tes TOEFL dan IELTS. Semoga dengan tulisan ini teman- teman memiliki gambaran tentang tes mana yang akan diambil sesuai dengan kebutuhannya. 

Sumber :
Kartu Seleksi Ujian Akademik Pendidikan Profesi Guru (PPG) Daljab 2023 Sudah dapat Diunduh, Inilah Caranya

Kartu Seleksi Ujian Akademik Pendidikan Profesi Guru (PPG) Daljab 2023 Sudah dapat Diunduh, Inilah Caranya

Kartu Seleksi Ujian Akademik Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan sudah mulai dapat diunduh dan dicetak oleh peserta yang lolos seleksi administrasi PPG Daljab tahun 2023. Para peserta yang lolos seleksi administrasi PPG Daljab tahap II tahun 2023 dapat menunduh sekaligus mencetaknya melalui akun SIMPKB masing- masing. 



Melalui surat edaran nomor 1349/B2/GT.00.02/2023 tanggal 18 Juli 2023 tentang Pelaksanaan Seleksi Akademik PPG Dalam Jabatan Tahun 2023, Kemendikbudristek melalui Dirjen GTK telah mengumumkan pelaksanaan seleksi akademik pendidikan profesi guru (PPG) Dalam jabatan tahun 2023. 

Dalam surat edaran tersebut, bbeerapa hal disampaikan diantaranya berkaitan dengan pelaksanaan seleksi akademik dan jumlah peserta yang lolos untuk melaksanakan ujian akademik PPG Daljab tahun 2023. 

Seleksi akademik akan dilaksanakan secara luring melalui aplikasi CAT ANBK pada tempat uji kompetensi (TUK) pada tanggal 22 hingga 23 Juli 2023. Adapun waktu dan tempat pelaksanaan seleksi akademik dapat dilihat melalui kartu peserta yang dapat diunduh pada akun SIMPKB masing- masing. 

Para peserta yang lolos seleksi administrasi dapat membuka akun SIMPKB menggunakan username dan password kemudian setelah berhasil login, silahkan lihat pada profil. Pada bagian Profil tersebut terdapat fitur unduhan kartu peserta ujian. 


Saat pertama membuka fitur tersebut, maka akan terdapat pilihan konfirmasi berkaitan dengan peserta yang berkebutuhan khusus (memiliki kendala penglihatan dan atau tuna netra). Hal ini memungkinkan pengerjaan soal khusus dan disesuaikan untuk peserta yang memiliki kebutuhan khusus tersebut baik dalam soal maupun waktu pengerjaan. 

Setelah berhasil unduh, maka pada kartu peserta akan tampil Biodata peserta yang memuat nomor UKG, NIK, Nama Lengkap, Jenis kelamin, Tempat Tanggal Lahir, alamat, Kode Pos, Nomor HP/ WA dan email aktif. 

Selain itu juga terdapat data seleksi akademik PPG yang menampilkan bidang studi, perguruan tinggi S1, asal sekolah, sesi, tanggal ujian, waktu persiapan, dan waktu ujian. 

Informasi pelaksanaan Seleksi Akademik Berbasis TUK terdapat pada bilah bawah yang memuat nama TUK dan Nama ruang. 

Dalam seleksi akademik, para peserta wajib hadir di lokasi TUK maksimal 60 menit sebelum seleksi dimulai. Seleksi terdiri atas 2 sesi per hari yang biasanya pada sesi pertama dimulai pukul 08.00 sampai 11.30 dan sesi kedua dimulai pada pukul 13.00 hingga 16.30. 
Menyebutkan Bagian Tubuh Tumbuhan dan Fungsinya, Materi IPAS Kelas 4 SD Semester 1 Kurikulum Merdeka

Menyebutkan Bagian Tubuh Tumbuhan dan Fungsinya, Materi IPAS Kelas 4 SD Semester 1 Kurikulum Merdeka

Tubuh tumbuhan memiliki bagian- bagian yang berperan masing- masing dalam pertumbuhan dan perkembangbiakannya. Adapun bagian- bagian tumbuhan meliputi akar, batang, daun, bunga dan buah serta biji. 

