Ahzaa.Net
Cara Menghitung Jumlah Proton, Neutron, Elektron pada Lambang Atom

Cara Menghitung Jumlah Proton, Neutron, Elektron pada Lambang Atom

Menghitung jumlah proton, neutron, elektron pada lambang atom (unsur)   merupakan hal yang dasar yang penting dalam mempelajari ilmu kimia. Untuk menghitung jumlah proton, neutron dan elektron pada lambang unsur maka kita terlebih dahulu mengetahui tentang lambang atom. Pasalnya melalui lambang atom, kita dapat mengetahui jumlah proton, elektron dan neutron dalam atom.

Gambar oleh PublicDomainPictures dari Pixabay

 Lambang unsur (atom) dinyatakan dengan satu huruf kapital atau dua huruf yang terdiri atas satu huruf kapital dan satu huruf kecil. Adapun nama unsur biasanya diambil dari nama latinnya, contoh :

  • Na = Natrium
  • N = Nitrogen
  • Ne = Neon
  • C = karbon (carbon)
  • Ca = kalsium (calcium)
  • Cs = cesium 
  • F = flourin
  • Fe = ferrum (besi)
  • Fr = fransium

Seorang ilmuwan, Henry Moseley mengemukakan melalui temuannya bahwasanya jumlah proton dalam inti atom merupakan sifat khas masing- masing unsur. Jumlah proton dalam inti atom disebut dengan Nomor Atom dan diberikan lambang Z.

Dikarenakan atom netral maka di dalam atom jumlah muatan positif sama dengan jumlah muatan negatif, sehingga nomor atom juga menunjukkan jumlah elektron dalam suatu unsur. 

Nomor atom (Z) = jumlah proton (p) = jumlah elektron (e)

Jika unsur oksigen memiliki nomor atom 8 (Z = 8) maka dalam atom oksigen tersebut terdapat 8 proton dan 8 elektron. 

Nomor massa atau bilangan massa diberikan lambang A memiliki kegunaan untuk menentukan jumlah proton dan neutron dalam inti atom. 

Nomor massa (A) = jumlah proton (p) + jumlah neutron (n)

Secara umum, lambang unsur disimbolkan dengan X dengan aturan penomoran massa dan nomor atom yaitu Nomor Massa (A) ditulis disebelah kiri atas, dan nomor Atom (Z) ditulis di sebelah kiri bawah dari lambang unsur tersebut. 

Keterangan :
X = lambang unsur yang terdiri atas satu huruf kapital atau satu huruf kapitan diikuti oelh satu huruf kecil
A = nomor massa (proton + neutron)
Z = nomor atom (jumlah proton)

Ion adalah atom yang bermuatan positif atau negatif. Ion positif apabila jumlah proton lebih banyak daripada elektron sementara ion negatif jika jumlah elektron lebih banyak daripada proton. Atom yag netral yaitu apabila jumlah proton sama dengan jumlah elektron.

Contoh 
1. Jumlah proton, neutron dan elektron dari atom karbon dengan lambang unsur  adalah ....

proton (p) = Z = 6
neutron (n) = A-Z = 12 - 6 = 6
atom pada lambang unsur di atas tidak bermuatan sehingga elektron (e) = p = 6

2. Jumlah proton, neutron dan elektron dari  ion adalah ....

p = Z = 9
n = A-Z = 19 -9 = 10
e = p + r = 9 +1 = 10

3. Jumlah proton, neutron dan elektron dari  ion  adalah ....

p = Z = 38
n = A - Z = 88-38 = 50
e = p - s = 38-2 = 36

Demikian Cara Menghitung Jumlah Proton, Neutron, Elektron pada Lambang Atom. Semoga penjelasan di atas bermanfaat buat teman- teman semuanya.

Salam.
Sejarah Penemuan Partikel Penyusun Atom : Elektron, Proton dan Neutron

Sejarah Penemuan Partikel Penyusun Atom : Elektron, Proton dan Neutron

Atom dapat diurai menjadi partikel- partikel yang lebih kecil melalui teknologi modern. Partikel- partikel kecil tersebut disebut juga dengan partikel subatom yang terdiri atas elektron, proton dan neutron. Pada tulisan berikut ini kami akan membahas tentang berbagai penemuan berkaitan dengan partikel penyusun atom yaitu elektron, proton dan neutron.

Image by Elf-Moondance from Pixabay

Elektron
Penemuan elektron tidak serta merta langsung ditemukan, namun melalui berbagai proses dan melibatkan beberapa ilmuwan. H.Geisser dan J.Plucker (1854) awalnya membuat sebuah penelitian melalui eksperimen dengan menempatkan dua plat logam pada tabung gelas yang divakumkan dan diisi dengan gas pada tekanan rendah. Salah satu plat tersebut membawa muatan positif (anode) sementara yang lainnya membawa muatan negatif (katode). Saat muatan listrik beraliran tinggi dialirkan melalui gas dalam tabung, ternyata muncul sinar dari katoda ke anoda yang selanjutnya disebut dengan Sinar Katoda.

Pada tahun 1875, seorang ilmuwan bernama Willian Crookes juga membuat eksperimen dengan membuat tabung sinar katoda. Dalam eksperimennya ia menarik kesimpulan antara lain sebagai berikut :
  • Partikel sinar katode bermuatan negatif karena tertarik oleh pelat yang ebrmuatan positif.
  • Partikel sinar katoda memiliki massa karena mampu memutar baling- baling dalam tabung
  • Partikel sinar katoda dimiliki oleh semua materi karena semua bahan yang digunakan baik padat, cair dan gas menghasilkan sinar katoda yang sama.

