9/29/2022

Latihan Soal Sumatif Penilaian Harian Dasar- Dasar Teknik Elektronika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 5 Penerapan K3LH (Keselamatan Kesehatan kerja & Lingkungan Hidup) dan Budaya Kerja Industri

Halo sahabat Ahzaa, selamat datang di AhzaaNet. Hari ini kita lanjutkan belajarnya yaa melalui latihan soal untuk jenjang SMK yaitu Dasar- Dasar Teknik Elektronika  Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka. Pada posting sebelumnya kita sudah belajar untuk latihan soal bab 1 Proses Bisnis Bidang Manufaktur dan Rekayasa Elektronika, kemudian bab 2 Perkembangan Teknologi dan Isu- Isu Global terkait Dunia Industri Manufaktur dan Rekayasa Elektronika, bab 3 tentang Profesi dan Kewirausahaan dan bab 4 Proses Produksi Industri Manufaktur dan Rekayasa Elektronika . 

Nah, buat teman- teman yang belum mempelajari untuk latihan soal tersebut, bisa membukanya pada post saya sebelumnya. 

Latihan soal ini khusus untuk kalian yang ambil Program keahlian Teknik Elektronika SMK, semoga melalui latihan soal soal berikut ini dapat membantu dalam belajar kalian. 

Gambar oleh Michael Schwarzenberger dari Pixabay

Materi soal disarikan dari buku paket Dasar- Dasar Teknik Elektronika  Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka. Latihan soal terdiri atas 28 soal pilihan ganda lengkap dengan kunci jawabannya. Untuk memudahkan dalam belajar, kunci jawaban saya buat dalam bentuk spoiler (buka tutup) agar teman- teman dapat belajar mandiri. 

Langsung saja yaa, berikut latihan soalnya,

======================================================================================
Latihan Soal Sumatif Penilaian Harian Dasar- Dasar Teknik Elektronika Kelas 10 SMK Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 5 Penerapan K3LH (Keselamatan Kesehatan kerja & Lingkungan Hidup) dan Budaya Kerja Industri

1. Ruang lingkup keselamatan kerja seperti diatur oleh UU No 1 Tahun 1970 adalah ....
A. segala tempat kerja
B. segala tempat kerja di darat, dalam tanah, permukaan air maupun udara baik di dalam negeri maupun luar negeri
C. segala tempat kerja di darat, dalam tanah, permukaan air maupun udara dalam wilayah hukum Republik Indonesia
D. tempat kerja yang berada di darat dalam wilayah hukum Republik Indonesia
E. tempat kerja yang berada di air dalam wilayah hukum Republik Indonesia


2. Di bawah ini yang bukan merupakan fungsi dari Kesehatan, Keselamatan, dan Keamanan Kerja (K3) adalah ....
A. Sebagai pedoman dalam mengidentifikasi serta menilai risiko dan bahaya terhadap keselamatan dan kesehatan di lingkungan kerja.
B. Sebagai referensi dalam memberikan saran tentang perencanaan, proses pengorganisasian, desain tempat kerja, dan implementasi pekerjaan.
C. Sebagai pedoman dalam memantau keselamatan dan kesehatan para pekerja di lingkungan kerja.
D. Sebagai dasar dalam memberikan saran tentang informasi, pendidikan, dan pelatihan keselamatan dan kesehatan kerja serta alat pelindung kerja
E. Sebagai acuan dalam mempelajari tentang kelemahan dan kekuatan dari usaha yang dijalankan


3. Pelaksanaan K3LH pada perusahaan atau industri dapat dilihat dari ciri- ciri berikut ini, kecuali ....
A. penyediaan pakaian seragam kerja dan sepatu keselamatan (safety shoes) dan kewajiban untuk mengenakannya
B. pemasangan peringatan atau petunjuk K3LH berupa tulisan tentag kesadaran akan keselamatan, kesehatan dan kebersihan tempat
C. pemilahan sampah organik dan non organik
D. pertemuan rutin membahas keselamatan kerja
E. pelaksanaan K3LH sesuai SOP atau prosedur dan tata kerja yang ada 


4. Penyelenggaraan K3 dalam perusahaan secara khusus memuat tujuan ....
A. mencegah dan mengurangi  kecelakaan kerja
B. mencegah timbulnya beragam penyakit akibat kerja
C. meningkatkan kesejahteraan, kesehatan dan perlindungan terhadap para pekerja baik selama ataupun setelah masa kerja
D. membantu para pekerja agar optimal dalam bekerja
E. semua jawaban benar


5. K3 harus dijalankan melalui serangkaian proses dalam suatu pekerjaan dimulai dengan penilaian mengenai resiko terkait pekerjaan tersebut. Salah satu hal yang harus diperhatikan dalam prosedur K3 adalah ....
A. resiko yang terjadi akibat pekerjaan
B. resiko kerusakan alat 
C. gangguan yang berasal dari lingkungan sekitar
D. jawaban A, B benar
E. jawaban A, B dan C benar


6. Prosedur K3 yang diterapkan dengan baik bisa mendatangkan keuntungan untuk perusahaan khususnya dalam hal pengeluaran biaya ....
A. promosi pemasaran
B. kompensasi sakit atau cedera karyawan
C. produksi
D. operasional
E. pelatihan karyawan


