Ahzaa.Net
Seri Latihan Soal Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part VI) : Pemecahan Masalah (Problem Solving)

Seri Latihan Soal Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part VI) : Pemecahan Masalah (Problem Solving)

Hai sahabat Ahzaa selamat datang kembali di AhzaaNet. Masih dengan materi informatika kelas 10 SMK kurikulum merdeka ya..Kali ini kita lanjtukan belajarnya meneruskan latihan soal sebelumnya untuk bab 1 tentang berpikir komputasional. Materi pada post ini sudah berlanjut ke sub bab keenam yang membahas tentang Pemecahan Masalah (Problem Solving). 

Bagi teman- teman yang ingin belajar materi melalui latihan soal sub bab sebelumnya, dapat dibuka yaa postingan- postingan saya terdahulu. 



Pada latihan soal informatika kelas 10 SMK/ MAK semester 1 kurikulum merdeka bab 1 sub bab 6 ini, membahas tentang pemecahan masalah yang berkaitan dengan brainstorming. Latihan soal ini merupakan intisari dari materi dari informatika kelas 10 SMK kurikulum merdeka terbitan Kemendikbudristek tahun 2022. Teman- teman dapat membaca materi pada buku tersebut sebelum berlatih melalui soal- soal berikut. 

Gambar oleh LUNEMax dari Pixabay

Baik, langsung saja yaa, berikut latihan soalnya. 

Latihan Soal Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part VI) : Pemecahan Masalah (Problem Solving)

1. Berikut ini pernyataan yang tidak sesuai dengan definisi pemecahan masalah adalah ....
A. Pemecahan masalah dapat diartikan sebagai proses mencari jalan keluar dari suatu kesulitan
B. Pemecahan masalah dilakukan melalui suatu proses yang direncanakan yang mungkin tidak dapat dicapai dengan segera
C. Pemecahan masalah memerlukan proses kognitif tingkat tinggi yang membutuhkan modulasi dan kontrol daripada rutinitas atau keterampilan dasar
D. semua pernyataan benar 


2. Tahapan awal dari pemecahan masalah adalah ....
A. memeriksa kembali 
B. melaksanakan rencana 
C. merencanakan solusi 
D. memahami masalah 


3. Perhatikan langkah- langkah berikut ini,
(1) mengajukan pertanyaan tentang apa yang diketahui dan diinginkan
(2) menjelaskan masalah
(3) menghubungkannya dengan masalah lain yang serupa
(4) lebih fokus pada hal-hal yang esensial
(5) mengembangkan model
(6) menggambar diagram.

Pemecahan masalah yangh dilakukan melalui langkah di atas, dilakukan pada tahapan ....
A. memeriksa kembali 
B. melaksanakan rencana 
C. merencanakan solusi 
D. memahami masalah 


4. Identifikasi operasi yang terlibat dan strategi tertentu diperlukan dalam memecahkan masalah tertentu. Hal tersebut terdapat dalam tahapan pemecahan masalah ....
A. memeriksa kembali 
B. melaksanakan rencana 
C. merencanakan solusi 
D. membuat rencana


5. Interpretasi informasi yang diberikan dalam bentuk matematis dan menetapkan strategi selama proses dan perhitungan sedang berlangsung merupakan langkah dari pemecahan masalah dalam tahapan ....
A. memeriksa kembali 
B. melaksanakan rencana 
C. merencanakan solusi 
D. memahami masalah 


6. Dalam verifikasi untuk menyelesaikan suatu masalah, maka proses melihat kembali dapat dilakukan dengan cara ....
A. verifikasi semua informasi yang relevan 
B. meninjau semua perhitungan yang ada 
C. memeriksa apakah solusinya logis
D. semua pernyataan benar 


7. Kegiatan membaca (reading) dalam pemecahan masalah dapat dilakukan dengan cara .... (jawaban bisa lebih dari satu) 
A. menuliskan kata kunci
B. merumuskan masalah dalam bahasa yang mudah dipahami 
C. identifikasi masalah 
D. menarik kesimpulan 


8. Proses menjelajahi dalam pemecahan masalah dapat dilakukan dengan cara ....
A. mengidentifikasi masalah yang diberikan dan mempresentasikan masalah tersebut dengan cara yang mudah
dipahami.
B. menarik kesimpulan atau membuat hipotesa tentang cara menyelesaikan masalah yang
ditemui
C. menghitung untuk menemukan jawaban 
D. memeriksa kembali jawaban yang telah dilakukan 


9. Memilih suatu strategi (choose a strategy) dalam menyelesaikan masalah dapat dilakukan dengan cara ....
A. mengidentifikasi masalah yang diberikan dan mempresentasikan masalah tersebut dengan cara yang mudah
dipahami.
B. menarik kesimpulan atau membuat hipotesa tentang cara menyelesaikan masalah yang
ditemui
C. menghitung untuk menemukan jawaban 
D. memeriksa kembali jawaban yang telah dilakukan 


10. Tahapan remedy the problem dalam menyelesaikan masalah dapat dilakukan dengan cara ....
A. mengidentifikasi masalah yang diberikan dan mempresentasikan masalah tersebut dengan cara yang mudah
dipahami.
B. menarik kesimpulan atau membuat hipotesa tentang cara menyelesaikan masalah yang
ditemui
C. menghitung untuk menemukan jawaban 
D. memeriksa kembali jawaban yang telah dilakukan 


11. Meninjau kembali dan mendiskusikan (assessment and extend) dalam menyelesaikan masalah dapat dilakukan dengan cara ....
A. mengidentifikasi masalah yang diberikan dan mempresentasikan masalah tersebut dengan cara yang mudah
dipahami.
B. menarik kesimpulan atau membuat hipotesa tentang cara menyelesaikan masalah yang
ditemui
C. menghitung untuk menemukan jawaban 
D. memeriksa kembali jawaban yang telah dilakukan 


12. Di bawah ini pernyataan yang tepat tentang data kuantitatif adalah .... (jawaban bisa lebih dari satu)
A. data berupa angka 
B. pengambilan data memerlukan alat yang disusun dan diatur secara rapi 
C. data berupa kalimat 
D. data merupakan opini


13. Pada pengambilan data kuantitatif, para responden dalam memilih jawaban ....
A. sesuai dengan keadaan dirinya yang dirangkai dalam sebuah kalimat 
B. memberikan opini terkait isu yang dikembangkan 
C. memilih opsi yang sesuai dengan dirinya pada pilihan jawaban yang tersedia 
D. menggunakan pendapat mereka tentang isu- isu atau topik yang ditanyakan 


14. Dalam membentuk data, ada tiga variabel data kuantitatif. Variabel nominal merupakan salah satunya yang memiliki ciri ....
A. mewakili data peringkat 
B. mewakili nilai numerik 
C. dapat digunakan untuk menghitung data 
D. semua jawaban benar 


15. Berikut ini yang merupakan contoh dari variabel nominal adalah .... (jawaban bisa lebih dari satu)
A. variabel agama 
B. variabel jabatan 
C. variabel jenis kelamin 
D. variabel tinggi badan 


16. Variabel dalam data kuantitatif yang dapat mewakili data peringkat adalah ....
A. variabel nominal 
B. variabel ordinal 
C. variabel scale 
D. variabel nominal dan ordinal 


17. Di bawah ini yang merupakan contoh dari variabel ordinal adalah ....
A. variabel pendidikan 
B. variabel berat badan 
C. variabel agama 
D. variabel jenis kelamin 


18. Tipe variabel yang digunakan untuk menghitung data seperti menghitung nilai statistika deskriptif adalah ....
A. variabel nominal 
B. variabel ordinal 
C. variabel scale 
D. variabel nominal dan ordinal 


19. Di bawah ini yang merupakan contoh dari variabel scale adalah ....
A. variabel pendidikan 
B. variabel berat badan 
C. variabel agama 
D. variabel jenis kelamin 


20. Dalam suatu penelitian, didapatkan data yang nilainya berupa bilangan bulat. Maka data tersebut termasuk dalam klasifikasi data ....
A. data kontinyu 
B. data diskrit 
C. data konkrit 
D. data abstrak 


21. Dalam suatu penelitian, didapatkan data yang nilainya ada pada range dan nilainya bisa berupa pecahan. Maka data tersebut termasuk dalam klasifikasi data ....
A. data kontinyu 
B. data diskrit 
C. data konkrit 
D. data abstrak 


22. Data hasil perkiraan cuaca, banyaknya penduduk bumi, panjang jalan merupakan contoh dari klasifikasi data ....
A. data kontinyu 
B. data diskrit 
C. data konkrit 
D. data abstrak 