G.J Stoney (1891) kemudian menamakan sinar katoda tersebut dengan elektron. Kemudian J.J Thomson melalu penelitiannya berhasil menemukan keberadaan elektron yang merupakan partikel penyusun atom. Berdasarkan eksperimen yang dilakukan, ia mampu menghitung perbandingan muatan terhadap massa elektron atau e/m yaitu -1,76 * 10-11 coloumb/kg. 

Selanjutnya R.A Milikan pada tahun 1908 juga menemukan harga muatan elektron yaitu -1,6 * 10-19 coloumb. Berdasarkan perhitungan dari sebuah massa elektron didapatkan bahwa massa satu butir elektron adalah 9,11 * 10-31 kg atau 9,11 * 10-28 gram.

Proton
Dengan adanya elektron yang merupakan yang memiliki muatan partikel positif, mengindikasikan atom memiliki partikel positf untuk mengimbangi muatan negatif elektron. Seorang Ilmuwan, Eugen Goldstein (1886) melakukan percobaan dari tabung gas berlubang yang memiliki katoda dan diberi muatan listrik. Ia mencoba menggunakan berbagai jenis gas, namun hanyalah Hidrogen yang ternyata mampu menghasilkan sinar muatan positif yang paling kecil baik massa maupun muatannya. Dari hasil temuannya kemudian partikel tersebut dikenal dengan proton dan selanjutnya nama tersebut baru mulai tahun 1919.

Ernest Rutherford pada tahun 1906 kemudian berhasil menghitung bahwa massa partikel bermuatan positif adalah kira- kira 1.837 kali massa elektron.

Massa 1 elektron = 9,11 * 10-28 gram
Massa 1 proton = 1.837 * 9,11 * 10-28 gram = 1,673 * 10-24 gram

Elektron
james Chadwick pada tahun 1932 menemukan neutron, sebuah partikel inti yang tidak bermuatan massa. Massa sebutir neutron adalah 1,673 * 10-24, disinyalir sama dengan massa sebutir proton. Kesimpulannya, inti atom tersusun atas dua partikel yaitu proton yang bermuatan positif dan neutron yang bermuatan negatif. 

Proton dan neutron memiliki nama yang umum digunakan yaitu bukleon, artinya partikel- partikel inti. Massa proton dan neutron dianggap sama dan dinyatakan sebagai massa elementer, yaitu satuan massa atom (sma). jadi, massa 1 proton = 1 sma dan massa 1 neutron = 1 sma, sementara massa elektron = 0 sma karena dianggap tidak bermassa.  

Itulah sejarah tentang penemuan partikel penyusun atom baik elektron, proton dan neutron. Semoga tulisan ini bermanfaat. Salam.
Hasil Pengumuman SPAN-PTKIN 2023 Disiarkan Senin 3 April 2023, Inilah Alamat untuk Membukanya

Hasil Pengumuman SPAN-PTKIN 2023 Disiarkan Senin 3 April 2023, Inilah Alamat untuk Membukanya

Hasil pengumuman Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN) 2023 disiarkan pada Senin 3 April 2023 pukul 10.00. Sebagai salah satu sistem seleksi nasional oleh seluruh perguruan tinggi secara terpadu dengan Panitia Pelaksana yang ditetapkan Menteri Agama, SPAN-PTKIN pada tahun 2023 ini dilaksanakan secara nasional diikuti oleh 58 UIN/IAIN/STAIN dan menjangkau 176.413 siswa.

Untuk melihat pengumuman, peserta pendaftar Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN) dapat melihat pengumumannya secara daring melalui https://pengumuman-span.ptkin.ac.id/ dengan memasukkan nomor NISN siswa.

Bagi siswa yang dinyatakan lulus seleksi harus melakukan pendaftaran ulang melalui prosedur masing- masing PTKIN, namun bagi peserta yang belum dinyatakan lolos, masih ada kesempatan berkuliah melalui jalur Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) yang akan digelar mulai 10 April hingga 15 Mei 2023. 

Gambar oleh F1 Digitals dari Pixabay

Hal tersebut dinyatakan dalam siaran pers yang dirilis oleh Kemenag pada tanggal 2 April 2023, bahwa siswa yang   lulus agar segera melakukan registrasi ke kampus masing- masing dan manfaatkan skema beasiswa secara kompetitif yang diatur oleh masing- masing kampus PTKIN seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP), Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) yang bekerja sama dengan LPDP, Beasiswa Baznas, dan lainnya.  

Adapun perbedaan SPAN-PTKIN dan UM-PTKIN adalah terletak pada ujian. Pada SPAN-PTKIN, tidak ada ujian tulis sementara pada UM-PTKIN dilakukan dengan ujian berbasis komputer pada maisng- maisng PTKIN. Peserta yang ingin mendaftar UM- PTIK dapat membuka laman https://um.ptkin.ac.id/.

Kuota mahasiswa baru di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) pada tahun 2023 ada 177.135 yang terbagi melalui jalur seleksi nasional yaitu SPAN, UM-PTKIN dan jalur mandiri di masing- masing PTKIN dengan persentase jalur SPAN-PTKIN sebanyak 33 %, jalur UM-PTKIN yaitu 44 % dan jalur mandiri sebanyak 20 %. 

Nah, itulah informasi pengumuman Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN) 2023 yang akan dibuka pukul 10.00 melalui laman https://pengumuman-span.ptkin.ac.id/. Jangan lupa siapkan nomor NISN untuk membuka laman pengumuamannya.

Semoga lolos. Amin.
Cara Mudah Menambahkan Timer atau Waktu Pengerjaan di Google Forms

Cara Mudah Menambahkan Timer atau Waktu Pengerjaan di Google Forms

Salah satu web tool yang berguna untuk penyelenggaraan ujians ecara daring adalah Google Forms. Google Forms memiliki berbagai fitur dan fasilitas yang memungkinkan guru dalam menginput soal, mengelola ujian sampai dengan menganalisis jawaban dari siswa.  Akan tetapi ada beberapa fitur yang mesti ditambahkan agar Google Forms dalam ujian dapat berjalan dengan baik. Bagi guru Matematika dapat menambahkan fitur input soal Matematika. Kebetulan sudah pernah saya bahas pada tulisan sebelumnya. Ada satu lagi kelengkapan dalam ujian yaitu timer atau pengatur waktu. 