Image by eko pramono from Pixabay

A. Akar
Akar tumbuhan merupakan bagian tumbuhan yang berfungsi sebagai tempat masuknya air dan mineral dari dalam tanah menuju ke seluruh tubuh tumbuhan. Akar tumbuhan ada yang terdapat di dalam tanah tetapi juga ada yang terendam di dalam air. Adapun bagian- bagian akar antara lain : 
1. Ujung akar, yang merupakan titik tumbuh akar yang aktif membelah yang dilindungi oleh tudung akar dan sebagai bagian akar yang paling muda dan bagian yang menembus ke dalam tanah
2. Tudung akar, berfungsi melindungi akar dari kerusakan saat menembus tanah
3. Rambut akar, berfungsi memperluas daerah penyerapan air dan garam mineral
4. Pangkal akar, merupakan bagian akar yang berada di atas tanah

Akar dapat dikelompokkan berdasarkan bentuk dan percabangannya serta sifat dan tugasnya. 
1. Jenis akar berdasarkan bentuk dan percabangannya
a. Akar serabut, memiliki ciri- ciri sebagai berikut :
- berbentuk serabut
- dimiliki oleh tumbuhan berkeping satu (monokotil)seperti padi, kelapa, jagung, bambu
b. akar tunggang, merupakan akar utama yang bentuknya besar sebagai kelanjutan batang dan adanya akar percabangan dari akar utama. Akar tunggang terdapat pada tumbuhan berkeping dua (dikotil) seperti pohon rambutan, pohon mangga, pohon jambu, pohon durian, dan sebagainya

2. Akar berdasarkan sifat dan tugasnya
Terdapat akar- akar khusus yang hanya terdapat pada tumbuhan tertentu seperti
a. akar isap contohnya akar benalu
b. akar tunjang contohnya akar pandan
c. akar gantung contohnya beringin
d. akar napas contohnya akar pohon kayu api

Fungsi Akar
Akar memiliki beberapa fungsi bagi tumbuhan diantaranya sebagai berikut ini:
- Menyerap air dan mineral dari dalam tanah untuk diedarkan ke seluruh tubuh tumbuhan
- Menunjang berdirinya tanaman
- Membantu penyerapan oksigen di udara seperti pada tumbuhan tembakau
- Menyimpan cadangan makanan seperti pada tanaman ketela pohon, wortel, ubi jalar, talas, dan sebagainya

Manfaat Akar
Selain memiliki fungsi tertentu, akar juga bermanfaat bagi manusia yaitu dapat berguna :
- sebagai sumber makanan contohnya ubi kayu, ubi jalar, wortel
- bahan obat- obatan contohnya jahe, kunyit
- parfum contohnya akar bit, 
- sebagai bumbu contohnya jahe, kunyit, laos

B. Batang
Batang merupakan bagian tubuh tumbuhan yang berada di atas tanah sebagai tempat melekatnya daun, bunga maupun buah. Batang memiliki bagian - bagian dengan struktur tertentu yang terdiri dari epidermis, endodermis, kambium, floem, xilem.

1. Epidermis, merupakan bagian batang terluar dan bagian batang yang berfungsi melindungi jaringan batang di dalamnya.
2. Korteks, merupakan bagian batang yang dibatasi oleh epidermis dan endodermis, yang tersusun atas parenkim, sklerenkim dan kolenkim serta berfungsi menyimpan cadangan makanan.
3. Endodermis, merupakan bagian batang yang letaknya di bawah epidermis.
4. Stele (silinder pusat), merupakan silinder pusat yang berada pada bagian dalam sebelah dari endodermis dan terdiri atas empulur, perikardium dan berkas pengangkut xilem dan floem. 
5. Kambium, merupakan bagian batang yang berfungsi memperbesar batang. Kambium terdapat di antara floem dan xilem. 
6. Floem, merupakan bagian batang yang berfungsi mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh tumbuhan.
7. Xilem, merupakan bagian batang yang berfungsi berfungsi mengangkut air dan garam mineral dari dalam tanah ke daun. 

Batang juga memiliki berbagai jenis yang dapat dikelompokkan menjadi tiga yaitu batang berkayu, batang rumput, dan batang basah. berikut penjelasannya, 

1. Batang berkayu, merupakan jenis batang yang biasanya terdapat pada tumbuhan dikotil. Berikut ciri- ciri dari batang berkayu,
- berfungsi membentuk kulit baru menggantikan kulit lama yang telah rusak serta membentuk kayu yang baru. 
- kambium pada tumbuhan mengalami pertumbuhan ke arah dalam dan luar ke arah dalam kambium membentuk kayu sedangkan ke arah luar membentuk kulit 
- batang berkayu memiliki struktur yang keras seperti pada pohon jati, pohon mahoni, pohon rambutan, pohon jambu, dsb.

