2/04/2023

Cara Menyelesaikan Soal Perbandingan, Materi Matematika SMP

Hai sahabat Ahzaa, selamat datang kembali di AhzaaNet. Pada hari ini kita akan belajar Matematika SMP khususnya tentang materi perbandingan. Dalam ujian, ada berbagai macam tipe soal perbandingan yaa.. tentunya teman- teman harus lebih jeli lagi dalam mengenali bentuk perbandingan dan menyelesaikan soal- soal yang diajukan. Baik, berikut akan saya ulas berbagai bentuk soal perbandingan lengkap dengan contoh soalnya, selamat belajar. 

source : Pixabay

1. Perbandingan yang dilakukan pada besaran yang sama.
Contoh :
a. 5 cm : 1,5 m = 5 cm : 150 cm
= 1 : 30

b. 30 ons : 2 kg = 30 ons : 20 ons
= 3 : 2

Lebih jelasnya tentang perbandingan dalam besaran yang sama dapat dilihat pada soal Matematika berikut ini,

Perbandingan kelereng Ali dan Bima adalah 2 : 5. Jika banyak kelereng Bima 30 buah maka banyak kelereng Ali adalah ....
A. 10 buah
B. 12 buah
D. 16 buah
D. 20 buah
Jawab 
Perbandingan kelereng Ali : Bima = 2 : 5
Banyak kelereng Bima = 30 buah
Banyak kelereng Ali = 2/5 * 30
= 12 buah

Jadi banyak kelereng Ali adalah 12 buah

2. Perbandingan dan selisih
Perbandingan dan selisih apabila diketahui perbandingan A dan B adalah a : b dimana a> b, jika selisih A dan B adalah x maka nilai masing- masing adalah 
A = a/(a-b) * x
B = b/(a-b) * x

Soal berikut ini bisa menjadi gambaran dalam teori di atas.
Perbandingan uang Ida dan Jihan adalah 3 : 7. Jika selisih uang keduanya adalah Rp. 16.000,00 maka uang masing - masing yang dimiliki Ida dan Jihan adalah .....
A. Rp. 12.000,00 dan Rp. 22.000,00
B. Rp. 12.000,00 dan Rp. 24.000,00
C. Rp. 12.000,00 dan Rp. 26.000,00
D. Rp. 12.000,00 dan Rp. 28.000,00
Jawab
Perbandingan uang Ida dan Jihan = 3:7
Selisih uang keduanya = Rp. 16.000,00

Selisih perbandingan uang keduanya = 7-3 = 4
Uang Ida = 3/4 * Rp. 16.000,00 = Rp. 12.000,00
Uang Jihan = 7/4 * Rp. 16.000,00 = Rp. 28.000,00

3. Perbandingan dan Jumlah
Pada prinsipnya, perbandingan dan jumlah hampir sama dengan perbandingan dan selisih. Apabila perbandingan A dan B adalah a : b. Jumlah A dan B adalah x, maka nilai masing- masing adalah seperti berikut,
A = a/(a+b) * x
B = b/(a+b) * x

Contoh dalam soal,
Perbandingan buku Dimas dan Erik adalah 4:5. Jika jumlah buku keduanya adalah 45 buah maka banyak buku Dimas dan Erik adalah ....
A. 20 dan 25
B. 20 dan 24
C. 24 dan 30
D. 26 dan 32 
Perbandingan buku Dimas dan Erik = 4 : 5
Jumlah buku keduanya = 45

Jumlah perbandingan keduanya = 4 +5 = 9

Jumlah buku Dimas = 4/9 * 45 = 20 buah
Jumlah buku Erik = 5/9 * 45 = 25 buah

4. Perbandingan senilai
Perbandingan senilai adalah perbandingan antara dua besaran dimana jika besaran yang satu bertambah (naik) maka besaran lainnya akan bertambah (naik) demikian juga sebaliknya. Hal ini dapat terlihat dalam menghitung banyak barang dengan harganya

Contoh soal perbandingan senilai
Harga 6 buah buku adalah Rp. 15.000,00. Harga dua setengah lusin buku tersebut adalah ....
A. Rp. 45.000,00
B. Rp. 60.000,00
C. Rp. 75.000,00
D. Rp. 85.000,00

 Buku  Harga 
 6 buah  Rp. 15.000,00
 2 1/2 lusin  x

x = 30/6 * Rp. 15.000
= Rp. 75.000,00

5. Perbandingan berbalik nilai
Perbandingan senilai adalah perbandingan antara dua besaran dimana jika besaran yang satu bertambah (naik) maka besaran lainnya akan berkurang (turun) demikian juga sebaliknya. 
Hal ini dapat terlihat dalam konteks menghitung kecepatan dengan waktu tempuh suatu jarak tertentu dan banyak pekerja yang menyelesaikan pekerjaan.