Fitur timer dalam Google Forms difungsikan untuk mengatur waktu pengerjaan soal bagi siswa. Ada yang diatur selama 60 menit, 90 menit ataupun 120 menit, tergantung dengan kebutuhan soal masing- masing. 

Pada Google Forms yang sudah terintegrasi pada akun Belajar.id dan sudah mengaktifkannya, Add on atau tambahan sudah tersemat di dalamnya, namun untuk akun Google Forms reguler, harus menambahkan Add on terlebih dahulu. 

Source : Pixabay

Ada banyak Add on untuk pengaturan waktu (timer) pada Google Forms, seperti Quilgo atau AutoProctor. Dalam hal ini saya menggunakan Add on Timer for Google Forms. Add on tersebut menurut saya  tidak ribet dan mudah pengoperasiannya.

Untuk memasang Add on dan menggunakannya, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan.

Klik simbol titik tiga pada dashboard Google Forms lalu pilih Get Add on


Pada market Add on , ketik pada pencarian "Timer for Google Forms", pilih yang memiliki logo jam pasir.

Instal Add on tersebut, (saya sudah menginstal add on tersebut jadi tampilannya hanya uninstal)


Saat sudah berhasil pemasangannya, maka Add on akan muncul pada pilihan Add on di layar Google Forms.


Untuk mengoperasikannya, klik pada Add on tersebut dan pilih Open.


Akan muncul pop up yang menampilkan setting pada add on Form Timer . Atur waktu, instruksi sampai dengan tanggal pengerjaan. Bagikan tautan link dengan copy link pada pop up tersebut. 

Tautan link tersebut akan digunakan untuk membuka ujian. Berikut tampilan dari ujiannya.


Oya, untuk mengetahui hasil ujian, bisa dibuka Google Sheets-nya pada bagian Response atau melalui pengaturan Form Timer lalu klik Results. 

Mudah bukan?
Nah, itulah bagaimana cara Cara Mudah Menambahkan Timer atau Waktu Pengerjaan di Google Forms. Adakah pengalaman teman - teman yang menggunakan Add on timer lainnya? Yuk share di kolom komentar...
Latihan Soal Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) PTB STMKG Tahun 2023

Latihan Soal Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) PTB STMKG Tahun 2023

Penerimaan Taruna/ taruni baru STMKG 2023 sudah dibuka sejak 1 April 2023 yang lalu. Sesuai jadwal, pendaftaran akan ditutup pada tanggal 30 April 2023 mendatang. Pada tahun 2023 ini STMKG membuka kuota untuk 80 taruna/ taruni, kuota yang paling sedikit dibanding sekolah- sekolah kedinasan lainnya. Untuk mendaftar, peserta harus memenuhi syarat berupa persyaratan umum dan persyaratan akademis dengan melalui berbagai tahapan alur pendaftaran. 

Baca Juga :
     
Ujian seleksi penerimaan taruna baru di STMKG Tahun 2023 meliputi tiga tahapan seleksi dengan sistem gugur. Tiga tahapan seleksi tersebut adalah Seleksi kompetensi dasar (SKD), seleksi kompetensi bidang (SKB) dan paket tes kesehatan, kebugaran, dan wawancara. 

Photo by Ave Calvar on Unsplash

Tahap pertama yang mencakup tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) seperti halnya tes CPNS, yaitu mengukur kemampuan dan karakteristik dalam diri seseorang berupa pengetahuan, keterampilan, dan perilaku peserta apabila kemudian diterima dan lulus serta diangkat menjadi seorang PNS.

Ada tiga cakupan materi dalam tes SKD  yaitu Tes Wawasan Kebangsaan, Tes Intelegensi Umum, dan Tes Karakteristik Pribadi. Berikut rincian tentang ketiga jenis materi dalam tes seleksi kompetensi dasar (SKD).

1. Tes wawasan Kebangsaan (TWK)
Tes  Wawasan  Kebangsaan  (TWK)  untuk  menilai  penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nilai-nilai 4 (empat) Pilar Kebangsaan Indonesia yang meliputi:
  • Pancasila; 
  • Undang-Undang Dasar 1945;
  • Bhineka Tunggal Ika; 
  • Negara  Kesatuan  Republik  Indonesia  (sistem  Tata  Negara Indonesia, sejarah perjuangan bangsa, peranan Bangsa Indonesia dalam tatanan regional maupun global, dan kemampuan berbahasa Indonesia secara baik dan benar).
2. Tes Intelegensi Umum (TIU)
Tes ini dimaksudkan untuk dimaksudkan untuk menilai
  • Kemampuan   verbal   yaitu   kemampuan   menyampaikan informasi secara lisan maupun tulis. Materi untuk tes ini  mencakup padanan kata, pengelompokan kata, sinonim dan antonim.
  • Kemampuan numerik yaitu kemampuan melakukan operasi perhitungan angka dan melihat hubungan diantara angka- angka. Materi kemampuan numerik mencakup tes hitungan (aritmetika), tes logika angka, tes seri angka dan tes seri huruf serta tes angka dalam cerita.
  • Kemampuan  berpikir  logis  yaitu  kemampuan  melakukan penalaran secara runtut dan sistematis; dan
  • Kemampuan  berpikir  analitis  yaitu  kemampuan  mengurai suatu permasalahan secara sistematik. Contoh soal kemampuan analitis seperti tes logika umum, tes simpulan silogisme, tes analisis pernyataan, dan tes logika cerita.
3. Tes Karakteristik Pribadi (TKP)
Tes Karakteristik Pribadi ini bertujuan untuk mengenal karakter, kepribadian dan tingkat emosional pelamar, untuk materi detailnya, mencakup :
  • Integritas diri;
  • Semangat berprestasi;
  • Kreativitas dan inovasi;
  • Orientasi pada pelayanan;
  • Orientasi kepada orang lain;
  • Kemampuan beradaptasi;
  • Kemampuan mengendalikan diri;
  • Kemampuan bekerja mandiri dan tuntas;
  • Kemauan dan kemampuan belajar berkelanjutan;
  • Kemampuan bekerja sama dalam kelompok;dan
  • Kemampuan menggerakkan dan mengkoordinir orang lain. 