23. Tanggapan Dinas Tenaga Kerja terhadap serapan siswa SMK yang masuk ke dunia kerja termasuk dalam data ....
A. kuantitatif
B. kualitatif 
C. abstrak 
D. riil 


24. Dalam sebuah musyawarah, setiap anggota memberikan suatu gagasan dan mengumpulkannya untuk dibahas. Dalam hal ini, setiap gagasan dari anggota dapat dijadikan sebagai suatu alat diskusi sederhana yang dikenal dengan istilah ....
A. conclusion
C. brainwriting 
D. problem solving 


25. Dalam proses brainstorming, ada beberapa ketentuan wajib yang dapat diikuti dan diaplikasikan dalam proses tersebut. Berikut ini yang bukan merupakan keempat hal wajib diterapkan dalam brainstorming adalah ....
A. menghindari kritik suatu ide 
B. menggali ide dalam jumlah besar 
C. membahas setiap ide yang muncul 
D. selalu mengemukakan ide- ide yang  ekstrim dan berlebihan 


26. Metode brainstorming dapat digunakan untuk hal- hal yang lebih besar dapat menggunakan pendekatan ....
A. Creative Problem Solving 
B. Main Problem Solving 
C. Light Problem Solving 
D. Particular Problem Solving 


27. Brainstorming untuk menyelesaikan masalah yang lebih besar dapat dilakukan dengan beberapa cara. Berikut ini yang bukan merupakan cara- cara yang dilakukan adalah ....
A. menjelaskan ide
B. membentuk sebuah pemahaman 
C. mengembangkan ide 
D. mengevaluasi apa yang sudah dilakukan 


28. Inti dari kreatifitas adalah cara menganalisa suatu solusi dengan membuat keseimbangan dari cara berpikir manusia yang sempit. Dalam hal ini Brainstorming memenuhi prinsip ....
A. Keseimbangan antara pemikiran yang berbeda dan konvergen
B. Gunakan masalah sebagai hal yang diperdebatkan
C. Menangguhkan Penilaian dan Kritik
D. Biasakan berkata “Ya, dan”, daripada kata-kata “Tidak, tetapi.”


29. Dalam brainstorming, suatu pertanyaan lebih banyak menghasilkan kreatifitas dibanding sebuah pernyataan yang membatasi tanggapan dari anggota diskusi. Dalam hal ini Brainstorming memenuhi prinsip ....
A. Keseimbangan antara pemikiran yang berbeda dan konvergen
B. Gunakan masalah sebagai hal yang diperdebatkan
C. Menangguhkan Penilaian dan Kritik
D. Biasakan berkata “Ya, dan”, daripada kata-kata “Tidak, tetapi.”


30. Pada pelaksanaan brainstorming kelompok, sebelum melaksanakan curag gagasan diperlukan ....
A. evaluasi antaranggota 
B. masukan dari anggota 
C. rencana yang matang 
D. sistem yang membangun 


31. Fasilitator mempersilakan tiap anggota menulis atau mengungkapkan idenya masing-masing dan memberi komentar pada ide dari setiap anggota dan  pada proses ini harus dilakukan secara suka rela tanpa diminta. Penjelasan di atas merupakan variasi dalam brainstorming ....
A. Brainwriting 
B. Round Robin Brainstorming
C. Role Storming
D. Brainstorming Terbalik


32. Moderator mengajukan pertanyaan kepada setiap individu tentang ide-ide mereka secara bergantian sehingga brainstorming adalah alat untuk mengaktifkan ide-ide setiap anggota. Penjelasan di atas merupakan variasi dalam brainstorming ....
A. Brainwriting 
B. Round Robin Brainstorming
C. Role Storming
D. Brainstorming Terbalik


33. Kreativitas anggota kelompok untuk mengeksplorasi peran yang ditugaskan dalam simulasi atau drama di
dunia pendidikan. Hal tersebut merupakan merupakan variasi dalam brainstorming ....
A. Brainwriting 
B. Round Robin Brainstorming
C. Role Storming
D. Brainstorming Terbalik


34. Anggota kelompok memiliki ide yang berlawanan atau bertentangan dengan proposal sehingga kadang memunculkan tanggapan yang lucu namun bermakna yang mengarah pada solusi nyata. Hal tersebut merupakan merupakan variasi dalam brainstorming ....
A. Brainwriting 
B. Round Robin Brainstorming
C. Role Storming
D. Brainstorming Terbalik


35. Analisa akar penyebab masalah adalah cara sistematis untuk mengungkap inti masalah, atau penyebab pertama yang mendasari masalah terjadi. Adapun tujuan dari analisa masalah adalah ....
A. mengetahui tentang kelebihan dan kelemahan dari sebuah gagasan
B. mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang masalah yang dipecahkan sebelum pengembangan di mulai
C. memahami struktur dari akar permasalahan yang dibahas untuk dipilah mana yang lebih dulu dicari solusinya
D. merinci permasalahan menjadi bentuk bentuk permasalahan mikro atau kecil


Demikian Latihan Soal Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part VI) : Pemecahan Masalah (Problem Solving). Kita lanjutkan lagi latihan soal- soal untuk sub bab berikutnya dengan materi ketujuh atau terakhir yaitu Prinsip Pemikiran Komputasional

Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part VII) : Prinsip Pemikiran Komputasional

Semoga Bermanfaat 

Salam. 
Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part V) : Bilangan Desimal, Biner dan Heksadesimal

Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part V) : Bilangan Desimal, Biner dan Heksadesimal

Hai sahabat Ahzaa selamat datang kembali di AhzaaNet. Masih dengan materi informatika kelas 10 SMK kurikulum merdeka ya..Kali ini kita lanjtukan belajarnya meneruskan latihan soal sebelumnya untuk bab 1 tentang berpikir komputasional. Materi pada post ini sudah berlanjut ke sub bab kelima yang membahas tentang materi bilangan biner, desimal dan heksadesimal. Buat teman- teman yang ingin belajar materi melalui latihan soal sub bab sebelumnya, dapat dibuka yaa postingan- postingan saya terdahulu. 



Pada latihan soal informatika kelas 10 SMK/ MAK semester 1 kurikulum merdeka bab 1 sub bab 5 ini, membahas tentang bilangan desimal, biner dan heksadesimal. Sebelum beranjak ke latihan soal, materi lengkap dapat teman- teman baca pada buku informatika kelas 10 SMK/ MAK kurikulum merdeka terbitan Kemendikbudristek. 

Image by Pexels from Pixabay

Baik, langsung saja yaa, berikut latihan soalnya. 

Latihan Soal Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part V) : Bilangan Desimal, Biner dan Heksadesimal

1. Pernyataan yang tepat tentang sistem bilangan adalah ....
A. sistem bilangan merupakan suatu cara untuk menuliskan deret bilangan 
B. Sistem bilangan merupakan suatu proses wakil dari besaran berupa item fisik
C. sistem bilangan menggunakan suatu bilangan dasar atau basis tertentu 
D. semua pernyataan benar 


2. Di bawah ini ciri dari bilangan desimal adalah ....
A. penggunaan persentase dalam bilangannya 
B. penggunaan koma sebagai pemisah antara bilangan bulat dan pecahan 
C. penggunaan tanda titik di akhir bilangan 
D. penggunaan bilangan prima


3. Menurut asal usulnya, bilangan desimal diklasifikasikan dalam kelompok bilangan ....
A. prima 
B. bulat 
C. asli 
D. pecahan 


Perhatikan bilangan berikut untuk menjawab soal nomor 4 sampai 7.
2,354 

4. Angka 2 pada bilangan di atas menunjukkan bilangan ....
A. perseribuan 
B. perseratusan 
C. persepuluhan 
D. satuan 


5. Angka 3 pada bilangan di atas menunjukkan bilangan ....
A. perseribuan 
B. perseratusan 
C. persepuluhan 
D. satuan 


6. Angka 5 pada bilangan di atas menunjukkan bilangan ....
A. perseribuan 
B. perseratusan 
C. persepuluhan 
D. satuan 


7. Angka 4 pada bilangan di atas menunjukkan bilangan ....
A. perseribuan 
B. perseratusan 
C. persepuluhan 
D. satuan 


8. Pembulatan yang tepat dari bilangan desimal 6,7 ke satuan terdekat adalah ....
A. 6,5
B. 6
C. 7
D. 6,01


9. Pembulatan yang tepat dari bilangan desimal 2,3 ke satuan terdekat adalah ....
A. 2
B. 2,5
C. 3
D. 2,4


10. Pembulatan ke satu angka setelah koma untuk angka 9,768 adalah ....
A. 9
B. 9,7
C. 9,8
D. 9,6


11. Pernyataan yang tepat tentang bilangan biner adalah .... (jawaban bisa lebih dari satu)
A. bilangan biner dikenal dengan bit
B. bilangan biner digunakan dalam sistem komputasi yang paling sederhana 
C. bilangan biner digunakan pada bidang digital 
D. bilangan biner memiliki 3 angka yaitu 1, 2 dan 3