7. Keselamatan kerja berkaitan erat dengan pencegahan bahaya kesehatan di tempat kerja. Hal tersebut dapat dilakukan dengan ....
A. identifikasi dan melakukan penilaian terhadap risiko bahaya
B. memberi saran terhadap perencanaan, pengorganisasian dan praktek kerja termasuk desain tempat kerja
C. memberi saran, informasi, pelatihan dan edukasi tentang kesehatan kerja dan APD
D. melaksanakan surveilans terhadap kesehatan kerja
E. mengelola tindakan P3K dan tindakan darurat


8. Salah satu hal yang harus diperhatikan dalam standar keselamatan kerja adalah melindungi badan dengan alat- alat ....
A. pelindung mata
B. pelindung mata, tangan, hidung
C. pelindung mata, tangan, hidung, kaki, kepala
D. pelindung mata, tangan, hidung, kaki, kepala, dan telinga
E. pelindung kepala, mata, dan tangan


9. Prosedur K3 ditetapkan dengan tujuan utama ....
A. memudahkan pekerja dalam mengikuti arahan K3 untuk menghindari hal yang tidak diinginkan
B. menjamin pekerja dapat melaksanakan tugasnya dengan aman dan tertib
C. menginformasikan secara cepat kepada pihak lain yang terkait jika terjadi masalah saat bekerja
D. melaporkan kejadian langsung yang mencurigakan di lokasi kerja
E. semua jawaban benar


10. Prosedur K3 memiliki manfaat apabila diterapkan dalam pekerjaan. Pernyataan yang paling mendukung adalah ....
A. Prosedur K3 menciptakan rasa aman bagi semua karyawan ketika mereka melaksanakan tugas
B. Prosedur K3 membuat sistem pekerjaan karyawan menjadi lebih mudah dan terencana
C. Prosedur K3 memungkinkan adanya kenaikan pendapatan pada perusahaan
D. Prosedur K3 membuat kondisi perusahaan menjadi lebih sehat 
E. Prosedur K3 membuat semua tugas manajemen perusahaan berjalan dengan lancar


11. Di bawah ini yang bukan merupakan faktor penyebab kecelakaan kerja adalah ....
A. faktor manusia atau tenaga kerja
B. faktor lingkungan seperti mesin, gedung, ruang, peralatan
C. faktor diluar kemampuan manusia atau faktor alam
D. faktor ketidakserasian kombinasi faktor-faktor produksi yang dikelola dalam perusahaan
E. faktor kebijakan perusahaan


12. Setiap rambu- rambu keselamatan yang dibuat harus berfungsi membantu kesehatan serta keselamatan baik pekerja maupun pengunjung lokasi. Rambu- rambu kesehatan mencakup hal- hal berikut ini, kecuali ....
A. menarik perhatian terhadap adanya kesehatan dan keselamatan kerja 
B. menunjukkan adanya potensi bahaya yang mungkin tidak terlihat
C. menyebutkan dan mendeskrepsikan manfaat adanya rambu- rambu keselamatan untuk pengunjung 
D. mengindikasikan dimana peralatan darurat keselamatan berada
E. memberikan peringatan waspada terhadap beberapa tindakan yang atau perilaku yang tidak diperbolehkan


13. Kecelakaan kerja dapat dicegah dengan menerapkan cara- cara berikut ini, kecuali ....
A. menjalankan  prosedur kerja sesuai dengan SOP 
B. memahami sarana, peraturan kesehatan dan prosedur keamanan organisasi
C. aturan bekerja sesuai tugas dan kewajiban untuk semua karyawan
D. laporan kepada pihak berwenang apabila ada indikasi kesalahan dalam pelaksanaan kewajiban
E. perhatian yang penuh perusahaan terhadap kesejahteraan karyawannya


14. Model perilaku yang melekat pada semua individu dalam suatu organisasi disebut ....
A. etika kerja
B. budaya kerja
C. aturan kerja
D. kewajiban kerja
E. standar kerja


15. Seorang karyawan mengetahui barang mana yang tidak digunakan, barang apa yang perlu disimpan dan bagaimana cara menyimpannya agar mudah diakses. Dalam hal ini karyawan tersebut sudah menerapkan prinsip 5R ....
A. ringkas
B. rapi
C. resik 
D. rawat
E. rajin


16. Prinsip rapi pada perusahaan dapat diterapkan dengan langkah ....
A. merancang metode untuk menemukan item yang diperlukan sehingga tersedia saat dibutuhkan
B. menempatkan barang- barang yang diperlukan di lokasi yang dirancang atau disediakan
C. memberikan label atau identifikasi untuk kemudahan penggunaan
D. jawaban A, B benar
E. jawaban A, B dan C benar


17. Pembiasaan diri dengan prilaku kerja selalu membersihkan tempat/ lingkungan kerja, mesin/peralatan dan barang-barang agar tidak tdak terdapat kotoran, debu atau bau merupakan penerapan prinsip 5R ....
A. Rapi
B. Ringkas
C. Rawat
D. Resik
E. Rajin 


18. Salah satu tahapan yang dapat dilakukan untuk menerapkan prinsip 5R rawat adalah ....
A. menetapkan standar kebersihan, ketertiban, dan disposisi 
B. mengkomunikasikan kepada seluruh karyawan di tempat kerja
C. memelihara sanitasi
D. jawaban A, B benar
E. jawaban A, B dan C benar


19. Sebagai sebuah kebiasaan kerja yang positif, prinsip rajin dapat dilakukan dengan tahapan berikut ini, kecuali ....
A. sebagai tujuan bersama
B. keteladanan atasan
C. komunikasi dalam tempat kerja
D. penataan tempat kerja
E. kesempatan kerja


Lanjut ke nomor soal berikutnya yaa >>>>> Halaman 2
==========================

No comments:

Post a Comment