Latihan Soal SKD PTB STMKG Tahun 2023
Buat teman- teman yang ingin berlatih soal SKD PTB STMKG 2023, Berikut latihan soal yang dapat digunakan sebagai bahan berlatih dalam menghadapi ujian yang akan datang. 







Latihan Soal SKB PTB STMKG Tahun 2023
Seleksi PTB STMKG 2023 menggunakan sistem gugur dimana peserta yang gagal tidak dapat melaju pada seleksi berikutnya. Jadi peserta yang gagal di SKD, maka akan berhenti dan peserta yang lulus akan maju ke Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) untuk  mapel Matematika, Fisika dan Bahasa Inggris. Berikut latihan soal SKB sebagai bahan latihan untuk menghadapi ujian mendatang :





Demikian Latihan Soal Tes SKD PTB STMKG Tahun 2023, semoga sukses dan diterima menjadi taruna/ taruni STMKG dan terus berdoa. 

Semoga bermanfaat.
Kuliah Gratis dan Lulus Jadi PNS di Sekolah Kedinasan STMKG 2023, Simak Syarat, Jadwal , Alur Pendaftaran dan Tahapan Seleksinya

Kuliah Gratis dan Lulus Jadi PNS di Sekolah Kedinasan STMKG 2023, Simak Syarat, Jadwal , Alur Pendaftaran dan Tahapan Seleksinya

Salah satu sekolah kedinasan yang membuka pendaftaran pada tahun 2023 ini adalah Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG) yang berada di bawah naungan badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). 


STMKG mulai membuka pendaftaran pada 1 April 2023 hingga 30 April 2023 dengan menetapkan kuota yang paling sedikit dibandingkan sekolah kedinasan lainnya yaitu 80 taruna/ taruni. Adapun syarat yang harus dipenuhi untuk mendaftar STMKG diantaranya :

Persyaratan Umum
a. Pria/Wanita, merupakan Warga Negara Indonesia dengan ketentuan sehat jasmani dan rohani, tidak buta warna, dapat berkacamata dengan Lensa Spheris Maksimal Minus (-) 4 D, dan Lensa Silindris Maksimal Minus (-) 2 D. Peserta yang diterima atau lulus seleksi bersedia untuk melakukan pengobatan LASIK (Laser-Assisted in Situ Keratomileusis) dengan biaya sendiri.

b. Usia tidak kurang dari 15 tahun dan maksimal 23 tahun per-tanggal 1 September 2023 dan belum menikah serta bersedia untuk tidak menikah selama pendidikan.

c. Peserta dinyatakan bebas narkoba dibuktikan dengan tes kesehatan.

d. Peserta tidak sedang menjalankan ikatan dinas dengan instansi lain.

e. Persyaratan untuk tinggi badan pria minimal 160 cm dan untuk wanita 155 cm  dengan berat badan yang seimbang.

f. Peserta bersedia bekerja di Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika sesuai ketentuan yang berlaku sejak dinyatakan lulus pendidikan, dan bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

i. Adapun persyaratan Khusus untuk peserta afirmasi adalah sebagai berikut:
1) Peserta memiliki akta kelahiran dan domisili sesuai dengan identitas KTP/KK di Provinsi Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Selatan, Papua Pegunungan, Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Maluku Utara dan Maluku.
2) Peserta telah menyelesaikan Sekolah Dasar (SD)/yang sederajat, atau Sekolah Menengah Pertama (SMP)/yang sederajat, atau Sekolah Menengah Atas (SMA)/ yang sederajat di Provinsi Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Selatan, Papua Pegunungan, Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Maluku Utara dan Maluku.
3) Rekomendasi dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) atau Ketua/Anggota dari Majelis Rakyat Papua (MRP) diperlukan untuk peserta afirmasi yang merupakan Orang Asli Papua (OAP).

Persyaratan Akademik
Sementara itu, untuk persyaratan Akademik ada pendaftaran STMKG 2023 adalah sebagai berikut :
a. Peserta dinyatakan lulus/akan lulus Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA)/ Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), atau yang sederajat untuk SEMUA JURUSAN.
b. Bagi peserta yang lulus pada tahun 2023 dan ijazahnya belum keluar, maka wajib melampirkan Surat Keterangan LULUS/Surat Keterangan Aktif di Kelas XII. 

Alur Pendaftaran STMK 2023
Adapun alur pendaftaran STMKG 2023 adalah sebagai berikut :
1. Pendaftaran dilakukan pada tanggal 1 hingga 30 April 2023.

2. Pendaftaran STMKG 2023 dilaksanakan secara online (daring) terintegrasi dengan portal Panitia Pendaftaran dan Seleksi Sekolah Kedinasan di laman https://dikdin.bkn.go.id.

3. Peserta harus terlebih dahulu yakin telah memenuhi seluruh syarat di bagian B sebelum melakukan pendaftaran. Apabila ternyata tidak memenuhi syarat tersebut, maka peserta tidak dapat diterima/dibatalkan sebagai calon taruna.

4. Adapun tata cara pengisian formulir pendaftaran dapat dilihat melalui website https://ptb.stmkg.ac.id  dan akun media sosial resmi STMKG (STMKG Official).