12. Bulangan biner merupakan bilangan basis dua yang memiliki angka ....
A. 0 dan 1 
B. 1 dan 2
C. 1, 2 dan 3 
D. 0, 1 dan 2


13. BIlangan biner menggunakan sistem perpangkatan angka ....
A. 1
B. 10 
C. 2
D. 3


14. Pada saat menyalakan saklar lampu, ketika lampu menyala maka nilai binarinya adalah ....
A. 0 
B. 1
C. 2
D. 3


15. Hasil konversi dari biner ke desimal dari bilangan biner 1011 adalah ....
A. 10
B. 10<sub>1</sub></p>
C. 11<sub>0</sub></p>
D. 11<sub>10</sub></p>


16. Basis dari sitem bilangan heksadesimal adalah ....
A. 2
B. 4
C. 8
D. 16


17. Fungsi dari sistem bilangan heksadesimal  adalah ....
A. bidang digital yang membutuhkan pernyataan ya atau tidak 
B. penampil sebuah nilai alamat memori dan pemrograman komputer
C. pengembangan sistem bilanga biner 
D. konversi bilangan biner ke desimal 


18. Untuk mengkonversi bilangan desimal ke heksadesimal, maka dilakukan dengan cara ....
A. membagi dengan basis 2 
B. membagi dengan basis 4
C. membagi dengan basis 8
D. membagi dengan basis 16 


19. Untuk mengkonversi bilangan heksadesimal menjadi desimal, maka dilakukan dengan cara ....
A. menghitung hasil perkalian dengan basis 2
B. menghitung hasil perkalian dengan basis 4
C. menghitung hasil pembagian dengan basis 16
D. menghitung hasil perkalian dengan basis 16


20. Untuk mengubah bilangan heksadesimal menjadi bilangan biner, maka yang harus dilakukan adalah ....
A. mengubah bilangan heksa menjadi bilangan desimal terlebih dahulu dan kemudian dikonversikan menjadi bilangan biner 
B. mengubah bilangan heksa menjadi bilangan biner
C. mengubah bilangan heksa menjadi bilangan desimal
D. mengubah bilangan heksa menjadi bilangan asli kemudian mengubahnya menjadi bilangan desimal dan kemudian dikonversikan menjadi bilangan biner


Demikian Latihan Soal Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part V) : Bilangan Desimal, Biner dan Heksadesimal. Kita lanjutkan lagi latihan soal- soal untuk sub bab berikutnya dengan materi keenam yaitu Pemecahan Masalah (Problem Solving)


Semoga Bermanfaat 

Salam. 
Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part IV) : Logika Inferensi

Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part IV) : Logika Inferensi

Hai sahabat Ahzaa, kita lanjutkan lagi yaa untuk belajar materi informatika kelas 10 SMK/ MAK Semester 1 Kurikulum Merdeka dalam Bab 1 tentang Berpikir Komputasional yang pada tulisan ini akan kita bahas melalui latihan soal untuk sub bab keempat yaitu Logika Inferensi. Buat teman- teman yang belum belajar sub bab pertama, kedua, dan ketiga dapat berlatih melalui soal- soal pada tulisan saya sebelumnya. 


Pada sub bab keempat ini, kita akan belajar melalui latihan soal tentang materi logika inferensi. Topik tersebut dapat teman- teman pelajari melalui buku Informatika kelas 10 SMK/ MAK terbitan Kemendikbudristek tahun 2022. 

Image by <a href="https://pixabay.com/users/qimono-1962238/?utm_source=link-attribution&amp;utm_medium=referral&amp;utm_campaign=image&amp;utm_content=1875247">Arek Socha</a> from <a href="https://pixabay.com/?utm_source=link-attribution&amp;utm_medium=referral&amp;utm_campaign=image&amp;utm_content=1875247">Pixabay</a>
Source : Pixabay

Untuk latihan soal sendiri berjumlah 10 soal pilihan ganda lengkap dengan kunci jawabannya. Semoga dengan latihan soal ini, dapat membantu teman- teman dalam belajar.

Berikut latihan soalnya,

Latihan Soal Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part IV) : Logika Inferensi

1. Di bawah ini pernyataan yang tepat tentang logika inferensi adalah .... (jawaban bisa lebih dari satu)
A. logika inferensi merupakan salah satu cara untuk mendapatkan kesimpulan 
B. logika inferensi merupakan proses mendapatkan kesimpulan berdasarkan data yang sifatnya empirik 
C. proses penarikan kesimpulan melalui logika inferensi lebih sulit daripada penarikan kesimpulan dengan metode lainnya 
D. penarikan kesimpulan pada logika inferensi berdasarkan pada apa yang sudah diketaghui atau diasumsikan 


2. Proses membuat kesimpulan dari sebuah premis dapat dianggap sebagai penartikan kesimpulan dengan bentuk ....
A. inferensi langsung 
B. inferensi tak langsung 
C. inferensi mediasi 
D. inferensi sistematis 


3. Proses membuat kesimpulan/konklusi dari dua atau lebih premis yang saling terkait secara logis merupakan ciri dari inferensi ....
A. inferensi langsung 
B. inferensi tak langsung 
C. inferensi mediasi 
D. inferensi sistematis 


4. Mila memelihara berbagai jenis kucing di rumahnya. Terdapat berbagai ras kucing seperti Persia, Angora, Bengal, Birman dan Siam. Dia menyisihkan sebagian besar gajinya untuk membeli makanan dan merawat kucing- kucing peliharaannya. 

Kesimpulan yang dapat ditarik dari ilustrasi di atas adalah ....
A. Mila menyukai memelihara berbagai jenis hewan 
B. Mila adalah pecinta segala jenis hewan 
C. Mila adalah pecinta kucing
D. Mila adalah aktivis pecinta kucing 


5. Fira terlihat gugup ketika guru menanyakan tentang tugas yang diberikan sehari sebelumnya. Kesimpulan yang bisa ditarik dari kalimat tersebut adalah ....
A. Fira sudah mengerjakan tugasnya 
B. Fira belum mengerjakan tugasnya 
C. Fira ragu- ragu dengan tugasnya 
D. Fira merasa bahwa tugasnya benar 


6. Fahmi menerima telepon dari ibunya dan terlihat sedih. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah ....
A. Fahmi menerima berita yang menggembirakan 
B. Fahmi menerima berita kesedihan 
C. Fahmi tidak suka ditelepon ibunya 
D. Fahmi merasa senang ditelpon ibunya 


7. Lampu kantor mulai padam dan tidak terdengar lagi suara riuh karyawan. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah ....
A. jam kantor sedang dimulai 
B. waktu sudah menunjukkan istirahat siang 
C. jam kantor telah selesai dan karyawan sudah pulang 
D. ada permasalahan yang terjadi pada sistem kelistrikan di kantor 


8. Ali mendengar teriakan minta tolong dari seseorang dari dalam rumah. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah ....
A. telah terjadi pemadaman listrik 
B. telah terjadi sesuatu dari dalam rumah tersebut
C. ada perampok di rumah tersebut 
D. suatu hal yang wajar terjadi dalam kawasan tersebut


9. Seorang petugas melihat barang- barang berserakan disertai noda darah dimana- mana.  Kesimpulan yang didapat dari peristiwa tersebut adalah ....
A. telah terjadi serangan terhadap kawasan tersebut 
B. telah terjadi tindak kejahatan di rumah tersebut
C. telah terjadi tindakan yang biasa 
D. telah terjadi situasi yang menegangkan di rumah tersebut


10. Mira ragu- ragu dalam menjawab beberapa pertanyaan yang dilontarkan guru kepadanya. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah ....
A. Mira tidak belajar tadi malam 
B. Mira selalu belajar dengan giat 
C. Mira mengetahui jawaban yang ditanyakan oleh guru
D. Mira kurang menguasai materi yang ditanyakan gurunya


Demikian Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part IV) : Logika Inferensi. Kita lanjutkan lagi latihan soal- soal untuk sub bab berikutnya dengan materi kelima yaitu Bilangan Desimal, Biner dan Heksadesimal


Semoga Bermanfaat 

Salam. 
Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part III) : Deduktif, Induktif, dan Abduktif

Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part III) : Deduktif, Induktif, dan Abduktif

Hai sahabat Ahzaa, kita lanjutkan lagi yaa untuk belajar materi informatika kelas 10 SMK/ MAK Semester 1 Kurikulum Merdeka dalam Bab 1 tentang Berpikir Komputasional yang pada tulisan ini akan kita bahas melalui latihan soal untuk sub bab ketiga yaitu Deduktif, Induktif, dan Abduktif. Buat teman- teman yang belum belajar sub bab pertama dan kedua, dapat berlatih melalui soal- soal pada tulisan saya sebelumnya. 