Contoh soal
Suatu pekerjaan akan selesai 8 hari jika dikerjakan oleh 24 orang. Apabila pekerjaan tersebut dikerjakan oleh 16 orang maka akan selesai dalam waktu ....
A. 10 hari
B. 12 hari
C. 14 hari
D. 16 hari

 Hari  Pekerja 
 8 hari  24 orang
 x 16 orang

x = 24/16 * 8
= 12 hari

6. Skala
a. Menghitung skala
Skala merupakan perbandingan antara ukuran pada peta/ gambar/ denah dengan ukuran sebenarnya. Apabila suatu peta memiliki skala 1 : 1.000 maka artinya jarak 1 cm pada peta mewakili 1.000 cm pada jarak sebenarnya.

Skala = Jarak pada peta/ jarak sebenarnya

Contoh soal :
1. Suatu pabrik berbentuk persegi panjang dengan ukuran 120 m * 200 m dibuat denah dengan ukuran 15 cm * 25 cm. Skala denah tersebut adalah ....
A. 1: 500
B. 1: 600
C. 1 : 800
D. 1: 1.000
Jawab
Ukuran 120 m = 12.000 cm
selanjutnya,
12.000/15 = 800

Skala denah = 15/12.000= 1/800
Jadi skala denah adalah 1 : 800

2. Suatu peta memiliki skala 1 : 150.000. Jarak sebenarnya kota A dan B jika jaerak pada peta tersebut adalah 2,5 cm adalah ....
A. 1,25 km
B. 2,25 km
C. 3,25 km
D. 3,75 km
Jawab :
Jarak pada peta = 2,5 cm

Jarak sebenarnya = jarak pada peta/ skala
= 2,5/ 1: 150.000
= 2,5 * 150.000
= 375.000 

Jarak sebenarnya = 375.000 cm = 3,75 km

3. Suatu peta memiliki skala 1 : 3.500.000. Jika jarak sebenarnya 210 km, maka jarak kota P dan Q pada peta tersebut adalah ....
A. 40 cm
B. 60 cm
C. 80 cm
D. 85 cm
Jawab 
Jarak sebenarnya = 210 km = 21.000.000 cm
Jakar pada peta = skala * jarak sebenarnya
= 1/3.500.000 * 21.000.000
= 60 cm

b. Menghitung luas denah, luas sebenarnya dan skala denah
>>> Jika Ls = Luas sebenarnya, Ld = Luas denah dan skala denah adalah 1:k, maka Ld = Ls/k2

Contoh soal
Suatu lahan berbentuk persegi panjang memiliki luas sebenarnya 400 m^2. Jika lahan tersebut dibuat denah dengan skala 1 : 500, maka luas lahan pada denah tersebut adalah ....
A. 16
B. 25
C. 36
D. 38
Jawab 
Skala 1 : 500
k = 500 = 5 m

Luas sebenarnya = Ls = 400 m2
Luas pada denah
= Ls/k2
= 400/ 52
= 400/25
= 16

>>> Jika Ls = Luas sebenarnya, Ld = Luas denah dan skala denah tersebut 1 : k maka Ls = k2 * Ld

Contoh soal
Suatu lahan dibuat denah dengan skala 1: 600 memiliki luas 50 cm2. Luas sebnarnya lahan tersebut adalah ....
A. 1.200 m2
B. 1.400 m2
C. 1.600 m2
D. 1.800 m2

Jawab
Skala denah = 1 : 600
Luas denah = 50 cm2
Luas sebenarnya = k2 * Ld
= 62 * 50
= 36 * 50
= 1.800 m2

Jadi luas sebenarnya = 1.800 m2

>>> Jika La = Luas denah pada skala 1 : a dan Lb = Luas denah pada skala 1 : b maka
La = (b/a)2 * Lb ; dimana a dan b dalam meter

Lb = (a/b)2 * La ; dimana a dan b dibuat dalam meter

Contoh soal
Luas daerah pada skala 1 : 300 adalah 75 cm2. Luas daerah tersebut jika dibuat pada skala 1 : 500 adalah ....
A. 21 cm2
B. 23 cm2
C. 26 cm2
D. 27 cm2

Jawab 
skala 1 --> 1 : 300
Skala 300 = 3 m

Luasnya 75 cm2

Skala 2 --> 1 : 500
Skala 500 = 5 m

Luas denah pada skala 1: 500
= (3/5)2 * 75
= 9/25 * 75
= 27

Jadi luas denah pada skala 1 : 500 adalah 27 cm2

No comments:

Post a Comment