5. Berkaitan dengan biaya, peserta harus membayar biaya Pendaftaran sebesar Rp. 75.000,-, biaya pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) sebesar Rp. 50.000,-, dan biaya pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) sebesar Rp. 50.000,- (dibayarkan setelah Peserta dinyatakan berhak ikut SKB) dengan tata cara pembayaran dapat dibaca pada Buku Pedoman PTB-STMKG-2023.

Tahapan Seleksi STMKG 2023
Ada tiga tahapan seleksi dengan sistem gugur pada penerimaan Sekolah Kedinasan STMKG 2023 :
1. Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)
2. Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang mengujikan mata pelajaran Fisika, Matematika, dan Bahasa Inggris
3. Tes Kesehatan, Tes Kebugaran, dan Wawancara.

Info selengkapnya dapat diunduh DISINI
Penerimaan Mahasiswa Baru ITPLN dan Kuota Ikatan Kerja, Simak Jadwal dan Alur Pendaftarannya

Penerimaan Mahasiswa Baru ITPLN dan Kuota Ikatan Kerja, Simak Jadwal dan Alur Pendaftarannya

ITPLN merupakan salah satu kampus swasta yang berada langsung di bawah Yayasan Pendidikan dan Kesejahteraan PLN (YPK PLN). Kampus ITPLN sama seperti kampus BUMN lain seperti Pertamina maupun Telkom yang menjamin kompetensi mahasiswa agar dapat bersaing dengan kampus ternama lainnya. 

Gambar oleh ejaugsburg dari Pixabay

Secara historis, Institut Teknologi PLN pada awalnya merupakan Sekolah Tinggi Teknik PLN  (STT-PLN) dengan lokasi eks kampus di Gedung Indonesia Power Jl, Gatot Subroto. ITPLN kemudian resmi bertransformasi menjadi Institut Teknologi PLN (ITPLN) pada tanggal 31 Januari 2020 dengan membuka 4 (empat) Fakultas, dan 13 (tiga belas) Program Studi diantaranya :

  1. Fakultas Listrik dan Energi Terbarukan, yang terdiri dari program studi S2 Teknik Elektro, S1 Teknik Elektro, D3 Teknologi Listrik, S1 Teknik Tenaga Listrik dan S1 Teknik Sistem Energi
  2. Fakultas Telematika Energi, terdiri atas program studi S1 Teknik Informatika dan S1 Sistem Informasi serta S1 Rekayasa Sistem Komputer (coming soon)
  3. Fakultas Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan yang terdiri atas program studi S1 Teknik Sipil dan S1 Geografi
  4. Fakultas Teknologi dan Bisnis Energi yang terdiri atas program studi S1 Teknik Mesin, S1 Bisnis Energi (Kewirausahaan), S1 Teknik Industri, dan D3 Teknik Mesin

Pada penerimaan mahasiswa baru tahun 2023 ini, Institut Teknologi PLN (ITPLN) memperpanjang masa penerimaan mahasiswa baru sampai dengan tanggal 16 April 2023 karena minat dari calon pendaftar yang tinggi. 

Selain itu ITPLN juga menambah kuota ikatan kerja dengan PLN group menjadi 250 orang dari yang sebelumnya hanya 150 orang. Dari 250 orang tersebut dirinci ikatan kerja di PLN group sebanyak 150 orang dan 100 oprang lulusan terbaik akan direkrut oleh PLN Group. 

Berikut rangkaian pendaftaran mahasiswa baru di ITPLN tahun 2023.
  • Buka website ITPLN melalui laman https://infopmb.itpln.ac.id/
  • Klik tombol daftar sekarang atau klik LOGIN. Bagi yang belum memiliki akun, bisa membuat baru melalui halaman ini. Isikan form pendaftaran awalnya seperti Nama Lengkap, email, password dan nomor WA lalu ceklist Captcha dan klik Tombol Daftar Sekarang.
  • Verifikasi akun sebelum melanjutkan ke input data selanjutnya. Ada dua cara verifikasi yaitu melalui SMS dan email. Masukkan kode OTP yang dikirim melalui sms pada form yang disediakan.
  • Input form kuesioner sesuai dengan kondisi sebenarnya.
  • Pilih program ITPLN yang ditawarkan yaitu Reguler dan kelas karyawan. Kelas reguler merupakan perkuliahan untuk lulusan SMA/ SMK sederajat atau gapyear yang belum berpengalamans ebagai pegawai sementara untuk kelas karyawan ditujukan untuk para pegawai atau manajer yang ingin meningkatkan jenjang pendidikannya.
  • Isikan biodata yang berisi data pribadi, alamat, sekolah asal, dan orang tua.
  • Upload berkas yang diperlukan seperti KTP, KK dan rapor atau Ijazah.
  • Bila semua data sudah terisi semua, maka masuk pada menu Pilih gelombang dan klik Daftar
  • Lakukan pembayaran formulir melalui beberapa metode pembayaran yang ditawarkan seperti Bank, M-Banking atau Alfamart maupun Indomaret
  • Jika semua proses sudah dilakukan termasuk pembayaran, Klik Cetak kartu Peserta sebagai bukti keikutsertaan seleksi
  • Tunggu pengumuman seleksi sesuai dengan jadwal yang ditentukan. 
Informasi lebih lengkap mengenai ITPLN dapat membuka laman penerimaan mahasiswa baru pada alamat web https://infopmb.itpln.ac.id/

Semoga Sukses.
Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2023 Resmi Digelar : Inilah Persyaratan Dokumen yang Harus Diunggah

Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2023 Resmi Digelar : Inilah Persyaratan Dokumen yang Harus Diunggah

Sekolah Kedinasan menjadi rujukan utama para siswa untuk melanjutkan jenjang pendidikannya. Adanya jaminan prospek kerja setelah lulus menjadi alasan sebagian besar siswa mendaftar di sekolah kedinasan. Tahun 2023 ini, sekolah kedinasan resmi membuka pendaftaran mulai 1 April hingga 30 April 2023 mendatang.