Pada sub bab ketiga ini, kita akan belajar melalui latihan soal tentang materi Deduktif, Induktif, dan Abduktif. Topik tersebut dapat teman- teman pelajari melalui buku Informatika kelas 10 SMK/ MAK terbitan Kemendikbudristek tahun 2022. 

Gambar oleh fancycrave1 dari Pixabay

Untuk latihan soal sendiri berjumlah 22 soal pilihan ganda lengkap dengan kunci jawabannya. Semoga dengan latihan soal ini, dapat membantu teman- teman dalam belajar.

Berikut latihan soalnya,

Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part III) : Deduktif, Induktif, dan Abduktif

1. Pernyataan yang tepat tentang penalaran adalah .... (jawaban bisa lebih dari satu)
A. penalaran merupakan proses berpikir berdasarkan pengamatan indera 
B. penalaran merupakan berpikir tingkat lanjut yang akan menghasilkansejumlah konsep dan pengertian 
C. penalaran dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan yang bersifat empiris 
D. penalaran dapat dimasukkan ke dalam cara berpikir yang umum 


2. Di bawah ini yang bukan merupakan metode dalam menalar adalah ....
A. induktif 
B. deduktif 
C. konjungtif 
D. abduktif


3. Proses penalaran yang bertujuan untuk menarik kesimpulan berupa prinsip atau sikap khusus berdasarkan fakta-fakta yang bersifat umum disebut ....
A. penalaran dasar
B. penalaran deduktif 
C. penalaran induktif 
D. penalaran abduktif 


4. Pernyataan yang tepat tentang penalaran deduktif adalah .... (jawaban bisa lebih dari satu)
A. menyimpulkan hal khusus dari sejumlah proposisi umum 
B. menarik kesimpulan dari kasus- kasus nyata secara individual
C. menarik kesimpulan berdasar fakta yang bersifat umum 
D. menyimpulkan berdasarkan data - data yang bersifat empiris 


5. Untuk menarik kesimpulan secara deduktif, maka yang diperlukan adalah ....
A. satu pernyataan (premis) dan satu kesimpulan (konklusi)
B. dua pernyataan (premis) dan satu kesimpulan (konklusi) 
C. dua pernyataan (premis) dan dua kesimpulan (konklusi)
D. satu pernyataan (premis) dan dua kesimpulan (konklusi)


Perhatikan pernyataan - pernyataan berikut ini untuk menjawab soal nomor 6 dan 7,

(1) Semua hewan berkembang biak. 
(2) Burung adalah hewan. 
(3) Jadi Burung berkembang biak

6. Konklusi pada pernyataan- pernyataan di atas ditunjukkan oleh nomor ....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 1 dan 2


7. Pernyataan yang menunjukkan premis pada pernyataan di atas ditunjukkan oleh nomor ....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 1 dan 2


8. Bentuk penyimpulan secara tidak langsung yang diambil secara sistematis  dari dua premis  yang dihubungkan dengan cara tertentu disebut ....
A. kontraposisi 
B. proposisi 
C. silogisme 
D. invers 


9. Silogisme negati memiliki ciri- ciri dalam setiap kalimatnya ....
A. menyimbolkan sesuatu 
B. merupakan kesimpulan dari pernyataan khusus 
C. terdapat kata "bukan atau tidak"
D. tidak dapat dirangkai dengan pernyataan lainnya 


10. Apabila suatu premis pada silogisme bersifat negatif, maka simpulannya akan bernilai ....
A. positif 
B. negatif 
C. positif dan negatif 
D. tidak dapat ditentukan 


11. Perhatikan premis- premis berikut ,
Premis 1 : Penderita ganggguan asam lambung tidak boleh minum minuman yang mengandung soda 
Premis 2 : Farhan memiliki gangguan asam lambung.

Kesimpulan dari kedua premis di atas di bawah ini adalah ....
A. Farhan boleh meminum minuman bersoda 
B. Farhan bebas minum segala jenis minuman 
C. Farhan tidak boleh minum minuman yang mengandung soda 
D. Farhan boleh minum minuman yang mengandung soda namun terbatas 


12. Perhatikan premis- premis berikut ,
Premis 1 : Semua mamalia menyusui 
Premis 2 : Burung termasuk dalam kelompok unggas

Pernyataan yang tepat berkaitan dengan konklusi premis- premis di atas adalah ....
A. konklusi di atas benar karena terdapat premis umum 
B. konklusi salah karena tidak terdapat premis umum 
C. konklusi dapat ditentukan  dengan jelas 
D. semua pernyataan salah 


13. Jika dalam merumuskan premis terdapat tidak adanya terdapat premis umum, maka ....
A. terjadi silogisme negatif 
B. terjadi silogisme error 
C. kesimpulan tetap dianggap absah 
D. kesimpulan harus ditarik kembali 


14. Penalaran deduktif secara langsung atau tanpa silogisme premis atau tidak diucapkan karena sudah diketahui disebut ....
A. silogisme 
B. kontraposisi 
C. entimen 
D. invers 


15. Perhatikan premis- premis berikut ,
Premis 1 : Semua mamalia menyusui anaknya
Premis 2 : Semua kerbau menyusui anaknya

Entimen dari pernyataan tersebut adalah ....
A. Kerbau menyusui anaknya 
B. Kerbau termasuk hewan mamalia 
C. kerbau termasuk hewan mamalia karena menyusui anaknya 
D. kerbau tidak termasuk dalam hewan mamalia 


16. Proses penarikan kesimpulan dari kasus-kasus nyata secara individual (khusus) menjadi kesimpulan yang bersifat umum disebut penalaran ....
A. deduktif 
B. induktif 
C. abduktif 
D. konjungtif 


17. Kucing memiliki mata, anjing memiliki mata, paus memiliki mata, sapi memiliki mata. Kesimpulan dari pernyataan di atas adalah ....
A. beberapa hewan memiliki mata
B. sebagian besar hewan memiliki mata 
C. tidak semua hewan memiliki mata 
D. semua hewan memiliki mata 


18. Dalam mendapatkan argumentasi terbaik, amak kita harus menjelaskan segala hal dengan bahasa yang ringan dan tidak ada bantahan dari pihak lainnya. Cara yang diambil dalam hal ini adalah ....
A. koherensi 
B. kesederhanaan 
C. prediktabilitas 
D. komprehensi 


19. Cara untuk mendapatkan argumentasi dengan mendasarkan pada pemilihan penjelasan sesuai dengan apa yang diyakini oleh para ahli adalah ....
A. koherensi 
B. kesederhanaan 
C. prediktabilitas 
D. komprehensi 


20. Cara untuk mendapatkan argumentasi dengan mendasarkan pada pemilihan penjelasan yang paling banyak menghasilkan prediksi yang dapat disangkal. adalah ....
A. koherensi 
B. kesederhanaan 
C. prediktabilitas 
D. komprehensi   


21. Cara untuk mendapatkan argumentasi dengan mendasarkan pada pemilihan penjelasan yang paling lengkap dan meninggalkan sedikit sekali ketidakjelasan adalah ....
A. koherensi 
B. kesederhanaan 
C. prediktabilitas 
D. komprehensi 


22. Rudi selalu marah - marah tanpa sebab apabila tidak memiliki uang. Suatu saat kita melihat Rudi marah- marah tanpa sebab. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah ....
A. Rudi sedang memiliki uang 
B. Rudi sedang tidak memiliki uang 
C. Rudi selalu marah- marah 
D. tabiat Rudi selalu marah- marah  


Demikian Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part III) : Deduktif, Induktif, dan Abduktif. Kita lanjutkan lagi latihan soal- soal untuk sub bab berikutnya dengan materi keempat yaitu Logika Inferensi. 