2. Batang rumput, merupakan jenis batang yang umumnya berbentuk seperti tabung, beruas- ruas dan berongga. Batang rumput mudah patah dan biasanya tumbuhan tidak sebesar tumbuhan batang berkayu. Adapun contoh tumbuhan berbatang rumput adalah padi, jagung, jenis rumput- rumputan.

3. Batang basah, merupakan batang yang memiliki sifat lunak, tidak keras dan berair. Beberapa contoh tumbuhan yang memiliki jenis batang basah adalah bayam, patah tulang, pohon pisang.

Fungsi Batang
Batang bagi tumbuhan memiliki berbagai fungsi diantaranya sebagai berikut : 
- penopang  agar tumbuhan tetap tegak dan menjadikan daun sedekat mungkin dengan sumber cahaya
- pengangkut air dan mineral dari akar ke daun
- mengedarkan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh tumbuhan
- berfungsi sebagai penyimpan cadangan makanan pada beberapa tumbuhan seperti sagu, tebu, kaktus, kentang
- alat perkembangbiakan vegetatif
- alat pernafasan pada lentisel (lubang- lubang kecil yang terdapat pada batang)

C. Daun
Daun merupakan bagian tumbuhan yang pada umumnya berwarna hijau karena banyak mengandung zat hijau daun (klorofil). Daun memiliki struktur tertentu, berdasarkan lengkapnya daun, yaitu daun yang lengkap dan daun yang tak lengkap. 

Daun yang lengkap biasanya memiliki struktur tulang daun, helai daun, tangkai daun. dan pelepah daun. Contoh daun yang memiliki struktur lengkap adalah daun pisang, daun bambu. Sementara itu daun yang tidak lengkap memiliki struktur hanya terdiri atas tangkai dan helai daun saja seperti pada contoh  daun mangga dan daun yang hanya terdiri atas pelepah dan helai daun saja seperti pada daun padi dan jagung. 

Daun juga memiliki jenis- jenis, berdasarkan jumlah helai daun yaitu Daun tunggal dan daun majemuk. Daun tunggal adalah daun yang pada satu tangkainya terdapat satu helai daun saja, contohnya daun mangga, daun pisang, daun tebu, daun padi, daun coklat, daun sawo dsb. Sedangkan daun majemuk merupakan daun yang pada satu tangkainya terdapat lebih dari satu helai daun seperti daun putri malu, daun salam, daun asam, daun mawar, daun randu, daun kelengkeng, daun lamtoro, daun kedondong, dsb.

Daun berdasarkan susunannya, tulang daun dibedakan menjadi daun menyirip, yaitu tulang daun yang susunannya mirip seperti tulang ikan, contohnya adalah daun mangga, jambu, dan rambutan. Kemudian jenis daun melengkung, yaitu t  ulang daun yang berbentuk seperti garis- garis melengkung, contohnya tulang daun sirih, genjer, dan gadung. Daun menjari memiliki tulang daun yang bentuknya seperti jari- jari tangan manusia, contohnya tulang daun pepaya, tulang daun jarak, ketela pohon dan kapas dan daun sejajar memiliki tulang daun yang bentuknya seperti garis- garis sejajar dengan tiap- tiap ujung tulang menyatu, contohnya tulang daun tebu, padi, dan semua jenis rumput- rumputan. 

Daun memiliki banyak fungsi diantaranya sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis, membantu penguapan air, mengeluarkan air berupa tetesan dan alat pernafasan melalui mulut daun  (stomata). 

D. Bunga
Bunga merupakan bagian dari tumbuhan yang memiliki struktur berupa kelopak bunga, mahkota, putik, benang sari, bakal biji dan tangkai bunga. Kelopak bunga memiliki bentuk dan warna yang menyerupai daun, berada di bawah mahkota, dan berfungsi melindungi mahkota. Sementara itu mahkota, merupakan perhiasan bunga yang indah karena memiliki bermacam- macam warna. Warna- warna bunga yang indah pada bunga untuk menarik hewan serangga dan kupu- kupu yang seringkali membantu dalam proses penyerbukan bunga. Putik, merupakan alat kelamin betina pada bunga yang terdiri atas kepala putik dan tangkai putik. Selain putik ada benang sari, merupakan alat kelamin jantan pada putik dan terdiri atas kepala sari dan tangkai sari. Bakal biji atau buah, merupakan cikal bakal terbentuknya biji atau buah. Terakhir, tangkai bunga, merupakan penyambung antara bunga dan batang. 

