3/29/2023

Materi PJOK Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka Semester 2 : Pengertian Senam Irama, Manfaat dan Macam- Macam Gerakannya

Senam irama merupakan bentuk- bentuk gerakan senam yang diikuti oleh irama baik yang berupa irama musik, nyanyian, hitungan, dan ketukan yang diberikan oleh pemberi aba- aba. Senam irama memiliki tekanan pada irama, fleksibilitas, dan kontinuitas gerak yang didukung dengan melakukan latihan- latihan senam secara teratur dan disiplin. Latihan yang dilakuakn secara bersama- sama akan menghasilkan gerakan yang kompak dan serasi.

Senam irama juga dilakukan untuk menyalurkan seni atau rasa keindahan serta membina dan meningkatkan seni gerak. Senam irama dan senam biasa memiliki perbedaan dalam hal penambahan irama atau ritme. Senam irama dan senam ritmik dilakukan dengan irama musik atau latihan bebas yang dilakukan secara berirama.

Image by Pexels from Pixabay 

Ada tiga tekanan yang harus diberikan pada senam irama adalah sebagai berikut :
a. adanya irama atau dapat pula berupa nyanyian
b. kelentukan tubuh atau fleksibilitas yaitu keluwesan gerak tubuh, misalnya meliuk, membungkukkan badan, memilin dan sebagainya.
Kontinuitas gerakan yaitu rangkaian gerakan yang tidak terputus.

Latihan dalam senam irama dapat dilakukan dengan sikap awal, gerak langkah kaki dan gerakan ayunan lengan. 

Sikap Awal
Sikap awal pada senam irama dilakukan dengan cara :
  • Tegak langkah kanan atau kiri, dengan posisi tangan lurus ke depan
  • Tegak langkah kanan atau kiri, dengan kedua tangan terentang 
  • Tegak langkah kanan atau kiri, dengan kedua lengan lurus ke atas.
  • Tegak anjur kanan atau kiri dengan kedua lengan lurus ke depan.
  • Tegak anjur kanan atau kiri, dengan kedua lengan terentang
  • Tegak anjur kanan atau kiri, dengan kedua lengan lurus ke atas.

Gerak langkah kaki
a. Langkah biasa
Langkah biasa diawali dengan sikap berdiri tegak langkah kiri, kedua lengan di samping badan
Pada saat melakukan gerakan, maka kaki kanan dilangkahkan ke depan, setelah mendarat kemudian langkahkan kaki kiri ke depan, dan pada setiap gerakan diikuti dengan lutut mengeper.
Sikap akhir dilakukan dengan berdiri tegak langkah kiri dengan pandangan ke arah depan.

b. Langkah Rapat
Langkah rapat diawali dengan sikap berdiri tegak langkah kiri, dengan kedua lengan disamping badan. Pada saat melakukan gerakan, kaki kiri dilangkahkan ke depan setelah mendarat kaki kanan dilangkahkan ke depan di depan kaki kiri. Setelah itu kaki kiri dilangkahkan ke depan dan merapat ke kaki kanan, setiap gerakan diikuti dengan lutut mengeper.

c. Langkah samping
Kaki kanan dilangkahkan ke arah samping kanan dan kaki kiri menyusul melangkah ke samping kanan dan dirapatkan dengan kaki kanan. Demikian juga dengan gerakan yang mengarah ke kiri.

d. Langkah silang
Kaki kanan dilangkahkan ke samping kanan dan dilanjutkan dengan melangkahkan kaki kiri ke samping kanan dan menyilang di depan kaki kanan. Demikian juga untuk kaki kanan yang juga dilangkahkan ke samping kanan.

Gerak Ayunan Satu Lengan
a. Ayunan satu lengan ke depan belakang
  • Sikap awal dilakukan dengan berdiri tegak posisi kedua lengan lurus di samping badan.
  • Pada saat hitungan pertama, lengan kanan diayun lurus ke depan dan lengan kiri diayun lurus ke belakang bersamaan dengan kedua lutut yang mengeper.
  • Pada hitungan kedua, lengan kiri diayun lurus ke depan dan lengan kanan diayun lurus ke belakang bersamaan dengan kedua lutut yang mengeper. 
  • Pada hitungan ketiga dan keempat dilakukan dengan langkah yang sama pada hitungan pertama dan kedua.