Semoga Bermanfaat 

Salam. 
Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part II) : Negasi/Ingkaran, Konjungsi, Disjungsi, dan Implikasi

Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part II) : Negasi/Ingkaran, Konjungsi, Disjungsi, dan Implikasi

Hai sahabat Ahzaa, kita lanjutkan lagi yaa untuk belajar materi informatika kelas 10 SMK/ MAK Semester 1 Kurikulum Merdeka dalam Bab1 tentang Berpikir Komputasional. Adapun materi yang akan kita pelajari adalah sub bab kedua yaitu Negasi/Ingkaran, Konjungsi, Disjungsi, dan Implikasi. Buat teman- teman yang belum belajar sub bab pertama, dapat berlatih melalui soal- soal pada tulisan saya sebelumnya. 


Pada sub bab kedua ini, kita akan belajar melalui latihan soal tentang materi negasi, konjungsi, disjungsi, dan implikasi. Topik tersebut dapat teman- teman pelajari melalui buku Informatika kelas 10 SMK/ MAK terbitan Kemendikbudristek tahun 2022. 

Image by Gerd Altmann from Pixabay

Untuk latihan soal sendiri berjumlah 13 soal pilihan ganda lengkap dengan kunci jawabannya. Semoga dengan latihan soal ini, dapat membantu teman- teman dalam belajar.

Berikut latihan soalnya,

Latihan Soal Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part II) : Negasi/Ingkaran, Konjungsi, Disjungsi, dan Implikasi 


1. Konsekuen pada kalimat " Keris merupakan senjata para bangsawan di tanah Jawa dan Keris merupakan simbol kekuatan" adalah ....
A. keris merupakan senjata dan simbol kekuatan 
B. keris merupakan simbol kekuatan 
C. keris merupakan senjata para bangsawan di tanah Jawa
D. keris merupakan merupakan senjata para bangsawan di tanah Jawa dan simbol kekuatan.


2. Pernyataan yang tepat tentang negasi atau ingkaran adalah ....
A. suatu pernyataan yang bernilai benar (B), jika pernyataan semula bernilai salah (S) dan sebaliknya
B. suatu pernyataan yang bernilai benar (B), jika pernyataan semula bernilai benar (B) 
C. suatu pernyataan hanya dinilai benar (B) apapun maksudnya
D. suatu pernyataan hanya dinilai salah (S) apapun nilainya 


3. Jika sebuah kalimat pernyataan bernilai benar, maka ketika dinegasikan, maka kalimat tersebut akan bernilai ....
A. benar 
B. salah 
C. benar atau salah 
D. tidak dapat ditentukan 


4. Di bawah ini kalimat negasi dari kalimat "Harimau hanya bisa hidup di darat" adalah ....
A. harimau hidup di darat 
B. harimau merupakan hewan darat 
C. harimau bisa hidup di air 
D. harimau bisa hidup di darat maupun di air 


5. Nilai kebenaran dari kalimat " Ayam pandai berenang di air " adalah ....
A. benar 
B. salah 
C. benar atau salah 
D. tidak dapat ditentukan 


6.  Perhatikan pernyataan- pernyataan berikut ini,

p = Kucing termasuk hewan mamalia
q = Kucing memiliki kemampuan untuk terbang

Konjungsi dan nilai kebenaran dari pernyataan  di atas adalah ....
A. Kucing termasuk hewan mamalia dan memiliki kemampuan untuk terbang (benar)
B. Kucing termasuk hewan mamalia dan memiliki kemampuan untuk terbang (salah)
C. Kucing termasuk hewan mamalia dan memiliki kemampuan untuk terbang (benar atau salah)
D. Kucing termasuk hewan mamalia dan memiliki kemampuan untuk terbang (tidak dapat ditentukan nilainya)


7. Perhatikan pernyataan - pernyataan berikut ini,
p = Presiden Indonesia pertama adalah Ir Soekarno
q = Presiden Indonesia merupakan proklamator kemerdekaan Republik Indonesia

Konjungsi dan nilai kebenaran dari pernyataan  di atas adalah ....
A. Presiden Indonesia pertama adalah Ir Soekarno dan merupakan proklamator kemerdekaan Republik Indonesia (benar)
B. Presiden Indonesia pertama adalah Ir Soekarno dan merupakan proklamator kemerdekaan Republik Indonesia (salah)
C. Presiden Indonesia pertama adalah Ir Soekarno dan merupakan proklamator kemerdekaan Republik Indonesia (benar atau salah)
D. Presiden Indonesia pertama adalah Ir Soekarno dan merupakan proklamator kemerdekaan Republik Indonesia (tidak dapat ditentukan nilainya)


8. Nilai dari kalimat "Bulan Januari tidak memiliki 31 hari dan merupakan bulan pertama di tahun masehi" adalah ....
A. benar 
B. salah 
C. benar atau salah 
D. tidak dapat ditentukan nilainya 


9. Nilai dari kalimat "Tahun kabisat terjadi setiap tiga tahun sekali dan berjumlah 340 hari." adalah ....
A. benar 
B. salah 
C. benar atau salah 
D. tidak dapat ditentukan nilainya 


10. Perhatikan kalimat berikut :
10 * 10 = 100 atau 100 adalah bilangan genap.

Nilai disjungsi dan nilai kebenaran dari kalimat di atas adalah ....
A. benar 
B. salah 
C. benar atau salah 
D. tidak dapat ditentukan nilainya 


11. Perhatikan kalimat berikut :

"lumba-lumba adalah hewan menyusui atau hewan karnivora."

Nilai disjungsi dan nilai kebenaran dari kalimat di atas adalah ....
A. benar 
B. salah 
C. benar atau salah 
D. tidak dapat ditentukan nilainya 


12. Pernyataan majemuk yang dibentuk oleh kata hubung “jika … maka …” disebut dengan ....
A. konjungsi 
B. disjungsi 
C. implikasi 
D. negasi 


13.  Perhatikan pernyataan - pernyataan berikut ini,
p : Seluruh siswa menjalani ujian.
q : Seluruh siswa akan lulus sekolah.

Implikasi dua pernyataan di atas adalah ....

A. Seluruh siswa menjalani ujian dan akan lulus
B. Jika seluruh siswa menjalani ujian maka kemudian akan lulus sekolah
C. seluruh siswa akan lulus sekolah maka  mereka harus mengikuti ujian 
D. seluruh siswa menjalani ujian dan tidak seluruhnya lulus 


Demikian Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part II) : Negasi/Ingkaran, Konjungsi, Disjungsi, dan Implikasi . Kita lanjutkan lagi latihan soal- soal untuk sub bab berikutnya dengan materi ketiga yaitu Deduktif, Induktif dan Abduktif. 


Semoga Bermanfaat 

Salam. 
Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part I) : Proposisi

Latihan Soal Sumatif Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part I) : Proposisi

Hai sahabat Ahzaa, selamat datang kembali di AhzaaNet. Baik, pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang materi informatika kelas 10 SMK/ MAK bab 1 yaitu Berpikir Komputasional. Materi Berpikir Komputasional terdiri atas beberapa sub bab diantaranya Proposisi, Negasi/Ingkaran, Konjungsi, Disjungsi, dan Implikasi Deduktif, Induktif dan Abduktif, Logika Inferensi, Bilangan Desimal, Biner dan Heksadesimal, Pemecahan Masalah (Problem Solving), dan Prinsip Pemikiran Komputasional. 

Image by Dominic Alberts from Pixabay 

Untuk memudahkan dalam belajar, setiap sub bab akan kami buat materi soalnya secara terpisah dan untuk latihan soal pada post ini akan berfokus pada sub bab pertama yaitu Proposisi. Tentang apa itu proposisi, dan istilah- istilah yang berkaitan dengan proposisi tersebut, dapat teman- teman pelajari pada rangkuman materi berikut ini,


1. Proposisi merupakan sebuah pernyataan yang menggambarkan keadaan benar atau salah dalam bentuk kalimat. 

2. Istilah proposisi biasanya digunakan dalam analisis logika di mana keadaan dan peristiwa secara umum melibatkan seseorang atau orang yang dirujuk dalam kalimat.

3. Kebenaran sebuah proposisi berkorespondensi dengan fakta, sebuah proposisi yang salah tidak berkorespondensi dengan fakta. Ada empat unsur proposisi, yaitu dua unsur merupakan materi pokok proposisi, sedangkan dua unsur lain sebagai hal yang menyertainya. 

4. Empat unsur proposisi adalah subjek, predikat, kopula dan kuantor. Subjek dan predikat merupakan materi pokok proposisi sedangkan kopula dan kuantor merupakan unsur yang menyertainya

5. Kebenaran suatu kalimat proposisi harus sesuai fakta. Ada empat elemen, yaitu dua elemen subjek kalimat, dan dua elemen lainnya berfungsi sebagai objek yang menyertainya. Keempat elemen tersebut, yaitu konsep sebagai subjek, konsep sebagai predikat, kopula dan kuantifier. 