Siswa yang berminat mendaftar agar segera melakukan registrasi untuk proses penerimaan yang dilakukan secara daring. Total ada 4.138 mahasiswa/ praja/ taruna baru akan ditampung di 29 sekolah kedinasan dalam naungan kementrian pada tahun ini. 

Photo by Hello I'm Nik on Unsplash

Proses pendaftaran meliputi seleksi administrasi, seleksi kompetensi dasar (SKD) dan lanjut ke seleksi oleh masing- masing sekolah kedinasan. Adapun alur pendaftaran Sekolah Kedinasan 2023 meliputi beberapa tahapan yaitu :
  1. Buka laman Sekolah Kedinasan 2023 melalui alamat https://dikdin.bkn.go.id
  2. Siapkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang sudah divalidasi oleh Disdukcapil untuk membuat akun SSCASN, kemudian cetak Kartu Informasi Akun setelah berhasil.
  3. Masuk atau Login dengan akun SSCASN Sekolah Kedinasan 2023 dengan menggunakan NIK serta password yang dibuat sebelumnya di pembuatan akun.
  4. Lakukan pendaftaran dengan mengupload swafoto, kemudian memilih sekolah kedinasan yang dituju, lengkapi daftar nilai, input biodata serta unggah berkas yang dipersyaratkan.
  5. Cek Resume pendaftaran lalu cetak kartu pendaftaran.
  6. Instansi akan memverifikasi data beserta berkas yang diunggah sebelumnya, apabila data dan berkas sesuai dengan dokumen yang dipersyaratkan, maka pelamar akan dinyatakan lolos seleksi administrasi. 
  7. Lakukan login ke akun SSCASN untuk mengecek status kelulusan seleksi administratif Sekolah Kedinasan 2023.
  8. Pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi administratif maka akan memeroleh billing pembayaran dan lanjutkan pembayaran sesuai dengan informasi yang ada pada masing- masings ekolah kedinasan.
  9. Setelah pembayaran terkonfirmasi pada sistem di SSCASN, Kartu Ujian dapat dicetak.
  10. Pendaftar mengikuti ujian seleksi dan menunggu pengumuman hasil seleksi.

Dokumen yang dipersiapkan untuk Diunggah
Untuk mendaftar sekolah kedinasan, ada beberapa persyaratan umum yang mesti diperhatikan mencakup persyaratan dokumen yang harus dipersiapkan sebelum melakukan pendaftaran diantaranya adalah sebagai berikut :
  • Scan KTP dalam format JPG dengan ukuran maksimal 200 kb
  • Pas foto dalam format JPG dengan ukuran maksimal 200 kb
  • Scan ijazah asli dalam format PDF dengan ukuran maksimal 700 kb
  • Scan transkrip nilai asli dalam format PDF dengan ukuran maksimal 400 kb
  • Scan rapor dalam format PDF dengan ukuran maksimal 500 kb
  • Scan tanda bukti bayar dalam format JPG dengan ukuran maksimal 200 kb
  • Scan surat lamaran dalam format PDF dengan ukuran maksimal 400 KB.
  • Scan surat pernyataan dalam format PDF dengan ukuran maksimal 700 KB.
  • Scan surat keterangan format PDF dengan ukuran maksimal 500 KB.
  • Scan dokumen lain yang dipersyaratkan oleh setiap sekolah kedinasan dalam bentuk format PDF dengan ukuran maksimal 1 MB
Sebagai tambahan, sesuai dengan aturan dan kebijakan dari panitia penyelenggara pendaftaran Sekolah Kedinasan 2023, pendaftar hanya diberikan kesempatan untuk mendaftar satu sekolah kedinasan dan memilih satu jurusan atau program studi dari sekolah kedinasan yang dilamar tersebut. 

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Tahun 2023 Resmi Dibuka,  Intip Alur Pendaftaran, Link dan Kuotanya

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Tahun 2023 Resmi Dibuka, Intip Alur Pendaftaran, Link dan Kuotanya

Pendaftaran Sekolah kedinasan tahun 2023 sudah mulai resmi dibuka per hari ini, tanggal 1April 2023 pukul 14.23. Berdasarkan jadwal, pendaftaran akan berlangsung selama 30 hari ke depan yaitu ditutup pada tanggal 30 April 2023 mendatang. 

Ada delapan instansi yang menaungi sekolah- sekolah keinasan yang menggelar penerimaan yaitu Kementrian Keuangan melalui STAN, Kementrian hukum dan HAM dengan Poltekip dan Poltekim, Badan Pusat Statistik melalui STIS,  Badan Siber dan Sandi Negara dengan Poltek SSN, Badan Intelijen Negara melalui STIN, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika dengan STMKG, Kementerian Dalam Negeri melalui IPDN dan Kementerian Perhubungan  dengan 22 Sekolah Kedinasan.

Photo by Randy Tarampi on Unsplash

Alur Pendaftaran
Pendaftaran penerimaan sekolah kedinasan tahun 2023 dapat dilakukan melalui laman dikdin.bkn.go.id. Adapun caranya, pendaftar harus melalui beberapa tahapan atau alur  pendaftaran diantaranya :

1. Calon Pendaftar mengakses Portal dan buat akun SSCASN
Akses portal Sekolah Kedinasan dan lakukan langkah pertama pendaftaran melalui laman https://dikdin.bkn.go.id. Pada portal tersebut, pendaftar dapat membuat akun SSCASN Sekolah Kedinasan dengan mengisikan NIK yang telah tervalidasi oleh Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil (DISDUKCAPIL) dan kemudian cetak Kartu Informasi Akun

2. Login SSCASN dan lakukan pendaftaran
Setelah melakukan pembuatan akun SSCASN, pendaftar melakukan login ke SSCASN Sekolah Kedinasan dengan menggunakan NIK password yang didaftarkan sebelumnya. Lengkapi syarat administrasi pendaftaran dengan upload swafoto, pilih sekolah, lengkapi milai, unggah berkas, dan lengkapi biodata kemudian lakukan pengecekan resume dan cetak kartu pendaftaran.