Bagian- bagian bunga yang lengkap terdiri dari kelopak bunga, mahkota, putik, benang sari, dan tangkai bunga. Bunga jantan terdiri dari kelopak bunga, mahkota, benang sari, dan tangkai bunga sedangkan Bunga betina terdiri dari kelopak bunga, mahkota, putik, dan tangkai bunga. 

Bunga memiliki berbagai jenis, seperti bunga tunggal dan bunga majemuk. Bunga Tunggal memiliki ciri yaitu pada satu tangkai hanya terdapat satu bunga saja. Bunga tunggal dapat ditemukan pada bunga mawar, bunga tulip, bunga kembang sepatu. Bunga majemuk memiliki ciri khusus yaitu pada satu tangkai  terdapat lebih dari satu bunga. Bunga majemuk dapat dilihat pada bunga kumis kucing, bunga anggrek, bunga merak, bunga bougenville, bunga edelweis. 

Fungsi Bunga adalah sebagai alat perkembangbiakan generatif  atau Perkembangbiakan yang didahului oleh pembuahan. Pembuahan pada tumbuhan berbunga  didahului oleh peristiwa penyerbukan yaitu proses jatuh dan menempelnya serbuk sari ke kepala putik.

Bunga memiliki bebebrapa manfaat bagi manusia maupun makhgluk lainnya. Bagi manusia bunga dapat digunakan sebagai hiasan, perlengkapan upacara adat, dan bahan rempah- rempah maupun obat- obatan. Sedangkan bagi makhluk lainnya, bunga dapat berguna untuk menarik serangga seperti kupu- kupu, kumbang dan lebah karena mahkota bunga yang indah dan berbau menyengat sehingga membantu proses penyerbukan terjadi.

E. Buah dan Biji
Buah dan Biji merupakan hasil dari pembuahan yang terjadi di dalam bakal buah. Bagian buah terdiri atas kulit, daging buah dan biji. Kulit merupakan bagian terluar buah, dan Daging buah merupakan bagian buah yang dapat dimakan. Sedangkan biji merupakan cikal bakal terbentuknya tumbuhan baru. 

Bagian biji terdiri atas kulit, lembaga, dan cadangan makanan. Bagian kulit berfungsi untuk melindungi lembaga atau cikal bakal tumbuhan baru. Cadangan makanan diperuntukkan bagi cikal bakal tanaman baru. 

Ada dua jenis buah yaitu buah sejati dan buah semu. Buah sejati dapat dibedakan menjadi buah sejati tunggal kering, buah sejati tunggal berdaging, buah sejati ganda dan buah sejati majemuk. Buah sejati kering terdiri atas buah padi atau kariopsis, kurung atau akenium, keras atau nut, samara, berbelah atau schizocarp, kendaga atau rhegma, dan buah kotak seperti buah bumbung atau follicle, polong atau legume, loment, lobak atau silique, lobak pendek atau siliqle dan buah kotak sejati atau capsule. Ada dua buah sejati yaitu buah sejati tunggal dan buah sejati ganda. Buah sejati tunggal berdaging meliputi buah buni atau berrymentimun atau pepo, jeruk atau hesperidium, batu atau drupe, dan delima. Sementara itu buah sejati ganda disebut juga buah agregat yang terdiri atas buah buni majemuk, batu majemuk dan kurung majemuk.

Buah semu terjadi dari bakal buah dan bagian- bagian bunga lain dan bagian bunga tersebut menjadi bagian yang dominan dalam pembentukan buah, sedangkan bakal buahnya sendiri kurang berkembang. 

Buah memiliki beberapa fungsi yaitu sebagai cadangan makanan, alat perkembangbiakan, pelindung biji dan dapat dimanfaatkan untuk kepentingan manusia. Biji juga memiliki beberap fungsi yaitu sebagai hasil pembuahan atau penyerbukan bunga, alat perkembangbiakan dan cadangan makanan bagi tumbuhan baru. 