6. Kalimat proposisi merupakan sebuah pernyataan yang melukiskan beberapa keadaan dan biasanya tidak selalu benar atau salah dalam bentuk kalimat.

7. Proposisi Majemuk menjelaskan “kemajemukan proposisi (anteseden dan konsekuen) yang dipadukan”. Anteseden sering disebut dengan premis dan konsekuen disebut dengan kesimpulan. 

Berikut latihan soalnya, selamat belajar...

Latihan Soal Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part I) : Proposisi

1. Berikut ini pernyaataan yang tepat tentang proposisi adalah .... (jawaban bisa lebih dari satu)
A. Proposisi merupakan pernyataan yang menggambarkan keadaan benar atau salah dalam bentuk kalimat
B. Proposisi digunakan dalam analisis logika dimana keadaan dan peristiwa secara umum melibatkan seseorang atau orang yang dirujuk dalam kalimat 
C. Proposisi hanya berkorespondensi dengan fakta 
D. Proposisi hanya berkorespondensi dengan opini 

2. Dalam proposisi, kebenaran dapat berkorespondensi dengan ....
A. opini
B. pendapat 
C. fakta 
D. irisan 

3. Perhatikan hal- hal di bawah ini, 
(1) subjek 
(2) predikat 
(3) kopula 
(4) objek 
(5) kuantor

Unsur- unsur yang tidak berkaitan dengan proposisi ditunjukkan oleh nomor ....
A. 1 - 2
B. 2 - 3 
C. 4
D. 5

4. Berikut ini yang termasuk dalam materi pokok preposisi adalah ....
A. subjek 
B. predikat dan kopula 
C. kopula dan kuantor 
D. subjek dan predikat 

5. Unsur yang termasuk penyerta dalam proposisi adalah ....
a. subjek dan predikat 
b. kopula 
c. kopula dan kuantor
d. subjek dan kuantor 

6. Pernyataan yang tepat tentang kalimat proposisi adalah .... (jawaban bisa lebih dari satu)
A. kalimat proposisi melukiskan keadaan yang bernilai benar
B. kalimat proposisi melukiskan keadaan yang bernilai tidak benar
C. kalimat proposisi merupakan kalimat imajinatif
D. kalimat proposisi merupakan opini dibandingkan keadaan nyata 

7. Paduan antara anteseden dan konsekuen dalam proposisi majemuk dapat disebut dengan istilah ....
A. proposisi tunggal 
B. proposisi majemuk 
C. proposisi ganda 
D. proposisi terikat 

8. Pada kalimat "Bayam merupakan tanaman sayuran sekaligus obat penurun darah tinggi.". Subjek dalam kalimat tersebut adalah ....
A. sayuran 
B. obat alami 
C. bayam 
D. penurun darah tinggi 

9. Kopula pada kalimat "Semua wanita adalah ibu" adalah ....
A. semua 
B. wanita 
C. adalah 
D. ibu

10. Kuantor pada kalimat "sebagian pensiunan bukan guru" adalah ....
A. sebagian 
B. pensiunan 
C. bukan 
D. guru 

11. Pembilang yang menunjukkan lingkungan yang dimaksudkan oleh subjek disebut ....
A. subyek 
B. predikat 
C. kopula 
D. kuantor

12. Hal yang mengungkapkan adanya hubungan antara subyek dan predikat adalah ....
A. subyek 
B. predikat 
C. kopula 
D. kuantor

13. Hal yang menarangkan dalam proposisi adalah ....
A. subyek 
B. predikat 
C. kopula 
D. kuantor

14. Hal yang diterangkan dalam proposisi adalah ....
A. subyek 
B. predikat 
C. kopula 
D. kuantor

Demikian Latihan Soal Informatika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 1 Berpikir Komputasional (Part I) : Proposisi. Lanjutan dari latihan soal sub bab pertama ini akan kami post pada tulisan berikutnya,


Selamat belajar...
Semoga bermanfaat.

Salam.
Mengenal Ageman Songkok Singkepan Ageng, Pakaian Adat yang dikenakan Presiden Jokowi pada Upacara HUT RI Ke-78 Tahun 2023

Mengenal Ageman Songkok Singkepan Ageng, Pakaian Adat yang dikenakan Presiden Jokowi pada Upacara HUT RI Ke-78 Tahun 2023

Tanggal 17 Agustus menjadi hari yang istimewa bagi bangsa Indonesia, pasalnya, merupakan hari kemerdekaan yang menjadi puncak perjuangan bangsa Indonesia dalam melawan penjajahan di bumi pertiwi. Oleh karena itu, setiap tanggal 17 Agustus, selalu diperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI. 

Sumber : Kompas.com


Pada tahun 2023 ini, seperti tahun- tahun sebelumnya, Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-78 dirayakan di istana merdeka, dimana prosesi pengibaran bendera dan acara- acara kemeriahan kemerdekaan dilangsungkan secara istimewa. 

Salah satu yang menjadi perhatian kita semua adalah baju adat dipakai oleh Presiden kita yaitu Bapak Joko Widodo (Jokowi). Beliau setiap tahunnya selalu memakai pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia, dan tidak terkecuali pada tahun ini, pak Jokowi mengenakan pakaian adat Ageman Songkok Singkepan Ageng. Dikenakannya pakaian adat pada setiap perayaan HUT Kemerdekaan RI di Istana Negara ditujukan untuk menunjukkan bahwa bangsa Indonesia merupakan bangsa yang kaya. 

Nah, sebenarnya berasal dari manakah pakaian adat Ageman Songkok Singkepan Ageng tersebut? Yuk simak tulisan ini hingga akhir yaa...

Pakaian adat Ageman Songkok Singkepan Ageng merupakan pakaian kebesaran yang digunakan oleh Raja Pakubuwono Surakarta Hadiningrat pada acara Enggar Enggar soho Tedhak Loji. Acara tersebut merupakan sebuah acara dimana raja keluar dari keraton dengan menaiki kereta kuda untuk melihat dan meninjau kondisi rakyatnya. 

Dalam acara tersebut, raja juga membagikan sedekah kepada rakyatnya sebagai wujud cinta kasihnya kepada rakyat yang  mana istilah tersebut dikenal dengan nama Turuba.

Baju adat yang dikenakan oleh Presiden pada perfayaan HUT RI ke-78 di istana negara menggambarkan kebangsawanan dan kedudukan tinggi. Hal tersebut tercermin dari nama pakaian, yaitu ageman yang berarti pakaian kebesaran seorang bangsawan dan singkepan ageng yang berarti bentuk kerah besar sebagai ciri khas pakaian tersebut. 

Pakaian adat Ageman Singkepan Ageng memiliki beberapa bagian yaitu Baju Ageman dan Singkepan Ageng. Baju Ageman merupakan potongan baju yang dibuat panjang dan longgar dengan hiasan motif tradisional berupa bordir yang rumit. 

Selain itu terdapat juga bagian lainnya yaitu Singkepan Ageng yang berupa bentuk kerah besar dan melengkung pada bagian leher dan dada. Bagian ini menjadi ciri khas dari pakaian adat yang dikenakan. Melengkapi Baju Ageman dan  Singkepan Ageng, terdapat pula Songkok sebagai tutup kepala. Songkok yang dikenakan tersebut berwarna gelap dengan bentuk yang khas. 

Itulah tentang pakaian adat Ageman Songkok Singkepan Ageng yang dikenakan oleh Bapak Presiden Jokowi pada perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-78 tahun 2023 di Istana Merdeka. 

Teman- teman sudah tidak penasaran lagi yaa... Semoga bermanfaat. 

Google Doodle Hari Ini, Perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-78 Tahun 2023

Google Doodle Hari Ini, Perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-78 Tahun 2023

Google Doodle hari ini ikut menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke -78 Tahun 2023. Saat membuka mesin pencarian, maka tampilan awal layar akan menampilkan gambar yang mendeskripsikan tentang perayaan kemerdekaan RI dalam berbagai bentuk even lomba seperti bola, bulutangkis, balap karung hingga karate. 

Tangkapan Layar Google Doodle 


Momen ini merupakan perayaan dari hari Kemerdekaan Indonesia yang dirayakan setiap tahun pada tanggal 17 Agustus. Pada hari ini, bangsa Indonesia merayakan kebebasan dan kedaulatan yang telah diraih setelah bertahun-tahun perjuangan melawan penjajah. 

Hari Kemerdekaan merupakan puncak dari semangat perjuangan, tekad, dan pengorbanan para pahlawan yang telah berjuang untuk merebut kemerdekaan bangsa.