3. Verifikasi
Pada tahapan ini verifikator instansi akan memverifikasi data yang sudah diisi dan berkas pelamar diunggah sebelumnya.

4. Cek Status Kelulusan
Pendaftar akan dapat mengetahui status lulus atau tidaknya secara administrasi dengan cara login ke SSCASN Sekolah Kedinasan dan cek status kelulusan administrasi. 

5. Pembayaran dan cetak kartu ujian
Pendaftar yang dinyatakan lulus kemudian akan mendapatkan kode billing untuk melaksanakan pembayaran. Informasi pembayaran ada di masing-masing sekolah kedinasan. Kartu pembayaran dapat dicetak apabila sudah ada konfirmasi pembayaran oleh sistem. 

6. Ujian Seleksi dan pengumuman
Ujian seleksi dan pengumuman akan disiarkan oleh panitia seleksi sekolah kedinasan masing- masing.

Daftar Sekolah Kedinasan 2023 dan kuotanya
1. Kementerian Keuangan (STAN) dengan jumlah kuota : 1.100

2. Kementerian Hukum dan HAM (Poltekip dan Poltekim) dengan jumlah kuota : 610

3. Badan Pusat Statistik (STIS) dengan 500 kuota 

4. Badan Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN) dengan jumlah kuota : 125

5. Badan Intelijen Negara (STIN) dengan jumlah kuota : 400

6. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG) dengan jumlah kuota : 80

7. Kementerian Dalam Negeri (IPDN) dengan jumlah kuota : 534

8. Kementerian Perhubungan (22 Sekolah Kedinasan) dengan jumlah kuota : 1.408.

Berikut list sekolah kedinasan dalam naungan Kementrian perhubungan :
1. Politeknik Transportasi Darat lndonesia-STTD
2. Sekolah Tinggi llmu Pelayaran Jakarta
3. Politeknik Penerbangan Indonesia Curug
4. Politeknik Transportasi Darat Bali
5. Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal
6. Politeknik Transportasi Sungai, Danau dan Penyeberangan, Sumatra Selatan
7. Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun
8. Politeknik llmu Pelayaran Semarang
9. Politeknik llmu Pelayaran Makassar
10. Politeknik Pelayaran Surabaya
11. Politeknik Pelayaran Sumatera Barat
12. Politeknik Pelayaran Banten
13. Politeknik Pelayaran Malahayati
14. Politeknik Pelayaran Barombong
15. Politeknik Pelayaran Sorong
16. Politeknik Pelayaran Sulawesi Utara
17. Politeknik Penerbangan Medan
18. Politeknik Penerbangan Makassar
19. Politeknik Penerbangan Surabaya
20. Politeknik Penerbangan Palembang
21. Politeknik Penerbangan Jayapura
22. Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi

Perkembangan Model Atom dalam Ilmu Kimia : Model Atom Dalton, Thomson, Rutherford, Niels Bohr dan Mekanika Quantum

Perkembangan Model Atom dalam Ilmu Kimia : Model Atom Dalton, Thomson, Rutherford, Niels Bohr dan Mekanika Quantum

Dalam ilmu kimia atom didefinisikan sebagai partikel- partikel yang menyusun materi. Istilah atom sendiri sudah dikenal sejak zaman Yunani kuno sebagai hasil dari pemikiran filsafat, bukan ilmiah. Kemudian seorang ilmuwan muslim Abu Musa Jabir Ibn Hayyan pada masa khalifah Harun Al Rasyid membuktikan keberadaan atom melalui penelitian ilmiah. 

Gambar oleh PublicDomainPictures dari Pixabay

Sejalan dengan perkembangan ilmu kimia modern, perkembangan struktur atom dikembangkan oleh beberapa ilmuwan seperti John Dalton, J.J Thomson, Rutherford Niels Bohr dan Erwin Scodinger. Berikut beberapa model atom yang dikembangkan oleh ilmuwan- ilmuwan tersebut.

Model Atom Dalton
Pada model atom Dalton, unsur terdisi atas atom - atom yang sama dalam segala hal baik bentuk, ukuran maupun massanya, namun berbeda dalam undus- unsur lain. Atom didefiniskan sebagai partikel terkecil yang masih memiliki sifat dari unsur tersebut. Adapun rincian dari teori tentang model atom Dalton yang dikembangkan adalah sebagai berikut : 
Model Atom Dalton


1. Atom merupakan materi tersusun atas partikel- partikel yang sangat padat dan kecil yang tidak dapat dipecah- pecah lagi
2. Atom- atom suartu unsur bersifat sama dalam segala hal, namun berbeda dengan atom- atom unsur lainnya.
3. Sebuah reaksi kimia lazim terjadi pemisahan, penggabungan atau penataan ulang atom- atom dari satu ke susunan lain.
4. Atom dapat bergabung dengan atom lainnya membentuk suatu molekul dengan perbandingan tertentu.  

Model Atom Thomson
Elektron ditemukan oleh J.J Thomson tahun 1897 sebagai partikel dasar penyusun atom yang bermuatan negatif. Hal ini menunjukkan bahwa atom mengandung muatan listrik. Menurutnya, atom mengandung elektron- elektron yang bermuatan negatif dan tersebar merata di dalam sebuah atom yang mana atom tersebut dianggap berupa bola pejal yang bermuatan positif. 
Model Atom Thomson

Elektron- elektron yang ada di dalam suatu model atom Rutherford yang dibagi dua akan tampak seperti bijih jambu batu yang tersebar merata di dalam jambu.