Itulah materi bagian tubuh tumbuhan dan fungsinya pada materi IPAS kelas 4 SD semester 1 Kurikulum Merdeka. Sampai jumpa lagi di materi- materi berikutnya yaa...

Semoga Bermanfaat.  
Tema dan logo Hari Ulang Tahun (HUT) ke -78 Kemerdekaan RI Tahun 2023, Berikut Link Panduan dan Link Downloadnya

Tema dan logo Hari Ulang Tahun (HUT) ke -78 Kemerdekaan RI Tahun 2023, Berikut Link Panduan dan Link Downloadnya

Tema dan logo Hari Ulang Tahun (HUT) ke -78 Kemerdekaan RI Tahun 2023 telah disosialisasikan oleh Pemerintah melalui Kementrian Sekretariat Negara (Kemensetneg). Tema " Terus Melaju Untuk Indonesia Maju" diusung untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI ke - 78 yang dilengkapi dengan logo HUT Ke-78 dengan perpaduan angka tujuh yang berwarna merah solid dan angka delapan yang terbentuk dari lima garis berwarna merah. 

Kesatuan logo dan tema yang diusung memberikan gambaran akan rasa tegas, stabil, lugas dan kesatuan serta bermakna meneruskan laju pertumbuhan secara kolektif, mendorong seluruh elemen bangsa untuk memiliki sifat tanggung jawab bersama, serta bergerak secara harmoni menuju Indonesia Maju. 

Sebagai tambahan, untuk menyemarakkan peringatan HUT ke- 78 Kemerdekaan RI Tahun 2023, berdasarkan surat Menteri Sekretaris Negara Republik Indonesia dengan nomor B-523/M/S/TU.00.04/06/2023 tentang penyampaian tema, logo, dan partisipasi menyemarakkan Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke -78 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Tahun 2023, masyarakat dapat Memasang dekorasi, umbul-umbul, poster, spanduk, baliho atau hiasan lainnya, di lingkungan  secara serentak sejak tanggal 20 Juni 2023. Penggunaan logo HUT Ke-78 Kemerdekaan RI Tahun 2023 dan desain turunannya agar merujuk pada  pedoman yang dapat diunduh pada situs resmi Kementerian Sekretariat Negara melalui laman www.setneg.go.id. 

Selain itu, masyarakat dapat mengimplementasikan logo dan desain turunan HUT Ke-78 Kemerdekaan RI Tahun 2023 secara maksimal  ke dalam berbagai bentuk media, antara lain desain/tampilan situs/media sosial, tayangan pada media televisi dan daring, dekorasi bangunan, dekorasi kendaraan/alat transportasi umum dan dinas, produk/suvenir, media publikasi cetak, elektronik, dan lain-lain, sesuai dengan kapasitas dan kemampuan masing-masing. 

Berkaitan dengan pengibaran Bendera Merah Putih, masyarakat dapat mengibrakannya secara serentak di lingkungan masing-masing mulai tanggal 1 s.d. 31 Agustus 2023. Disamping itu, untuk menyemarakkan bulan Kemerdekaan, program dan kegiatan dapat diselenggarakan baik secara daring maupun luring.



Peringatan detik- detik Proklamasi akan dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 2023 pukul 10.17 s.d. 10.20 WIB, selama 3 menit, sehingga semua kegiatan dan aktivitas diharapkan dihentikan sejenak untuk menghormati peringatan Detik-Detik Proklamasi tersebut. Saat lagu Kebangsaan Indonesia Raya dikumandangkan maka masyarakat dapat berdiri tegap. Aktivitas tersebut dikecualikan bagi setiap orang dengan aktivitas yang berpotensi membahayakan diri dan orang lain apabila dihentikan. 

Adapun informasi lebih lengkap tentang peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI Tahun 2023 baik surat edaran maupun link logo dapat diunduh melalui tautan dokumen berikut ini,

  • Surat Edaran Menteri Sekretaris Negara tentang Pedoman Peringatan HUT Ke-78 Kemerdekaan RI Tahun 2023 [download]
  • Tema, Logo, dan Panduan Identitas Visual Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2023 [download]

Itulah tentang sosialisasi tema dan logo HUT ke -78 Kemerdekaan RI Tahun 2023 berupa Pedoman Peringatan HUT Ke-78 Kemerdekaan RI Tahun 2023 dan link download tema dan logo serta Panduan Identitas Visual Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2023.  Semoga Bermanfaat. 

Formulir Kontak