Selama berabad-abad, Indonesia menjadi tanah yang ditempati oleh berbagai kerajaan dan bangsa asing. Namun, semangat kebangsaan dan cinta tanah air terus berkobar dalam hati para pejuang. Melalui perjuangan yang panjang dan berliku, Proklamasi Kemerdekaan Indonesia akhirnya diumumkan pada 17 Agustus 1945 oleh Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta. Inilah titik awal dari perjalanan Indonesia sebagai negara merdeka.

Hari Kemerdekaan tidak hanya dirayakan sebagai hari libur nasional, tetapi juga sebagai momentum untuk merefleksikan perjalanan bangsa, mengenang jasa-jasa para pahlawan, dan merayakan persatuan dalam keberagaman. Seluruh negeri dihiasi dengan bendera merah putih, lambang kebanggaan dan identitas nasional, serta dilaksanakan berbagai kegiatan peringatan seperti pawai, upacara bendera, lomba-lomba, dan acara budaya.

Momentum ini juga menjadi kesempatan untuk mengingat nilai-nilai luhur seperti persatuan, toleransi, dan semangat gotong royong yang telah mengukir perjalanan bangsa. Di tengah perubahan zaman dan tantangan global, Hari Kemerdekaan mengingatkan kita untuk terus menjaga dan memperjuangkan cita-cita para pendahulu kita dalam menjaga kedaulatan, kemerdekaan, dan kemajuan Indonesia.

Hari Kemerdekaan Indonesia adalah saat untuk merayakan jatidiri nasional yang unik dan membangkitkan semangat untuk terus bersama-sama membangun negeri ini. Melalui kerja keras, kolaborasi, dan komitmen terhadap nilai-nilai luhur, bangsa Indonesia bisa menghadapi masa depan dengan optimisme dan menjadikan mimpi-mimpi perjuangan para pahlawan menjadi kenyataan.
5 Contoh Pidato Singkat HUT  Kemerdekaan Republik Indonesia Ke- 78 Berbagai Tema

5 Contoh Pidato Singkat HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke- 78 Berbagai Tema

Pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke 78, setiap instansi atau sekolah pastinya sudah mempersiapkan naskah pidato untuk doi bacakan. Bernagai tema dapat diusung dalam pidato, seperti tema kepahlawanan,pendidikan, semangat nasionalisme maupun tema  perjuangan. 

Gambar oleh Kranich17 dari Pixabay

Berikut ini, contoh dari 5 pidato untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke -78 sebagai bahan inspirasi,

Pidato pertama, 
Tema : Semangat Berkarya Menuju Kemajuan

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Hadirin yang saya hormati,

Pada hari yang penuh makna ini, kita semua berkumpul untuk merayakan HUT Republik Indonesia yang ke-78. Sebagai bangsa yang merdeka dan berdaulat, kita memiliki banyak hal yang patut kita syukuri dan perjuangkan lebih lanjut. Salah satu hal yang patut kita perjuangkan adalah semangat berkarya yang telah mendasari perjalanan bangsa kita hingga saat ini.

Semangat berkarya adalah semangat yang mendorong kita untuk terus berusaha, berinovasi, dan berkontribusi dalam membangun negeri ini. Semangat ini telah menjadi pilar utama dalam upaya kita menghadapi berbagai tantangan dan menggapai berbagai impian. Melalui semangat berkarya, kita bisa meraih kemajuan yang lebih besar dan membuktikan kepada dunia bahwa bangsa Indonesia memiliki potensi yang luar biasa.

Berkarya tidak hanya terbatas pada bidang pekerjaan atau karier semata, tetapi juga mencakup berbagai aspek kehidupan. Dalam dunia pendidikan, semangat berkarya mendorong kita untuk terus belajar dan mengembangkan diri, sehingga kita dapat memberikan kontribusi yang lebih berarti kepada masyarakat dan bangsa. Dalam dunia seni dan budaya, semangat berkarya mampu menghasilkan karya-karya indah yang memperkaya identitas budaya kita. Dalam dunia sosial, semangat berkarya memicu kepedulian dan aksi nyata untuk membantu sesama yang membutuhkan.

Tidak dapat kita pungkiri bahwa perjalanan menuju kemajuan tidaklah mudah. Tantangan akan selalu menghadang di depan kita. Namun, dengan semangat berkarya yang kuat, kita dapat menghadapi dan mengatasi segala rintangan tersebut. Kita bisa melihat betapa para pahlawan bangsa kita pada masa lalu telah memberikan contoh nyata tentang betapa pentingnya semangat berkarya dalam merebut kemerdekaan dan membangun negara ini.

Hadirin yang saya banggakan,

Di usia Republik Indonesia yang ke-78 ini, mari kita perkuat semangat berkarya dalam diri kita. Mari kita tingkatkan produktivitas, kreativitas, dan inovasi dalam segala bidang. Mari kita jadikan semangat berkarya sebagai tonggak yang mendorong kita meraih kemajuan yang lebih besar lagi. Ingatlah bahwa setiap usaha, sebesar apapun, memiliki dampak yang luar biasa dalam memajukan bangsa ini.

Akhir kata, mari kita rayakan HUT Republik Indonesia ini dengan komitmen baru untuk terus berkarya demi masa depan yang lebih baik. Dengan semangat ini, kita akan mampu menghadapi segala tantangan dan menggapai impian-impian yang belum tercapai. Merdeka dan maju selamanya!

Terima kasih.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pidato Kedua,
Tema: Mengenang dan Meneladani Kepahlawanan

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Hadirin yang saya hormati,

Pada hari yang penuh makna ini, kita berkumpul untuk merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-78. Saat kita merayakan perjuangan dan pencapaian bangsa, tidak bisa lepas dari satu aspek yang membangkitkan semangat dan menginspirasi kita, yaitu kepahlawanan. Kepahlawanan adalah inti dari sejarah dan identitas kita sebagai bangsa. Kita mengenangnya dengan rasa hormat yang tinggi, sambil meneladani nilai-nilai dan semangat kepahlawanan dalam setiap langkah kita menuju masa depan.

Kepahlawanan telah menjadi pilar utama yang membentuk jati diri Republik Indonesia. Para pahlawan bangsa kita telah mengorbankan segalanya, termasuk nyawa mereka, demi kemerdekaan dan kehormatan tanah air. Kita mengingat perjuangan mereka dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan sebagai tuntunan bagi kita semua. Dari Sabang hingga Merauke, nama-nama pahlawan besar dan pejuang perlawanan rakyat tersebar di seluruh negeri, memberikan teladan akan keberanian dan tekad tak tergoyahkan.

Kepahlawanan tidak hanya terjadi pada masa perjuangan merebut kemerdekaan, tetapi juga terus berlanjut dalam segala aspek kehidupan. Kepahlawanan tergambar dalam upaya untuk memajukan negeri ini, dalam setiap usaha untuk mengatasi tantangan ekonomi, sosial, dan lingkungan. Kepahlawanan kita terlihat dalam semangat gotong royong dan kerja sama untuk mengatasi bencana alam, serta dalam upaya melindungi hak asasi manusia dan keadilan.

Hadirin yang saya banggakan,

Kepahlawanan bukan hanya menjadi kenangan masa lalu, tetapi juga suatu semangat yang harus terus mengalir dalam diri kita. Di usia Republik Indonesia yang ke-78 ini, marilah kita membangkitkan semangat kepahlawanan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Kita bisa menjadi pahlawan dalam pekerjaan, dalam mendidik generasi penerus, dalam berjuang untuk hak-hak yang adil, dan dalam mewujudkan impian-impian kita.

Dalam menghadapi berbagai tantangan dan peluang di era modern ini, mari kita selalu mengenang nilai-nilai kepahlawanan yang telah mengantar kita hingga saat ini. Mari kita meneladani semangat pantang menyerah, keberanian menghadapi segala rintangan, dan komitmen untuk menjaga persatuan dan keragaman sebagai warisan berharga dari para pahlawan kita.

Akhir kata, mari kita rayakan HUT Republik Indonesia ini dengan tekad baru untuk terus meneladani semangat kepahlawanan. Dengan semangat ini, kita akan mampu menghadapi masa depan dengan optimisme dan tekad yang kokoh. Merdeka dan maju selamanya!