Model Atom Rutherford
Terdapat usur yang memancarkan sinar dengan sendirinya atau unsur radioaktif di alam. Adapun sinar yang dipancarkan disebut dengan sinar radioaktif yang terbagi menjadi tiga jenis yaitu sinar alfa (bermuatan positif), sinar beta (bermuatan negatif) dan sinar gamma ( tidak bermuatan atau netral).
Model Atom Rutherford

Rutherford dalam percobaannya melakukan eksperimen dengan menembak lempeng emas yang sangat tipis dengan sinar alfa yang diemisikan oleh unsur radioaktif dan hasilnya menunjukkan bahwa sebagian besar partikel alfa dapat melewati lempeng emas, tetapi hanya sebagian kecil partikel alfa yang dipantulkan kembali. 

Kesimpulan yang didapatkan dalam percobaan etrsebut, bahwa volume atom sebagian besar ebrupa ruang kosong karena banyak partikel alfa yang melewati lempeng emas. partikel alfa yang dipantulkan sebagai akibat tumbukan dengan suatu partikel bermuatan positif yang sangat keras dengan ukuran sangat kecil. Partikel tersebut dinamai oleh Rutherford sebagai inti atom (nukleus)

Susunan model atom Ruherford adalah sebagai berikut :
  • Atom tersusun atas inti atom yang bermuatan positif sebagai pusat massa atom dan elektron- elektron yang bermuatan negatif mengelilingi inti atom.
  • Sebagian besar volume atom berupa ruang kosong
  • Atom memiliki sifat netral sehingga jumlah muatan positif dan negatif harus sama

Teori atom Rutherford memiliki kelemahan yaitu pada pergerakan elektron dalam mengelilingi inti atom. Berdasarkan Maxwell pada hukum fisika klasik, apabila suatu artikel yang bermuatan listrik bergerak melingkar akan mengemisikan energinya dalam bentuk cahaya, maka percepatannya akan semakin berkurang dan pada akhirnya akan diam. Oleh karena itu, elektron akan kehilangan energinya dan gerakan elektron akan berkurang, yang akhirnya akan jatuh ke inti dan musnah. Kesimpulannya, model atom Rutherford dianggap tidak stabil pasalnya elektron akan kehilangan energinya dan jatuh ke inti dan akhirnya atom akan musnah, bertentangan dengan fakta bahwa atom tetap stabil.

Model Atom Niels Bohr
Niels Bohr menyempurnakan kegagalan dari model atom Rutherford dengan menerapkan Teori Kuantum dari Marx Plannck. Pada model atom Bohr terdapat keterangan sebagai berikut :
  • Elektron berada pada kulit atau lintasan tertentu saat mengelilingi inti atom.
  • Ketika elektron berada pada lintasan stasioner tertentu, tidak ada energi yang diemisikan atau diserap karena energi elektron jumlahnya tetap. Meskipun elektron dapat beralih dari satu kulit ke kulit lain, besar energi yang terlibat sama, yaitu berdasar persamaan Planck, Î” E = h*v dengan v = frekuensi  (Hertz)
  • Lintasan stasioner elektron memiliki momentum sudut dengan besar sudut momentum adalah kelipatan dari nh/2Ï€ dengan n adalah bilangan kuantum dan h adalah tetapan Planck.

Model Atom Niels Bohr


Kulit atau lintasan elektron dalam mengelilingi inti atom dinotasikan dengan n= 1, n=2, n=3 dan seterusnya. Lambang tersebut dinamakan bilangan kuantum. Lintasan n=1 disebut kulit K, lintasan n= 2 disebut kulit L, n=3 disebut kulit M dan seterusnya. 

Suatu atom dapat dianggap memiliki energi terendah atau stabil apabila elektronnya berada pada keadaan dasar. 

Teorik Atom Mekanika Kuantum
Beberapa ilmuwan yang meletakkan beberapa teori terkait atom selanjutnya adalah Luis de Brogile (1924) yang mengemukakan dualisme materi gelombang , disusul oleh Werner Heisenberg (1927) yang menerangkan ketidakpastian posisi dan momentum partikel serta Erwin Schrodinger (1927) yang berhasil meletakkan dasar teori atom terkini atau disebut teori atom mekanika kuantum.
teori atom mekanika kuantum


Berdasar teori mekanika kuantum, posisi elektron dalam mengelilingi inti atom tidak dapat diketahui secara pasti sesuai dengan prinsip ketidakpastian Heisenberg. Hal yang secara umum dinyatakan adalah  "kebolehjadian" atau  peluang terbesar ditemukannya elektron yaitu berada pada orbit atom tersebut atau orbital. 

Menurut de Broglie, gerakan elektron dalam mengelilingi inti atom memiliki sifat dualisme, yaitu sebagai gelombang dan materi atau partikel. Elektron sebagai gelombang gerak dinyatakan dalam bentuk persamaan fungsi gelombang yang dikenal dengan Persamaan Schrodinger. 

Persamaan tersebut memiliki tiga bilangan kuantum, yaitu bilangan kuantum utama (n) yang menampilkan kulit atom, kuantum azimuth (l) yang menunjukkan subkulit, dan bilangan kuantum magnetik yang mnampakkan orbital tempat elektron berada. Selain ketiga bilangan kuantum tersebut, terdapat satu bilangan kuantum lain yaitu bilangan kuantum spin yang dilambangkan dengan s, yang menunuukkan arah putaran elektron.

Demikian Perkembangan Model Atom dalam Ilmu Kimia : Model Atom Dalton, Thomson, Rutherford, Niels Bohr dan Mekanika Quantum. Semoga Bermanfaat.

Formulir Kontak