b.  Ayunan satu lengan ke samping.
  • Sikap awal dimulai dengan berdiri tegak, kedua lengan diluruskan di samping badan. Pada hitungan pertama lengan kanan diayun lurus ke samping kanan secara bersamaan kedua lutut ditekuk.
  • Pada hitungan kedua lengan kanan diturunkan ke posisi semula lurus di samping badan secara bersamaan kedua lutut diluruskan.
  • Pada hitungan ketiga dan keempat, sama dengan hitungan pertama dan kedua namun dengan mengayunkan tangan kiri ke samping kiri. 

c. Ayunan satu lengan berputar
  • Sikap awal dilakukan dengan berdiri tegak, kedua lengan diluruskan di samping badan. Pada hitungan pertama, ayun lengan kanan 360 derajat lurus ke arah kiri, atas kepala dan kembali, dan secara bersamaan kedua lutut mengeper.
  • Pada hitungan kedua, lengan kanan diayun 360 derajat lurus ke arah kanan, atas kepala dan kembali, dan secara bersamaan kedua lutut mengeper.
  • Hitungan ketiga dan keempat sama dengan hitungan pertama dan kedua.

Gerak Ayunan Dua Lengan
a. Ayunan dua tangan ke samping
  • Sikap awal dilakukan dengan berdiri tegak posisi kedua lengan lurus ke samping badan. Pada hitungan pertama, kedua lengan diayun ke samping kanan hingga lurus dengan bahu dan secara bersamaan kedua lutut mengeper. Pada hitungan kedua, kedua lengan diayun ke samping kiri hingga lurus dengan bahu dan secara bersamaan kedua lutut mengeper.
  • Hitungan ketiga dan keempat sama dilakukan dengan gerakan sama pada hitungan pertama dan kedua.

b. Ayunan dua lengan berputar
  • Sikap badan diawali dengan berdiri tegak, kedua lengan lurus disamping badan. Pada hitungan pertama, ayun kedua lengan 360 derajat ke arah samping kiri badan, atas kepala dan kembali serta secara bersamaan kedua lutut mengeper. 
  • Hitungan kedua dilakukan seperti pada hitungan pertama. 
  • Pada hitungan ketiga, lengan diayun 360 derajat ke ke arah samping kanan badan, atas kepala dan kembali serta secara bersamaan kedua lutut mengeper. Hitungan kedua dilakukan seperti pada hitungan pertama. Hitungan keempat dilakukan seperti pada hitungan ketiga. 

c. Ayunan dua lengan menyilang
  • Sikap badan diawali dengan berdiri tegak, dengan kedua lengan menyilang di depan badan. Pada hitungan pertama, kedua lengan diayun ke samping atas dan secara bersamaan kedua lutut mengeper. Pada hitungan kedua, kedua lengan diturunkan ke posisi semula menyilang di depan badan dan secara bersamaan kedua lutut mengeper. 
  • Hitungan ketiga dan keempat sama seperti hitungan pertama dan kedua.
Gerak Langkah Kaki dan Ayunan Lengan
a. Kombinasi langkah kaki dan ayunan lengan
  • Sikap awal dilakukan dengan berdiri tegak, kedua lengan berada di samping paha.
  • Pada hitungan pertama, kaki kiri dilangkahkan ke depan bersamaan dengan mengayunkan lengan kanan lurus ke depan dan lengan kiri lurus ke belakang. 
  • Pada hitungan kedua kaki kanan dilangkahkan ke depan bersamaan dengan mengayunkan lengan kiri lurus ke depan dan lengan kanan lurus ke belakang. 
  • Hitingan ketiga dan keempat dilakukan dengan gerakan yang sama dengan hitungan pertama dan kedua.

b. Langkah Kaki dan Ayunan Dua Lengan
  • Sikap awal dimulai dengan berdiri dengan kaki tegak, kedualengan berada di samping paha.
  • Pada hitungan pertama, kaki kanan dilangkahkan ke depan bersamaan dengan ayunan kedua lengan ke depan atas lalu kembali ke posisi semula.
  • Pada hitungan kedua, kaki kiri dilangkahkan ke depan bersamaan dengan ayunan kedua lengan ke depan atas lalu kembali ke posisi semula.
  • Hitungan ketiga dilakukan dengan gerakan sama dengan hitungan pertama dan pada hitungan keempat dilakukan melalui gerakan sama dengan hitungan kedua. Hitungan 5, 6, 7, 8, diulang gerakan hitungan 1, 2, 3, dan 4 dan semuanya dilakukan 2 kali 8 hitungan. 

No comments:

Post a Comment