Terima kasih.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pidato 3
Tema : Semangat Belajar untuk Membangun Masa Depan Gemilang

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Hadirin yang saya hormati,

Pada momen yang bersejarah ini, kita semua berkumpul untuk merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-78. Sebagai generasi penerus bangsa, kita memiliki tanggung jawab besar dalam membangun masa depan yang lebih gemilang. Salah satu kunci untuk meraih cita-cita besar itu adalah semangat belajar yang kuat. Pendidikan adalah fondasi penting dalam pembangunan, dan melalui semangat belajar, kita akan mampu membentuk masa depan yang lebih baik bagi diri kita sendiri, masyarakat, dan negeri ini.

Pendidikan adalah hak dan amanat yang harus kita junjung tinggi. Saat kita merayakan hari ulang tahun Republik Indonesia yang ke-78, mari kita mengingat perjuangan para pendahulu kita untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Generasi sebelum kita telah mengorbankan banyak hal demi memberikan kita akses ke pengetahuan dan pembelajaran yang berkualitas. Kita berhutang kepada mereka untuk terus menghargai kesempatan ini dan menjadikannya sebagai alat untuk meraih impian kita.

Semangat belajar bukan hanya tentang mendapatkan nilai yang baik di sekolah. Lebih dari itu, semangat belajar adalah tentang rasa ingin tahu yang tak terbatas, tentang usaha keras untuk mengembangkan potensi kita, dan tentang tekad untuk terus maju meski menghadapi rintangan. Melalui semangat belajar, kita akan dapat mengejar impian kita dengan lebih percaya diri dan berdaya.

Para siswa, hadirin yang saya banggakan,

Di era teknologi dan informasi seperti saat ini, peluang untuk belajar lebih luas daripada sebelumnya. Dengan akses ke berbagai sumber pengetahuan melalui internet, kita memiliki dunia di ujung jari kita. Namun, dengan keuntungan ini juga datang tanggung jawab besar untuk menggunakan teknologi dengan bijak. Mari gunakan teknologi sebagai alat bantu untuk meningkatkan pembelajaran kita, tetapi jangan biarkan teknologi menghambat semangat belajar yang sejati.

Ingatlah bahwa setiap usaha belajar yang kita lakukan akan membawa dampak positif dalam hidup kita. Setiap hal yang kita pelajari, baik di dalam maupun di luar kelas, akan membentuk pola pikir dan wawasan kita. Jangan pernah meremehkan potensi kita. Apapun yang kita cita-citakan, apapun yang ingin kita raih, semangat belajar akan menjadi kunci utamanya.

Akhir kata, mari kita rayakan HUT Republik Indonesia ini dengan tekad baru untuk menjadikan semangat belajar sebagai pilar utama dalam hidup kita. Dengan semangat ini, kita akan mampu menghadapi masa depan dengan penuh keyakinan dan siap untuk berkontribusi dalam membangun negeri ini. Merdeka dan maju selamanya!

Terima kasih.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pidato 4
Tema : Persatuan dan Kesatuan sebagai Pilar Kebangsaan

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Hadirin yang saya hormati,

Pada hari yang penuh semangat ini, kita berkumpul untuk merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-78. Sebagai bangsa yang kaya akan keragaman budaya, suku, agama, dan bahasa, kita memiliki satu kekayaan yang lebih berharga lagi, yaitu persatuan dan kesatuan. Persatuan dan kesatuan telah menjadi pondasi yang kuat dalam membangun negeri ini, serta menjadi penjaga kedaulatan dan identitas kita sebagai bangsa Indonesia.

Persatuan dan kesatuan adalah warisan berharga dari para pendiri bangsa kita. Dalam menjalin semangat kebersamaan dan menghormati keragaman, mereka berhasil menggabungkan puluhan ribu pulau dan ratusan suku bangsa menjadi satu kesatuan yang kuat. Kita mengenang perjuangan mereka dengan rasa hormat yang tinggi, dan saat ini tugas tersebut mewarisi kepada kita, generasi penerus.

Kita hidup dalam zaman yang serba cepat dan kompleks, dengan tantangan dan peluang yang beragam. Dalam menghadapi semuanya itu, persatuan dan kesatuan tetap menjadi fondasi yang tak boleh kita remehkan. Ketika kita bersatu, kita menjadi lebih besar dan lebih kuat dalam menghadapi berbagai tantangan. Ketika kita bersatu, kita mampu mengatasi perbedaan dan membangun kerjasama yang harmonis.

Hadirin yang saya banggakan,

Dalam era globalisasi ini, kita dihadapkan pada berbagai ideologi dan pandangan yang beragam. Namun, kita tidak boleh terpecah belah oleh perbedaan tersebut. Persatuan dan kesatuan kita adalah pondasi yang akan memastikan kita tetap kokoh dan berdaya dalam menghadapi dunia yang terus berubah. Kita tidak boleh membiarkan perbedaan memisahkan kita, melainkan harus menjadikannya sebagai sumber kekuatan.

Mari kita jaga persatuan dan kesatuan dengan sepenuh hati. Mari kita bantu satu sama lain dalam mengatasi perbedaan dan konflik yang mungkin muncul. Mari kita jadikan persatuan dan kesatuan sebagai panduan dalam setiap tindakan kita, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam menjalankan tanggung jawab sebagai warga negara.

Akhir kata, mari kita rayakan HUT Republik Indonesia ini dengan tekad baru untuk terus memperkuat persatuan dan kesatuan kita. Dengan semangat ini, kita akan mampu menjaga kedaulatan, martabat, dan kehormatan bangsa Indonesia. Merdeka dan maju selamanya!

Terima kasih.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pidato 5
Tema : Membangun Kerukunan dan Toleransi untuk Masa Depan yang Harmonis

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Hadirin yang saya hormati,

Pada hari yang penuh kebanggaan ini, kita berkumpul untuk merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-78. Di usia yang matang ini, kita dihadapkan pada tugas besar untuk membangun masa depan yang lebih harmonis dan bermakna. Salah satu fondasi penting dalam pembangunan itu adalah kerukunan dan toleransi antarumat beragama, etnis, dan budaya. Kita mengenang sejarah kita yang penuh dengan semangat gotong royong dan persatuan dalam keragaman, dan saat ini tugas tersebut terus diteruskan kepada kita, generasi penerus.

Bangsa Indonesia adalah contoh nyata tentang bagaimana keragaman dapat menjadi kekuatan yang memajukan. Kita memiliki lebih dari 17.000 pulau, ratusan suku bangsa, dan beragam agama serta kepercayaan. Namun, kita telah hidup bersama selama bertahun-tahun dalam kerukunan dan harmoni. Kita menghormati perbedaan dan menjadikannya sebagai sumber kekayaan budaya dan spiritualitas kita.

Kerukunan dan toleransi bukanlah sekadar kata-kata, tetapi tindakan nyata dalam kehidupan sehari-hari. Saat kita menghormati agama dan kepercayaan sesama, saat kita memperlakukan sesama dengan penuh rasa hormat dan kesetaraan, kita sedang membangun pondasi yang kuat untuk masa depan yang harmonis. Dalam dunia yang terus berubah dan kompleks ini, kerukunan dan toleransi menjadi pijakan yang membantu kita menghadapi tantangan dan memajukan bangsa.

Hadirin yang saya banggakan,

Kerukunan dan toleransi membutuhkan komitmen dari setiap individu. Sebagai warga negara, kita memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa nilai-nilai ini terus hidup dan berkembang. Mari kita jaga keharmonisan dengan tidak membiarkan perbedaan merusak persatuan kita. Mari kita jadikan setiap perbedaan sebagai peluang untuk belajar, berdialog, dan lebih memahami satu sama lain.

Di usia Republik Indonesia yang ke-78 ini, marilah kita menguatkan tekad untuk memperkokoh kerukunan dan toleransi. Mari kita tingkatkan upaya dalam membangun dialog antaragama, menghormati keberagaman budaya, dan memastikan bahwa hak-hak setiap individu dihormati. Dengan semangat ini, kita akan mampu mewujudkan cita-cita bangsa yang adil, beradab, dan sejahtera.

Akhir kata, mari kita rayakan HUT Republik Indonesia ini dengan tekad baru untuk menjaga dan memperkuat kerukunan serta toleransi. Dengan semangat ini, kita akan mampu menghadapi masa depan dengan penuh harapan dan kepercayaan bahwa kita bisa menjadi contoh yang baik bagi dunia. Merdeka dan maju selamanya!

Terima kasih.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Demikian contoh Pidato Singkat HUT  Kemerdekaan Republik Indonesia Ke- 78 Berbagai Tema. Semoga dapat membantu teman- teman yang sedang mencari referensi dalam pidato khususnya pada perayaan HUT RI ke-78. 

Semoga Bermanfaat. 

Salam. 

Formulir Kontak